What is this?

Jiyeon, Aieru!
Please Subscribe to read the full chapter
Jiyeon POV Aku masih bergumul dengan selimut tebal saat Soyeon Unnie membangunkanku dengan suara merdunya. Ah... merusak dunia, maksudku. Semalam aku hanya bisa menutup mata tanpa benar-benar terbuai dalam mimpi. Bayangan Seunghyun Oppa tak bisa hilang dari benak. Semuanya semakin rumit sejak semalam. Tepatnya setelah aku memutuskan menghubunginya terlebih dahulu. Niatku mulanya sekadar untuk mengucapkan selamat malam seperti biasa. Ia tak lupa berbalik mengucapkannya disertai emotikon lucu dengan bola mata bertanda love. Namun, belum sempat meletakkan ponsel ke nakas, benda persegi panjang itu berdenting lagi. Sebuah pesan yang entah kenapa mendebarkan untukku. Aku takut... ia mengajakku bertemu esok hari sebagai pertemuan terakhir. Aku takut kehilangannya. Seunghyun Oppa <3 : Besok sore jam 4 aku tunggu kau di lobi agensimu. Tak ada kata terlambat. Terkesan dingin dan kaku. Itu bukan dirinya. Dan aku harap, ini hanya perasaanku saja. Ya, aku salah nada baca. So looong time no see! I'm sorry.
Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet