I Really Miss You

Saving...oh My Love For You.....!!!

Yunho POV

“hahh...hahh....hahh....” nafasku tersengal-sengal sambil berlari menuju gerbang kedatangan bandara tokyo untuk segera mengambil bus menuju Osaka.

Pesawat yang kutumpangi di delay 20 menit. Aku benjanji bertemu dengannya lewat tengah hari setelah dia dan kedua membernya, yang merupakan dongseng-dengseng kesayanganku untuk melakukan rehearsal konser spektakulernya yang pertama setelah 4 tahun terakhir mereka konser di tempat yang sama dengan penuh duka karena perpisahan kami.

Akhirnya bus yang kutumpangi tiba di halte yang tak jauh dari tempat perjanjian kami. Hatiku penuh dengan kegembiraan, haru dan rasa rindu yang sudah memuncak. Hatiku ini seakan mau meledak. Mataku mulai digenangi air mata yang tertahan.

Aku berjalan dengan kepala tertunduk, dengan topi dan masker menutupi kepala dan wajahku agar tak ada siapapun yang mengenali dan menyebarkan kabar pertemuan kami.

Sekarang aku telah berdiri di depan pintu kamar, tempat perjanjian itu. Sebuah hotel yang sederhana, agar tidak menarik perhatian banyak orang.

Kenop pintu telah ditangan, aku hanya perlu memutarnya dan masuk. Jantungku berdetak tak beraturan, air mataku mulai jatuh. Aku menepis air mataku, dan menyunggingkan senyum. Aku tak boleh terlihat rapuh di depannya. Aku tak ingin menambah beban pikirannya.

Akupun masuk dan melihat sosok dirinya yang sedang tertunduk memainkan jemari di tombol-tombol Hpnya. Dengan rambut merah menyala sangat kontras dengan kulit putih susunya. Membuatnya terlihat tambah menawan dan membuat jantungku berdetak lebih cepat lagi.

Dia mengangkat kepalanya dan berdiri dengan tiba-tiba saat melihat sosokku telah berdiri di hadapannya. Aku tersenyum padanya.

“Yunho-ah...” suara yang selama ini kurindukan mulai terdengar, hatiku bergetar saat mendengarnya. Dia menangis sambil tertunduk. Ku remas genggaman tangannya, dan ku tarik dirinya untuk masuk dalam pelukanku. Ku peluk tubuhnya erat-erat. Tubuh yang sekarang kurasakan sangat kurus, dibandingkan terakhir kali kami bertemu.

Dia menangis sekuat-kuatnya di dadaku, sambil meninju-ninju dadaku dengan lembut. Melepaskan rasa sesak di hatinya. Ku elus rambut merahnya yang masih terasa lembut seperti dulu. Inilah pertama kali ku lihat dia selemah dan serapuh ini. Dia yang dulunya sangat tegar, menjadi begitu rapuh karena situasi beberapa tahun ini. Aku begitu marah pada keadaan ini.

Air mataku tak terbendung lagi, membasahi kepalanya yang bersandar di dadaku. Aku sangat...sangat... merindukannya. Rindu yang membuatku gila. Ku peluk dirinya lebih...lebih...erat lagi. Tanpa sadar kami telah melewati 30 menit dalam posisi yang sama.

Dia pasti lelah menangis selama itu. “Jaejoongiee....” kupanggil namanya. Dia tersenyum sambil menengadah kepadaku. Senyumnya yang paling manis.

Ku dudukkan dirinya di atas sofa. Aku duduk di sampingnya. Dengan lekat-lekat kupandang wajahnya, ku tatap matanya yang sekarang terlihat merah. Aku ingin membayar semua rasa rindu selama 4 tahun ini telah kupendam. Dia terdiam, melakukan hal yang sama seperti yang kulakukan.

Ku tutup mataku, ku jejalkan jemariku menusuri lekuk-lekuk di wajahnya. Keningnya....Alisnya...Matanya....Hidungnya...Pipinya....Dagunya.... kuresapi melalui ujung-ujung jariku seperti orang buta yang mencoba mengenali wajah kekasihnya, dan terakhir... bibirnya yang lembut... tipis... dan basah.

Tanpa sadar ku cium bibirnya yang merah dengan lembut dan intens... Saat kesadaran kembali menghampiriku, ku lepas ciumanku perlahan. Ku lihat dia tertunduk malu, pipinya merona menandingi merah rambutnya, dia terlihat sungguh menawan.

“maaf....maaf... aku...aku....lepas kontrol” kutundukkan wajahku karena malu telah lepas kendali.

“it’s ok...yunnie....” dia tersenyum sambil menatapku. Kembali kudekap dirinya erat-erat, tangannya pun melingkari tubuhku menambah eratnya pelukan kami.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
myjaejoongie89
ini fanfics pertamaku...mohon dukungannya dan jangan lupa comment ya.....^^

Comments

You must be logged in to comment
raitoserizawa
#1
Chapter 2: Ahhh unyu sekali, uri umma n uri appa emang serasi. hehehe xDD/
nTiiiee #2
Chapter 2: suuuiiitttttt
iihh lucu deh yunjae lovey dovey gituuuuu
misseujj89
#3
Chapter 2: wah,,
awalnya aku kira pake b.ing
tauny indonesian fic,,
bagus ih,,aku ngebayangin kl bnr2 kejadian. pantes aja jj happy bgt pas d todome,,hehe
joongielove
#4
Chapter 2: Suddenly I had an urge to listen to that song right now..Hope they really meet each other.. i can feel their pain..X((..