Chapter 5

Untitled [DISCONTINUED]

Aku duduk sendirian di ujung ruangan salah satu coffeshop dekat kampus. Souta duduk agak jauh dari tempatku. Tiba-tiba seorang cowok duduk di hadapanku.

“So, the rumors are true. The almighty Song Yumi is back in town,” ucapnya sambil tersenyum.

                Aku menatap cowok itu tajam. Aku sangat mengenal cowok ini, dan aku tidak menyukainya. Kehadiran cowok ini selalu membuatku tidak nyaman. “How do you know I’m here? What do you want?” tanyaku dingin.

                Cowok ini adalah Kim Himchan. Anak seorang partner pengusaha Ayahku. Keluarga kami begitu dekat. Hampir setiap tahun kami bertemu di pesta yang diadakan oleh perusahaan Ayahku. Cowok ini memang sempurna. Wajah, tubuh, skill, otak, dan segalanya sempurna. Tapi ia begitu angkuh dan menyebalkan. Ia mendedikasikan diri sepenuhnya pada Ayah dan perusahaannya.

                Himchan tertawa sinis. Ia mengangkat sebelah alisnya. “No ‘nice to meet you’?” tanyanya asal. Aku mengalihkan pandanganku darinya. “So, how’s your life?” tanyanya.

                Aku menatapnya tidak percaya. “Seriously? Do I have to answer that? We’re not even friends,” ucapku cepat.

                Himchan tersenyum. “You have no friends … other than me,” balasnya. Aku tidak membalas ucapannya. Ia melirik ke arah Souta dan mengangguk sedikit. “He’s still here. Watching you like a hawk,” ucapnya.

                Aku melirik sedikit kearah Souta dan kembali padanya. “Just in case I got attacked from a bad guy, like you,” balasku. Himchan mengangkat bahunya santai. Aku memperhatikan penampilan Himchan. Ia tidak terlihat seperti yang dulu aku ingat. “You’re different now,” ucapku.

                Himchan smirked. “So now you notice something in me,” gumamnya. “I got a new job,” jawabnya. Ia melihat jamnya dan tersenyum padaku. “So, now you’re back in town, I hope we can meet again later,” ucapnya. “I heard a lot of things going on in your company,” tambahnya.

                “I hope not. I hate to see your face,” ucapku.

                Himchan tertawa. “Tidak ada yang pernah bilang seperti itu kepadaku. Kamu belum berubah, Song Yumi. Like it or not, we’ll meet again ... very soon,” ucapnya. Ia berdiri dan mencium pipiku lembut, lalu pergi.

                Aku dengan cepat mengelap tempat Himchan baru saja menciumku. Cowok ini memang selalu seenaknya sejak dulu. Entah apa yang membuatnya selalu ingin berada di sekelilingku hingga saat ini meskipun aku selalu bersikap dingin dan acuh.

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
exobyun
i'm sorry guys DX

Comments

You must be logged in to comment
Elfandari #1
Chapter 27: finally.... :)
di update juga..g sabar lanjutannya
setelah berbulan-bulan cuma bc 1 episode...tp gpp
aq tunggu selanjutnya y
:)
semangat....
nightynight #2
Chapter 27: Himchaaaaaaan :(
Elfandari #3
Chapter 26: byun, ini masih lanjut or udh abis sampai sini ceritanya?
aq udah baca mpe 4x loh dan blm ada lanjutannya jg..aq nungguin loh..update soon y
nightynight #4
Chapter 26: 아이구 현식아.....
너 너무 라빌...