“aku butuh darah, aku ingin darah manusia” kata GD merintih kehausan.

“hya!! kau baru saja meminum darah sapi, sekarang kau ingin meminum darah manusia” kata TOP.

“manusia dan hewan itu berbeda rasanya, dan sekarang aku ingin merasakan kesegaran darah manusia”rintih GD sambil menjilati tangannya.

“GD oppa, kau benar2 serakah. Kau baru saja meminum darah sapi sekarang kau menginginkan darah manusia” kata Chaerin.

“ish, kau sama saja dengan TOP, tak bisa mengerti perasaan GD yang malang ini”

“tetapi kau sudah melewati batas oppa” bantah Chaerin.

Tak lama kemudian, GD terbang meninggalkan TOP dan Chaerin. TOP pun akhirnya juga meninggalkan Chaerin sendirian.

“Oppa, eddisseo??” tanya Chaerin.

“jangan khawatirkan aku, aku akan segera kembali”

Jauh dari tempat TOP tinggal, TOP berjalan mengelilingi kota selayaknya manusia biasa. TOP sangat menikmati pemandangan di sekitar kota. Ketika TOP berdiri di tengah – tengah kerumunan dan tak sengaja seorang gadis cantik yang amat polos menabrak TOP.

“mianhaeyo ssi, jeongmal mianhae. Aku tak sengaja” kata Yuri bergegas mengambil barangnya yang terjatuh.

“neo gwaenchana?” tanya TOP memegang tangan Yuri.

Yuri merasakan tangan TOP yang sangat dingin seperti mayat.yuri langsung melepaskan tangan TOP dan beranjak pergi.

“hey, nuna” panggil TOP keras.

“ne?” jawab Yuri melihat kearah TOP.

“kau kehilangan ini?” Top menunjukkan Kalung perak yang terjatuh di tanah.

“eoh... ne itu punyaku”

Yuri mendekati Top yang membawa kalungnya dan mengambil kalung tersebut.

“kalung itu, apakah itu berharga untukmu?” bisik Top ke telinga Yuri.

“ne, ini sangat berharga untukku”

Yuri bergegas meninggalkan Top. Mata Top tertuju pada Yuri yang sedang bergegas lari. Tak lama kemudian TOP kembali ke tempat tinggalnya. Ia selalu berfikir tentang gadis itu.

“Gadis itu amat cantik dan polos, tetapi ia adalah manusia” pikir Top dan berkata dalam hati.

“BOOOOOOO!!!!!!!!”

“aigoo, kau Chaerin ah”

“apa yang sedang kau pikirkan? Kau kelihatannya sedang mengagumi seseorang? Apakah Bom eonni yang akan di jodohkan denganmu itu?” tanya Chaerin penasaran.

Top diam sejenak dan meninggalkan Chaerin. Chaerin merasa kesal sehingga dia mengikuti Top agar menjawab pertanyaannya.

“oppa, jawab aku, aku akan terus mengikutimu jika kau tak mau menjawab” paksa Chaerin menarik baju Top.

“chaerin ah, tak ada yang perlu aku jawab”

“mwo? Mengapa? Apakah kau benar memikirkan Bom eonni?”

“ahh, sudahlah aku ingin beristirahat. Tutup mulutmu yang cerewet itu”

Top beranjak tidur dan tak mendengarkan apa yang chaerin katakan.

 

 

*****beberapa minggu kemudian*******

Setiap malam Top selalu pergi ke kota dan memperhatikan Yuri melakukan aktifitas malamnya. Yuri bekerja di sebuah cafe kecil yang notabene tak jauh dari rumahnya. Malam itu yuri sangat lelah dan ingin segera beranjak pulang  tetapi cafe masih ramai pengunjung.

“aigoo, aku benar2 lelah. Hari ini banyak sekali pengunjung” keluh Yuri dalam hati.

“Jika kau lelah beristirahatlah, aku tak tega melihatmu kelelahan seperti itu. cepat beristirahatlah jangan paksakan dirimu”

Yuri sangat terkejut mendengar suara itu. tetapi yuri tak menghiraukan suara aneh tersebut.

“yuri ah, beristirahatlah. Aku tak ingin melihatmu kelelahan. Izinlah pada bosmu untuk segera pulang”

Suara itu muncul kembali dan yuri benar benar tekejut mendengar suara itu. yuri mulai takut dan meminta izin pada bosnya untuk pulang.

“aku sudah memperhatikanmu sejak lama”sapa Top pada yuri.

“nuguseyo?” tanya yuri ketakutan.

“jangan takut, apakah kau tak mengingatku yuri ssi?”

“darimana kau tahu namaku?”

“aku sudah bilang padamu, aku sudah memperhatikanmu sejak lama” top mulai mendekati yuri yang sangat ketakutan tersebut.

“jangan mendekat”

Top tak mendengarkan perkataan yuri dan mendekati yuri.

“aku bilang, jangan mendekat”

“aku ingin melindungimu yuri ssi” kata top halus.

“melindungiku?” tanya yuri keheranan.

“ne, melindungimu. Jangan takut padaku, aku bukan namja yang seperti kau pikirkan. Naneun Top imnida”

“mwo? Top?” tanya yuri menahan tawa dan melupakan ketakutannya tersebut.

“ne, apakah itu terdengar aneh buatmu?”

“nama yang unik Top ssi”

Sesampai di rumah yuri langsung beristirahat dan tertidur dengan nyenyak.

******* di tempat tinggal para vampire*******

Top baru saja datang dan di sambut hangat oleh orang tuanya. Top sangat terkejut ketika orang tuanya datang.

“annyeonghaseyo, eomma abeoji” sapa top yang terkejut.

“jangan terkejut seperti itu anakku. Aku dan abeojimu datang untuk menemuimu dan mendiskusikan tentang perjodohanmu dengan anak tuan Park” jelas eomma top.

Top terdiam tak ada jawaban. Wajah top mulai menunjukkan wajah kekecewaan. Top menundukkan kepala seperti tak suka jika ia di jodohkan dengan Bom.

“anakku, mworago? Kau mau kan ku jodohkan dengan Bom?” tanya eomma top memaksa.

“eomma, abeoji kalian tahu kan, aku seperti apa? Aku keras dan tak ingin di atur. Aku tak ingin Bom kecewa padaku suatu saat nanti” kata top yang sangat kecewa.
“baiklah, mungkin kau perlu berfikir kembali tentang perjodohan ini. Pikirkan baik2. Arraseo?” perjelas abeoji top.

Akhirnya orang tua top pergi meninggalkan kediaman top. Malam itu top begitu kecewa dan ia tak tahu apa yang harus ia lakukan.tiba – tiba top bergegas kerumah Yuri. Yuri sedang tertidur dengan pulas. Mata top hanya tertuju pada yuri yang sedang tertidur.

“neo jinjja yeppeunda. Saranghaeyo” kata top sambil mengelus rambut yuri.

Tak lama Yuri terbangun dari tidurnya dan terkejut bahwa top sudah ada disampingnya.

“sejak kapan kau di sini? Bagaimana kau bisa masuk kedalam kamarku?” tanya yuri yang sangat terkejut.

“sssttt... diam lah. Jangan takut. Aku tak akan menyakitimu”

“arra.. ada apa kau kemari?”

“aku merindukanmu”

“eoh? Ada apa dengan wajahmu? Kau terlihat pucat. Apa kau sakit?” tanya yuri lalu memegang kening top.

“kau dingin sekali? Apa kau demam? Sebentar aku akan mengambilkan air panas untukmu”

“tak usah, aku baik – baik saja yuri”

Top memegang tangan yuri begitu erat seperti ia tak ingin kehilangan yuri.

“tapi , badanmu begitu dingin. Kau sakit”

“aku tak sakit” jelas top melihat ke arah yuri.

Yuri pun tak melewatkan hal itu. ia melihat wajah top yang pucat dan mata top yang begitu dingin baginya. Mereka berdua saling melihat dan sama sekali tak berkedip.

“siapa kau sebenarnya?” tanya yuri.

Tetapi top pun terdiam tak menjawab pertanyaan yuri. Akhirnya yuri sadar sekaligus terkejut.

“KAU!!” teriak yuri dan mendorong badan top.

“kau tahu sekarang siapa aku”

“apa yang kau inginkan dariku? Darahku? Andwae! Aku tak akan membiarkanmu menghisap darahku!” celoteh yuri dengan rasa takut yang amat sangat.

“yuri, aku bisa menjelaskan semuanya. Tenanglah. Aku berjanji tak akan menyakitimu” bujuk top berusaha menenangkan yuri.

Akhirnya top berhasil menenangkan yuri, ia mau mendengarkan penjelasan top.

“mengapa kau mendekatiku? Mengapa harus aku?” tanya yuri sedikit takut.

“baiklah, akan ku jelaskan padamu.kau ingat ketika kau menabrakku waktu itu? semenjak itulah aku tertarik padamu. Semakin lama aku selalu mengikutimu kemanapun kau pergi. Ketika kau tertidur aku selalu di sampingmu” jelas top pada yuri.

Yuri terdiam sejenak dan berfikir apa yang top inginkan padanya.

“aku tak ingin apapun darimu, jadi jangan berfikir yang tak benar”

“kau bisa membaca pikiranku?”

“tentu saja, aku bukan manusia”

“jika kau vampire, mengapa kau tak mau menghisap darahku? Aku dengar banyak orang mati karena di gigit oleh vampire”

“mianhae, aku tak menghisap darah manusia. Dan aku sudah bilang padamu, aku akan melindungimu”

“lalu, siapa yang membunuh orang2 yang tak berdosa itu? apakah itu sejenismu?”

“ne, mereka sejenisku, tetapi aku berbeda dengan yang lain. Aku tak suka darah manusia karena aku bisa mengerti manusia di dunia ini akan musnah jika vampire sejenisku ini akan terus menghisap darah manusia”

Matahari hampir memancarkan sinarnya dari ufuk timur. Top sadar bahwa ia harus segera kembali ke peraduannya.

“sekarang kau tahu mengapa aku selalu mengikutimu. Aku harus kembali ke rumahku. Selamat tinggal”

Top meninggalkan yuri dan beranjak ke rumahnya. Setelah top menenangkan diri GD datang menemui TOP dengan wajah ketakutan.

“hyung ah. Gawat!” sentak GD yang berlari ketakutan.

“mworago? Apa yang terjadi? Tenanglah”

“atasan tertinggi vampire datang kemari, kAu tahu kan siapa? Tuan Park beserta anaknya datang menemuimu”jelas top dengan memegang tangan top sangat erat.

“tenanglah. Tak akan terjadi apa2. Semuanya akan baik2 saja.”

Top pun menghampiri tuan Park dan anaknya Park Bom. Top merasakan ada hal aneh yang akan terjadi padanya. Wajah tuan park sangat tak senang ketika datang ke tempat Top. Park Bom yang terlihat marah juga tak segan2 menghancurkan barang2 yang ada di depan rumah top. Tak lama kemudian orang tua top muncul.

“tuan park, apa yang terjadi? Apakah anakku membuat masalah denganmu?” tanya eomma top.

“mana anakmu? Aku ada perlu dengan anakmu” jawab tuan park.

Tak lama top muncul dari rumahnya dan mendapatkan pukulan keras dari tuan park.

“apa yang kau lakukan eoh? Berani2nya kau menemui manusia?”

Top terdiam tak membantah perkataan dari tuan park. Top mendapat pukulan yang kedua dan itu hampir membuat top tak dapat bangun.

“appa, sudah cukup. Biar aku yang menanyainya” cegah Bom dengan memelas pada appanya.

“Top oppa, apa yang kau lakukan pada manusia itu? tolong jangan membuat appaku marah karenamu oppa. Aku tak ingin kau terluka karena appa” mohon Bom yang hampir menangis.

“gwaenchana Bom ah, jangan khawatirkan aku”bantah top dengan suara lirih.

“tuan TOP, kau akan ku kurung selama 2 bulan lamanya. Agar kau tak dapat menemui manusia itu lagi. Jika kau melanggarnya maka manusia itu akan mati”kata Tuan Park dengan kata kasar dan keras.

Top  pun menuruti perintah tuan park. Top tak dapat melakukan apapun lagi. Jika ia melanggar, yuri pun akan mati di tangan tuan park. Top pun pasrah dan menjalani hukumannya tersebut.

