Page 5

I'm your toy ?

Jantung hyuna berdegup cepat saat seorang pria memaksanya masuk kedalam sebuah mobil 

"Lepaskan apa yang- kyuhyun ?!!!" Hyuna sangat terkejut dan seharusnya sejak awal ia tau jika kyuhyun dalang semua ini 

"Aku fikir selama ini kau tak pernah takut hal apa pun ternyata kau takut di culik" ucap kyuhyun yang terdengar seperti bicara sendiri tanpa menatap hyuna 

"Yah ! Apa yang kau inginkan ?! Lepaskan aku" 

Kyuhyun memberi sinyal pada anak buahnya untuk melepas pegangan kuatnya pada hyuna 

"Setidaknya kau harus berterimakasih padaku untuk itu" gumamnya lagi 

Hyuna menatap tajam pada kyuhyun 

"Aku tidak habis fikir bagaimana bisa anak seusiamu bisa melakukan hal kriminal seperti ini kau memang tidak waras !" 

"Aku hanya senang bermain karena hidup ini terlalu membosankan dan kau sudah beberapa kali membuat moodku hancur, kemarikan" 

Hyuna mengernyit saat kyuhyun memberikan telapak tangannya seperti meminta sesuatu dari hyuna 

"Apa yang kau lihat ? Kemarikan!" Ucap kyuhyun 

"Apanya ? Apa yang kau inginkan babo kau bahkan tidak bicara apa yang kau inginkan bagaimana aku bisa mengetahuinya!" 

Kyuhyun menarik nafasnya panjang 
"Tak bisakah kau langsung mengerti dengan semua sinyal yang kuberikan?!" 

"Tch ! kau fikir kau sedang main kdrama dengan kau memberikan sinyal ini itu aku bisa tiba-tiba mengerti?! Sudahlah turunkan aku sekarang juga kyu !" 

"Kim... Hyuna!!!" Kyuhyun benar-benar kehilangan kesabarannya 

"Mwo ?!!!" 

"Kemarikan USBNYA!!" 

"Aaaah jadi kau ingin usbnya .. Kenapa tidak bilang dari tadi dasar bod-" hyuna terdiam ia segera mencoba untuk keluar dari dalam mobil namun saat anak buahnya hendak menahannya kyuhyun malah memarahinya 

"Yah ! Kau fikir kau boleh menyentuhnya ?! Lepaskan jangan sentuh .." 

Hyuna hanya mengernyit 

"Cepatlah kemarikan.. Palli....." Ucap kyu dengan gemasnya terlihat ia begitu kesal dengan wajahnya yang merah padam 

"Shireo !" 

"Aishhh jinjja ! Kemarikan kim hyuna !" 

"Yahhh !!!" Protes hyuna saat kyuhyun mulai menariknya dan memaksa hyuna untuk memberikan usb itu 

"Kyu !!!! Apa yang kau lakukan !!! Kau menggelitikiku !!" 

"Kalau begitu berikan usbnya dan buat ini menjadi mudah"

"Shireo!!" 

"Yah !" 

Dengan terpaksa kyuhyun membungkam hyuna dengan sapu tangan yang sudah dicampur dengan obat tidur pada hyuna 

"Apa yang .. Kau.. Lakukan pada..ku kyu.." Perlahan hyuna mulai tertidur 

"Jangan menyentuhnya ! Biar aku saja" ucap kyuhyun pada anak buahnya 

Kyuhyun merasa kebingungan bagaimana mengambil usb yang tepat berada di saku seragam hyuna 

Merasa frustasi akhirnya kyu membawa hyuna kerumahnya dan meminta ahjumma untuk mengambilkannya 

"Bos lalu apa yang akan kita lakukan padanya ?" 

"Buang saja dia di pinggir jalan" jawabnya santai 

"Baik bos" 

Beberapa saat kemudian saat anak buahnya pergi kyuhyun segera berlari terjatuh-jatuh menghampiri anak buahnya yang hendak membawa hyuna kembali masuk kedalam mobil 

"Ada apa bos ?" 

Kyuhyun menggaruk hidungnya yang tak gatal 

"Eum.. Aku.. Aku hanya tidak mau terlibat kasus kriminal .. Maksudku.. Aku bukannya takut , begini.. Ah sudahlah cepat bawa dia kembali masuk dan bawa ke kamarku! Ti-tidak jangan kamarku.. Kamar yang lain saja , cepat!"

"Baik bos" 


Kyuhyun perlahan masuk kedalam kamar dimana hyuna masih tertidur dengan sangat hati-hati ia melangkah masuk dan memastikan hyuna masih hidup dengan memegang hidungnya memastikan hyuna masih bernafas 

Kyuhyun menganggukkan kepalanya berkali-kali seakan merasa semuanya aman 


Kapan dia akan sadar ? Ini sudah lebih dari dua jam 


"Dasar tukang tidur, dia pasti kebablasan dan bukan karena pengaruh obat yang kuberikan lagi pula dosisnya sangat kecil tidak mungkin dia tidur selama ini" gumamnya 

Kyuhyun mengangkat acuh kedua bahunya karena yang terpenting saat ini usb itu sudah berada ditangannya 

Satu jam kemudian kyuhyun terbangun dari tidurnya ia segera teringat pada hyuna dan melihat jam dinding 

"Apa dia masih belum bangun juga ?!" 

Kyuhyun merasa cemas dan akhirnya pergi ke kamar hyuna dan melihat hyuna masih tertidur ia hendak meminta ahjumma untuk membuatkan makan malam untuk hyuna namun tiba-tiba entah malaikat apa yang merasukinya seorang cho kyuhyun ingin memasak makan malamnya sendiri dan tepatnya ia ingin membuatkannya untuk hyuna 

Setelah sibuk di dapur dengan kening yang berkeringat kyuhyun kembali ke kamar hyuna dengan mengendap-ngendap ia menyimpan masakannya di atas meja kecil agar hyuna memakannya saat ia bangun nanti 

Namun tak sengaja ia menjatuhkan sendok membuat hyuna akhirnya terbangun 

Merasa hyuna bangun kyuhyun segera mungkin berdiri tegap dan terlihat tak melakukan apa pun 

Dengan mata yang mengantuk hyuna menggeliat kecil dan menatap sekitarnya lalu menyadari kyuhyun berdiri disana hyuna segera bangun dan melompat dari ranjangnya 

"Yah cho kyuhyun !!! Apa yang kau lakukan padaku ?!!!" 

"Mwo? Aku a-aku tidak.."

"Kau? Kau memasak ???" 

"Mwo?tidak !" 

"Lalu makanan itu?" 

"Itu.. Itu makanan sisa dan aku memberikannya padamu, jangan salah paham!" 

"Tch ! Sudahlah aku harus pulang ibuku pasti mencariku!" 

Namun kyuhyun menahan pergelangan tangan hyuna 

"Ah ! Appa! Ada apa lagi ?!" 

"Kau harus membayar" 

"Mworago?! Untuk apa ?" 

"Untuk menaiki mobilku, untuk tertidur di rumah mewahku , dan untuk makanan itu" 

Kedua mata hyuna membulat 
"Apa kau bercanda ? Ha ha ha sangat tidak lucu cho ! Pertama kau yang menculikku kedua aku tidak pernah mau menginjak rumahmu karena KAU YANG MENCULIKKU dan ketiga aku sama sekali tak menyentuh makanan itu jadi sudah sangat jelas jika aku yang dirugikan disini!"

Kyuhyun menyunggingkan sudut bibirnya dan berjalan mendekati hyuna hingga jarak mereka begitu dekat 

"Jadi kau ingin aku yang membayar hm?" 

