-1-

EXO in Hogwarts
Please Subscribe to read the full chapter

 

Laki - laki dengan kulit pucat itu membelokkan langkahnya dengan cepat di sepanjang lorong berdinding batu. Tempat itu dingin namun tidak terlalu lembab serta temaram. Penerangan hanya berasal dari lampu minyak yg berada di ujung tinggi salah satu cerukan batu. Ia berjalan menuruni tangga hingga tiba di depan pintu laĺpuk dengan pegangan besi emas berkarat. 

 

"Darah murni." 

 

Perlahan bunyi seperti ringikan baja mulai terdengar. Sulur merambat berwarna keemasan mulai menutupi hampir seluruh pintu hingga kemudian membentuk suatu pola; ular dengan lidah terjulur. Pegangan besi itu kemudian berputar dan menampakkan sosok tinggi kurus dengan rambut pirang sempurna. Dengan raut wajah terkejut ia menyapa, "Oh masuklah, Aku sedang ingin mengambil makanan di dapur." 

Si lawan bicara hanya menatapnya datar. "Oh ayolah ini masih jam sepuluh lebih dua menit, aku tidak akan ketahuan." Dengan senyuman mengembang penuh percaya diri ia segera bergegas. Sekelebatan jubahnya langsung hilang persis di belokan utama. 

"Kau baru datang?" Seseorang menyapanya.  Laki - laki sama tinggi namun kali ini dengan daun telinga lebar.

 

si laki - laki pucat hanya mengangguk pelan. 

 

"Apakah semuanya sudah tidur?" tanyanya.

 

"Mungkin." 

 

Please Subscribe to read the full chapter

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet