Kediaman Bae Yong Jun

sinarnya matahari pagi yang cerah, kicauan burung-burung yang merdu, tapi raut wajah suzy segelap awan mendung yang sebentar lagi akan badai. dia duduk di depan kedua orang tuanya dengan muka cemberut. sampai akhirnya ayahnya memulai lagi pembicaraan yang sudah sangat sering dia bahas dengan suzy

bae yong jun : putriku, kini kau sudah beranjak dewasa, umurmu tidak lagi remaja, sudah saatnya kau bertemu dengan tunanganmu

suzy: pa, aku sudah mengtakan ini dari dulu, aku tidak setuju dengan perjodohan ini, jangan memaksa aku!!

choi ji woo : suzy, kali ini kamu harus setuju dengan papamu, kami ingin yang terbaik untukmu, pria yang akan di jodohkan denganmu tampan, dan sudah berpenghasilan tetap selain itu dia adalah putra pertama dari teman baik ayahmu

suzy: mama, aku ingin mencari cinta sejatiku, aku ingin merasakan cinta pada pandangan pertama

bae yong jun: kalian pernah bertemu sekali, waktu dirimu berumur 5 tahun dan dia berumur 10 tahun

suzy: apa yang harus ku harapkan dari pria yang sudah tidak kukenali lagi pa???? aku tidak bisa mencintainya, kami hanya bertemu waktu kecil, itu bukan cinta pa!!

choi ji woo:  cobalah untuk bertemu dengannya nak, mungkin kau akan berubah pikiran

bae yong jun: suzy, kamu setuju atau tidak perjodohan ini akan tetap dilaksanakan, besok dia dan kedua orang tuanya akan kemari, dan kamu harus mau bertemu dengannya

suzy: aku tidak mau pa!! (berlari naik ke lantai dua menuju kamarnya)

choi ji woo, kamu jangan terlalu keras padanya, dia juga butuh waktu untuk menerima ini semua

bae yong jun: kita jangan terlalu memanjakannya, janji pernikahan ini sudah ada sebelum dia lahir, bagaimanapun pernikahan ini harus di laksanakan

choi ji woo: ayah dan anak sama saja keras kepalanya

Di kamar Suzy

suzy menangis di atas kasurnya, dia tidak menyangka papa kesayangannya akan memaksanya seperti ini, dia menelpon teman baiknya

krystal: halo?

suzy: halo krystal...hiks hiks hiks

krystal: suzy ada apa denganmu? kenapa kau menangis?

suzy: aku akan di jodohkan dengan orang yang katanya teman masa kecilku, tapi kami cuma bertemu sekali dan itu waktu umurku 5 tahun, aku mana ingat???!!!

krystal: terus apa yang akan kamu lakukan?

suzy: aku tidak tau, besok keluarga pria itu akan datang ke rumah untuk membicarakan masalah perkawinan kami 

krystal: cobalah untuk bertemu dengannya suzy, mungkin saja dia tampan dan baik, kau kan lagi tidak memiliki pasangan

suzy: aku memang lagi tidak memiliki pasangan, tapi bukan berarti aku mau di jodohkan seperti ini

krystal: terus rencanamu apa? besok mereka sudah mau ke rumahmu, mau tidak mau, kau akan bertemu dengannya, tidak mungkin kau kabur dari rumah kan?

suzy: tunggu...(berpikir sejenak) benar krys, aku akan kabur dari rumah, itu satu-satunya jalan perjodohan ini akan di batalkan, terima kasih atas saranmu

krystal: whattt!!! aku tidak pernah memberimu saran seperti itu! tolong di pikirakan lagi, kabur bukanlah jalan keluar yang tepat

suzy : tidak ada jalan lain, ini satu-satunya jalan untukku

krystal: terus kau mau tinggal di mana?? tidak mungkin di rumahku karena orang tuamu sudah tau rumahku, mereka juga bisa saja mencarimu di kampu

suzy: tolong uruskan cuti kuliah untukku, dan aku akan tinggal di tempat yang tidak mungkin bisa di temukan orang tuaku

krystal: apa maksudmu??

suzy: krys terakhir aku ke rumahmu, aku melihat ada salah satu rumah di sekitar perumahanmu, sedang mencari pembantu, aku akan melamar kerja di sana sebagai pembantu

krystal: kau sudah gila!!! kau ini