Author POV

Sesosok namja kecil bermata sipit melangkahkan kakinya ke kawasan JYP’s academy. Ia tampak serius, sama sekali tidak memperhatikan keadaan sekitarnya. Namja yang akrab di panggil Junho itu sedang berbicara pada dirinya sendiri, seolah dia memiliki dua jiwa dalam satu tubuh.

“Aku harus cepat-cepat menemukan anak itu.” Ucap Junho pelan namun tegas.

“Tapi siapa dia? Appa tidak mau memberitahu namanya padaku. Butuh waktu cukup lama untuk membujuk Appa tapi ia hanya memberiku 6 clue.” Ucap Junho lagi dengan nada putus asa.

--Clue pertama : Dia adalah murid JYP’s academy.--

Junho teringat akan petunjuk ayahnya. Ia memandang sekeliling dengan pandangan tak percaya.

‘Kenapa ada banyak namja di academy ini? Kemana para yeoja?’ Pikir Junho aneh, karena dari tadi ia tidak melihat seorang yeoja pun.

#Bruuk…

Junho menabrak punggung seseorang dari belakang.

“Hey, apa kau sedang menghafal naskah sambil berjalan??” Ucap namja yang Junho tabrak dengan nada mengejek.

“Mwo??... Ah, mianhae.” Balas Junho ramah.

“Kau sepertinya murid baru, kelas apa yang akan kau ambil? Acting? Vocal? Dance? Model?” Tanya namja itu sambil mengamati Junho dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Junho menatap bingung namja yang berdiri di hadapannya.

“Kau tidak tahu apa-apa ya?” Tanya namja itu lagi.

Junho menganggukkan kepalanya.

“Wow, bisa-bisanya kau masuk kesini tanpa tahu apapun. JYP’s academy merupakan sekolah yang tidak hanya belajar akademik biasa. Disini, setiap siswa wajib memilih salah satu bidang entertainment sebagai mata pelajaran wajib. Hm, bisa memilih dua atau lebih juga sih.”

Junho berjalan mengikuti namja tinggi berambut cokelat sambil mendengar penjelasan darinya. Sesekali Junho menanggapinya dengan ‘Ooh..’ ‘Hmm…’ atau ‘Wow…’.

“Jadi, kenapa kau masuk sini kalau kau tidak tahu apa-apa?”

Pertanyaan itu seolah mengingatkan Junho pada alasan ia berada disana.

“Alasan pribadi. Ngomong-ngomong, mengapa aku jarang melihat yeoja disini?” Tanya Junho.

Namja yang dari tadi berjalan di sebelah Junho berhenti, lalu menatapnya dengan tatapan ‘Apa kau benar-benar tidak tahu apa-apa?’

“Tahun ini JYP’s Academy baru dijadikan sekolah umum. Sebelumnya ini adalah sekolah khusus laki-laki.”

Junho POV

Aku tak bisa tidak menarik ujung bibirku saat mendengar penjelasan namja di sebelahku. Kalau tahun ini JYP’s Academy baru diubah menjadi sekolah umum, berarti jumlah yeoja disini sedikit dan akan mudah untuk mencari ‘tunangan’-ku itu.

“Kau terlihat senang mengetahuinya. Apa kau berencana mencari pacar?” Tanya namja disebelahku. Tatapannya seperti seorang detektif yang sedang dalam penyelidikan.

‘Tidak, justru sebaliknya. Aku akan membatalkan pertunanganku.’ Batinku.

“Apa kau tidak senang?” Tanyaku polos.

“Tidak juga. Dimana kelasmu? Kelasku disini.” Jawabnya.

Tanpa sadar aku dan dia sudah berdiri di depan kelas 1A. Aku merogoh saku celanaku, untuk melihat kertas yang berisi informasi kelas dan juga beberapa info penting lainnya.

“Aku sekelas denganmu.”

Aku melangkahkan kaki semangat ke dalam kelas. Sepertinya aku tidak akan lama disini, pikirku. Tapi perkiraanku mungkin sedikit meleset. Aku mengedarkan pandanganku ke seluruh penjuru kelas. Namja… Namja… Namja… Oh tidak, sepertinya akan sulit mencarinya. Semua teman sekelasku namja. Lalu di kelas mana orang itu berada? Aku teringat kata-kata Appa malam-malam sebelumnya saat aku memutuskan ingin masuk JYP’s academy. Sepertinya Appa berbohong padaku.

“Junho, mungkin dia akan sekelas denganmu.”

Author's note, to para subscribers...

Maafkan author atas ke-hampir-tidak-pernah-an mengupdate FF ini T.T

Author akan berusaha update min 1 chapter dalam setahun #plaak