**************2 minggu setelahnya**************

Yuri merasakan hal aneh terjadi pada top. Setiap malam, yuri tak dapat tidur memikirkan top. Yuri sangat khawatir jika sesuatu hal terjadi. Yuri selalu mencari top dimana ia biasa mengikuti yuri.

“aku merindukanmu. Apakah sesuatu terjadi padamu? Dimana kau?” gumam yuri setiap malam.

Selang beberapa minggu kemudian, yuri merasa bahwa ia hanya di permainkan oleh top. Top yang tak kunjung datang menemui yuri dan tak ada kabar sedikitpun mengenainya membuat yuri kecewa. Akhirnya yuri memutuskan untuk melupakan top.

“ia kan vampire, ia berhak melakukan apapun yang ia sukai. Mungkin sekarang ia sudah melupakanku. Percuma aku memikirkannya dan menunggunya” kata yuri dengan penuh penyesalan dan kekecewaan. *skip this

***********************************************************

2 bulan pun sudah berlalu. Top akhirnya bebas dari kurungan (?) yang sangat membosankan itu. selama menjalani masa hukumannya, top selalu terfikirkan oleh yuri. Top takut jika sesuatu yang tak di inginkan terjadi pada yuri. Orang pertama yang di temui oleh Top adalah yuri. Top menekadkan dirinya untuk menemui yuri kembali. Demi yuri ia tak mempedulikan resiko apa yang akan di dapatkannya jika ia ketahuan menemui yuri lagi.

“Yuri” panggil top ketika ia ada di belakang yuri.

Kebetulan yuri sedang berada di rumah dan tak bekerja. Yuri menengok ke belakang ternyata tak ia sangka bahwa top sudah berada di dekatnya.

“top? Mau apa kau kembali? Bukankah kau sudah melupakanku? Pergilah, aku tak ingin melihatmu lagi dan aku juga tak membutuhkan perlindungan darimu” kata yuri yang saat itu benar2 kecewa.

“mianhaeyo yuri, aku tak bisa menemuimu karena aku harus menjalani kewajibanku sebagai vampire” jelas top.

“sudahlah, lupakan. Aku tak ingin melihatmu lagi” bantah yuri yang menahan tangisnya.
“khaaaaa!!!!!!” sentak yuri pada top.

“mianhae”

Top pergi meninggalkan yuri. Tetapi yuri tak tahu jika top sudah memasang sesuatu di kalung yuri.

Hari demi hari, waktu demi waktu tiba – tiba yuri terbayang bayang wajah top yang sedang sedih dan kesepian. Yuri pun meneteskan air matanya dan menyesal sudah mengatakan kata2 kasar pada top.

“neomu bogoshipeoyo” gumam yuri sambil menahan tangisnya.

Top merasakan isak tangis yuri dan mendengar kata2 yuri yang merindukan top. Top menghampiri yuri dan memeluknya dari belakang. yuri langsung menyambut pelukkan hangat top tersebut. Mereka saling berpelukkan dan top pun mencium bibir yuri dengan lembut.

“uljima yuri ah, aku akan selalu bersamamu” kata top mengusap air mata yuri.

“mianhae, aku sudah mengusirmu waktu itu”

“aniya, gwaenchanayo yuri. Jebal uljima”

Top memberi yuri pelukan hangat dan ciuman lembut pada yuri agar yuri bisa tenang. Top membawa yuri ke kediamannya. Setelah yuri sadar bahwa ia berada di kediaman top, ia sangat terkejut dan ketakutan. GD, Chaerin, Seungri, Minzy dan Taeyang langsung menghampiri Yuri karena mereka mencium darah manusia.

“yayyyyy, akhirnya aku dapat menghisap darah manusia” sorak GD dan Chaerin.

“jangan, jangan sentu gadis itu. ia milikku” sahut Taeyang yang sepertinya sudah kehausan.

“andwae, ia milik kita” kata GD dan Chaerin.

Yuri pun hanya terdiam dan ketakutan. Dan waktu yang sama top langsung memeluk yuri dengan hangat dan erat.

“jebal andwae, aku mencintai gadis ini. Jangan menyakitinya. Aku yakin, kalian bisa menahan nafsu kalian” mohon top.

