**Song Theme _It's You (Park Hyo Shin)**

Short but enjoy^^

**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~**~

***You don’t know – even
when someone who loves you
Is looking at you all day
by your side, you don’t know

You don’t know about
The person who loves you
more than life itself***

Kembali lagi ketempat ini, ditempat dimana aku bisa melihatmu, walau hanya bisa mengamatimu dengan jarak seperti ini namun cukup untuk membuat hatiku yang bergemuruh tenang, semua resah dan penat yang diberikan hari padaku seolah hilang entah kemana, kenapa hanya dengan melihat matamu aku bisa merasa begini, seolah bola matamu itu menyimpan banyak sekali mantra, mantra yang mampu membuatku terhanyut ketika melihatnya.

Semua berawal dari pertemuan tidak sengaja yang kita buat didepan rumah sakit ini, seikat mawar merah yang kau bawa terjatuh ketika menabrakku, semua kelopak mawar itu lepas dari tangkai yang menahannya, wajahmu terlihat begitu kecewa saat melihat bunga yang kau pegang tadi kini sudah berserakan ditanah,melihat wajahmu yang seperti itu tentu membuatku merasa bersalah, aku menawarkan untuk menggantinya tapi kau malah membalasku dengan senyuman yang untuk pertama kalinya mampu menjatuhkanku, menjatuhkanku pada perasaan yang sudah lama sekali tidak aku rasakan, perasaan seperti seoarang remaja yang menemukan belahan hatinya, apa aku harus bahagia atau takut??, dengan keadaanku yang seperti ini, sepertinya aku harus takut merasakan perasaan ini. Aku takut perasaan ini lagi-lagi akan membuatku menyesali jalan tuhan yang memberi jantung tidak normal padaku, aku takut jika karena ini aku jadi menyesal kenapa aku tidak terlahir dengan sehat dan bisa membagi hatiku dengan orang yang aku sukai—sama seperti yang orang-orang normal lakukan.

***It’s you, I love you,
that’s my true heart
Even if you don’t know, again
today, my heart has only you
The one person that I love,
it’s you***

Setelah pertemuan kita waktu itu, setiap malam selalalu aku habiskan dengan aktivitas memikirkanmu, sesekali aku akan melukis wajahmu dikertas sketsaku, walau hanya sekali bertemu tapi wajahmu sudah melekat kuat dimata dan hatiku. Bola matamu yang hitam, hidungmu yang tidak terlalu mancung dan pipimu yang tembam, wajahmu seolah ingin mengatakan padaku bahwa selain memberi cobaan Tuhan juga mampu membuat manusia dengan proporsi yang pas seperti yang kau miliki.

Taukah kau, banyak sekali hari yang aku lewati dengan menyangkal perasaanku sendiri, aku terus menguatkan diriku untuk tidak menyukaimu tapi sekuat apapun aku mencoba sekuat itu pula perasaan suka ku merampas tempat dihatiku, tempat yang dulu aku kunci rapat, tempat yang dengan sengaja aku kosongkan agar tidak ada seorangpun yang berani masuk kesana, tapi saat bertemu denganmu tempat itu kini bukan menjadi milikku lagi, tapi sayangnya kau tidak menyadari kalau sekarang kaulah yang menjadi pemiliknya, bagaimana kau akan menyadarinya, mengenalku pun kau tidak.

***I don’t know but I only
know how to love you
Even if it’s a painful love***

Aku tidak tau kenapa aku tiba-tiba menjadi orang aneh yang selalu mengikutimu, seperti sekarang ini aku duduk di depan ruangan dimana kau lagi-lagi datang menjenguk pasien –yang jika aku baca didepan pintu masuk—bernama park seyoung, ditempat dimana aku duduk sekarang aku bisa mendengar suaramu, seperti biasanya suaramu yang selalu terdengar halus, aku selalu membayangkan bagaimana rasanya jika suara itu mangajakku mengobrol dan bagaimana jika suara itu menemaniku ketika akan tidur dengan nyanyian, aku selal