Prolog

Relaksasi EXO

                18 May 2014, Seoul, 20.00 P.M KST

 

Di sebuah kompleks apartement mewah tempat artis-artis agensi tinggal SM terlihat tiga sosok yang berjalan di kegelapan, well, lebih tepatnya 2 orang yang berjalan dan 1 orang lagi dipaksa ikut berjalan mengikuti 2 sosok didepannya. Ketiga sosok asing tersebut berhenti saat mencapai unit apartemen yang dikenal sebagai tempat tinggal sebagian member dari Boyband yang sedang berada di puncak popularitasnya saat ini EXO. Sosok ke-1 terlihat meminta sosok ke-3, orang yang tadi mereka paksa untuk mengikuti langkah keduanya memasukkan nomor pengaman pintu unit apartemen tersebut. Dan begitu pintu berhasil terbuka ketiganya langsung masuk, menutup, dan mengunci pintu unit apartemen.

Ketiga sosok misterius itu terus berjalan sampai keruang tengah dimana saat ini terdapat 11 orang yang sedang berkumpul, rupanya saat itu member EXO-M juga sedang berada di dorm EXO-K. Saat melihat ketiga orang yang telah memasuki unit apartemen mereka tanpa ijin, sang leader EXO yang juga merangkap Guardian Angel itu langsung mengacungkan jarinya menunujuk sang sosok ke-3 sambil berteriak “KAU? APA YANG KAU LAKUKAN DISINI?!”, sontak kesepuluh orang yang lain mengikuti arah pandangan sang leader dan menemukan 1 sosok yang sangat mereka kenal dan 2 orang yang asing bagi mereka. Keadaan sempat hening hingga sang Kungfu Panda EXO, maju menerjang salah satu dari ketiga sosok tersebut. “Sedang apa kau disini, Ge? Tidak puas telah menyakiti kami sampai seperti ini?. Jangan diam saja, ayo jawab aku Kris Ge!!!”.  Sang sosok kedua langsung maju dan mencoba menghentikan sang Kungfu Panda yang saat ini tengah mencengkram kerah kemeja dari sosok ke-3 yang rupanya adalah Kris EXO, leader mereka di EXO-M. “Tenang TaoZi, aku mohon tenang.” Sosok ke-2 mencoba menenangkan Tao, seolah sadar dari keheranannya semua anggota EXO yang lain langsung berebut melempar pertanyaan seputar ada apa ini sebenarnya, siapa kalian, mau apa kalian kesini, kalian sasaeng ya. Sang sosok pertama langsung maju kehadapan para member EXO yang mulai heboh dan panik, “Oke, oke semuanya aku tau kemunculan kami yang tiba-tiba mengkhawatirkan kalian tapi aku mohon dengarkan dulu penjelasanku dan kalau setelah aku selesai menjelaskan kalian tetap merasa tidak puas, kalian boleh memanggil polisi. Bagaimana deal?” Suho, sang leader yang memang terkenal dengan kebaikan hatinya itu tampak berpikir sejenak, sebelum kemudian mengangguk menyetujui penawaran dari sang sosok asing yang pertama. Melihat leadernya mengangguk, Baekhyun berjalan kearah leadernya dan berkata “Hyung, aku mohon pikirkan baik-baik, kita tidak boleh mempercayai mereka seperti ini. Bagaimana kalau mereka bermaksud buruk?”. Suho meremas pelan pundak Baekhyun, “Instingku mengatakan mereka tidak bermaksud jahat pada kita Baekki-ah, jadi tidak ada salahnya kita membiarkan mereka menjelaskan pada kita maksud dari kedatangan mereka kesini. Kau percaya padaku kan Baekki-ah?”, “Kalian juga percaya padaku kan?” lanjut Suho sambil menatap member yang lainnya. Ditatap dengan sorot mata tulus sang leader maka member yang lainpun luluh dan menganggukan kepala mereka. Suho-pun kemudian menganggukan kepalanya kearah sosok misterius yang pertama agar segera menjelaskan maksud mereka datang ke dorm EXO-K. “Baiklah perkenalkan aku Wenny, dan gadis yang berada disamping Kris itu adalah Tella, temanku. Kami berdua adalah penggemar kalian, penggemar EXO. Kami berada disini karena kami tidak tahan dengan segala rumor-rumor tidak jelas yang berada diluar sana, kami ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.” Dengan nada sinis Tao menyahut “Kalau kau memang ingin tahu yang sebenarnya terjadi tanyakan padanya, karena kami juga tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.” “TaoZi, sudahlah. Kami berada disini bukan untuk melihat kalian seperti ini. Kami disini karena kami sangat menyanyangi kalian, kami mempercayai kalian oleh sebab itu kami ingin mendengar apa yang sebenarnya terjadi dari kedua sisi.” Tella menanggapi perkataan Tao dengan raut wajah sendu. “Seperti yang dikatakan Tella, kami disini karena kami mempercayai kalian. Kami terpukul, sedih dengan semua yang terjadi. Rumor-rumor bermunculan. Satu pihak menyalahkan pihak yang lainnya. Aku tidak ingin termakan hal-hal bodoh seperti itu. Aku tidak mau membenci salah satu pihak, baik Kris maupun Kalian bersebelas. Karena itu aku disini akan merelaksasi kalian jadi kalian bisa mengeluarkan segala keluh kesah kalian tanpa perlu takut dan ragu.” Jelas Wenny. “He? Relaksasi? Apa itu?” tanya Chen “Oh itu hanya sebuah metode dimana aku akan membuat kalian merasa sangat nyaman, sehingga kalian dapat mengeluarkan segala unek-unek kalian dengan lepas dan bebas. Memendam perasaan sedih dan terluka itu sangat menyakitkan bukan?” lanjut Wenny. “Apa tidak berbahaya?” kali ini Chanyeol yang bertanya. “Tidak kok Yeoll, itu relaksasi hanya membuat kalian merasa sangat rileks dan tertidur.” Tambah Tella. “Umm sebenarnya aku masih ragu-ragu tapi okelah.” Jawab Chen yang diamini oleh member yang lain. “Jadi siapa yang akan direlaksasi duluan?” si Magnae EXO akhirnya buka suara setelah daritadi hanya menyimak. “Kalau yang aku relaksasi duluan kau saja Hun baby mau tidak?” tawar Wenny, dan Sehun menganggukan kepalanya dengan imut. “Hei Baby kenapa kau mau begitu saja?” Tao memprotes, “Awas ya kalau sampai terjadi sesuatau pada Hunnah.” Tao mengancam Wenny dan Wenny hanya memutar bola matanya malas. “Baik kalau begitu, Hun baby duduk di single sofa ini dan yang lain silahkan mencari tempat yang menurut kalian nyaman.” Instruksi Wenny.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
llalallala #1
Chapter 3: aku baru sempet baca kak. sebenernya aku udah gak mau nyari tau ttg mana yg bener dan salah disini, I'm so tired. apa yang dirasain Tao disini itu sama kaya yang aku rasain. aku berusaha meyakinkan diri aku kalau keputusan Kris itu yg terbaik buat dirinya meski belum tentu baik juga untuk orang lain, tapi disatu sisi aku dan mungkin Tao disini itu cuma manusia biasa yg bisa marah dan kecewa. aku berusaha keras buat percaya sama mereka dan ga nyalahin siapapun. dan itu bener-bener berat banget buat dilakuin.
xokrayxo
#2
Chapter 3: Ahh sedih bgttsssㅠㅠ
XiaoHen #3
Chapter 3: kris ge jgn pergi
lay9095 #4
Chapter 2: Aku nangis lagi..tersentuh banget sama isi hati sehun..senasib kita nak..aku juga sejujurnya pengen exo selalu berdua belas...selalu sama sama...tapi yah mau gimana lagi...
llalallala #5
Chapter 2: yaampun kak, kenapa kamu buat aku nangis lagi? T.T aku sempe merinding baca namaku di fic ini..
pengen peluk baby sehuuuunnn~ kalo bisa sih pengen meluk semua member exo,tapi tanganku gak muat kayanya.. cepetan lanjut! gamau tau pengen cepet2 tau apa isi hati kris yg sebenernya, menurut pandangan kakak.. fighting!
mrsmino
#6
Chapter 2: lanjut thor aku penasaran >< ;;;;;
kasihan dedek sehun
XiaoHen #7
Chapter 2: oh TBC yg mengganggu
bikin aku nangis suer