Chapter 1

Born to Meet (Bahasa Version)

Review (Luhan POV)

Aku dan groupmates-ku, EXO mendapatkan waktu libur selama sebulan. Aku tak tahu harus melakukan apa, sedangkan memberku yang lainnya berencana untuk pergi ke kampung halaman mereka masing-masing. Tapi entah mengapa setelah aku terbangun dari tidur siangku, aku bermimpi aku bersama dengan seorang wanita. Aku merasa gelisah. Aku berfikir untuk pergi rekreasi untuk relaksasi, tetapi aku malah berfikir aku memiliki tujuan lain, pergilah aku ke bandara, dan aku pergi ke ____ *(isi dengan negara yang kamu inginkan)*

-----------

Setelah sampai tujuan, aku langsung masuk ke dalam taksi dan mengatakan pada supir taksi agar membawaku ke hotel yang murah. Sesampainya di hotel, aku segera menuju resepsionis, aku mengatakan kepadanya bahwa aku akan tinggal selama dua hari. Sebenarnya aku sendiri tidak yakin mengenai berapa lama aku akan tinggal disini. Kemudian ia memberikan kunci kamar kepadaku dan aku berjalan menuju kamarku. Ku buka kunci kamarku dan aku berjalan masuk. Aku letakkan tasku di lantai, aku berbaring diatas kasur sambil memandangi langit-langit kamar ini. Aku pikir aku harus pergi ke suatu tempat. Aku segera beranjak dari kasur dan menuju kamar mandi untuk mencuci wajahku. Setelah itu aku mengambil tasku yang tergeletak di lantai, aku berjalan keluar kamar dan mengunci kamarku. Setelah itu aku keluar dari hotel ini. Aku mencari taksi lainnya dan aku mengatakan padanya bahwa aku akan pergi ke rumah sakit Siloam.

"Apa yang akan aku lakukan disana?" pikirku

Sesampainya aku disana, aku langsung terburu-buru masuk ke dalam rumah sakit. Aku berlarian mencari kamar yang benar. Aku berlari dari blok satu ke blok yang lain. Kemudian ada seorang suster yang bertanya padaku, "Maaf tuan, apakah kau sedang mencari ruangan? Kamar mana yang anda cari?"

Aku tidak tahu suster ini berbicara apa! Aku bukan berasal dari negara ini. Aku menjawab suster ini dengan bahasa inggris, bisa dibilang aku cukup pandai dalam berbahasa inggris. Tetapi bahasa inggrisku tidak ada apa-apanya dengan Kris.

"I'm sorry, I don't know what you're talking about. I'm not from this country. But don't worry, I almost there. I'll reach the room that i looked for. Thanks" Aku berbohong kepada suster itu.

Tidak lama setelah itu, aku melihat salah satu kamar yang berisi begitu banyak orang. Mereka semua terlihat sedih, tidak, mereka semua sedih dan menangis. Aku ingin berjalan ke kamar itu tetapi aku tidak bisa. Akhirnya aku menunggu dari kejauhan hingga semua dari mereka telah meninggalkan ruangan itu. Setelah menunggu sekitar dua jam, disana terlihat cukup sepi. Kemudian aku berjalan mendekat menuju kamar itu, aku sedikit mengintip kedalam kamar itu. Apakah masih ada orang atau tidak. Tidak ada orang didalam, kemudian berjalan masuk ke kamar itu. Di kamar itu, aku melihat seorang gadis yang terbaring lemah diatas kasur rumah-sakit. Aku tidak tahu apakah dia sedang tidur atau dia sedang dalam keadaan koma. Tiba-tiba wajahku berubah menjadi sedih, sangat sedih, aku hampir tidak bisa bergerak serta tersenyum sedikit pun walaupun aku bertemu dengan wanita ini. Sebentar? Siapa wanita ini? Aku tidak tahu dia apalagi mengenalnya. Aku mengambil kursi dan duduk di sebelah kasurnya, ku pegang tangannya. Aku sangat sedih.

Aku sangat terkejut saat seseorang membuka pintu, segera aku melihat ke arah pintu. Ada seorang suster yang tersenyum kepadaku dan wanita yang terbaring ini.

"Kak ____ *(isi dengan namamu)* Waktunya untuk cek kesehatanmu" Kemudian suster itu melihat ke arahku

"Ah kak _____, aku pikir kau memiliki tamu saat ini." Apa yang suster ini katakan pada ____? Kemudian suster ini melihat ke arahku lagi. "Maaf~ Anda begitu asing disini. Bolehkah saya tau siapa anda?"

Aku pikir dia bertanya siapakah aku, dari raut wajah suster ini dia terlihat bingung, "Luhan. I'm Luhan." Aku menjawab dengan bahasa inggrisku yang simple.

"Oh, you got a foreigner guest miss ____. His name is Luhan, I think he's your newest guest, I never met him before." dia berbicara dengan ___ dengan ramah meskipun ____ berada di bawah alam sadarnya. Jadi, namanya adalah ____?

"What are you doing here sir?" Suster itu bertanya kepadaku sambil mengecek kesehatan ____.

"i just passing the whole hospital. I looked at this room was filled by a lot of people. I was curious. So i stopped here. I just wanted to know." Aku menjelaskan itu padanya, tetapi sesungguhnya ada sesuatu yang menarik perhatianku untuk kesini, dan aku tidak tahu itu apa.

"Oh~ Most of them are her classmates or her schoolmates. Maybe she's very kind and unforgettable, so they cry a lot." Aku menganggukkan kepalaku dan suster itu masih mengecek keadaan ____.

"Poor her." Suster itu menghela nafasnya "Why?" Aku bertanya kepadanya.

"She's only 2nd grade high school. When she was walking to her hoom after having a course, a car with high speed crushed at her."

"When did it happen?" "Last february. Poor her. She had been in coma for 3weeks already. I don't know if she could take her last semester exams in early June."

Aku sangat terkejut mendengar hal itu dari perkataanya, "What?? she has been in coma for 3weeks?" Aku melihat wajah suster itu dengan wajah yang tidak percaya.

"What happened after the car crushed her?" Aku semakin penasaran dengan kejadian itu.

"She gets a severe and broken ribs. Poor her." dia menghela nafasnya lagi "Do you want to look after her?"

"Yes. I will look after her."

"Okay~ If you need help, call me or other nurse." Kemudian suster itu meninggalkanku di kamar ini.

Aku menggemgam tangannya. Aku berfikir mengapa ini harus terjadi padanya. Dia masih begitu muda. Aku harap tuhan memiliki rencana lain. Cepatlah sembuh.

"Get well soon ____. Have a nice dream~ Good night~" I kissed her hand

 

=== TO CONTINUED TO CHAPTER 2  ===

Chapter 1 finished!!!

Please yang baca comment, subscribe atau follow ^^

Kalau cara penulisan untuk narasi masih jelek, mohon maaf -__-

masih mencoba untuk penulisan yang lebih baik

Comments are love ^^

Thanks

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Gilliocato #1
I like this idea, update soon, neh? ^^