Miracle

Description

[Indonesian Fanfic] [SkyDragon] Ketika semua yang kau dapatkan, kau cintai, kau harapkan menghilang. Dan saat itu kau berharap akan adanya keajaiban berpihak padamu. Berharaplah. Jika kau berharap pasti sebuah "MIRACLE" akan kau dapatkan. Focus for SKYDRAGON ^^ {Sorry if this fanfic not in English. Please, RnR.}

Foreword

   "Ayo, HunChae~" ajak Jiyong.

   "Yups, Jingyo-Oppa," sambil menggangguk Chaerin menghampiri Jiyong.

   "Hey, Jiyong! Jaga-lah Chaerin. Jika terjadi apa-apa pada Chae-roo, kupastikan kau tidak akan melihat matahari terbit besok pagi!" ancam Dara.

   Jiyong dan Chaerin hanya tertawa mendengar ancama Dara. "Iya, iya Ssandara-ssi. Aku tau itu. Menjaga Chae-roo adalah tugasku," jawab Jiyong sambil menirukan aksen pengucapan Dara pada kalimat 'Chae-roo'.

   "YAA! Sudah kubilang berapa kali kalau namaku adalah SANDARA bukan SSANDARA!!" protes Dara. Taeyang, si namja-chingu Dara melingkarkan tangannya di pundak Dara untuk menenangkannya, "Sudahlah, babe. Kalau kau marah terlihat tambah cantik lho!"

   Dara yang mendengarkan ucapan Taeyang dengan cepat menoleh kearahnya, "Aisshh, kau juga! Kenapa kau berkata seperti itu, hah? Berarti kau ingin aku marah setiap saat begitu? UGH, Taeyang-aa!!" Sambil mengerucutkan bibirnya Dara meminta penjelasan pada namja-chingunya.

   Taeyang hanya terkekeh menanggapi Dara-nya, "Tentu saja tidak. Kalau kau tersenyum pasti lebih baik." CHUU~. Taeyang mencium pipi Dara yang menggembung saat cemberut. Lucunya, pikir Taeyang.

   Dara yang mendapatkan perilaku dari Taeyang hanya diam dan pipinya tampak merona. "Woow, unnie seharusnya kau bersyukur memiliki Taeyang-oppa yang begitu sabar dan tabah menghadapi amarahmu~" celetuk Chaerin. Jiyong, Chaerin dan Taeyang pun tertawa.

   "YAH!! Kau juga Chae-roo. Awas kau yah. Jika kau membuatku malu seperti ini lagi aku tidak akan segan akan menyiksa Rilakkuma mu!!" ancam Dara sekali lagi. Wah, Dara ini bakat mengancam ternyata. Bagaiman kelak nasib anak-anaknya, eh?

   "Aishh, unnie! Kau kejam. Hiks, hiks," Chaerin berpura-pura terisak sambil memeluk lengan Jiyong. Jiyong-pun mengacak-acak rambut Chaerin lembut.

   "Sudahlah, ayo segera pergi. Kita juga harus memberi waktu privasi pada Taeyang dan Dara-noona," ajak Jiyong sambil mengedipkan mata ke arah Taeyang dan Dara. Chaerin hanya mengganggukan kepala mengiyakan Jiyong.

   "Kalian berhati-hatilah. Jika ada sesuatu segera hubungi aku yah," pesan Taeyang pada pasangan yang akan meninggalkan rumah Chaerin dan sahabat-sahabatnya.

   Chaerin hanya menggangguk lemah, "Semoga hal buruk itu tidak terjadi, oppa. Aku hanya ingin bersama Jingyo-oppa." Jiyong hanya menatap Chaerin yang di sebelahnya dengan tatapan sedih.

   "Tapi kalau ada Jingyo-oppa pasti akan baik-baik saja. He will protect me because he is my guardian angel," lanjut Chaerin sambil menatap Taeyang dan Dara dengan eye smile miliknya.

   Dara menggangguk, "Yups, jadi berhati-hatilah sweety."

   "Well, ayo Chaerin-aa. Waktunya kita berdua bersenang-senang," sorak Jiyong ceria sambil memeluk pinggang Chaerin dan menuntunnya menuju mobil yang parkir di depan pagar rumah. Taeyang dan Dara hanya senyum.

   "Don't worry babe. Jiyong will protect Chaerin as strong as he can. So, don't thinking it too much," ujar Taeyang menenangkan Dara.

   Dara menggangguk, "Iya, aku tahu. Aku hanya khawatir akan keadaanya. Tidak-kah kau ingat apa yang dikatan oleh dokter. Aku takut kalau sesuatu terjadi padanya. Aku masih ingin melihatnya tersenyum ceria seperti kejutan pesta ulang tahunnya yang tadi kita rayakan. Aa-aku masih menyanyanginya. Dia sahabatku, babe. Untunglah Chaerin kuat akan keadaa-"

   Penjelasan Dara yang panjang lebar terhenti seketika akibat Taeyang memberikan ciuman hangat untuk menenangkannya. Dan tanpa disadari bulir-bulir air mata Dara yang hangat mengalir sesaat mereka masih dalam posisi berciuman.

   Taeyang yang menyadari Dara menangis melepaskan ciumannya tiba-tiba. Dengan lembut Taeyang menghapus air mata Dara yang keluar dari mata indah gadisnya, "Sudah kubilangkan kalau sudah ada Jiyong yang melidungi Chaerin. Jiyong pun juga sama sepertimu, dia tidak ingin Chaerin terluka. Tidak hanya kalian berdua yang khawatir. Aku, Seunghyun-hyung, Bom-noona, Daesung, Minzy dan Seungri pun sama. Kita adalah sahabat Chaerin juga. Kami juga tidak ingin terjadi apa-apa pada Chaerinnie."

   Taeyang menghela nafas sejenak, "Sudahlah, yang penting kau berdoa yang terbaik buat Chaerinnie."

   Dara hanya menggangguk dan mengikuti langkah Taeyang memasuki rumah. Rumah yang sengaja disewa oleh Chaerin, Dara, Bom dan Minji untuk tinggal bersama. Mereka semua 1 kampus dan jarak antara rumah ke kampus jugatidak jauh. Itulah mengapa mereka menyewa rumah itu. Di lain sisi mereka berempat juga sahabat karib sejak lama.

 

*.*.*.*.*

 

To be countinue~

Please RnR ^^

Hi, im new in here. Um, and sorry if this story not in English. If I have time, I'll translate it. ^^

Okay, thank you for reading.

See ya *bow*.

Comments

You must be logged in to comment
PandaChenChen #1
Chapter 2: Ini ga dilanjutin lagi ya ?
Vrisbogh #2
wahhhh bahasa indo???? skydragon jarang banget yg pake b.indo. malah gak ada... aissshhh seneng banget baca ini.... update update.. hehehehe
FallenAngell #3
YE! akhirnya di update juga!! :D
FallenAngell #4
akhirnya ada cerita SD indonesia *lega*
tapi kok, udah di pause lagi chingu? .__.
MayAndJune
#5
Omo bagus! Pantesan semuanya overprotective sama Chae, ternyata dia kena leukimia ._.
Tapi kalo CLGD pergi, Taeyang Dara mesra"an, Seungri nya ngapain dong? Sendirian ahahahahah
Radar_Skydragon
#6
Waw,, What happen w/ chaerin??

Jujur ini pertama kalinya aku baca ff skydragon in bahasa *jadi malu* :D and i like it :)
MayAndJune
#7
waah, bagus"! lucu XD hehe CLGD mau kemana? O.O
Dara... bawel /plak
saranku aja nih, tolong kasih tau CL & GD pergi kemana >< atau author emg ngerencanain buat ngasih taunya next chapter? hehe
update soon ya! subscribed :D