Park Woojin's Family
Shadow : Addicted to YouSetelah beberapa waktu melangsungkan pertunangan, hari yg tak pernah terfikirkan mulai tiba.
Krystal memakai gaun pengantinnya dan tercengang.
"Bagaimana mungkin aku akan menikah secepat ini?"
"Eonnie yang melakukannya. Tentu saja, dengan keadaan sadar." Sahut Wendy sambil merapikan gaun yg di pakai kakak angkatnya.
"Kau tahu kan, ini hanya sementara?"
"Meskipun sementara -- pernikahan itu sakral, direktur Jung,"
Krystal kembali terdiam. Apa yang baru saja dikatakan Wendy memang ada benarnya.
"Setidaknya kau menikahi pria kaya, tidak akan kelaparan"
Krystal menepuk pipi Wendy dengan gemas. Ia sudah bersiap-siap untuk melangsungkan pernikahan. Setelah membujuk dengan berbagai alasan, akhirnya Amber berhasil membujuk kakeknya untuk mengadakan pesta pernikahan yg sangat sederhana.
Hal itu dilakukan supaya ia dan Amber tidak begitu merasa bersalah karena membohongi banyak pihak.
Menikah kontrak sudah jadi ide buruk.
Sudah terlanjur, mau bagaimana lagi?
"Kau sudah siap?"
Amber masuk ke dalam ruangan dan menghampiri Krystal.
Sejenak ia merasakan nafasnya hampir berhenti.. Krystal terlihat sangat..sangat..cantik.
"Kenapa? Kau terpesona padaku, direktur Park?"
Amber buru-buru menggeleng. Ia merubah raut wajahnya menjadi datar.
"Tidak. Kau sudah cukup umur jadi ahjumma."
Mendengar jawaban itu Krystal hanya mendesis kesal.
Ia menghampiri Amber dan merangkul lengannya.
Keduanya berjalan untuk mulai melangsungkan pernikahan.
Wajah bahagia mereka temui di setiap sudut ruangan. Apalagi kakek Amberm, ia terlihat seperti manusia yg paling bahagia di pernikahan cucunya.
Semakin waktu mendekati pemberkatan pernikahan, Krystal merasakan seluruh tubuhnya mulai gugup.
Ia mencengkeram lengan Amber kuat-kuat dan berharap hal ini segera berakhir.
Melihat sikap Krystal yang begitu gugup, Amber menarik pinggang Krystal untuk lebih dekat dengannya.
Kemudian dengan hati-hati ia mulai berbisik...
"Kau bersikap seolah-olah tak akan pernah cerai denganku nantinya."
***
Krystal merasakan tubuhnya begitu lelah. Pernikahan sederhana bagi orang se-kaya Park Woojin tidak akan seramai itu.
Keadaan sama saja, ia menerima banyak ucapan selamat dan lain sebagainya.
Comments