PROLOG
DAH KE BELUM?
Please Subscribe to read the full chapter
PROLOG
Ara's POV
" Jangan kacau aku... Tolong pergi... " kataku dengan suara serak - serak basah.
Tiada sesiapa yang dapat bantu aku lagi. Aku memeluk lututku.
Air mataku bergenang. Hampir saja aku menjerit ketakutan di situ.
Aku benci! Mengapa ' dia ' harus ganggu aku! Takda manusia lain ka?!
Bunyi cakaran makin kuat didengari di sebalik dinding. Cakaran berterusan. Tanpa henti.
" ! " aku sudah tidak tahan! Aku takut! Bodoh!
Kali ini, kedengaran suara memanggil namaku. Dengan lembut dan halus.
" Ara... Ara... Hehehe.. "
" Setan!! Jangan ganggu aku!! Tak guna!! " jerit aku tidak terkawal.
Kedengaran pintu bergesel dengan lantai menandakan seseorang membuka pintu. Cahaya juga masuk menyinari suasana bilik yang gelap. Ketika itu bau hanyir semakin kuat dibau.
" Bodoh!! Pergi!! Jangan ganggu aku!! " Tanpa berfikir panjang, beberapa balang kaca di atas meja berhampiranku aku baling pada pintu itu tanpa melihatnya. Dan...
' Dia ' muncul di hadapan wajahku.
" Arghhhhhhhh !!!!!!!! "
Thanks pada meeudon,woohyun98,amyamira912,Hanamjoon sebab subscribers xD Double thanks to meeudon sebab upvote xD
Please Subscribe to read the full chapter
Comments