Big Celebration

Blood and Flesh
Please log in to read the full chapter

Klik

Aku ke luar dari ruang kepala sekolah.Semua mata tertuju padaku dan jujur saja aku tidak punya waktu untuk itu.Coba katakan, siapa yang akan punya waktu memikirkan hal lain ketika kakakmu sendiri mencium bibirmu?! Hah…si Oh Sehun itu pasti telah kehilangan akal sehatnya.

"Seyeon!"pikiranku otomatis buyar ketika sahabatku, Taeyeon berlari dengan wajah super jelek dan khawatirnya padaku.Aku menarik nafas panjang untuk mempersiapkan hatiku agar bisa menerima apapun yang akan dikeluarkan dari mulutnya.

"Apa?"

"Gawat! Gawat sekalii! Para senior-"

"APA?!"

***

Sehun duduk di bangkunya sambil memangku dagu, mengacak rambut, memangku dagu lagi, mengacak rambut lagi, setelah itu baru ia menyembunyikan wajahnya di balik telapak tangan.Temannya, Jongin menaikkan sebelah bibirnya karena aneh melihat tingkah Sehun.Walaupun sebenarnya ini bukan pertama kalinya dia bertingkah aneh.

Baru saja Jongin mau menyentuhnya, Sehun sudah menatapnya tajam seperti serigala di dalam kegelapan.Matanya tiba-tiba terlihat berwarna merah dan keluarlah aura hitam dari sekujur tubuhnya.Jongin bergidik melihat itu, ia akhirnya mengurungkan niatnya untuk mendekati Sehun.

Sementara itu, di kelas yang lain...

"Kim Taeyeon! Lakukan dengan benar jika kau tidak ingin kubunuh! Ish!"

"Lebih cepat Oh Seyeon! Kau baru saja dibela sang pangeran, bagaimana bisa energimu kecil sekali?! Huh?!"

Plak! Plak!

Pukulan pun akhirnya mengenai kepala Seyeon.

Seyeon dan Taeyeon di saat itu juga langsung saling menatap.Seyeon mengasihani Taeyeon yang kini sedang sibuk memberi perawatan khusus pada para penggemar Sehun, sedang Taeyeon lebih dan sangat saaaangat mengasihani Seyeon yang kini merangkak mengelilingi kelas dengan dua orang yang menaikinya.

"Ya! Kau mulai melambat, kau tahu itu?"

"Ma-Maaf seonbaenim-"ucap Seyeon dengan lemas.Seyeon memang takut dengan para senior-senior pecinta gila Oh Sehun, namun ia lebih takut jika Sehun melihatnya di dalam keadaan seperti ini.Pasti dia akan menghabisi mereka, tidak peduli mereka perempuan ataupun laki-laki.

Tapi jika itu terjadi....

Meredekalah aku! 

Seyeon tersenyum hanya karena membayangkannya saja dan benar saja, Sehun datang secara tiba-tiba, memegang buku yang sepertinya milik Seyeon.

Krik krik

Semua mematung menatap Sehun.Seyeon? Jangan ditanya lagi, anak itu sudah menangis, menangis karena bahagia akhirnya Sehun datang.

"Sedang apa kau?"tanyanya, menghampiri Seyeon yang masih merangkak.

"bukumu tertukar dengan punyaku"dia bangun, meraih tas Seyeon."Ini tasmu bukan? Aku simpan bukumu di sini dan aku ambil bukuku, kalau begitu sampai jumpa"

Dan dia...pergi.

Syuuuuuuuuuuuuuuuuung...........DUARRRR!!

Kepala Seyeon tertunduk lemas, tanda bahwa ia menyerah.Sekarang, semua orang terbengong dengan mata melotot mereka yang mengarah pada pintu yang baru saja dilalui Sehun.Sehun benar-benar sesuatu.

Dia baru saja membiarkan adiknya terbunuh hari ini.

***

Sruuk..sruuk...sruuk...

Seyeon menggeret tasnya sepanjang jalan menuju rumahnya.Rambutnya mengacung ke sana dan ke sini, bibirnya sedikit robek, pipinya merah dan sweaternya robek di mana-mana.Hah...Seyeon menghela nafasnya dengan lega ketika akhirnya ia melihat gerbang istananya.

Seyeon mengepal tangannya, memejamkan matanya untuk menyiapkan hatinya untuk mengungkapkan apa yang terjadi pada kedua orang tuanya dan juga kakaknya.Dengan tangan gemetar, ia membuka gerbang istananya perlahan lalu setelah itu berjalan cukup lama untuk sampai di depan pintu masuk ke dalam istananya.

"BAGAIMANA BISA KAU TIDAK TAHU?! AKU MELIHAT TAEYEON

Please log in to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
_LUCAS
#1
Chapter 8: Aduuh, aduuuh... gak mungkin bales satu2 komenannya, makasih banget udah komen say! *cipok basah lah! :v lope lope deh ^^ <333
anandagca_ #2
Chapter 10: Wah wah wah aku nangis...........
anandagca_ #3
Chapter 9: Ayeyeyyyyyy sama baekhyun lagi wkwk kukira sehunnya bakal ngeliat pas baekhyun seyeon gituan dikamar nyatanya engga ya wahaha
anandagca_ #4
Chapter 8: Yaampun! mereka uda ngutarain perasaan masing masing huhu terus si seyeonnya labil sih menurut aku. Tadinya chanyeol terus sehun terus jongin terus sehun lagi hehehe makmur woy makmur sama cogan cogan
anandagca_ #5
Chapter 7: PINK mesum dasar emang susah. Ngiler sama roti sosisnya
anandagca_ #6
Chapter 6: Aigu aigu btw aku ngebayangin seyeonnya nyender di kaki sehun aw lucu
anandagca_ #7
Chapter 4: Sehun anjirr adenya hampir bunuh orang malah dibanggain dasar!
anandagca_ #8
Chapter 3: SEHUUUNN!!! Oh God. Bagus sekali kelakuanmu nak
anandagca_ #9
Chapter 2: EA sehun cemburu wahaha
anandagca_ #10
Chapter 1: Wadaw sehunnya keyen wkwk bahasanya juga bagus kak hehe. btw salam exo-l :))))))))))