#004#

HQ LOVESTORY : Always Be My Hero

Hari ini hari sabtu . Hari cuti itu susan penuhi dengan menyiapkan ciptaanya yang terbaru . 

"Yes , finally . " susan melihat ciptaanya . Robot kecil berwarna merah jambu itu dilihatnya . Dia menghidupkan suis dibelakang badan robot tersebut .

"Hello , I'm Keyne . Your personal asisssssssss krek krek krek .." robot itu terus terpadam . 

"Oh man ! Ini dah kali ke-38 . Kenapa tak berjaya ni ? " susan mengeluh . Tiba-tiba pintu biliknya dibuka .

"Annyeong my little sister ." Kai menyapa susan .

"Annyeong ." Susan masih lagi fokus kepada Keyne si robot merah jambu itu .

"Hey , you still with your robot ? C'mon girl . Harini oppa cuti . Apa kata kita keluar jalan-jalan ? Hirup udara Seoul yanb segar "

"I'm busy right now ." Susan menjawab ringkas . 

"Sudahlah tu . Jom ikut oppa " Kai terus menarik tangan susan .

"Oppa ....... "

***

Taman Halton , Seoul .

"Apa guna keluar dengan abang sendiri tapi macam keluar dengan stranger ." Susan membebel . Mana taknya , kai mengajaknya keluar tetapi kai memakai mask dan topi seperti seorang pembunuh bersiri .

"Habis , awak nak ke kita jalan-jalan tapi ada orang duk ikut kat belakang , duk ambil gambar , video oppa . Nak ?" Kai bertanya . Susan mencebik . Kalah lagi .

"Haa , tau pun  takut ." Kai menyeluk tangannya ke dalam poket seluarnya . Mereka berjalan menuju ke sebuah restoran untuk makan tengah hari .

**

Malam itu .

"Oppa nak singgah entertainment kejap . Wanna join me ?" 

"Jinjja ? Susan boleh masuk entertainment ?" Susan seperti bermimpi . Peluang sudah berada di depan mata . Kai mengangguk .

"Tapi .. awak kena masuk senyap-senyap . Promise me jangan buat bising ." 

"Orang tahulah . Macamlah orang ni budak umur 4 tahun . I'm 17 now ." 

"Ara .." 

Di entertainment , 

Susan mengikut kai masuk ke dalam bilik practice exo . Kai menyuruhnya memakai topi dan masknya supaya orang tidak mengesyakinya . 

"Annyeong guys " Kai dan susan masuk ke dalam bilik practice exo .

"Siapa tu hyung ? " sehun bertanya . Semua mata tertumpu ke arah susan .

"Yah . Don't tell me that was Su ..." mulut chanyeol segera ditutup oleh suho .

"Jinjja ?!" Baekhyun menjerit kecil .

"Shuhh .." kai meletakkan jari telunjuknya ke mulut menandakan supaya mereka memperlahankan suara . Lay terus menarik tangan susan supaya berada dalam bulatan mereka . Semua orang masih lagi melihat susan . Macam dia baru bunuh 10 orang .

"Annyeonghaseyo , Kim Jin Soo imnida ." Susan memperkenalkan diri nya . 

"Bukalah mask tu " chen bersuara .

"Kami nak tengok muka awak ." Xiumin pula mencelah .

Susan membuka topi itu . Rambutnya yang panjang kelihatan . Dia membuka pula masknya . Mukanya yang putih dan flawless itu terserlah .

"Wahh .." semua ahli exo ternganga . Kai hanya tersenyum bangga . 

"Wait , bukankah tak boleh bawa masuk perempuan dalam bilik practice ?" Suho bertanya .

"Alah .. malam ni ja . Lagipun dia adik kai ." Chanyeol bersuara mewakili Kai .

"Oh my god ! Ini bukankah sport shoes 3617 ?" Baekhyun bertanya sambil melihat kasut yang dipakai oleh susan .

"Apa sport shoes ? " chen mencelah .

Susan ketawa kecil . 

"Sport shoes 3617 . Direka khas dengan kuasa kelajuan 1000 volt dan dilengkapi roda jika menekan suis ini ." Susan menekan suis di sebelah kiri kasut tersebut . Sepasang roda keluar dari tapak kasut itu .

"Jadi awaklah miss Jin San yang terkenal tu? Remaja yang menang dalam pertandingan Seoul Science Competition dan mengalahkan lebih 1000 orang peserta ." Kata baekhyun lagi . Susan hanya mengangguk . ahli exo yang lain terpinga-pinga .

"Boleh tak kau cakap bahasa yang kitorang boleh faham ?" Lay mencelah .

"Guys , inilah miss Jin San yang menang Seoul science Competition 2011 ." 

"Ahhh , yang kau pernah cerita dulu tu !" Sehun bersuara . Ahli exo yang lain hanya mengangguk .

"Wah , kai . Untungnya kau . Dahlah dapat adik  cantik , pandai sains pula ." D.O memuji susan . Kai hanya tersenyum bangga .

"Awak pandai main piano ?" Suho bertanya . 

"Hummm , tapi tak pro sangat ." Susan berjalan menuju kearah piano yang terletak di sudut bilik itu . Kai memandangnya risau . Dia tidak pernah mengajar susan bermain piano di rumah . Piano pun tidak ada .

Susan memainkan lagu River Flows In You sehingga habis . Kai memandangnya seperti tidak percaya .

"Wahh , dari mana awak belajar main piano ?" ! Kai bertanya . 

"Well , kat sekolah kan ada kelas muzik ." Susan menjawab .

Dia meneruskan sesi bermain piano itu dengan mendendangkan lagu Promise .

Dan malam itu malam yang paling bahagia dalam hidupnya .

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
kim_haraaa
annyeong ! not a lovestory actually . hope you enjoy it . saranghae .

Comments

You must be logged in to comment
QilaaMark
#1
Chapter 11: Peter ?! Yg steal coals tu kan ?! Muahaha
QilaaMark
#2
Chapter 6: Xyah dok guess sgt lah.. Aku xsggup nk trims hkikat tu
QilaaMark
#3
Hello ? Your story is not finished yet and now you're making new story ?? What da