Soyu berangkat ke Universitas Art Seoul International. Ia memegang setumpuk buku berat . Tidak sengaja karena keduanya kurang memperhatikan jalan,ada seorang namja bertubuh tegap dan atletis berlari ke arahnya sambil mendengar musik dari mp3 playernya. Alhasil terjadilah tabrakan yang tidak diinginkan oleh keduanya. Soyu pun langsung memungut buku-buku yang jatuh berantakan ke lantai. Laki-laki yang menabraknya pun ikut memungut buku yang berserakan di lantai itu.

"Fiuuhhh, Kamu lihatlah PAKE MATA" kata namja yang tinggi itu.

"Ya, kamu.... Aishhh, Sudahlah aku tidak ingin membahasnya lagi. Lupakan saja."

"Lupakan katamu... WOiiiII, Yeoja ArRogant!!!!! Harusnya kau berterima kasih sekaligus meminta maaf padaku. "

Soyu terus berjalan dan memandang ke depan dengan memegang tumpukan bukunya tanpa menoleh ke belakang. Namja tinggi itu hanya menggaruk kepala dan berucap tak jelas.

"Ya, hyung , apa yang terjadi padamu? Mukamu kok masam kayak gitu.?" Tanya dongsaeng notabene teman dekat TOP disekolah tu, Gikwang.

"Tadi ada yeoja yang menabrakku tapi sudahlah aku ingin mengembalikan moodku agar menjadi bagus. Oh ya, Bukannya kamu punya jadwal dance kan ? Kok bisa keluyuran diluar kelas. Jangan bilang kamu bolos ya?"

"Hyung aja bisa bolos,masa aku gak bisa.? :p"

"ya,dasar dongsaeng nakal ya. Cepat masuk ke kelas." Gikwang hanya tertawa melihat ekspresi hyungnya itu.

"HHHHAAAA..... Hyung,hari ini kelas dance ditiadakan ,karena ada kegiatan yang harus kita dukung yaitu perlombaan dance se satu sekolah.

"Lho,aku kok ngak tahu?" Sambil memuka wajah innocent dan bertanya pada Gikwang.

"Hyung , mana bisa tahu,habisnya hung hanya berkutat pada mp3 player kalau tidak pada android hyung. Hyung alat elektronik itu bukan hanya untuk gaul tapi untuk update berita terbaru dong. Dasar Hyung PARAH, Makhluk Aliennn! " sambil mengeluarkan lidah dan mengejek hyungnya yang telah siap melayangkan death glare padanya. Satu kali rangkulan hyungnya ,sudah menjadi pertanda akan adanya permasalahan yang terjadi jika ia melanjutkan ejekan yang ia tujukan pada hyungnya itu. Akhirnya ia diam dan tak berkutik di tempat.

"Mianh.. hae ,HYung." sambil menunjukkan tanda peace untuk berdamai dengan hyungnya itu.

"Sudahlah aku ingin melihat perlombaan itu. Jadi ,Gikwang~a, Kamu ngak ikut perlombaan itu?"

"Ngak hyung, ada beberapa senior yang sudah ikut . Aku jadi berpikir untuk mengikuti kategori tap dance saja yang diadakan besok,hyung...."

"Oh,begitu...." Tiba- tiba ada seorang yeoja yang berlalu di depan TOP dan Gikwang. Yeoja itu jika dilihat seksama berkaharisma dan anggun dengan tinngi semampai dan perawakannya yang indah bagai boneka berukuran manusia sedang berjalan di depan mereka.

"Hyung,lihat yeoja itu , Cantik kan ,Hyung?" Top pun melihat yeoja itu seksama yang mulai beranjak duduk di bangku taman .

"Ne, tapi dia terlihat tidak asing bagiku."

"Hyung mengenalnya? Kenalkan dong Padaku?" 

"Dia kan yeoja yang tadi itu. Aku harus buat perhitungan padanya."

"Ya,hyung, kenapa kau mau mencari masalah pada yeoja, biasanya kan kamu bahkan menghindari yeoja, ckckck, >Memang hyung cocok dapat julukan , 'Makhluk Alien'."

"yeah,ShUt Uppp..." Teriaknya dengan nada bassnya yang sangat kental dan khas itu. Sebabnya ia masuk ke kelas menyanyi Rap dan rangkap dance hanya saja masuk kelas dance pemula.Gikwang tidak bisa bicara apapun. TOP lalu berlalu menemui yeoja itu.

"yeah, kamu yeoja yang tadi bertabrakan denganku itu kan?" Yeoja itu yang serius membaca mendongakkan kepalanya ke atas untuk menatap pria yang berdiri di hadapannya itu.

"hhmmm, Apa yang kamu inginkan? Jangan menggangguku !" 

"YEah,dasar yeoja arrogant ini. Kamu tidak mengerti kata-kataku yang tadi-tadi. Minta maaf dan berterima kasih padaku."

"Untuk apa aku melakukan hal itu?" Yeoja itu mengucapkannya dengan ekspresi innocent dan datar dari yeoja itu.

"Ya,kau....." Yeoja itu hanya berlalu meninggalkan TOP yang berteriak " HEI, Yeoja Arrogant.!!!"

TOP berjalan menuju ke ruang kelas seni suara. Ia melihat seorang yeoja yang dikerjai oleh segelintir yeoja-yeoja yang menyiraminya dengan air. Entah kenapa yeoja itu diperlakukan seperti itu. Sebentar saja, para yeoja itu pun pergi dan meninggalkan yeoja yang kebasahan itu menggigil seorang diri di ruang tersebut. Karena TOP ingin memastikan apa yang terjadi? Ia masuk ke dalam kelas tersebut dan melihat seorang yeoja yang kebasahan dan menggigil tersebut seorang diri. Setelah dilihat,ternyata yeoja itu adalah yeoja yang bertabarakan dengannya  kemarin.

"Hei, Kau, Yeoja Arrogant, BANGUNN!!!" Tidak ada tanggapan dari yeoja itu, ia tetap menggigil dan terlentang tidur seperti itu.

"Apa yang harus kulakukan? " Ia memegang kening yeoja itu, Panas . Karena tidak tega, TOP membawa yeoja itu ke ruang UKS.

Tapi Entah nasib siapa yang malang. Tidak ada seorang pun suster atau dokter serta guru yang ada disitu. Sekolah sudah kosong mungkin semuanya pada pergi ke gedung seberang yang digunakan untuk jika ada perlombaan ,acara akan diadakan disitu. Karena tidak ada jalan lain ,ia membawa yeoja itu pulang ke rumahnya.

Alhasil pembantu di rumahnya pun bingung, ketika melihat sang majikan menggendong seorang Yeoja ke rumahnya.

"Cho ahjumma, tolong siapkan baju untuk diganti yeoja ini." Walaupun kebingungan, Cho ahjumma tetap menuruti perintah majikannya.
TOP membawa yeoja ini ke kamar tamu dan menidurkannya disana menyuruh ahjumma mengganti bajunya dikamar. Ia pun keluar dari kamar membawa obat dan kompressan menunggu ahjumma selesai mengganti pakaiannya di luar. Ahjumma keluar dan menatap majikannya itu.

"Agaeshii~ apa dia yeoja chingumu?"

"Ani, ahjumma, dia hanya seorang yeoja yang pingsan tadi saat aku menemukannya di kelas. Aku tidak tega meninggalkannya."

Ia masuk ke dalam dan mengkompress kening yeoja itu agar demamnya turun. Ia melakukannya hingga ketiduran.

Malam pun tiba,

Soyu bangun dari tidurnya , melihat seorang namja yang tertidur di tempat yang ia tiduri sekarang. Ia berteriak ketika mengetahui semua keadaan yang ada di sekelilingnya terutama baju yang ia pakai sekarang. Namja yang tadinya tidur terlelap, bangun dan mengucek-ngucek matanya. Tanpa sang namja sadari , Yeoja itu mengambil bantal dan guling yang ada di tempat tidurnya dan melemparkannya pada namja tinggi itu.

"Ini semua salah paham. StOPPP !!!" teriak namja itu.