The first

This Is Love

suara petasan berlomba lomba menampilkan suara serta warna warninya yang indah. membuat kami semua terpukau. tahun baru aku lewati dijeju-do,kami menyewa vila disana.

 

Namaku nana, ini adalah cerita rahasiaku. kalian dapat menyimpan rahasia bukan? liburan musim dingin berakhir 2 minggu setelah perayaan tahun baru, itu artinya aku akan mulai menjalani sekolah dengan suasana yang biasa saja.

 

ibu: nana! apa yang kamu lakukan? kamu tidak akan membantu ibu dan hanya melamun saja?! (itu ibuku,dia sangat bawel)

hari ini kita sedang merayakan tahun baru dengan bbq-an.

nana: memangnya jiwan kemana ibuku yang cantik? aku baru mau membantu ibu,aku tak tega melihat ibuku memotong daging sendirian hehe

ibu: kalau mau bantu kenapa harus menanyakan adikmu dulu? jiwan sedang memotong kayu dengan ayahmu.

nana: baiklah, sekarang kan sudah ku bantu. tak usah marah marah lagi ny. im

 

malam itu berlanjut dengan canda dan tawa melewati tahun baru yang dingin.

 

2 hari sebelum libur musim dingin berakhir

pagi hari

DDUK DDUK

jiwan: noonaa,cepat sedikit kita sudah kesiangan jalanan pasti macet kenapa kau lama sekali?!

nana: tunggu jiwan,kakak segera keluar.

kalian tau bahwa make up adalah satu hal yang tidak bisa ditinggalkan.

CLEK (suara pintu terbuka)

jiwan: astaga noona,kau kesambet apa? bibirmu merah sekali membuat ku hampir terkena jantung.

nana: seksi bukan? (berpose ala model)

jiwan: AYAH! IBU! ANAKMU SUDAH GILA!

jiwan berlari menuruni tangga,rasanya ingin ku tutup mulutnya. dasar remaja

aku langsung bergegas dan menuju Mobil.

 

dimobil

jiwan: ayah,bisa tolong nyalakan radio untukku? ku dengar AOA sedang live di stasiun 24!

ayah: serius?! wah ayah akan semangat kalau begitu ahaha (mereka hi!5)

 

radio di nyalakan

benar saja,AOA sedang siaran di radio namun mereka masih sesi tanya jawab.

ibu: (menjewer kuping ayah) kau ini sudah tua,lihat aku masih lebih cantik dari mereka!

ayah: ahhhh darling,lepaskan! aku hanya menuruti mau jiwan saja. aku tak bersungguh2,jelas kamu yang membuatku bersemangat

seketikan lagu dengan lyrics DUD DURUD DUD DURUD DUD serta taburan bunga sakura bertebaran.

aish mekera selalu begitu,acuhkan mereka.

 

lambat laun aku tertidur dan bermimpi.

apa ini? kenapa aku melihat diriku tertidur dijalan dengan banyak darah? apa ini?

tiba tiba seorang anak laki laki menghampiriku sambil membawa es krim dan ia menjatuhkan es krim itu lalu menangis melihatku

anak laki laki: nana,kau tak apa? nana?! maaf kan aku meninggalkanmu sendiri! nana!!!! bangun nana!!! aku di sini nana!!

siapa dia? kenapa dia mengenaliku?

jiwan: noona, tolong berikan aku permen. (dia menyodorkan tangannya kepadaku yg sedang tertidur)

noona? kenapa kau menangis noona?(seketika ia menggoyangkan badanku)

ibu: ayah berhenti dulu!

ibu langsung membuka pintu dan menghampiriku

ibu: nana! kau tak apa? kau baik baik saja? nana bisa kau dengar ibu? nana bangun nak!!

 

kepalaku sangat sakit saat aku membuka mata, ya aku  berada dirumah sakit. dengan infus yang masih terpasang dan dengan kepala yg sakit ini aku berusaha bangun dari tempat tidur.

nana: aw!(kepalaku benar2  sakit)

ibu seketika bangun

ibu: nana kau sudah bangun. bagaimana keadaanmu? pusing? mual? untunglah kau sadar

ibu terlihat sembab,apa yang terjadi padaku? aku tak  bisa mengingat apa yang terjadi tadi.

 

ibu: nana makan lah ini jangan diam saja. (sambil menyodorkan bubur)

aku hanya diam,iya diam 1000 bahasa. aku berusaha mengingat apa yang tadi terjadi dimimpiku. tp aku tidak bisa mengingat apapun

ayah: sayang,makanlah agar kau lebih baik. apa kau tidak ingin makan bubur? apa yang ingin kau makan? katakan lah ayah akan carikan

ibu: Ayah! anakmu sedang sakit bagaimana mungkin makan makanan lain. yang benar saja bagaimana kalo dia meminta soju dan tteobokki? apa kau sudah gila!

ayah: aku mengerti,tapi kalo dia tidak makan dia tidak akan merasa lebih baik.

ibu: aish kau ini! tak bisa kah....

nana: ibu-ayah

ibu dan ayah kaget dan terdiam.

ibu: iya nak? ada apa? beri tau ibu sayang. apa kau sakit?

nana: apa aku pernah mengalami kecelakaan?

ayah dan ibu saling berpandang,terdiam cukup lama. membuatku semakin penasaran. terhadap mimpiku

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet