Suzy memasukkan buku pelajarannya cepat, mengemas barang barangnya ke dalam tas .

Ia masih mengacuhkan Chanyeol sejak pelajaran Bahasa Inggris tadi. Sedangkan yang diacuhkan memilih diam - dan sekarang ia malah sibuk mengurus formulir OSIS dengan Jaebum-ketua kelasnya.

Gadis itu masih kesal, bagaimana bisa laki-laki yang dikagumi oleh seluruh wanita di SMA Seoul ini-menyobek surat cinta titipan Jiyeon tanpa membacanya. Apalagi membuangnya!

'Awas saja kau Park Chanyeol' umpatnya sambil memandang sengit kearah pria berambut coklat tua tak jauh darinya.

"Ya Suzy-ah!"

Ia bisa mendengar teriakan Chanyeol di belakang saat ia mulai berjalan meninggalkan kelas.

Ia mempercepat langkah kakinya ke luar kelas. Berusaha menghindari kemungkinan Park Chanyeol mengejarnya. 

Beberapa kali Suzy tersenyum sambil melambaikan tangan saat ia berpapasan dengan orang yang ia kenal. Junior, senior ataupun teman seangkatannya.

Siapa sih yang tidak mengenalnya? Gadis itu terkenal karena kecantikan dan sifat polosnya.

"Suzy!"

Gadis itu berjengit kaget, setaunya ia sedang berjalan di koridor sepi saat seseorang mengagetkannya dari belakang.

"Ya Kim Jong In! Kau mengagetkanku!" - Ia mengelus dada. Menatap sebal ke arah manusia yang berdiri di belakangnya.

Pria itu menampilkan senyum manisnya , puas melihat ekspresi kaget Suzy yang terlihat lucu dimatanya.

"Ada apa?"

Suzy mengeratkan kedua tangannya di depan dada. Menunggu Jong In menjawab pertanyaannya barusan.

"Apa kau ada acara siang ini? " tanyanya. Ia memandang gadis cantik di depannya. Sesekali menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Aku ingin mengajakmu pergi. Em..maksudku..aku ingin memintamu menemaniku membeli sepatu basket.." 

Suzy memutar bola matanya,berpikir sesuatu. Sebelum akhirnya dia mengangguk. Menerima ajakan Kim Jong In -kapten tim baket sekolahnya.