The first Love

The First Love
Please Subscribe to read the full chapter

' Pukul 11.11 pagi di depan sebuah mall. aku menunggu dia dengan sangat sabar. kami berencana akan pergi nonton. aku duduk di bangku di depan pintu masuk.  aku mengecheck line dan ternyata pesan yg ku kirim beberapa menit yang lalu hanya di baca olehnya. Aku berusaha berpikir positif.  

sudah 30 menit aku menunggunya. dan itu membuatku sangat kesal.  saat aku mau bangkit dari duduk ku,  dia muncul dia dari keramaian. aku berusaha mengatur raut mukaku agar tidak terlihat aku sedang kesal.  

dia meminta maaf.  dan kami langsung menuju bioskop.  selama perjalanan, aku hanya diam begitu pun dia.  kita pacaran sudah hampir 2 thn tapi hubungan kami putus nyambung.  selama itu kami tidak banyak berubah dari kesalahan kemarin.  aku tahu kalau dia juga mendam semuanya begitupun aku.  semua masalah seperti sikapku ke dia begitupun dia ke aku atau perlakuan layaknya kekasih ke aku ataupun dia tidak terlihat sama sekali diantara kita berdua.  karena kami baru mengetahui apa itu pacaran. walaupun dia bukan pacar pertamaku tetapi aku menyadari kalau dia adalah cinta pertamaku.  

aku terus berpikir topik apa yg harus aku bahas. seandainya dia bisa memulai percakapan.  tapi aku tidak mengambil pusing.  karena aku bahagia. tetapi dia tidak bisa mebaca semua ekspresi.  karena aku memasang raut acuh tak acuh atau cuek.  tetapi sebenarnya aku memperhatikan semuanya, memikirkan semuanya dengan hati-hati.  namun yg hanya dia tau kalau aku cuek. tapi cuek itu merupakan sifat asliku. aku memasang muka cuek karena aku tidak bisa mengekspresikan rasa bahagiaku. 

dalam kehening kami terus berjalan.  aku melihat sepasang kekasih berpengan tangan.  dan aku melihat diriku dan dirinya hanya berjalan berdampingan. di dalam benakku apakah aku harus mengulurkan tangan atau tidak. apakah dia menyukainya atau tidak.  bukan aku saja yg cuek namun dia juga.  dia tidak peka dengan semua kode yang aku berikan.  atau mungkin kode yang aku berikan sangat absurb.  setidak kita sudah berjalan berdampingan sudah membuatku senang.' 
-end-

semua masa lalu tersebut berputar kembali.  semua itu sebuah kesalahan. seharusnya aku lebih mengeksperikan diriku. walaupun hubungan kami sudah selesai 5 tahun lalu,  lihat aku, Amber Josephine Liu yang dikenal sangat tangguh masih tidak bisa melepaskan seorang cowok.  sungguh bodoh.  aku emng akui awal aku jadian dengan dirinya aku memang tidak menghargainya dan begitupun saat kedua kalinya namun saat ketiga kalinya atau mungkin terakhir kalinya, aku menyadari kalau aku mencintainya tapi sepertinya dia juga menyadari kalau dirinya tidak mencintaiku lagi.  hahaha...  memang benar kata orang-orang kalau wanita mencintai seorang pria dari 0%-100% sedangkan pria dari 100%-0%. awalnya aku tidak mengakuinya tapi lihatlah aku mengalaminya sekarang.  

Aku masih duduk di depan jendela besar di apartementku menghadap pemandangkam kota di pagi hari.  kabut menyelimuti kota newyork pagi ini.  sejak aku mengalami patah hati untuk pertamakalinya.  aku langsung melanjutkan sekolah di luar negeri agar aku bisa pergi jauh dari dirinya.  bahkan beberapa bulan aku terus terpuruk karena dirinya.  

semua kenangan tersebut kembali karena dalam waktu dekat aku akan kembali ke korea. aku tidak mungkin meninggalkan koren untuk selamanya bukan.  aku sudah melamar perkerjaan di sana. dan aku mulai kerja disana dalam waktu dekat ini.  

----

3 wanita sedang berdiri di depan pintu kedatangan di bandara incheon. Terlihat mereka begitu sangat excited menunggu sahabat mereka yang sudah lama meninggalkan korea. 

teman yang mereka tunggu telah keluar dengan membawa tas koper besar dan memakai kaca mata hitam. mereka bertiga meneriakki nama nama temannya.  karena suara mereka yang begitu sangat berisik maka dari itu teman mereka yang sedang mereka tunggu langsung menoleh kearah mereka. mereka meneriaki nama wanita tersebut.  
"AMBERRR!!!" Teriak mereka bersamaan. dan sukses membuat diri mereka langsung menjadi pusat perhatian. Amber yang baru melihat temannya lagi setelah beberapa tahun sejak terakhir ketemu,  ia berlarian ke arah 3 orang tersebut langsung memeluk mereka.  
----
Amber dan teman-temannya.  krystal,  Luna dan Victoria. mereka langsung menuju ke apartemen Amber yang baru beberapa bulan ini dia beli. Amber juga tidak tau apakah dia akan tetap tinggal disini atau hanya untuk sementara tapi setidaknya ia memiliki tempat tinggal.  
mereka langsung duduk di depan tv saling memberi pertanyaan ke Amber secara gantian. mereka berbicara dan mengenang masa muda mereka sepanjang hari. 
-----
seminggu berlalu sejak Amber datang. dan tak sekali pun ia bertemu dengan pria yang pernah singgah di hatinya.  Amber duduk di depan tv sambil memegang coklat panas. 
ping...  pong...  suara handphone Amber berbunyi. dan itu dari teman smanya.  JinWoo.  teman-teman smanya banyak sedang di korea sehingga mereka membuat acara meet up dengan teman kelas.  dan saat itu jantung Amber berdetak dengan kecang.  dan ia menyadari kalau dirinya masih mencintainya.  
acara tersebut akan di laksanakan minggu depan di sebuah restaurant. 
----
krystal dan Luna datang untuk menjemput Amber karena Amber yan

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
me2078 #1
Chapter 1: It's hard to move on but slowly, time will change everything. Anyway, nice story. Sequel please...
themisberry #2
Chapter 1: Sequel pleaseeeee
ajol_fxonee
#3
Chapter 1: Wow... Sakit banget pastinya...
Semangat donk... Harus bisa move on...
Bahagia itu kita yg ciptakan, jangan biarkan masa lalu menjadi penghalang untuk masa depan yg seharusnya dinikmati tiap detiknya..
Tarik napas dalam2 dan hembuskan sambil berjanji pada diri sendiri bahwa... Dia bukan siapa2, anggap aja dia tdk pantas untuk dikenang... Dia gak pantas untukmu...
Saat ini mungkin belum terganti tapi suatu saat nanti bakal jadi history...
anisaginaa
#4
Chapter 1: Setdah... Gue baper!!! Ini ga mau dibikin sequel gt?? Ngehehe
dewipur
#5
Chapter 1: Cinta pertama ngga ada matinya ,,

sekali pun udah punya ke hidupan sendiri ..

story ini bikin baper .
dewipur
#6
Chapter 1: Cinta pertama ngga ada matinya ,,

sekali pun udah punya ke hidupan sendiri ..

story ini bikin baper .