First Meet

Love Sweetly
Please Subscribe to read the full chapter

Sorry for any typos..

Happy reading ^^

 

 

 

 

Saat kau berbicara tentang takdir dan jodoh

Dalam benakmu hanya terlintas dua kata...

“Percaya”

Dan

“Tidak”

Aku memiliki harapan yang sama seperti kebanyakan orang

Cinta yang tulus tanpa pamrih

Cinta yang tak menuntut

Cinta yang dapat menerima aku apa adanya...

Kalian tahu ada kutipan yang paling aku sukai selama ini...

 

“Pertemuan yang baik itu seperti sapu tangan,

Menghapus keringat ketika kau lelah...

Menghapus air mata ketika kau sedih...”

 

Adakah pertemuan yang seperti itu?

Pertemuan yang tak menuntut adanya kebahagian,

Pertemuan yang mampu menampung rasa sedih juga bahagia.

 

~

 

 

 

 

 

 

 

#Wooyoung POV

 

Aku  menatap gambar diriku pada cermin di hadapanku, menyisir rambutku yang mulai panjang.

“Mungkin benar yang junho katakan, aku harus memotong rambutku.”

Poniku sudah panjang menutupi mataku, tapi aku menyukainya, menambah kesan misterius pada diriku. Yeah... tak ada salahnya kalau aku memotongnya sedikit, paling tidak aku bisa sedikit terhindar dari celoteh junho tentang rambutku.

Aku bergegas mengambil ranselku dan menuju meja makan. Kulihat junho sedang sibuk dengan majalahnya, sambil sesekali menyuap potongan roti ke dalam mulutnya. Aku mengambil tempatku tepat disampingnya.

“Junho habiskan makananmu dan segera berangkat,” teriak Eomma dari dapur.

“Uyoung baru saja keluar Eomma, bahkan dia belum menyentuh makanannya. Aku tidak mau berangkat tanpa uyoung,” gerutunya, lalu menoleh ke arahku.

“Lihat udong~ah, model-model dalam majalah ini tampan-tampan juga memiliki poster tubuh yang bagus, bukan?” bisik Junho, aku melirik ke arah majalah itu, aku hanya mengangguk. Hatiku mencelos, andai saja dari ketiga anak Eomma ada yang benar-benar normal –yeah kau tahu apa yang kumaksud bukan?.

Aku meminum habis susuku dan membawa rotiku untuk dimakan di jalan.

“Kita sudah hampir telat Junho~ah, ayo berangkat!” ajakku tak ingin terlalu lama disni, Eomma pasti akan geram melihat Junho yang seperti itu. Ia sudah cukup shock dan berat hati dengan menerima keadaan Minjun hyung yang menyukai sesama jenis, ditambah lagi kelakuan junho yang terang-terangan menunjukkan bahwa ia sama seperti Minjun hyung.

Walau tidak dapat kupungkiri aku sama seperti mereka berdua, namun aku sedikit tertutup dari mereka berdua.

Aku dan Junho, kami berdua adalah saudara kembar. Tapi wajah kami tidak begitu mirip, begitu pula dengan makanan kesukan dan hobi kami berdua. Sejak kecil kami selalu bersama, sehingga kami saling mengerti satu sama lainnya.

Kata orang anak kembar itu memiliki ikatan yang sangat kuat dan aku akui itu. Huuuuft.. satu hal yang membuatku sedikit kesal padanya, satu hal kesamaan dari kami berdua; tipe namja yang kami sukai sama...

 

Dan...

 

Kelebihan Junho adalah...

 

Dia manis.

Berbeda denganku dia bisa bersikap lebih jujur dan populer di antara namja dan yeoja di sekolah. Setiap kali kami menyukai seseorang maka saat itu pula aku akan patah hati.

 

“Maaf Uyoungi~ aku menyukai Junho”

 

Cintaku tak pernah membuahkan hasil. Aku bertekad untuk menutup diriku. Ada baiknya jika aku mulai menyukai yeoja, mungkin dengan begitu akan sedikit meringankan beban Eomma.

