Ketika Kyuhyun Harus Memilih - Chapter 3

Ketika Kyuhyun Harus Memilih
Please Subscribe to read the full chapter

 

Title : Ketika Kyuhyun Harus Memilih  - Chapter 3

Genre : Brothership & Family

Rating : Fiction T

Cast : Cho Kyuhyun, member SUJU (kecuali Kibum yang sedang cuti dan Kangin serta Heechul yang tengah wamil), Cho family

Disclaimer : All them belong to themselves and GOD. I own only the plot.

Warning : Typos, Geje , Don't like it? Don't read it please.

Summary : Teriakanmu memang tak ada duanya, Wookie-ah.// Aku tak akan membuatmu menyesalinya// Aish! Teuki hyung akan menamparku...// Kadang aku berharap seandainya magnae kita bukan Kyuhyun…//…aku tidak mau mati seperti ini sebelum meminta maaf kepada kalian… Mianhe… Jeongmal mianhe….

 

 

Mata namja itu membelalak ngeri saat Kyuhyun meraih pinggang celana piyamanya dan berusaha melepasnya.

“KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!!!!!” Ryeowook menjerit sekencang mungkin sebagai perlawanan terakhirnya.

 

 

Chapter 3

 

Suara pintu-pintu dibanting dan langkah tergesa langsung terdengar dari kedua kamar lainnya. Dalam hitungan detik, kepala Sungmin dan Eunhyuk muncul. Yesung pun terbangun mendengar teriakan Ryeowook yang melengking tadi.

Ketiga namja itu melongo melihat pemandangan yang terpampang di depan mereka. Ryeowook tersudut di ujung tempat tidur. Kedua matanya sudah basah oleh air mata, bibirnya gemetar, dan ia menyilangkan kedua tangannya untuk menutupi tubuh bagian atasnya yang terbuka. Sementara itu, Kyuhyun duduk mengangkanginya dengan kedua tangan yang jelas berusaha menarik lepas celana piyama Ryeowook.

“K…Kyuhyunnie…?” Sungmin mengerjapkan matanya, mencoba meyakinkan dirinya tidak salah lihat. Eunhyuk menempel ke pintu dan memegangnya erat-erat seakan hal itu akan melindunginya dari serangan evil. Yesung sendiri tanpa sadar menarik selimutnya rapat-rapat.

“Berhasil!” Kyuhyun tertawa penuh kemenangan. “Teriakanmu memang tak ada duanya, Wookie-ah. Aku tak perlu repot-repot membangunkan yang lain.”

Eunhyuk langsung merapat ke dinding saat Kyuhyun berjalan melewatinya sambil menarik Sungmin. “Aku baca, setelah minum obat flu sekitar 1-2 jam, tubuh akan berkeringat. Karena itu kalian perlu berganti pakaian agar tidak sakit lagi.”

Kyuhyun menatap Ryeowook dan Eunhyuk dengan tatapan tajam. “Binatang kesayangan kalian masih berada di tanganku. Jika ingin mereka kembali dengan selamat, sebaiknya kalian cepat berganti piyama yang kering.” Magnae SUJU itu kini memandang Yesung yang masih meringkuk di balik selimut. “Yesung hyung, kau juga, cepatlah berganti pakaian!”

Tidak memperdulikan ketiga hyungnya yang merasa tidak diperlakukan sebagai hyung, Kyuhyun menarik Sungmin ke kamar. Namja itu langsung membaringkan tubuhnya ke tempat tidur, membiarkan hyungnya berganti pakaian di kamar mandi.

“Hyung…,” gumam Kyuhyun sambil menenggelamkan kepalanya ke bantal. Sungmin yang baru saja keluar dari kamar mandi, menyambut perkataannya itu dengan senyuman yang teramat manis.

“Wae yo, Kyu?”

“Aku sudah membuatmu terbangun ya?” Sungmin tersenyum lagi. Ia tahu, itu berarti Kyuhyun sedang meminta maaf padanya. Kyuhyun tidak pernah mengucapkan maaf kepada siapa pun di SUJU secara langsung. “Aku tak menyangka teriakan Wookie sampai juga ke kamar ini.” Mata Kyuhyun kini setengah terpejam. Suaranya semakin pelan. Ketika Sungmin mendekat dan mengelus rambut dongsaeng kesayangannya itu, Kyuhyun langsung terlelap. Ia tak bisa lagi menahan kantuknya.

“Gomawo, Kyuhyunnie… Gomawo sudah merawat kami semalaman. Aku tak akan membuatmu menyesalinya,” bisik Sungmin. Ia menghela nafas saat memandang ransel Kyuhyun yang teronggok di sudut kamar. Namja aegyo itu memandang angka yang tertera di jam wekernya. Pukul empat pagi. Ia memutuskan untuk kembali tidur. Masih ada waktu beberapa jam sebelum  ia melakukan rencananya.

***

 

Astaga! Aku ketiduran! Kyuhyun memaksakan diri untuk bangun. Ia sedikit lega ketika jam weker milik Sungmin baru menunjukkan pukul 6 pagi. Dengan langkah berat, ia menuju kamar mandi, membuka pakaiannya dan menyalakan pancuran.

OUT! Kyuhyun-ah, waktumu habis! Kyuhyun tersenyum meringis mengingat pengalaman di dorm mereka yang lama. Dengan jumlah kamar mandi yang tidak layak untuk member sebanyak SUJU, Leeteuk memberi batas maksimal pemakaian kamar mandi. Tak perduli apakah yang di dalam masih penuh sabun atau pun shampoo, begitu waktunya habis, mereka akan dipaksa keluar. Rekor tertinggi masih dipegang oleh Shindong, yaitu 19 detik. Kini semua sudah lebih nyaman di dorm yang baru.

Kyuhyun membiarkan air dingin menerjang, menyabuni tubuhnya dengan cepat. Air dingin membantunya segar dan menghilangkan rasa penatnya.

Setelah mengeringkan tubuh, Kyuhyun mengambil t-shirt berwarna biru dan celana panjang putih. Namja itu melangkah mendekati dapur. Sepi. Tak ada suara apa pun. Biasanya, dorm ini sudah penuh suara ketika ia bangun. Sebagai magnae, dia memang sangat dimanja oleh hyungdeul. Mereka membangunkannya di saat-saat terakhir, di mana segala sesuatunya sudah siap. Karena itu Kyuhyun tidak terbiasa dengan keadaan pagi yang sangat hening ini.

Donghae-ah, kau kemanakan topiku?! / Aish! Yesungie, kenapa kau taruh ddongkoma di sini? Hampir saja aku menginjaknya!/ Apa bahasa mandarin ‘aku sangat tampan’? Hankyung hyung...tolong jawablah! / Apa kalian semua bosan hidup?! Cepat! Nanti kita bisa terlambat!/ Aigoo...Hyukkie, itu jatahku, kenapa kau makan?! / Siapa yang mengambil uang di dispenser? Itu uangku! / Ommo...kenapa semua berantakan begini? / Kyuhyunnie! Cepat matikan PSP mu!

Bayangan member SUJU yang sibuk di dapur, di ruang tengah, di dekat TV, bahkan yang bernyanyi di kamar mandi memenuhi pikirannya. Begitu pula sosok Hankyung, Kibum, Heechul dan Kangin saat masih ada di dorm. Kemudian wajah appa, eomma dan Ahra noona juga terpampang jelas. Seharusnya, saat ini aku sedang di rumah memakan masakan eomma. Kyuhyun mati-matian menahan air matanya. Ia merasa sangat kesepian.

Beberapa suara dari koridor membuatnya terbangun dari lamunan. Di pandangnya kandang-kandang itu dengan muka gembira. Akhirnya ada juga yang bisa ia kerjakan. “Teunshirie... Hyakku... Sen... Ari... Ali... Choco... Akh, membosankan! Ternyata aku ingat semua nama kalian. Aku ini memang jenius.” Kyuhyun kini berjongkok di depan mereka.

Mata-mata bening itu menatapnya dengan sedih. Setidaknya itulah yang muncul di pikiran Kyuhyun. “Aku terpaksa mengurung kalian di kandang saat kalian tertidur. Kalau tidak, aku tidak bisa memberi kalian makan . Yah...kalian kan tahu aku tidak menyukai kalian. Dan kalian pun  tidak menyukaiku. Sebaiknya bersabarlah sampai hyungdeul sembuh. Minimal aku akan menjamin adanya makanan dan minuman. Arraso?”

Binatang-binatang mungil di depannya menyahut lirih. “Aish! Kenapa aku merasa di posisi yang sama dengan kalian semua? Menyedihkan!” Kyuhyun mengambil sekotak susu dan menuangkannya ke masing2 mangkuk yang tersedia di dalam kandang. Melihat keenam hewan itu menjilati susu dari mangkuk, membuat pikirannya sedikit sibuk.

BRAK!

Pintu terbuka dengan keras, membuat Kyuhyun menoleh. Leeteuk muncul dengan nafas terengah seperti habis berlari. Di belakangnya tampak Siwon yang sudah siap menjalani jadwalnya hari ini.   Jangan-jangan Teuki hyung tahu aku mengusili hyungdeul tadi malam... 

“Kyuhyunnie...apa benar mereka semua sakit? Kenapa kau tidak bilang semalam?!” tegur Leeteuk sambil melepas sepatunya dan melangkah masuk. Tangannya terulur ke arah Kyuhyun yang bangkit berdiri.

Aish! Teuki hyung akan menamparku... Kyuhyun reflek memej

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Light_xj #1
Chapter 4: Gak tahu harus tulis dr mana dulu comment-an yg ada di otak, kasih senyum penuh arti aja boleh gak iyagi? :)
( iyagi : udah dilakuin, jd kenapa masih minta izin /tunjuk emoticon/ ) kkk
Light_xj #2
Chapter 3: Saat magnae yg tidak pernah bisa mengungkapkan isi hatinya dgn baik ..
Light_xj #3
Chapter 2: Sedih di awal, haru di tengah-tengah cerita & ketawa keheranan di akhir, kyuhyun rencanain apa kkk
Light_xj #4
Chapter 1: Gak kebayang kalau mereka harus sakit-sakitan terus karena jadwal yg padat ckckck, gak bisa ngebayangin jg gimana perasaan kyuhyun harus menghadapi masalah ini sendirian.
Non_iik #5
Chapter 1: Aku suka sifatnya ryeowook disini, ehh di ff eonni yg lain juga siih... meskipun sakit masih mau bikinin makan buat kyu... but the most I love adalah leader nd magnae's moment... soooooo.... ahh I can't explain it eonni... ^^
andrycinderella #6
Didalam hatinya. .kyukyu sangat m'nyayangi mereka. .:-D