Rain

Rain's Song

 

 
I wonder why, one song can remind people about their whole memories.
 
And this love song always remaind me about you...
 
 
 
Hujan adalah musik terindah yang pernah ada,
 
Itu adalah kalimat manis yang pernah ku dengar dari bibirmu, dan ya.... ketika hujan turun aku akan menutup mataku, menghirup aroma harum tanah basah dan mendengarkan alunan rintik hujan yang merdu, dan bersama dengan itu semua, bayangmu akan muncul di sana.
 
2 Agustus 2007
 
Sudah sebulan setelah pertemuanku denganmu, dan setiap melewati kotak telefon itu, aku selalu teringat padamu.
 
Aku berhenti sesaat, namun kau masih tak muncul di sana, dan aku hanya bisa menahan kecewa dan juga rindu yang entah sejak kapan muncul, sembari menggenggam erat sapu tanganmu.
 
Kembali kulangkahkan kaki ku menyusuri trotoar yang sepi, aku tersenyum saat mendengar kicau burung di atas pohon oak, begitu merdu dan indah, hmmm... musik di pagi hari yang indah kurasa.
 
Langkah ku terhenti di depan sebuah toko kaset, alunan musik jazz yang lembut langsung menyapaku ketika ku buka pintunya.
 
Merdu dan lembut
 
“Maaf, apa kau memiliki album Fly To The Sky?” tanyaku pada pak tua penjaga toko
 
“Fly To The Sky?, hmmm bukankah itu group lama?, aku memiliki album group baru di sini apa kau tidak tertarik?”
 
“ehm... maaf tapi hanya itu yang aku butuhkan, aku merusakan keping CD nya kemarin dan aku berniat untuk membeli yang baru”
 
“aaah benarkah?, tapi... kurasa stok album itu sudah lama habis, kau yakin tak ingin membeli yang lain?”
 
“sudah habis?, huuufftt baiklah, kurasa aku akan mencoba melihat-lihat”
 
“ya... silahkan melihat-lihat”
 
Aku berjalan di deretan desk untuk album musik klasik, dan memutar beberapa keping CD dari penyanyi kesukaanku,
 
Seperti pergi kembali ke masa lalu, itulah yang kurasakan setiap kali mendengar musik klasik.
 
Setelah 15 menit mencari, aku putuskan untuk membeli 2 Album milik Baek JiYoung dan Davichi
 
Bresss.....
 
Suara hujan.
 
Hujan tiba-tiba turun tepat ketika aku keluar dari toko Kaset, tapi aku beruntung karena aku membawa payung hari ini.
 
 
 
There are so many things I can’t say
 
You never hear it even once
 
Someone that is shown in front of me
 
My love, it’s not that kind of love
 
 
 
Aku berhenti mencari payungku, ketika ku mendengar alunan lirik lagu itu, ‘Taeyeon-Closer’, aku menoleh dan kutemui dirimu yang tersenyum manis di sampingku, dengan tangan kananmu yang masih menempelkan earphone di telinga ku.
 
“Kau terkejut?” tanyamu masih dengan senyum yang manis
 
Senyum polos seorang anak kecil.
 
Aku menganggukan kepalaku pelan, dan diam-diam tanganku mendorong kembali payung ke dalam tas ku, berharap kau tak melihatnya.
 
Karena aku ingin bersama mu, sekali lagi.
 
“Kau menyukai SNSD?” tanyaku memecah keheningan diantara kita
 
“aku?, ehm... tidak begitu, tapi aku menyukai lagu ini, karena.... lagu ini.... mengingatkanku padamu” ujarmu dengan senyum yang sama
 
Bisa kurasakan pipiku mulai menghangat, dan pasti sekarang memerah setelah mendengar perkataanmu.
 
“Kau... menyukai lagu apa?”tanyaku malu
 
“aku?, aku menyukai nyanyian hujan”
 
“eh?”
 
Aku melihatmu memejamkan mata, dan kau tersenyum sembari menengadahkan wajahmu menghadap langi mendung, dan entah bagaimana aku mengikuti apa yang kau lakukan.
 
Dan bisa ku rasakan alunan rintik hujan yang merdu,
 
Kurasa aku tak memerlukan sebuah lagu cinta untuk ku mengingatmu karena setiap hujan, dan mendengar alunan rintiknya, aku akan mengingatmu.
 
“Junmyeon-sshi..”
 
“Ya?”
 
“Apa kau mencari ini?”
 
Kau menunjukkan sebuah CD Album Fly To The Sky padaku, dan dengan senangnya aku meraihnya dari tanganmu, dan kembali jemari ku menyentuh lembut jemarimu.
 
Hangat... betapa aku merindukan kehangatan ini
 
“Bagaimana kau....”
 
“Aku melihatmu tadi, kau... tidak menyadari keberadaanku?”
 
Aku hanya menggeleng sambil tertunduk malu, dan bisa ku rasakan tanganmu mengelus rambutku, dan tawa renyahmu begitu merdu, sama merdunya dengan alunan rintik hujan.
 
“I...Ini..terima kasih yifansshi”
 
Aku mengulurkan sapu tangan cokelatmu, dan kau pun mengambilnya dari tanganku.
 
“Dan ini....?” tanyaku sembari menunjukkan album Fly To The Sky
 
“Kau bisa memilikinya, aku membelikannya untukmu”
 
“Be...benarkah?, terimakasih”
 
 
 
“Hujan sudah reda, aku akan mengantarmu ke halte”
 
Aku hanya mengangguk, dan tak kusangka kau meraih tanganku dan menggenggamnya erat, dan kembali... kehangatan menjalar di seluruh tubuhku.
 
Aku menoleh ke arahmu dan kau pun berbalik memandangku, sebelum sempat aku memalingkan wajah, mata kita kembali bertemu, dan untuk kesekian kalinya aku meyakinkan diriku bahwa
 
Aku jatuh cinta pada pemuda ini.
 
Kita berpisah di halte siang itu, aku memandangmu dari balik jendela dan dengan senyuman yang lembut kaupun melambaikan tanganmu padaku, aku membalasnya dengan tersenyum malu, dan ketika bus berjalan, aku terus menoleh ke belakang, ke titik dimana kau berdiri melepasku, hingga kaupun menghilang di balik tikungan.
 
Perlahan ku buka bungkus Album yang kau berikan dan aku hanya bisa tersenyum saat ku baca sebaris tulisan dia atas cover album tersebut
 
Sebuah contact number dan sebaris pesan
 
Hubungi aku malam ini, aku menunggumu
 

-Yifan-.

 

 

 

 

 

p.s

anggap saja lagu Closer itu tahun 2007 kkk penulis kesulitan cari lagu yang cocok hehe, dan ooh my gosh... lupakan tentang sinkronisasi group dan tanggal karena jujur aku gak tahu Kpop pas tahun 2007, huhu T.T

 

ini terinspirasi dari komik manhwa yang judulnya daddy long legs, ada film nya juga. hehe jadi kalo rada mirip maaf.

di daerah ku gi sering hujan maka... jeng jeng munculah ni story di tengah hawa dingin yang menusuk

 

udah cukup cuap-cuapnya

makasih udah mau baca n jngn lupa tinggalkan jejak kalian di kotak komen ya, atau gak tak bikinin sekuel nya lagi lho.... hehe ak ding

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
hyera832 #1
Chapter 1: Manis banget sumpah^^
Chanyeolsjagiya #2
Chapter 1: ngebayanin dulu.....
ok thor ini keren dibuat lanjutan pls.. kris sama suhonya ahhhh
milkypop
#3
Chapter 1: Oh ternyata ada p.s diakhir ttg sinkronisasi tahun, lagu etc,kkk~
oke, i'll ignore it XD

"Senyum polos seorang anak kecil"
bwahahahaha, like..seriously Junmyun,
Yifan with senyuman polos seorang anak kecil
is a little bit weird, unbelievable #plaakk,digampar Yifan)
aq bacanya sambil dengerin lagu Utopia-Hujan lho authornim,
(don't get me wrong, however, i still love Indonesian music XD)
pas banget gt rasanya, kkk~~
kimya_aegyawks #4
Chapter 1: kris itu manusia kan? g cuma ilusi.a suho kan? tp sekuel.a bgus bgt. terkesan romantis bgt^^
vava_wk #5
Chapter 1: Pertemuan setelah perpisahan kah?
hyunalee
#6
Chapter 1: Ok ok thor. Sejujurnya SNSD baru debut 2007.. hohoho..
Tp sumpah cerita ini baguuss bangeeett... aku tunggu cerita selanjutnyaaaa~
Ngebayangin junmyun nya cewe.. hohoho