Chapter 12

I'M YOUR MAN
Please Subscribe to read the full chapter

Iya untuk permintaan maaf udah lama engga apdet di hari ini langsung 2 chapter yah...
Langsung aja...^^

 

-ALL POV YIXING-

Bromelia, kamar 314, Hospital, Guangzhou.

Aku membuka mataku dan masih mengingat-ingat kejadian kemarin. Kulihat sekeliling, ternyata aku sudah berada di rumah sakit. Tapi aku langsung tersenyum ketika mataku menangkap sosok yang sedang duduk sambil tertidur di sampingku. Ku pandangi wajahnya yang menghadap ke arahku. Dia masih tertidur.

Lalu kulihat matanya terbuka dan dia tersenyum ke arahku lalu duduk.

“tem..” kataku sambil berusaha untuk duduk dengan susah payah.


“iya Xing..lo jangan banyak gerak dulu...” katanya sambil berusaha membantuku duduk.

Kulihat ke atas buffet, aku melihat jam pasir itu. Aku tersenyum. Pasti si item yang membawanya kesini.

“jam pasir itu..tolong ambilin tem..”

Dia mengambil kan jam pasir yang dia berikan dulu. Aku tersenyum lalu membalikan jam pasir itu dan tersenyum ke arahnya setelah pasirnya habis.

“makasih ya tem.”


“buat?”


“semuanya. Lo udah ngerawat gue, bawain jam pasir ini...dan buat... tapi..Kris? dimana dia?”


“dia.. udah pulang” jawabnya sambil tersenyum


“maaf , aku...”

Aku ngerasa gak enak telah menanyakan Kris padanya. Aku tahu dia sedikit kecewa ketika aku menanyakan Kris. Kris pasti masih bersama Jessica sekarang. Dan kalaupun Sehun tahu kondisiku, Sehun pasti akan melarangnya menemuiku. Tapi ya sudahlah.

Tapi apa yang mereka bicarakan saat aku belum sadarkan diri? apa si item udah tau kalo orang yang nabrak itu adalah Kris dan Jessica? Orang yang udah bikin aku dirawat itu adalah pacarku?

“kamu..ngobrol apa aja sama dia?”


“kak Kris? Jadi selama ini pacar kamu yang sering bikin kamu nangis itu kaK Kris?” tanya dia sambil tersenyum.

Aku hanya diam. Dia kenal sama Kris?

“kamu..kenal?”

Dia hanya tersenyum.

“jelas. kita kan sama-sama paskibraka dulu..” katanya.


“oh...”

Lalu kudengar hapenya berbunyi dan dia berdiri lalu berjalan ke arah toilet dan mengangkat telponnya.

“iya. Apa? Oke, saya kesana sekarang. klik.”


“kenapa tem?”


“maaf Xing. Gue mesti balik dulu. Ada kerjaan yang top urgent. Kata dokter lo baik-baik aja. gak ada tulang yang patah atau tapi ada bagian yang sedikit retak dan mesti dirawat beberapa hari buat mastiin kondisinya. Papa sama mama nanti kesini katanya.”

Aku hanya tersenyum.

“makasih ya tem..”


“bosen ah bilang makasih mulu. Ya udah, gue balik dulu ya”


“ati-ati ya” kataku lagi.

Dia hanya mengedipkan matanya dan mengambil tas dan jaketnya lalu keluar, dan aku hanya bisa tersenyum kearahnya. Sebenarnya aku ingin minta maaf, karena demi membuatku tersenyum, dia melakukan apa-apa yang bisa membuatku tersenyum. Membawaku ke Guangpu, makan es krim, dan ngetrack, sampai akhirnya kami berakhir disini.

Aku membaringkan tubuhku. Kutatap langit-langit kamar rumah sakit ini, aku hanya bisa tersenyum, tersenyum pahit. Aku tidak mau meruutuki apa yang telah terjadi. Meski aku harus menyaksikan Jessica dan Kris bermesra-mesraan didepanku, dan Kris menabrakku sampai aku dirawat disini.

Aku sama sekali tidak marah sama Kris. Aku tahu dia pasti cemburu. Aku lihat ketika dia menatapku yang sedang dibonceng oleh si item, kemarahannya itu belum pernah aku lihat sebelumnya. Tapi bukankah yang harus marah itu aku?

Aku menghela nafas lagi. Kucoba pejamkan kedua mataku dan mencoba tertidur lagi. Ya, aku harus tertidur, biar sakit ini bisa sedikit kulupakan.

*****

Aku melihat semua tampak putih dan beku, aku tidak tahu entah berada dimana. Tapi tiba-tiba aku merasa hangat. Ya, seperti ada yang menyentuh dengan lembut pipiku. Tapi siapa? Anginkah? Dan lambat-laun seperti ada nada yang bermain-main di telingaku dan cahaya putih itu semakin putih dan semakin menyilaukan. Aku memejamkan mata dan ketika kubuka mataku, aku kembali tersadar bahwa aku masih terbaring di ranjang rumah sakit.

Kupandangi lagit-langit kamar dan tiba-tiba sebuah lagu samar-samar terdengar. Jantungku berdegup kencang, lagu ini?


If you want a lover
I'll do anything you ask me to
And if you want another kind of love
I'll wear a mask for you
If you want a partner
Take my hand
Or if you want to strike me down in anger
Here I stand
I'm your man


Kris. Pasti Kris ada disini. Lagu inikah yang membangunkanku?


If you want a boxer
I will step into the ring for you
And if you want a doctor
I'll examine every inch of you
If you want a driver
Climb inside
Or if you want to take me for a ride
You know you can
I'm your man


Aku mencoba duduk lalu tanganku meraba sesuatu. I pod? Bukankah ini i podnya Kris? Aku lantas berdiri lalu mengambil infusanku dan mencoba berjalan meski terasa sakit. Aku berpegangan ke dinding dan akhirnya sampai di pintu. Dan ketika kubuka, aku melihat seseorang sedang berdiri di dalam lift dengan mata merah, dia mencoba tersenyum kearahku. Aku balas dengan senyuman. Dia lalu mengusap matanya dan pintu lift itupun tertutup lagi.

Aku segera kembali ke kasurku dengan tertatih dan sambil berpegangan ke dinding. Dan ketika aku sampai didepan kasurku, aku tersentak karena melihat ada tas kecil di buffet (lemari kecil). Kuambil lalu kubuka isinya. Sebuah gelang dan boneka bantal. Aku tersenyum dan sedikt mengernyit karena melihat ada secarik kertas kecil. Kuambil lalu kubaca.

“maafin aku maboy. Aku Cuma bisa bilang maaf lewat gelang ini. Moga bantal ini bisa bikin tidur kamu nyenyak. Cepet sembuh ya..

p.s. tadinya aku mau kasih eskim. Tapi katanya gak boleh. Makanya cepet sembuh, abangnya nanyain kemarin.

Dan my wish semalem, aku kasih bocorannya. Aku mau menghabiskan masa tuaku, dengan orang yang gak suka eskim duren. Love u maboy..


i’m your man”

Aku tersenyum membacanya. Dan satu titik air mata ini jatuh, air mata bahagia. Air mata kerinduanku. Air mata yang membuat dadaku sesak oleh rasa rindu padanya. Aku merindukan tingkah nakalnya, aku merindukan senyum manisnya, ekspresi misuh-misuhnya. Aku rindu dia, rindu dia dengan sangat.

Dan harapan di ulang tahunnya untuk bisa menghabiskan waktu bersamaku, membuatku sesenggukan. Tidak my man, itu terlalu naif. Kamu sudah ada Jessica, dan kita sudah komitmen untuk menjalani hidup kita seperti orang kebanyakan. Menikah dengan seorang wanita, punya anak yang banyak, dan bahagia. Bahagia? Mungkinkah kita akan bahagia dengan semudah itu?

****

Bromelia, kamar 314, 19.30

Aku masih membuka halaman novel Lost Symbol yang kubeli kemarin. Dan tiba-tiba aku mendengar suara orang mengetuk pintu. Aku tersenyum melihat dua temanku datang. Aku memang iseng menelpon Luhan. Tapi ternyata mereka berdua sedang liburan ke Hongkong. Kadang aku merasa heran sama mereka berdua. Mereka tuh selalu saja berantem, tapi mereka tuh terlihat aneh, maksudku mereka berdua tuh saling pengertian dan kayaknya gak akan terpisahkan. Tapi karena Luhan dan Xiumin itu gak satu grup di pabrik, jadi mereka gak seperti ban motor.

“nobody nobody bout you?” ucap seseorang sambil mendongakkan kepalanya di pintu.

Aku tersenyum geli mendengarnya. Luhan yang rempong itu datang bersama Xiumin, temanku juga. dan Xiumin melihat Luhan dengan pandangan aneh. Dan beberapa menit kedepan aku pasti akan mendengar mereka berantem.

“hah? Apaan tuh?”


“hehehe. Maksud gue, anybody home..?”


“idih..bahasanya..rumpi deh yey”

Mendengarnya, Luhan hanya manyun-manyun ke arah Xiumin. Lalu kembali menoleh ke arahku dan langsung histeris.

“YIXIIIIING...” katanya teriak.

Aku menaikkan alisku.

“sssttt..brisik banget sih loh” protes Xiumin.” ini kan di rumah sakit”


“ups, lupa. hehehe. Xing, lo gak papa?”


“gak papa. Cuma accident kecil aja. cie..yang abis jalan-jalan...gak ngajak-ngajak nih..”


“hehe..eh iya, kita bawa oleh-oleh nih buat lo.” katanya sambil menyerahkan sebuah tas kecil.

Aku ambil dan kuintip dalamnya.

“wah apaan nih? Keren...ke Hongkong gak ngajak-ngajak nih..”


“iya. Gila, Hongkong keren mampus tau Xing. Kita mau nyari baju, pernak-pernik, kuliner, pokoknya top markotop surotop lah. kapan-kapan kita ke Hongkong bareng yuk. Tau tempatnya keren kayak geto, gue mau nyeper duit banyak”


“heh, kita tuh kesini mau nengokin, bukannya ngerumpi” protes Xiumin lagi.


“idih, mulai kumat deh.”katanya menanggapi Xiumin yang dari tadi protes.”tau gak Xing, tadi kita tuh lagi di Disney waktu lo nelpon itu. Tempatnya keren mampus...terus terus terus, kita kan lagi naik vertigo gitu pas lo nelpon, gue langsung teriak STOPP STOPP. kita langsung balik deh..”

Kulihat Xiumin hanya menaikkan alis dan sesekali membuang nafas. Aku juga hanya garuk-garuk kepala.

“terus terus terus, kemarinnya Xiumin ngaj

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
xingiefan #1
Chapter 1: Baru baca,,ini keren
famiexol #2
Chapter 12: Kak ini udah gak update lagih yah..
Hmm..
afindaxoxo #3
ternyata langsung update 2 chap ya thor. ckckck
itu semoga ya kris g plin plan lg sama keputusannya buat milih maboy T.T kasian si bunda *eh
lanjutnya jgn lama2 y, hihi
Abel_channie
#4
Chapter 11: huaaaaaa tia kambek bwa maboy my man yeheyyyyy!!!! *^o^*
ga nyangka kris sma item saling kenal,mana dlu kris naksir dyo,duh udh smpe aitu aja tia ga ush di bhas ya krisoo ya,hati issing udh trllu syakit sma hunsica ini hohoho
emangnya dunia tu sempit mcem celana yipan klo lgi h*orny kkkkk
itu yg nabrak temxing yipan ya?? dia tau ga sih yg dibonceng item itu yixing??
ikhhh yipan bego,cuma gra2 cemburu nyelakain orang,ko mkin kesini yixing mkin nelangsa aja ya idupnya,,huaaaaa tiaaaa~~~
NadyaMisa #5
Chapter 12: kakak kau kembali #jogetubur-ubur
seneng bgt. si boy kyknya udh bisa lega DIKIT karna si man udh mutusin utk milih si boy.
Julianeka
#6
Chapter 12: Author, you're BACK!! *tabur bunga*
kkamJUN #7
Chapter 11: LAH DASAR SAYUR GONDES ORANG GA KENAPA2 MALAH DI TABRAK MAUNYA TIANG LISTRIK TU APA!!!

LAH KOK KRIS KENAL SM JONGIN..LAH KRIS PERNAH NAKSIR KYUNGSOO?? TRUS KYUNGSOO NYA HIJRAH KE SINGAPURA KARNA TAKUT DI TAKSIR KRIS?? GITU?? XD

memang dunia ini ga selebar kolor kris.. XD

btw,itu kris peluk2 yixing manggil myboy di dpn jess emang jess nya tau klo kray pacaran?? O.o
wah ni embak satu kudu gw blg in aja biar putusin kris!!! :@

ini bentar lg end apa masih panjang,thor??
ㅋㅋㅋㅋㅋㅋ

di tunggu yah lanjutannya!!!
FIGHTING!!
chamii704 #8
Chapter 12: aaah akhr. a ini ff apdt lagi…

ky. a trlalu cpt gw bilang ini akn berakhr fanxing… awal2 gw emang mw ini berakhr fanxing,, tp g tau dah skg mw jd ato straigh teserah lu aja author… yg gw minta yixing bhgyain aja dah… happy end!
wokeh… next chap gw tunggu meski ampe lumut..
chamii704 #9
Chapter 12: aaah akhr. a ini ff apdt lagi…

ky. a trlalu cpt gw bilang ini akn berakhr fanxing… awal2 gw emang mw ini berakhr fanxing,, tp g tau dah skg mw jd ato straigh teserah lu aja author… yg gw minta yixing bhgyain aja dah… happy end!
wokeh… next chap gw tunggu meski ampe lumut..
chamii704 #10
Chapter 12: aaah akhr. a ini ff apdt lagi…

ky. a trlalu cpt gw bilang ini akn berakhr fanxing… awal2 gw emang mw ini berakhr fanxing,, tp g tau dah skg mw jd ato straigh teserah lu aja author… yg gw minta yixing bhgyain aja dah… happy end!
wokeh… next chap gw tunggu meski ampe lumut..