“Biar aku yang membawa sepedanya.” Junho mengambil alih sepedaku.

“Yach... kau punya sepeda sediri Junho,” ketusku.

“Dengar aku tak akan membiarkanmu mengurungkan niatmu untuk pergi sekolah kali ini, kau selalu begitu saat melihat pantai Youngie~” gerutunya, aku hanya bisa menghela nafas.

Dia benar aku selalu lupa dengan niatku saat aku melihat pantai, deburan ombak yang bersahutan seakan menghipnotisku untuk tidak mengabaikan mereka. Batuan karang yang tinggi dan selalu dalam keadaan kosong membuatku nyaman berada di sana berlama-lama. Nyanyian burung-burung seakan menjadi musik pengiring yang begitu indah dan tak lupa ketika senja datang. Aku begitu menyukai laut dan eomma tahu itu. Dia tak kebaratan dengan kesukaanku yang terkadang membuatku membolos, toh selama ini nilai ku selalu bagus. Sejak dulu eomma selalu memilih rumah yang dekat dengan pantai. Agar aku merasa betah. Eomma selalu menjadikanku prioritas utamanya, mungkin karena aku sedikit berbeda.

Aku jarang berinte

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
janghyorinbuckhorvej #1
Chapter 1: Kyaaaaa...kenapaa pendek sekali authornim....
Padahal suka bangeeeet....
Tpi...tpi....uyongie...arghhh...mengalah...kenapa dia nggk tampil seperti nuneo...wae...wae..authornim..
Author harus update again...again...
hwaiting93 #2
Chapter 1: KYAAAAAAAA AKU SUKAAAAA ( ‾̴̴͡͡▿ ‾̴̴͡͡ʃƪ)

Poni nya uyong emang panjang banget ya sampe muka imutnya ga keliatan ? *bayangin*
Kyaaaa my nuneo imut-imut perhatian banget sama uyong , suka baca nya ( ‾̴̴͡͡▿ ‾̴̴͡͡ʃƪ)
Untung uyong ga benci sama nuneo karna lebih sering nuneo yg jadi pusat perhatian fiuhhhhhh
Khun suka sama uyong kah ? Haduhhh update soon ya , kepo banget sama lanjutannya XD
Uyounggie
#3
Chapter 1: ?????

Cute, cantik, y, manis, tampan, manja, haX pux woo..!

Hihiiiiii


Keren dach..! Jd g sabar nie lanjutanX.!

Btw buat woo susah jtuh cinta at nerima capa yang mau jd pacarX. Jd kesanx mank woo thu."coooolllld"

Hihiiii
mannuel_khunyoung
#4
Chapter 1: nggk mau tau nuun?lanjuuutt

udah enak enak bca lngsung d potong?huaaahhhh


#tpi wkwkwk~ kata2 wooyoung yg bilang bhwa mereka brtiga gk normal bkin ngakak wkwk
mannuel_khunyoung
#5
Chapter 1: nggk mau tau nuun?lanjuuutt

udah enak enak bca lngsung d potong?huaaahhhh


#tpi wkwkwk~ kata2 wooyoung yg bilang bhwa mereka brtiga gk normal bkin ngakak wkwk
antares_alph
#6
Chapter 1: Heiii, aku mau baca lagi lanjutannya..
Ayo cepetan diupdate unn~ hehehe...

Aku seneng ceritanya, masih chapter pertama tapi udah nagih buat baca lagi~
Uyoung misterius ya, aku suka tokoh2 semacam ini, cuek dan misterius~ hehehe
TikaChan
#7
Chapter 1: misterius, sifat wooyoung sangat misterius

update soon authoornim !!!
ImaCnn #8
Chapter 1: Ho yang sabar yea atas sikap twins mu..
Up date sooon
Azalea22 #9
Chapter 1: Penasaran nih ama ceritanya.. Thor buruan ya bikin lanjutannya..
aldios_khunyoung
#10
Chapter 1: Gak trima pas blang si bobohnw lbih manis , ya manisan uyoung lah , aneh nuna ini *tampol pake cobek

update nuna narsis