Bagian 3

My girlfriend is Chaeng teacher

ketika sebuah hujan salju pertama datang dongeng itu mulai menunjukan jalan ceritanya

tidak ada yang salah, tapi aku menemukan sesuatu yang berbeda dari seseorang....

"KAU?"

Dia orang asing yang ku temui di bus dan ditengah hujan. 

"hallo senang bertemu denganmu kembali, bu guru chaeng"

normal pov

"yaa lepaskan! Apa yang kau lalukan? Tanya chaeng pada lisa.

"diamlah, jangan berpura pura tidak tahu, ini dan cepat pakailah, aku tunggu diluar okey." 

"Aissh apa apaan dia menyuruhku seenak nya, dan apa ini? Apa aku harus memakai nya? hahh jinjja....

15 menit berlalu chaeng belum juga keluar, sehingga membuat lisa tidak sabar.

"Dia mengganti pakaian atau sedang tidur?"

 

Karena merasa kesal lisa pun langsung masuk kedalam.

"yaa kenapa kau la-". Dia tidak melanjutkan kata kata nya.

"wae? ... kenapa kau menatapku seperti itu? 

"a any...aku, aku hanya aku melihat dinding dibelakangmu warna nya bagus sekali haha"

"kau cantik sekali, lebih cantik dari yang kulihat..."

"apa?"

"yaa!, kau malah melamun"

...

"uh.. kau kenapa begitu lama sudah hampir setengah jam belum juga keluar, apa kau tau aku sedari tadi menunnggumu".

"aku hanya merapikan rambutku sebentar, apa kau tidak lihat tadi? Aku harus memakai baju ini sementara rambutku seperti itu"

"sudahlah ayo cepat acara nya sudah dimulai"

Lisa pun langsung menarik tangan chaeng dengan menggenggam nya.

 

singkat nya..

 

"anyway terimakasih kau sudah memberikan ini padaku, ah tapi ada yang ini ku tanyakan apa maksudmu memberikan hadiah ini?"

"tidak ada, aku hanya iseng"

"Apa!"

"haha tenanglah bu guru aku bercanda, yah aku hanya ingin menempati janji saja, seperti yang kau ketahui, kepada siapapun pengantar itu."

"sejujurnya bukan itu"

"lalu jika pengantar nya bukan aku apa kau juga akan menarik narik mereka seperti tadi?"

"uh itu, baiklah aku minta maaf soal itu, habis kau ini susah diatur"

"susah diatur? Apa kau sadar kau sedang berbicara dengan siapa? 

"aku tau, tapi anggap saja jika diluar kita adalah seorang teman okey?"

"yaa dasar kau, bisa tidak berbicara sopan sedikit!, aku ini-"

"jika saja kau bukan guruku mungkin sekarang kau sudah ku ajak kencan"

"APA!" 

"hahaha kau sangat lucu saat sedang marah seperti itu" 

"Kauuu ....."

..............

Pesta pun sudah selesai dan semua orang kembali untuk pulang ke rumah mereka masing masing, tidak terkecuali chaeyoung.

dia lupa bahwa dia datang kesini tidak menggunakan mobilnya.

"Aku lupa tidak memberitahu jisoo, jika sudah begini aku yang repot sendiri"

"Dimana rumahmu?"

chaeng menoleh kebelakang untuk mencari sumber suara itu. Ternyata dia lagi.

"meskipun aku memberi tahu alamatku, kau tidak perlu mengantarku, anak sekolah seperti mu sekarang seharusnya ada sudah dirumah".

Lisa terkekeh mendengar nya.

"kau masih marah padaku?, ini sudah jam 8 lebih tidak ada kendaraan umum yang akan melewati area ini, apa kau sudah mendengar berita malam ini, salju akan turun.

Chaeng tidak menanggapi perkataan lisa, dia tetap diam dalam posisi nya.

"baiklah...terserah kau. Jika begitu pakailah mantel yang hangat, sampai jumpa bu guru"

lisa segera masuk ke mobil, tapi sebelum melajukan mobil nya, sebuah seringai terpampang dibibir nya.

.......

"sialnya aku kalah lagi dari anak itu, oh tuhan demi apapun aku sangat membenci hari ini!"

 ..............

"5,4,3,2,1!"

pintu sebelah kanan tebuka.

"ku pikir kau-"

"diam dan jalanlah" 

"hahahaa baiklah let's go"

............

 

 

Di dalam perjalanlah lisa tidak berhenti bicara, dan itu membuat kepala chaeng semakin pusing. 

Sampai dia mengentikan mobilnya disisi jalan.

"bu guru chaeng bisa kah kau membantu sebentar?"

"Apa?"

 

Lisa segera keluar dari mobil dan mengisyaratkan chaeng untuk keluar juga dari mobil.

"apa yang kau lakukan?"

"bu guru chaeng apa kau bisa tolong untuk memotretku?" 

"apa?"

"ini tolong potret aku ya, tunggu akan berdiri disana"

.......

sebuah camera mempotret.

"bu guru chaeng ayo ikut berfoto denganku"

"ahh tidak, kau saja"

"Kenapa, bukankah ini romantis? Berfoto di tengah salju turun dan ini adalah musim salju pertama datang."

"Ya itu memang romantis tapi aku bukan anak kecil sepertimu aku ini seorang gu-"

.......

"apakah jika aku seorang pria kau tetap mau berfoto denganku?"

"jika aku bukan orang asing, yang kau temui dipesta, bukan muridmu dan jika aku seorang pria, apakah....  aku akan bisa menjadi pangeranmu?

 

.............

 

 

TBC

 

See you next chapter.

 

chaelisa in your area 😂

 

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Maulida_45 #1
Chapter 7: Thor, lu bikin cerita ini ke wattpad??
Maulida_45 #2
Chapter 6: Akhirnya up juga... Kirain nih ff bakal di gantung :v
Maulida_45 #3
Chapter 5: Panjang dikit thor ceritanya
fanniaulia #4
Chapter 4: Lanjuttt
baechomi #5
Wish it's written in English
bayusiagian #6
Chapter 2: Lah si pasta malu2in e.e
chaelisa9719 #7
Chapter 2: Lah anjay rose:"v ditunggu kelanjutannya thor(:
voyezcans
#8
Chapter 2: Aduhh malu-maluin chaeng ah wkwk, good work thor!! :D
fanniaulia #9
Chapter 1: Lanjutt thor
voyezcans
#10
Chapter 1: Yeshh! I luv it! Lanjutkan thor!! :D