I'm sorry, because i make you hurt.

Just One Kiss

BUGH..

Pukulan itu mendarat di wajah Kyungsoo.

"Apa yang kau lakukan pada Krystal hah?!" Teriak Jongin.

"Tck.. seharusnya aku yang bertanya kepadamu. Apa yang kaulakukan pada Krystal?! Kau tahu? Dia hampir saja mati kedinginan di luar sana karena melihatmu bercumbu dengan wanita itu!" Teriak Kyungsoo.

KimJongin Pov.

"A-apa?! Krystal melihat aku bercumbu? Dengan wanita? Krystal telah salah paham!" Batinku. Aku tidak sadar kalau Kyungsoo ingin memukulnya balik, tiba-tiba Krystal berteriak.

"ANDWAE! " Kyunsoo terdiam, dia tidak jadi memukulku. Krystal mendekatiku.

"K-krystal kau telah salah pa-" Aku ingin menjelaskan tetapi tiba-tiba dia menamparku.

PLAK.

"Kau! Tidak usah banyak basa-basi. Aku sudah melihat semuanya, tidak perlu penjelasan. Mulai hari ini aku berhenti menjadi Sekretarismu KIMJONGIN" Kata krystal kepadaku.

"Dan satu lagi, Sebenarnya aku menangis bukan karenamu. Aku hanya kasihan kepada yeoja itu. Mengapa dia mau saja bercumbu dengan laki-laki brengsek seperti kau!" Teriak Krystal bahkan dia mulai menangis, apakah dia sesakit itu?

Aku hanya terdiam, sebenarnya aku ingin menjelaskan. Tetapi, ini bukan waktu yang tepat.

Krystal POV.

A-apa yang kau lakukan Krystal? K-kau menamparnya? Dan mengapa aku seperti merasa sangat bersalah. Aku merasakan Mataku memanas, aku mencoba menahan tangisku. Tapi, tidak bisa. Aku mulai menangis di hadapan Jongin.

"Dan bisakah kalian pergi darisini? Aku ingin menenangkan diriku" Kataku masih meneteskan air mata.

"Baiklah" Kata mereka bersamaan.

Blam~ Pintu pun tertutup.

Aku segera menuju tempat tidurku, menutup wajahku menggunakan bantal dan menangis sampai aku merasa lelah dan tertidur.

06.30 paginya.

KringggKringgg~

Alarmku berbunyi, aku mengucek mataku dan mencuci wajah. Menatap wajahku sekilas di cermin dan melihat mataku lumayan merah karena terus menangis tadi malam.

"Kau harus semangat Krystal Jung, tidak ada lagi nama KimJongin dikepalamu yang ada hanya Kyungsoo, Fighting!" Aku memberi semangat pada diriku sendiri.

"Em, aku lapar. Ah! Aku menelpon Victoria saja menemani aku makan" Kataku, Victoria atau biasa ku panggil Victor adalah sahabat dekatku. Sudah lama kita tidak bertemu, aku jadi rindu padanya. Segera aku mengirimkan pesan pada Victor.

"HEY! Victor, sudah lama sekali kita tidak bertemu. Aku ingin bertemu denganmu, bagaimana kalau kita lunch bersama?"  Aku mengirimkan pesan ke Victor.

Drrt~ Hapeku bergetar.

"Hey! Krystal, aku juga rindu sama kamu. Hmm, aku mau kita lunch. Tetapi aku mengajak kakak sepupuku boleh?" 

"Boleh saja, segeralah bersiap-siap. Kita akan makan ditempat cafe biasa kita" balasku.

Aku segera bersiap-siap, dan sudah sampai cafe pertama.

Aku menunggu Victor datang, dan aku melihat dia datang dengan kakak sepupunya yaitu..

TBC.

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
vdevia #1
Lanjutt dong thorr!
SalsabilaAK
#2
Wah, wah.. Menarik banget nih ceritanya. Lanjut ya author-nim '-')9