My Heart Flutters (Indonesian Ver.)

Description

BIG BANG FANFICTION, IN INDONESIAN!

 

Foreword

 

Hyesung memasuki ruang latihan menggunakan short pants jeans sobek2 dan tanktop berwarna putih, dan ia mengenakan sneakers berwarna pink. Rambutnya masih tergerai dan ia terlihat sangat cantik. Seungri yang saat itu sedang bermain dengan iphonenya seketika itu menengok kea rah pintu. Ia melongo sebentar, mungkin karena kecantikan hyesung, kemudian ia tersenyum.

 

“annyeong seungri oppa!”

“heyy, kau sudah datang”

 

                Hyesung melihat ke sekeliling berusaha mencari seseorang.

 

“kru yang lainnya dimana? Apakah mereka belum datang?”

“ohh.. mereka tidak datang, kata ceo kami aku individu disuruh melatihmu menari”

“ohh, benarkah? Baiklah kalau begitu”

 

                Suasana di ruang latihan sangat lengang dan sepi. Hanya terdengar suara langkah sepatu Seungri dan Hyesung di ruang latihan. Diam-diam Seungri memperhatikan Hyesung dari sudut-sudut tertentu. Seungri berusaha focus mencari lagu yang cocok untuk latihan mereka. Seungri kemudian menengok kea rah Hyesung. Ia bermaksud untuk bertanya kepada Hyesung, namun mulutnya kembali terkatup saat ia melihat Hyesung mengikat rambutnya dengan cara yang asal-asalan. Ia terlihat sangat cantik dari segala sisi. Seungri kemudian kembali menatap layar komputer seraya menghela nafas. Kemudian suara langkah kaki terdengar semakin dekat dari telinga Seungri. Hyesung berdiri di sebelah Seungri sambil ikut memperhatikan layar komputer.

 

“lagunya bad boy bukan?”

 

                Seungri menengok kea rah Hyesung dan ia sempat hanya terdiam melihat wajah Hyesung dari dekat. Kemudian ia mengangguk kecil. Hyesung kemudian tersenyum dan mengangguk. Setelah music diputar, mereka mulai berlatih tarian di lagu bad boy, Seungri juga berusaha menambahkan gerakan yang baru. Seungri mengajari Hyesung satu persatu, langkah demi langkah dan Hyesung cepat mengerti. Setelah 2 jam latihan, mereka pun memutuskan untuk beristirahat. Hyesung duduk bersender dengan tembok sambil mengelap keringatnya dan meneguk air minum. Seungri tanpa disangka juga ikut duduk di sebelahnya. Kemudian Hyesung menawarkan minuman kepada Seungri.

 

“ini untukmu oppa”

“oh, terimakasih”

 

                Keadaan hening, tanpa suara. Kemudian Seungri memutuskan untuk membuka pembicaraan.

 

“kau sangat mahir menari ternyata”

“benarkah? Terimakasih oppa”

“kau belajar dengan sangat cepat, pantas saja kau diterima di YGE”

“hee…”

 

                Kemudian Seungri tertawa kecil.

 

“kau tahu? Aku masuk YGE cukup sulit, karena aku bersaing dengan seseorang”

“ohh, aku tahu.. hyunseung oppa bukan?”

“hemm, iya. Aku sangat menghormatinya, tetapi pada akhirnya aku yang diterima, kata ceo kami aku orangnya ambisius dan suka bekerja keras. Tapi baguslah hyunseung hyung sekarang juga sudah sukses”

“adik kecilku penggemar berat b2st, ia sangat menyukai hyunseung oppa”

“benarkah? ia menunjukan perubahan yang drastis”

 

                Hyesung mengangguk mengerti. Kemudian Seungri pun kembali melanjutkan.

 

“alasan lain aku masuk YGE? Karena cinta pertamaku”

 

                Hyesung cukup terkejut tiba-tiba Seungri membicarakan tentang cinta pertama.

 

“cinta pertama?”

“ya, ia ingin melihatku menjadi orang hebat, maka dari itu aku masuk YGE. Tetapi, sayangnya setelah big bang melakukan debut di YGE, kami memutuskan hubungan”

“kenapaa?”

“karena ia lebih menyukai youngbae hyung daripada aku. Aneh bukan? Hahaha”

“aneh.. hahaha”

“tapi aku sudah tidak pernah bertemu dengannya lagi, dan aku sudah melupakannya secara mutlak”

                Aku terdiam, memutuskan untuk tidak berbicara. “karena kau menemukan banyak perempuan yang jauh lebih cantik dan seksi daripada dia? Hhhh..” itu yang ada di pikiran Hyesung. Kemudian keadaan kembali hening. Seungri memperhatikan di balik wajah Hyesung yang cantik itu. Seungri kemudian menatap Hyesung.

 

“kau tidak bertanya kenapa?”

 

                Hyesung menengok kea rah Seungri yang berada sangat dekat dengannya. Tatapan Seungri sangat berbeda dari biasanya. Tatapan yang aneh, tatapan yang tak bisa ditebak. Namun, Hyesung memutuskan untuk menuruti perkataan Seungri.

 

“kenapa?”

 

                Seungri mendekat kea rah Hyesung kemudian menjawab.

 

“karena aku sudah bertemu dengan orang lain”

 

                Hyesung menjauhkan wajahnya dari wajah Seungri bermaksud menjaga jarak. Kemudian Hyesung terdiam, jantungnya berdetak dengan cepat. Ada apa dengannya. Kemudian Seungri kembali mendekatkan wajahnya kea rah Hyesung.

 

“kau tidak bertanya siapa?”

 

                Hyesung kemudian menatap Seungri dan berucap.

 

“ss-iapa?”

 

                Seungri mendekatkan wajahnya kea rah Hyesung dan sekarang berjarak sangat dekat. Hyesung menggeser tempat duduknya, namun tanpa disangka Seungri mencegah Hyesung menjauh, dan bahkan menariknya mendekat. Kemudian ia berbisik.

 

“aku bertemu denganmu. Shin Hyesung”

 

                Hyesung terdiam, ia melebarkan matanya seakan tidak percaya. Jantungnya berdetak dengan sangat cepat, hingga ia merasa sesak. Kemudian Hyesung berusaha bangun pada kenyataan. Ia melepaskan genggaman tangan Seungri dan menatap matanya. Tanpa disangka, Hyesung tertawa kecil kemudian menatap wajah Seungri yang jelas-jelas tidak mengerti apa maksud dari itu.

 

“hahahh.. oppa”

 

                Seungri mengangkat alisnya tanda tidak mengerti kemudian Hyesung pun berucap.

 

“sudah berapa wanita yang mendengar kalimat itu dari mulutmu?”

 

                Seungri kemudian membelalakkan matanya. Ini bukan jalan cerita yang sudah ia persiapkan! Ini di luar dugaannya. Hyesung kemudian bangkit dari tempat duduknya dan berjalan kea rah pintu, namun sebelum ia keluar dari ruangan itu, Hyesung pun membungkuk.

 

“terimakasih atas bimbinganmu”

 

                Hyesung kembali memasang raut wajah merendahkan kepada Seungri. Kemudian ia keluar dari ruang latihan saat tiba-tiba di hadapannya berdiri Taeyang. Ia tersentak kaget dan berhenti bermaksud untuk menyapa, namun moodnya tidak berniat untuk melakukan itu.

 

“annyeong”

 

                Belum sempat Taeyang menjawab, Hyesung sudah melangkah pergi sambil mendecak sebal. Taeyang mengerutkan dahi tidak mengerti.

 

“ada apa dengannya?”

 

                Kemudian, Taeyang berusaha berfikir, kemudian ia menemukan jawabannya.

 

“apa ini karena seungri? Ckk.. anak itu benar2!”

 

                Taeyang memasuki ruang latihan dan tatapannya langsung mencari Seungri. Kemudian ia menghentikan langkahnya. Seungri masih duduk bersender sambil menelungkupkan kedua tangannya menutupi wajahnya. Kemudian ia melemparkan botol minum dalam genggamannya.

 

“akhhh!”

 

                Taeyang masih belum bisa mencerna apa yang sedang terjadi. Kemudian ia berdiri dihadapan Seungri.

 

“kau ini kenapa?”

 

                Seungri kemudian melongok ke atas menatap Taeyang. Kemudian ia mendecak sebal, dan berdiri.

 

“sudahlah hyung! Tinggalkan aku!”

 

                Taeyang kemudian menahan Seungri untuk pergi. Tatapannya dalam ke mata Seungri.

 

“ini ada kaitannya dengan Hyesung bukan?”

                Seungri terdiam kemudian sempat heran dengan ucapan Taeyang.

 

“dugaanku benar. Ada apa dengan kalian?”

“sudahlah! Tinggalkan aku sendiri hyung!”

 

                Seungri mendorong badan Taeyang kemudian berlaru pergi dari ruang latihan meninggalkan Taeyang sendiri di ruang latihan.

 

                Taeyang mendecak sebal ia tipe orang yang punya ingin tahu yang tinggi. Taeyang duduk di sofa di pojok ruangan, tidak tahu mengapa ia memang begitu menyukai ruang latihan untuk sekedar bersantai. Ruangan yang dipenuhi oleh kaca membuat suasananya menjadi nyaman. Ia menghidupkan lagu kemudian memasang earphonenya. Kemudian, saat ia sedang menikmati saat2 nyaman itu, tiba-tiba suara pintu terbuka membuatnya tersentak kaget. G-dragon memasuki ruang latihan bersama TOP. Kemudian mereka pun segera menyapa.

 

“ohh! Hey hyung dan gd!”

“heey, youngbae-ah bukankah ini jam istirahat?”

“iya, aku tahu. Tapi aku malas keluar, tadinya aku ingin mengajak Seungri tapi..”

“Seungri? Anak itu tadi benar2 tidak tahu sopan santun! Ia melewatiku tanpa menyapa, yang benar saja”

“aku tahu hyung, sepertinya dia sedang ada masalah”

“masalah? Masalah apa? Perempuan lagi?”

“hemm.. sepertinya begitu”

“apakah ini berkaitan dengan Hyuna 4 minute? Atau Yoona snsd? Atau UEE after school?”

“kurasa bukan mereka, ahh! Tidak, aku tidak tahu pasti hyung”

 

                GD kemudian membanting dirinya di sofa sambil mendesah pelan.

 

“tidak bisakah anak itu tidak membuat skandal satu kali saja? Aku lelah mengurusinya”

“eyyy, seungri bukan orang yang seperti itu”

“aku tahu, aku memang percaya padanya”

 

                TOP kemudian menarik kursi yang bawahnya roda dan segera memasang wajah serius.

 

“akhir2 ini seungri bertingkah aneh”

“aneh seperti apa hyung?”

“ia tidak pernah membicarakan perempuan lagi, biasanya mulutnya itu tidak pernah berhenti membicarakan anggota  girlgroup atau perempuan lainnya”

“ahh, itu bagus berarti! Ia tidak akan membuat skandal lagi!”

 

                GD menimpali. Taeyang terdiam memikirkan hal itu. Kemudian sekelebat pernyataan terbesit di benaknya. Namun ia mengurungkan niatnya untuk mengungkapkannya. Untuk mengalihkan pembicaraan, Taeyang pun berucap.

“Daesung dimana hyung?”

“ohh, daesung sedang di ruang rekaman untuk solo single terbarunya hahah”

“oohh, aku mengerti. Ia sudah bekerja keras.”

 

                GD kemudian kembali berucap.

 

“heyy, ayo kita keluar untuk ke starbucks”

“baiklah, ayo pergi!”

 

                Taeyang mengangguk, dan ketiganya melangkahkan kakinya keluar dari ruang latihan.

 

                Seungri membanting tubuhnya di tempat tidur kemudian menghembuskan nafasnya pelan.  Kemudian ia mencoba untuk self-talk, atas apa yang sudah terjadi hari ini.

 

“awalnya aku hanya berniat untuk mencoba-coba bersamanya.. tapi apa yang sudah kudapat? Benar2 di luar dugaan! Kukira ia sudah jatuh hati padaku..”

 

                Seungri terdiam kemudian menerawang, kemudian beberapa menit kemudian Seungri pun berteriak depresi.

 

“akhh! Ada apa denganku? Aku hanya berniat mempermainkannya, dia bahkan menolakku dengan kata-kata itu? Yang benar saja!”

 

                Saat Seungri sibuk menggerutu, tiba-tiba pintu kamarnya terbuka dan Taeyang berjalan masuk.Seungri tersentak kaget kemudian membentak Taeyang.

 

“hyungg! Sebaiknya kau mengetuk pintu dulu!”

“ya! Mana sopan santunmu!”

 

                Seungri hanya terdiam sambil menunduk dalam. Kemudian Taeyang duduk di sebelah Seungri sambil memperhatikan wajahnya.

 

“ada apa denganmu? Kau mempermainkan siapa lagi hahh?”

“bukan itu hyung!”

“lalu apa? Jelas2 aku mendengarnya”

“aku hanya… kurasa..”

“apa?? “

“kurasa aku sudah gila”

“kau memang gila”

 

                Taeyang kemudin mendorong Seungri menjauh sambil tertawa. Taeyang keluar dari kamar Seungri sambil membanting pintu.

“akhh, tidak ada yang bisa memberikan solusi!”

 

                Seungri merebahkan badannya kemudian berfikir.

 

“apa dia benar-benar tipe idealku?”

 

                Seungri menyelidik sambil membayangkan wajah Hyesung.

 

“hidung mancung, kulit putih bersih.. iya.”

“rambut panjang, senyum anggun.. iya, kurasa dia memilikinya”

“badan yang proporsional, tubuh langsing dan punya daya tarik.. i—iya..”

 

                Seungri mengacak-ngacak rambutnya kemudian memutuskan membuat suatu rencana. Di pagi hari, Seungri bertemu dengan temannya, Taecyeon 2PM. Mereka duduk di café sambil menyesap kopi hangat di pagi hari.

 

“hyung, ada masalah apa di pagi hari?”

“sebenarnya bukan masalah.. hanya saja..”

 

                Taec mengangkat satu alisnya kemudian kembali menyesap kopi.

 

“ini masalah…”

“perempuan?”

“kkk.. kau ini!”

“memang berkaitan dengan perempuan, tapi aku ingin membalas dendamku kpd perempuan itu!”

“siapa dia?”

“seseorang..”

“siapaa? Anggota girlband”

“akhh.. kau jangan bilang siapa2 oke?”

“aku tahu! Tenang saja!”

“namanya hyesung”

“hyesung?? Hyesung yang mana?”

“dia masih masa trainee dan aka nada girlband baru di YG dan dia salah satu anggotanya”

“ohh!! Apakah dia cantik?”

“cantik, anggun, seksi, ashh! Kalau kau melihatnya juga kau akan tahu”

“woaah, aku tak sabar ingin melihatnya debut”

 

                Seungri kemudian terdiam dan mendecak.

 

“aku agak malu menceritakannya padamu”

“tak apa hyung, bicarakan saja”

“hyesung itu.. dia menolakku”

“dia apa?!?! Kau sudah menyatakan perasaanmu?!”

“ya, awalnya hanya untuk bermain2 dan mencoba2 tapi dia menolakku!”

 

                Taec menahan tawanya sebisanya. Kemudian Seungri mendecak sebal.

 

“aku punya suatu rencana”

“rencana apa itu?”

“aku ingin membuatnya jatuh cinta padaku sampai ia benar2 tidak bisa hidup tanpaku, kemudian pada akhirnya aku akan memutuskannya dan berkata bahwa aku tidak sama sekali mencintainya”

 

                Taec yang saat itu sedang menyesap kopi hamper menyemburkan kopinya dari mulutnya.

 

“kau.. sudah gila?? Itu terlalu kejam!”

“dia yang sudah melukai harga diriku dan para VIP!”

 

                Taec kemudian memutuskan untuk mengangguk.

 

“terserah kau saja. Jadi rencananya bagaimana?”

“aku sudah memikirnya semalam”

 

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet