Di pagi hari yg cerah + dingin, dapur dorm 2pm terdengar ramai dgn omelan minjun yg menceramahi pasangan maknae mereka krn sering kali mengumbar kemesraan di sembarang tempat.

Junho hanya diam mendengar dgn bosen omelan kakek daegu mereka, sedangkan chasung dgn tdk sopannya menaruh kapas pada lubang telinga agar kalimat-kalimat indahminjun tak sampai masuk ke telinganya.

Sedangkan taecyeon???melanjutkan tidurnya di meja makan (kebiasaan buruk okcat).

Pintu kamar nichkhun terbuka dgn nichkhun muncul dr dlm kamar beserta wooyoung yg berjalan agak limbung. Nichkhun membantu memapah lengan wooyoung menuruni tangga menuju meja makan utk berkumpul dgn yg lainnya.

Minjun memandang khunyoung dgn tatapan bosan dan sperti biasa menggeleng-gelengkan kepalanya. Chansung dan junho pun merasa prihatin melihat cara berjalan wooyoung dan betapa sulitnya wooyoung utk duduk dgn nyaman.

Tanpa dosa nichkhun hanya tersenyum mendapat tatapan tajam dari minjun,chansung dan junho. Nichkhun kemudian asik melayani wooyoung mengambilkan sarapannya dan menyuapi wooyoung dgn sayang.

Junho memandang wooyoung yg dari tadi diam tanpa kata dan sesekali memejamkan matanya seperti menahan sakit.

" woo,kau baik-baik saja?" tanya junho pada wooyoung tapi pandangan junho mengarah pada nichkhun. Wooyoung menjawab dgn angguk-an kepalanya.

"Apa itu sakit?" tanya junho lagi, tapi kali ini sedikit berbisik pada wooyoung. Lagi-lagi wooyoung menjawab dgn angguk-an kepalanya.

"Mmm....apa dia buas sekali padamu,ya?" junho masih saja penasaran dgn keadaan wooyoung yg ' memprihatinkan '.

"Yach...aku bisa mendengar kata-katamu...!" kali ini yg menjawab bukan wooyoung tp nichkhun.

Junho tersenyum jahil dan menyembunyikan tubuhnya di belakang tubuh besar chansung.

"Jgn bentak nuneo-ku...hyung!" chansung tak terima sang kekasih di bentak nichkhun.

Suasana sarapan pagi itu benar2 ramai dgn pertengkaran nichkhun-chansung, omelan minjun dan dengkuran keras dr okcat.

Hanya satu orang yg sedari tadi diam menahan rasa pegal dan sakit di tubuhnya yg bagian bawah Wooyoung tak tau harus menyesal atau bahagia memiliki kekasih seperti nichkhun yg kelebihan hormon dlm bercinta. Malam itu nichkhun benar2 menghukumnya hingga wooyoung kehabisan tenaga.