Malam sudah semakin larut......

Pesta pora yang hari ini menghiasi media mengenai pernikahan Blossom Brother yang diadakan dengan sangat meriah dan menelan biaya yang sangat mahal perlahan mulai meredup seiring dengan berjalannya waktu,Sebuah cincin pernikahan yang di berikan dengan nilai ratusan juta won kini bertengger manis di jari para gadis Blossom yaitu Song hye kyo dan Kim yoo jung yang telah resmi menjadi istri dari kakak beradik Park Joongki dan Park Bogum

Namun rupanya ada perasaan berbeda yang dialami kedua gadis ini dimalam pertama mereka,Disaat Joongki memilih menginap di kamar lain untuk memberi Kyo privasi kebalikan Justru terjadi pada Yoojung yang justru di tinggal oleh Bogum di malam pertama

Dimalam pertama mereka Bogum justru datang kerumah sakit untuk menjenguk irene yang mengalami cedera kaki dan kini tengah di rawat di sebuah rumah sakit. Semua biaya pengobatan dan perawatan di tanggung oleh Bogum agar irene bisa cepat mendapat penanganan. Namun sayang saat Bogum datang kesana irene masih dalam pengaruh obat yang membuatnya tertidur setelah dokter mengobati kakinya hingga irene tidak tahu kedatangan Bogum malam itu

Karena ingin memberi Irene waktu untuk beristirahat,Bogum pun memilih untuk pulang ke kamar hotel karena ia merasa bersalah sudah meninggalkan Yoojung tanpa pamit sebelumnya.Bogum pun tiba di depan kamar hotelnya dan segera membuka dengan kunci yang ia bawa sebelum pergi,dengan perlahan ia buka pintu agar Yoojung tidak terbangun lalu ia nyalakan lampu karena ruangan yang gelap

Begitu lampu menyala Bogum pun kaget,karena ternyata Yoojung memilih tidur di sofa dengan gaun pengantin yang belum ia lepas tanpa selimut atau bantal. Otomatis Yoojung sampai harus memeluk tubuhnya sendiri karena dingin yang mendera, Bogum yang melihat hal itu pun merasa kasihan dan tanpa berpikir panjang ia pun segera menghampiri Yoojung yang sepertinya sudah sangat terlelap. Bogum lalu melepas jasnya dan menutupi tubuh Yoojung agar merasa hangat,lalu dengan pelan pelan ia Bopong tubuh Yoojung dan memindahkannya ke atas kasur yang hangat. Kemudian ia mengambil selimut dan menutupi tubuh Yoojung agar ia tidak semakin kedinginan. Yoojung yang sudah sangat terlelap sampai tidak sadar dengan perlakuan Bogum padanya,tapi perlahan Yoojung mulai merasa hangat dan tidak lagi memeluk tubuhnya.

Bogum lalu duduk di samping kasur dan memandang wajah Yoojung,kemudian ia rapikan rambut yang menutupi wajah Yoojung hingga terlihatlah wajah Yoojung yang terlihat sangat cantik saat tengah tertidur.

Yoojung mungkin tidak secantik irene bagi Bogum,tapi gadis ini memiliki pipi yang agak chubby,kulit seputih susu dan bibir kecil yang sangat menggemaskan. Jika Bogum menginat bagaimana ciuman mereka di altar sebelumnya membuat Bogum tersenyum tanpa sadar dan tak lama kemudian ia segera menggelengkan kepalanya

"Dasar bodoh,itu cuma ciuman biasa!"ucapnya mengutuk diri sendiri

namun tak membuat dirinya berpaling untuk tak menatap Yoojung yang terlihat imut

"Ternyata,kau manis juga"puji Bogum dalam hati sambil terus memandangi gadis itu semalaman

_____________________________

Tak terasa pagi pun datang

Yoojung pun pelan pelan membuka kelopak matanya dan tersadar dari tidurnya dan melihat sinar mentari tembus dari balik jendela kamarnya,lalu ia mulai melihat kesekeliling dan menyadari sesuatu

"Omoooooooooo.........."

Ia segera terduduk di kasurnya dan baru menyadari bahwa ia sudah tidur di atas kasur dengan selimut

"Bagaimana aku bisa tidur disini?"Tanya Yoojung kebingungan

Yoojung ternyata masih ingat benar bahwa semalam ia tidur diatas sofa yang dingin karena ia tidak mau Bogum marah jika ia tidur di atas kasur,Lalu Yoojung membuka selimutnya dan melihat jas Bogum menutupi tubuhnya hingga membuat Yoojung kaget dan tak menyangka bahwa Bogum lah yang memindahkannya keatas kasur

"Jadi.......dia yang memindahkanku ? Tapi kenapa ?"Tanya Yoojung dalam hati

Yoojung lalu beranjak dari kasurnya dan mencari keberadaan Bogum di kamar mandi,namun hasilnya nihil karena pria itu sudah tidak ada di dalam kamar

"Kemana dia ? "Tanya Yoojung yang mulai kuatir

Ternyata,

Bogum lebih memilih tidur di rumah sakit untuk menunggu sampai irene sadar,Saat pengaruh obat ditubuh irene mulai berkurang perlahan lahan irene pun tersadar dan ia kaget saat melihat Bogum tidur di samping tempat tidur sambil memegang tangannya

Melihat Bogum tidur untuk menjaganya semalaman membuat hati Irene merasa sangat bahagia,ia tidak menyangka bahwa cinta Bogum padanya amat lah besar dan dalam hati irene pun mulai merasa menyesal dengan apa yang telah ia lakukan pada Bogum sebelumnya. Lalu pelan pelan ia mengusap rambut Bogum dan akhirnya membuat Bogum pun tersadar dari tidurnya

"Bogum-ah"Panggil irene dengan suara yang masih lemas

Bogum mengucek ucek matanya karena masih merasa ngantuk kemudian ia tersenyum kearah irene

"Noona...."sapaan akrab Bogum untuk irene

Irene pun balik tersenyum kearah Bogum

"Sejak kapan kau ada disini?"Tanya Irene

Bogum hanya menjawab dengan senyuman

"Apa kau baik baik saja ? Apa kakimu masih sakit ? "Tanya Bogum lembut

Irene mengangguk

"Aku baik baik saja "Jawab irene

"Kau tidak seharusnya memaksakan dirimu latihan"ucap Bogum kuatir

Irene hanya tersenyum melihat perhatian Bogum

"Gumawo Bogum-ah....karena kau selalu memperhatikanku"

"Tentu saja aku akan selalu memperhatikanmu karena kau sangat berarti bagiku"Ucap Bogum yang membuat irene terdiam

"Bogum-ah...."

"Noona,aku mohon jangan suruh aku menjauh karena aku tidak bisa"

"Tapi kau sekarang kau sudah menikah"

Jawaban Irene membuat Bogum tidak bisa menjawab lagi karena itu memang benar

Mata irene berkaca kaca menatap Bogum

"Kenapa kau diam ? itu benar kan ? aku melihatmu di Tv kemarin "Ucap Irene

Bogum lalu menatap Irene kemudain mengangguk

Hati irene sedikit sakit mendengar nya tapi ia mencoba kuat dihadapan Bogum

"Apa kau mencintai istrimu ? "Tanya Irene

"Aniyo.....aku tidak mencintainya"Jawab Bogum tegas

Irene pun kaget

"Pernikahan ini hanya lah sementara dan bukan kemauanku"

"Bogum-ah,kau tidak boleh berkata seperti itu"

"Waeyo ? "

"Apa kau tahu,sebagian besar orang yang menikah karena di jodohkan justru akhirnya mereka akan saling jatuh cinta karena terbiasa"Ucap Irene

Bogum pun tertawa sinis

"Tapi itu bukan aku"

"Bagaimana kau tahu ? Apa kau sudah bertanya pada hatimu