Part 2 - Finale
4-D Diary : of Love and Guard.......
'To date a lot of men as much as I want and find the right one? Apa bedanya dengan menunggu saat takdir kita datang?'
Apa yang bisa kukatakan? Aku punya alasanku sendiri mengatakannya, tapi aku hanya tersenyum tipis. Let time proves it itself..
10-04-16
Pemotretan dengan Elle Jepang. Hm..sejak kapan aku menjadi supermodel? Sejak lawsuit yang berakhir dengan solo karir para member sepanjang tahun? Atau sejak dua tahun lalu di saat aku pertama kalinya berjalan selama sepuluh detik di atas catwalk profesional? Sudahlah, tak penting. Intinya bahwa aku memang memiliki kaki panjang, that's it!!
Dan i...-
........................
December, 12th 2016
Menghentikan tangannya yang bersiap memasukkan kentang manis ke mulutnya itu di udara, kening Seohyun mengernyit. Lembarannya tersobek, ceritanya terpotong menggantung di awan. Mengapa begini..
Selama kurang lebih lima detik ia membeku diposisi yang sama, berpikir akan segala kemungkinan yang terjadi pada lembaran itu. Dan dalam dua detik berikutnya, ia sudah melompat dari sofa - yang sedari tadi ditempatinya menunggu hingga kamar mandi selesai dipakai oleh orang lain - dan berlari hingga mendapati dirinya yang sudah morogoh-rogoh kolong tempat tidurnya.
**
13-02-14 23.54 KST
There are three things a guy should change about his girl : her last name, her address, and her viewpoint of men.
**
Back to October, 23rd 2016 in the morning
Bacon and toast, checked.
With cheese on top, checked.
Scramble eggs, checked.
Maple syrup, checked.
Milk, checked.
Mineral water, checked.
Puas dengan hasil masakannya, Seohyun menepuk-nepuk tangannya sambil mengangguk penuh kemenangan – ia benar-benar berusaha keras mempelajari resep masakan ini dan masakan itu, mati-matian memelas dari Hyoyeon.
Ia berjalan pelan memasuki kamar, duduk di tepi tempat tidur dan membungkuk.
'Changminie, bangun..'
Tak ada reaksi. Sekali lagi, nihil. Ketiga kalinya, tak ada respon. Ia menghela nafas dan menyeringai kecil seraya bangkit berjalan. Singgah di depan pintu, ia berucap.
'Sarapan hari ini terbatas. Sepertinya aku cukup lapar untuk menghabiskan semuanya..'
Ia pun berjalan kembali ke ruang makan.
Dan menjadi seorang food-monster, Changmin langsung membuka matanya dan melesat menuju ruang makan, melupakan bahwa semenit yang lalu ia masih berakting.
**
14-12-26 01.17 KST
Yunho-hyung baru kembali dari Gwangju. Hey, ini tanggal 26 Desember! Sepertinya kami benar-benar sudah harus pensiun.. siapa yang bertahan selama 11 tahun di industri musik Korea sebegini lamanya?
Anyway, happy anniversary. We are TVXQ!
Tapi sepanjang aku mencintai karir dan tim-ku, aku tau aku akan meninggalkannya. Yunho-hyung selalu mengatakan bahwa ia akan menjadi penyanyi selamanya, the next Kangta mungkin? Padahal jujur saja, aku lebih suka melihatnya memimpin suatu perusahaan, memakai suit, dan bertingkah layaknya big boss.. seperti yang selalu dilakukannya, he's such a charismatic leader, woaaah.
Tapi pembicaraan hari ini sedikit menegangkan sarafku. Yunho-hyung bertanya apakah aku berubah pikiran atau tidak tentang karir. Dan aku sempat menangkap Yunho-hyung terlihat sedikit kecewa saat aku mengatakan bahwa aku akan berhenti dari industri musik ini. Biar bagaimana pun, aku tak rela sepanjang sisa hidupku untuk menjadi seorang selebriti.
Aku hanya ingin hidup sebagai manusia normal, tanpa stalker, paparazzi, kamera, dan rasa was-was terhadap skandal ini-itu di sisa hidupku.
Dan aku tau suatu hari nanti, aku akan datang ke hadapan Yunho-hyung dan Lee Sooman-seonsaengnim mengatakan bahwa aku ingin pensiun. Waktu itu akan tiba, sooner or later..
Aku minta maaf.
**
Continued from December, 12th 2016
Dengan jantung yang berdegup kencang dan tangan yang sedikit bergetar, Seohyun mengangkat sebuah kotak hitam dan menaruhnya di pangkuannya seraya duduk di kaki tempat tidur.
Menarik nafas, ia membuka penutup kotak itu. Jari-jari panjang dengan kuku berkuteks pink-nya menelusuri permukaan isi kotak itu. Ia mencari, mencari dan mencari di mana ia pernah melihat sobekan kertas.
Dan tersenyum setelahnya.
**
15-12-31 02.18 KST
Dua puluh jam menuju pergantian tahun. Dan seperti biasa, pekerjaan akhir tahun : laporan setahun ini dan resolusi tahun depan. Aku sudah menulis laporan tahunan, tersisa resolusi untuk tahun depan.
Oke, ayo kita mulai.
1. Konser Dome-Jepang. Ini mungkin konser terakhirku sebelum mengirimkan surat pe-nonaktif-an sebagai anggota Tohoshinki kepada direktur Max Matsuura. Sudah di depan mata, ayo Tohoshinki..bekerja lebih keras lagi!
2. Merilis album Korea (mungkin juga yang terakhir kalinya) dan menyelesaikan semua kontrak kerja yang sudah kutandatangani. Semua akan berakhir dalam empat bulan. Shim Changmin, TVXQ.. Semangat !!
3. Aku sudah melewati tes wawancara, satu tes lagi dan aku akan menandatangani kontrak dan mengisi posisi manajer administrasi Naver. Kalau mereka bisa memberikanku waktu dua bulan setelah penerimaan karyawan untuk menyelesaikan kontrakku dengan SM Ent, itu akan lebih baik. Tapi kalau tidak, sepertinya aku akan mengundurkan diri dan mencari pekerjaan lain. Tunggu, apa aku terlalu cepat mencari pekerjaan lain di mana bahkan aku masih harus menyelesaikan konser dan albumku?
4. Lee Sooman-seonsaengnim dan Yoo Youngjin-seonbaenim melayangkan surat penawaran pekerjaan padaku. Youngjin-seonbae ingin aku bergabung dengan timnya, katanya ia lelah harus menulis lirik untuk sebagian besar artis di perusahaan. Hahaha, bersabarlah, hyung, kau memang berbakat dan jenius. Sejujurnya aku tak pernah berpikir untuk menjadi seorang producer, bahkan menjadi penyanyi, superstar, song-writer, dan model pun tidak - nyatanya aku benar-benar melakukannya, aku seperti mengkhianati cita-cita masa kecilku, ah tidak juga, aku pernah menjadi DJ radio *smirk.
5. Sekolah. Aku benar-benar ingin melanjutkan pendidikanku. Aku sudah mencari-cari perguruan tinggi terbaik dan persyaratannya. Hm, Rebecca-noona *After School Bekah* meninggalkan grupnya demi mengejar cita-citanya sebagai designerke Amerika, sepertinya aku akan mengikuti jejaknya. 28 tahun bukan umur di mana kita bisa terus bermain, dan kurasa aku benar-benar tak sabar melihat orang tua, keluarga, dan orang-orang di sekitarku melihatku bangga setelah aku meraih gelar selanjutku.
6. Yunho-hyung terus mengembangkan sayapnya. Hm, sepertinya aku juga harus belajar cara menabung lebih teratur lagi darinya. Liat saja buku t
Comments