Bisa dibilang atasan siwon juga, 

Tapi donghae selalu menjitak kepala siwon jika menganggapnya atasan. 

Bagi donghae, ia hanya orang yang memberikan tugas, menerima permintaan client. 

 

"Siwon." 

 

"Ada pekerjaan baru?" Tanya siwon. 

 

Donghae menaruh kertas yang sudah di klip, "cho kyuhyun. Artis dunia, yang sekarang sedang naik daun. Tau?" 

 

"Pernah dengar namanya." Ucap siwon mengambil kertasnya, kertas key-case. 

 

"Dia diserang, rumahnya sudah di masukin tiga kali dalam 4 bulan. 

Dan kau bisa membaca masalahnya didalam situ." Ucap donghae. 

 

"Aku minta changmin ikut dalam case ini. Jadikan ia sebagai partnerku. Tolong copy-kan key-casenya juga untuk changmin.

Kapan aku bisa mulai?" Tanya siwon lalu memasukkan kertas itu kedalam tasnya.

 

"Besok." Donghae berdiri dan menempelkan telapak tangannya kearah dinding, seketika dindingnya langsung terbuka. Tempat penyimpanan senjata rahasia. 

"Kau boleh ambil senjata." Ucap donghae lalu duduk kembali. 

 

Siwon berdiri lalu mengambil beberapa gun dan mulai mengisi peluru. "Apa kabar appa-mu?" Tanya siwon, ia meringis mendengar bunyi peluru peluru logam ini berbenturan. 

 

"Baik." Ucap donghae. Ia memperhatikan siwon yang dengan sigap mengisi peluru peluru dan memasukan peluru peluru kedalam tempatnya. "Siwon?" 

 

"Ya." 

 

"Ayahmu pasti bangga denganmu, kau sekarang mengikuti jejaknya." 

 

"terimakasih." 

 

"Sudah berapa lama kau bekerja disini?" 

 

"6 tahun." 

 

"Kau sekarang 25 tahun?" Ucap donghae tidak percaya, lalu tertawa. 

 

Siwon mengangguk lalu tertawa, "kau 28 donghae, friendly reminder saja." Ejek siwon. 

 

Donghae tertawa lalu melempar kertas kearah siwon. "Oh ya. Sudah ku bilang belum?" 

 

"Apa?" Tanya siwon sambil memasukan senjata senjata yang sudah diisi dengan peluru. 

 

"Kyuhyun, orang yang keras kepala, sombong, tidak mau mendengarkan orang lain. Aku tau kau bisa meluluhkannya." 

 

Siwon mengangguk lalu menepuk pundak donghae. "Aku duluan." 

 

Donghae mengangguk, "besok ada tim menjemputmu dan changmin kerumah kyuhyun." 

 

Siwon melambaikan tangannya tampa berbalik kearah donghae, "siap" ucapnya setengah menjerit. 

 

 

**** 

 

"AKU TIDAK BUTUH BABYSITTER!" 

 

Siwon meringis mendengarnya. 

Itu kyuhyun? Baiklah. 

 

"Mana dia?" Tanya siwon pada tim dari kyuhyun. 

 

"Dia ada dikamarnya. Tapi pasti dia tidak akan suka dengan kehadiranmu." 

 

Siwon menaikkan alisnya, "aku disini tidak berusaha membuatnya jatuh cinta. Aku mengerjakan tugasku." 

Ucap siwon lalu berjalan kearah kamarnya. 

 

"Kau siapa?!" Jerit kyuhyun. 

 

"Aku siwon. Dan bisakah kau tidak menjerit?" Ucap siwon dingin. "Aku orang yang kau bilang babysitter." 

 

"" ucap kyuhyun. "Kau lebih baik keluar karna aku tidak butuh pertolonganmu atau apalah itu. Aku tidak butuh baby sitter yang 24 jam bersamaku." 

 

"Im not here to babysit you. 

Aku disini untuk mengerjakan tugasku. Whether you like it or not. 

Aku tidak akan pergi kemana mana. Karna aku akan disini sampai tugasku selesai. Jadi lebih baik kau simpan suaramu untuk hal yang lebih berguna. Karna walaupun kau menjerit kepadaku, aku tidak akan keluar dari rumah ini, aku tidak akan menjauh dari mu, sampai.tugas.ku.selesai. Kau paham itu?" Ucap siwon dingin, kalem, datar. 

 

Kyuhyun mendengus lalu menutup pintu kamarnya. 

 

"Itu ancaman." Ucap changmin sambil tertawa. 

 

"Aku tidak akan berurusan dengan manusia manja seperti dia. Dia tidak tau apa yang sedang terjadi?" Tanya siwon. 

 

Changmin menggeleng, "tidak. Sama sekali." 

 

"Why in the god name?" Ucap siwon sebal. 

 

Changmin tertawa, "aku juga tidak tau, padahal membiarkan kyuhyun tau apa yang terjadi membuat dia lebih bekerja sama dengan kita." 

 

"Benar. Bukan malah menyerangku dengan suaranya yang keras itu." Ucap siwon meringis.

 

Changmin tersenyum tipis, "kita mulai?" Tanya changmin. 

 

Siwon mengangguk. "Bisa tolong ambilkan camerannya?" Tanya siwon. 

"Aku akan bicara pada team kyuhyun." 

 

Changin mengangguk. "Nanti temui aku di lantai dua." 

 

Siwon mengangguk. 

 

Ia menghela nafasnya, 

 

This is gonna be the hardest duty. 

 

*** 

 

 

Hiii guys! This is my first fic! 

I hope you like it! 

Please comment, subscribe, votes, 

THATS MEAN A LOT! 

Kalau feedbacknya baguss aku bakal double update!