“mwo? Hyung ah, apakah gara2 gadis ini kau di hukum dalam penjara selama 2 bulan kemarin?” tanya Seungri.

Top hanya terdiam dan melihat kearah yuri. Yuri pun akhirnya mengerti mengapa top tak menemuinya selama 2 bulan lamanya.akhirnya teman2 top pun dapat mengerti keadaan top. Mereka bisa menerima kedatangan yuri dengan lapang hati.

“oppa, bagaimana jika orang tuamu tahu tentang ini? Kau pasti akan di hukum lagi”tanya minzy.

“ne, hyung ah.. apa kau tak takut jika hukumanmu lebih berat lagi?” sahut GD memperjelas.

“ani, gwaenchana. Aku akan tetap melindungi yuri apapun yang akan terjadi pada kita. Yuri ah, simpan kalungmu ini baik2. Jika kau membutuhkanku peganglah kalung ini dan panggil namaku. Aku akan segera datang padamu” pinta top pada yuri.

Yuri pun menuruti apa yang top inginkan.

*************beberapa hari kemudian. Di rumah yuri******************

“ oh, ternyata kau orangnya yang berani mendekiati calon suamiku” celoteh Bom.

Yuri yang sedang membereskan kamarnya sangat terkejut melihat kedatangan Bom memakai jubah hitam.

“kk..kk..ka...kau siapa?” tanya Yuri gugup.

“seharusnya kau sudah tahu siapa aku. Aku akan membunuhmu!” ancam park Bom yang tak bisa membendung amarahnya.

Yuri memegang kalungnya dan memanggil nama Top. Tak lama kemudian TOP muncul di depan Bom.

“Hentikan! Hentikan perbuatanmu Bom ah”perintah top halus pada Bom.

“kau! Gara2 wanita itu hubungan kita menjadi hancur!” kata Bom yang amat marah.

“kau salah. Bukan karena gadis itu hubungan kita hancur. Tetapi karena ulahmu sendiri” bantah top yang sedang memeluk yuri dengan erat.

“eh? Mengapa aku? Ini semua gara2 kau dan gadis itu. kau akan mati!” ancam Bom pada Top.

Bom memanggil ayahnya untuk memusnahkan Top yang sudah melewati batas. Top sendiri pun tak takut pada mereka. Teman2 top datang membantu top dan yuri.

Terjadilah perkelahian sengit antara keluarga Bom dan Teman2 top. Top tak tahu apa yang harus ia lakukan. Ia takut jika yuri luput dari perlindungannya.

“bantulah teman2mu. Aku akan baik2 saja disini” perintah yuri.

Top pun menuruti perintah yuri tersebut. Top membantu teman2nya melawan keluarga Bom. Selang beberapa waktu, Bom sadar bahwa Yuri sudah luput dari perlindungan TOP. Bom Langsung menghampiri Yuri dan akan membunuhnya. Tetapi waktu berkata lain. Top melompat ke arah Yuri dan Tak sengaja pedang vampire Bom mengenai tubuh TOP dan Top Pun hancur. Yuri tak percaya apa yang telah terjadi pada top. Isak tangis yang tak tertahankan itu mulai membasahi pipi yuri. Keluarga Bom dan teman2 Top akhirnya meninggalkan Yuri dengan rasa penyesalan. Badan yuri yang sangat lemah tak dapat berdiri karena saking sayangnya pada top.

“mianhaeyo yuri ah. Aku tak dapat melindungimu seutuhnya seperti janjiku padamu terdahulu. Jaga dirimu baik2. Jika kau merindukanku, peganglah kalungmu dan panggil namaku. Kau akan merasakan hangatnya pelukkanku”

mendengar suara Top, yuri semakin tak dapat menahan tangisannya. Yuri sangat terpuruk dan masih sangat sedih karena kehilangan top.
“uljima, jika kau terus menangis, aku tak akan pernah tenang di duniaku yang baru. Kau akan baik2 saja tanpa aku. Berjanjilah. Saranghaeyo yuri”

setelah mendengar perkataan top yang terakhir kalinya. Yuri sadar bahwa ia harus hidup bahagia tanpa Top.ia berjanji pada Top jika ia akan baik2 saja dan menjaga kalungnya. Ia tak akan melupakan top untuk selamanya.

 

END~~~