"Ti-tidak" 

"Lalu kau ingin apa ?" Bisik kyu

Hyuna menahan dada kyuhyun agar tak menempal dengan dadanya 

"Kau takut sayang?"bisik kyu 

Kyuhyun semakin mendekatkan wajahnya hingga wajah mereka begitu dekat 

Kyuhyun tersenyum tipis saat hyuna hanya diam merasa hyuna tak memberontak namun tiba-tiba saja ia berteriak sangat kencang bahkan terdengar sampai halaman depan rumahnya saat hyuna menendang keras 'adiknya' dengan lutut 


"WHUAAAA!!!! AISHHHH zz**#_&@^*%!"


Kyuhyun berbicara tak jelas dengan wajahnya yang merah padam dan mengguling-guling di lantai

Sedangkan hyuna sudah berlari keluar dan mencoba untuk keluar dari rumah itu namun ia tak tau jika diluar sana banyak penjaga rumah yang berjaga dan segera menangkapnya

"Aish yah !! Lepaskan aku!"

 Hyuna mencoba untuk memberontak namun tetap saja ia hanya wanita dengan tubuh kecil tenaganya tak seimbang dengan para penjaga yang bertubuh besar itu 


Hyuna merasa sangat kesal karena ponselnya ditahan oleh kyuhyun 


Bagaimana pun juga aku harus bisa pergi dari sini aku harus pulang eomma pasti mencariku 


Hyuna memperhatikan jendela besar di depannya ia mencari celah untuk bisa membukanya dan ternyata ia berhasil membuka jendela itu dengan mudahnya kedua matanya membulat melihat betapa tingginya jarak jendela itu 

"Aku harus tetap melompat, tidak apa-apa hyuna tak akan sakit hanya rumput dan pepohonan" gumamnya

Hyuna menarik nafasnya dalam dan memejamkan matanya mencoba meyakinkan dirinya 

"Hana.. Dul.. " hyuna segera melompat hingga tubuhnya mengenai tumbuh-tumbuhan lebat disana dan terjatuh di atas rumput 

Kyuhyun yang tengah berdiri di halaman depan mendengar sesuatu terjatuh dengan keras ia segera menghampirinya 

Hyuna meringis kecil karena merasa pergelangan kakinya terkilir namun ia tak mau menimbulkan suara 

Hyuna terkejut saat melihat kyuhyun sudah berdiri dihadapannya 

"Kyu.." 

Kyuhyun menggeleng-gelengkan kepalanya 

"Kau benar-benar wanita ternekat yang pernah kukenal" 

Kyuhyun menggendong hyuna kembali masuk kedalam kamarnya 

"Andwae kyu ! Aku harus pulang !!!" 

Kyuhyun kembali membawa hyuna masuk kedalam kamarnya 

"Apa yang kau lakukan ?!" Hyuna terkejut saat tiba-tiba kyuhyun berjongkok di hadapannya dan memegang pergelangan kakinya 

"Diamlah aku pernah melakukan ini aku handal dalam hal ini" 

"Yaaah !!!!!" Hyuna meringis saat kyuhyun memijat kakinya 

"Tahanlah rasa sakitnya akan segera hilang asal kau diam aish!" 

"Bagaimana aku bisa diam ini sangat sakit !!" 

Merasa hyuna mulai tenang ia yakin jika ia berhasil meredakan rasa sakitnya 

"Merasa lebih baik?" 

"Gomawo" 

"Aku rasa kau harus menginap disini malam ini" 

"Mwo ?! Shireo ! Aku harus pulang sekarang juga aku tidak sudi berlama-lama dirumah ini!"

Kyuhyun menyipitkan kedua matanya
"Terserah aku tak menerima penolakan" 

Kyuhyun kembali meninggalkan hyuna namun sebelum menutup pintunya kyuhyun kembali membalikan tubuhnya 

"Jangan berfikir untuk kembali melompat jika kau tidak mau kakimu kupatahkan"

"Dasar gila !" Protesnya 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet