One

CRUSH

Sulli berhenti melangkah ketika telinganya menangkap sebuah suara dari dalam ruang kesehatan. Dia sebenarnya bukan tipekal cewek ingin tahu, tapi enggak tahu kenapa dia pengen lihat siapa orang yang sedang berbicara didalam UKS. Jadi cewek itu membuka sedikit knop pintu uks dan mengintip dari balik pintu.

Mata Sulli seketika membesar begitu melihat seorang cowok yang sedang duduk menunggui seorang cewek cantik yang terbaring lemah ditempat tidur. Well, itu Sehun dan Wendy.
Sulli dengar mereka pacaran, tapi dia nggak begitu tahu banyak soal mereka. Kecuali si Oh Sehun calon sutradara dari departemen perfilman dan Son Wendy pebalet dari departemen tari.

"Apa kita kawin lari aja?" 

Sulli langsung menutup mutulnya agar tidak keceplosan teriak. Apa-apaan itu? Sehun ngajak Wendy kawin lari? Dia sinting atau gimana sih? 
Anak sekolah kaya dia udah ngomongin nikah?

Wendy terkikik geli. 

"Gak usah ngelawak deh Hun, kamu tahu kan aku nggak bakalan mau." 

"Jadi gue ditolak?" Wajah Sehun terlihat kecewa, Sulli bahkan bisa lihat wajah cowok itu mengkerut.

"Well, kamu tahu kan aku pengen jadi pebalet internasiona. Dan kalau kita nikah, otomatis aku harus mengubur cita-cita aku dari kecil." Jawaban Wendy membuat Sulli membulatkan bibirnya.

Menurut Sulli, Wendy cewek yang tegas dan konsisten. Tapi bego! Masa cowok kaya Sehun dia tolak? Dilihat dari segi manapun Sehun itu keliatan cinta banget sama Wendy dan Ya ampun, diluaran sana ratusan cewek ngantri buat jadi pacar Sehun dan Wendy malah nolak lamaran cowok itu. 

Eh tapi kalo Sulli jadi Wendy, dia juga bakal nolak lamaran Sehun sih. Soalnya menurut Sulli muka Sehun itu nyeremin, sifatnya juga sih. Mana betah dia hidup dengan cowok kaya gitu. Yang ada dia mati muda gara-gara di jutekin.

"Lagian keluarga kamu mana mungkin mau punya menantu dari keluarga sederhana kaya aku?"

"Karena itu gue ngajak lo buat kawin lari." Bahu Sehun mengeras. Kayaknya dia sungguh-sungguh ngajak Wendy kawin lari deh. 

"Siapa yang peduli kalo orang tua gue nggak setuju." Kata Sehun lagi, kali ini dengan nada yang lebih pelan.

Sulli mengamati wajah sendu Sehun. Mau nggak mau, Sulli jadi ngerasa kasihan sama cowok itu. Dia pasti kecewa dan sakit hati. Uh, Sulli jadi pengen nepuk-nepuk punggung cowok itu biar dia tegar.

Suasana didalam berubah sunyi karena keduanya diam, mungkin sedang sibuk dengan pikiran masing-masing. Dan Sulli merasa sudah waktunya dia pergi, tapi sialnya iPhonenya justru bunyi sesaat sebelum gadis itu menjauh dari tempatnya mengintip.

Sialan!!!

Double sialan karena dia baru saja bertatapan dengan mata Sehun yang menyadari keberadaannya dibalik pintu.

Oh Sulli harus pergi sekarang juga sebelum Sehun keluar dan menangkapnya.

Tapi nasib buruk sedang menimpa Sulli, karena pintu lift tidak mau terbuka sampai Sehun berdiri dibelakangnya. O ow.

"Mau kabur kemana lo?" Suara berat Sehun membuat Sulli harus berbalik dan mendapati cowok itu sedang menatapnya tajam. 

"Udah puas ngupingnya?"

"Siapa yang nguping? Gue nggak nguping."

"Oh ya? Terus ngapain lo ada didepan uks kalo nggak nguping?"

"Heh itu tuh uks tempat orang sakit, jadi gue yang sakit berhak buat masuk kedalem. Siapa sangka kalo didalem lagi ada yang ngelamar orang!" Sulli menutup mulut bocornya sekali lagi. Dia terlalu banyak bicara.

"Jadi lo denger?" Sehun tersenyum sinis, dicondongkannya tubuh Sehun untuk lebih dekat dengan Sulli sampai membuat cewek itu mundur beberapa langkah hingga membentur lift. Oh , dia tersudut sekarang.

"Em..nggak maksud gue."

Pluk

Jari Sehun menyentuh bibir Sulli.

"Gue ingetin ya, kalo sampe berita ini tersebar gue bakal langsung cari lo." Sehun tersenyum meremehkan, lalu menjauhkan telunjuknya dari bibir Sulli dan melapnya pada seragam cewek yang sedang mati kutu dihadapannya.

🌳🌳🌳

Baekhyun dan Krystal berhenti didepan lift begitu melihat orang yang sedang mereka cari. Cewek itu lagi membentur-benturkan kepalanya didinding sambil komat-kamit nggak jelas. Sebenernya Krystal dan Baekhyun tahu sih kalau teman mereka yang satu itu memiliki kelainan otak, tapi mereka nggak tahu kalau temannya juga depresi sampai menganiaya diri sendiri.

"Lo ngapain sih Sul?" Teriak Baekhyun heran.

Sulli menoleh cepat pada dua orang yang sedang ngelihatin dia dengan dahi mengkerut. Sekonyong-konyong cewek itu langsung memeluk dua temannya sambil merengek nggak jelas.

"Lo kenapa sih Sul?" Krystal menepuk-nepuk punggung Sulli, dia yakin pasti Sulli baru saja mengalami sesuatu sampai dia jadi begini.

Baekhyun dan Krysal saling pandang, keduanya nggak tahu harus gimana  lagi kecuali menyeret Sulli kekelas mereka sebelum cewek itu semakin berulah.

🌳🌳🌳

Jam sekolah sudah berakhir, beberapa siswa SMA Harapan Mulia udah meninggalkan sekolah. Tapi masih ada juga siswa yang masih berkeliaran di gedung sekolah dengan berbagai macam kegiatan.

Begitu juga dengan Sulli dan dua temannya yang masih duduk didepan kelas mereka. Sebagai siswa kelas 3 dari departemen kesenian, mereka harus mengikuti ekstra tambahan untuk persiapan ujian peraktek minggu depan. Dan entah Sulli harus senang atau sedih, guru menujuk mereka sebagai satu tim dalam pembuatan karya seni dari tanah liat.

"Eh itu Sehun sama Wendy." 

Sulli mengikuti arah yang ditunjuk Baekhyun. Disana dia melihat Sehun, Kai, Johnny dan Wendy sedang berjalan bersama menuju parkiran.

"Uh tuan putri dan tiga pangeran. Gue jadi iri, apalagi gue terjebak diantara cabe-cabean dan nenek sihir--Aw!" Krystal seketika mengaduh begitu kepalanya dibenturkan ke tembok yang sedang disandarinya. Sedangkan si pelaku jutru tertawa melihat Krystal yang kesakitan memeganggi belakang kepalannya.

"Eh menurut kalian Sehun sama Wendy gimana?" 

Baekhyun dan Krystal langsung menatap Sulli heran. Kenapa lagi sih nih anak?

"Pertama gimana dalam bentuk apa yang lo pertanyakan. Kedua, ngapain lo nanya hal kaya gitu. Dan ketiga, sejak kapan lo peduli sama hubungan orang lain?" Baekhyun berkata sambil memainkan jari-jarinya. Disebelahnya Krystal yang masih kesakitan hanya ngangguk-angguk setuju.

"Gue penasaran aja. Mereka udah pacaran dari kelas 1 kan?"

"NO! Mereka nggak pacaran. Mereka cuman temen dari kecil tapi gue nggak tahu sih kalo mereka saling nyimpen perasaan atau apa. Tapi mereka nggak pacaran."

Sulli natap Baekhyun dengan alis terangkat sebelah. Seriusan?

"Terus kenapa Sehun ngelamar Wendy tadi?"

"HAH?!!!"

Oh sial! Sulli merutuki mulutnya yang nggak bisa dikontrol. Lagi-lagi dia keceplosan. Untung aja disana cuman ada mereka bertiga, kalau enggak dia pasti bakal mati ditangan Sehun besok pagi. Soalnya, gosip disekolah mereka cepet banget menyebar. Seolah-olah setiap tembok memiliki telinga yang bisa nguping kapan aja.

"Lo ngomong apa barusan?" Tanya Krystal nggak percaya. Dia yakin tadi dia mendengar soal lamaran dari mulut Sulli.

"Sehun ngelamar Wendy? Seriusan tuh?"

"Diem dong kalian, kalo yang lain denger gue bisa mati. Jadi tadi siang gue nggak sengaja denger obrolan mereka. Ya gitu, Sehun purpose her but Wendy's rejected him."

Baekhyun dan Krystal kembali melompong mendengar perkataan Sulli. 

"Oh gue pengen pingsan sebentar boleh?"

"Gak usah lebai deh Baek, lo tuh cowok!" Krystal menoyor kepala Baekhyun untuk menyadarkan cowok itu dari ke alayannya.

"Gue serius. Dan sialnya pas gue nguping Sehun ngegap gue didepan pintu. Jadi dia tahu muka gue dan kalo kalian bocor dia bakal bunuh gue, mungkin, karena gue cuman cerita sama lo berdua." Terang Sulli dengan mimik serius.

Baekhyun dan Krystal ngangguk ngerti. Pantesan aja Sulli kaya orang gila seharian ini. Ternyata dia baru aja jadi tersangka pencuri informasi penting yang bakal gemparin seluruh sekolah kalo berita itu kesebar.

🌳🌳🌳

 

 

Hallo, salam kenal. Ini fict pertama aku di aff. Sebelumnya aku udah post ff ini di wattpad juga.

Dan, fyi cerita ini terinspirasi dari beberapa adegan di drama korea kususnya Princess Hours. 

 

Thank u

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
seiranti
#1
Chapter 2: Soo genk rempong sulli, krystal n baekkie itu psti dr kls jurusan ksenian secara anak2 seni kan kbnykan absurd n PD bgt ^^tp yg plg Iyuuhh baekkie ganjen!n gw ramal channie pst jatuh cinta pd pandangan prtma sm sulli! Pak sooman sbnrny jd apaan sehh! Satpam yey
seiranti
#2
Chapter 1: Sulli n cs pade konslet semua^^ lucu bgt, sehun nyebelin.. Semangatt thor!