Chapter 20

Eyes

Tiffany yang baru saja sampai rumah nya, baru menyadari kalau dirumah tidak ada siapapun.

Tiffany langsung ke kamar nya, dia membaringkan tubuh nya di kasur. Tiffany mengambil ponsel pada saku celana belakang nya lalu melihat galeri foto

Melihat lihat foto nya bersama tunangan nya.

Tiffany menghelus foto taeyeon yang tersenyum pada kamera, itu foto saat mereka diruang rahasia  taeyeon

" aku hanya tidak ingin kau terluka tae, aku tahu kau pandai berkelahi tapi aku tetap mengkhawatirkan mu. Apa aku salah jika aku mengkhawatirkan tunangan ku? Kau bahkan bilang aku istri mu! Bodoh kim! Selalu mementingkan orang lain dari pada diri nya! Sekali saja, pikiran dirimu! " Ucap tiffany sambil menatap foto tunangan nya

" aku sangat sangat mencintai mu kim taeyeon " Ucap tiffany

Tiffany memeluk ponsel nya lalu dia menghela napas

" andai aku bisa memeluk mu lagi. Apa kau marah pada ku? Seharusnya aku yang marah pada mu! Aakh! Aku bisa gila jika memikirkan mu kim! " Ucap tiffany

 


#

 

Terlihat mobil taeyeon mengeluarkan asap pada kap mobil nya, tak lama pintu pengemudi terbuka, taeyeon keluar mobil dengan lunglai

Truk yang hampir menabrak taeyeon lebih dulu melarikan diri.

Taeyeon memegang kepala nya sambil mencoba menghubungi seseorang

" yobseo "

" ajjusih, ini aku taeyeon. "

" ah, dimana anda? Kenapa aku tidak melihat anda padahal anda lebih dulu pergi "

" aku dalam perjalanan, ajjusih tolong lacak mobil yang ku kendarai. Gomawo "

" kenapa.... "

Belum sempat pengacara kang berbicara taeyeon sudah memutuskan telepon nya.

Taeyeon menghela napas, jalan ini tergolong sepi karna taeyeon tidak menggunakan jalan tol tapi jalan pintas.

Taeyeon melihat mobil, taeyeon menghentikan nya. Dan untung nya mobil itu berhenti yang mengendari adalah seorang wanita

Taeyeon sedikit menundukkan kepala nya untuk melihat wanita itu melalui  kaca mobil

" chogi bisa aku menumpang sampai seoul, " Ucap taeyeon

" tentu saja " Ucap wanita itu

Taeyeon pun masuk di kursi penumpang belakang.

Wanita itu tersenyum melihat taeyeon dari kaca spion

" Kamsamida " Ucap taeyeon

Tak lama ponsel taeyeon berdering, taeyeon mengangkat panggilan

" aku dengar kau ada di seoul "

" saat aku menemui mu, aku akan memberi mu pelajaran  ! "

" Taeng dengar kan aku dulu "

Taeyeon memutuskan panggilan dari Haecul

Taeyeon mencoba menghubungi seseorang lagi

"oh, kalian dimana?"

" kami di stasiun noona "

" aku dalam perjalanan, apa ada yang mengikuti kalian? "

" aku rasa ada, tapi kami berpura-pura tidak mengetahui nya "

" kalian tahu siapa mereka? "

" ini bukan saudara mu noona, orang yang mengikuti kita sangat aneh "

" berhati hati. Aku akan menghubungi kalian lagi dan juga selalu bersama. Arraso? "

" nde noona "

Taeyeon mematikan panggilan nya, wanita itu tersenyum melihat taeyeon terlihat cool

" kau pasti orang sibuk " Ucap wanita itu

" maaf? " Ucap taeyeon

" aniya, " Ucap wanita itu sambil tersenyum

Taeyeon hanya mengangguk, wanita yang mengemudi terlihat se umuran dengan nya. Dan wanita itu pun terlihat cantik dan mungil tapi taeyeon tidak peduli dia hanya ingin cepat cepat sampai tujuan

 


#

 

Taeyeon keluar dari mobil, lalu dia membungkuk sopan dan pergi

" tunggu " Ucap wanita itu ingin memanggil taeyeon

" aku bahkan belum tau siapa nama mu " Ucap wanita itu sambil melihat punggung taeyeon

" ku harap kita bertemu lagi " Ucap wanita itu sambil tersenyum

 


#

 

Taeyeon menuruni tangga Stasiun, taeyeon menoleh ke kanan dan ke kiri, wajah taeyeon tampak khawatir.

Taeyeon mencoba menghubungi onew tapi tidak ada jawaban.

Taeyeon Bergumam sesuatu untuk meluapkan kekhawatiran nya.

Saat taeyeon melihat 7 pria muda sedang duduk di ujung stasiun taeyeon berjalan menghampiri mereka namun masih mencoba menghubungi onew

Taeyeon melihat ada 3 pria berkas hitam yang mencurigakan , taeyeon mengurung kan niat untuk menghampiri adik adik nya

Taeyeon bersembunyi di salah satu tiang dinding

" oh Noona "

Taeyeon dapat melihat onew sangat bersemangat menjawab panggilan taeyeon

" berdiri, saat kereta datang masuk "

" Noona ada dimana? "

" tenanglah, aku sedang memantau kalian. Ikuti kata ku dan jangan putuskan panggilan ini "

" nde noona "

Tak lama kereta datang , taeyeon melihat adik adik nya berdiri. Mereka terlihat mencari seseorang

" beritahu mereka jangan melakukan itu. Jangan buat punguntit kalian mengetahui aku ada disini "

Taeyeon melihat onew memberitahu sesuatu pada adik adik nya, taeyeon tersenyum lega, taeyeon melihat jungkuk memanyun kan bibir nya

" apa benar mereka gangster " batin taeyeon 


 

" noona kita masuk sekarang? "

" oh(iya) "

" dengar, sebelum pintu tertutup pastikan kalian melompat "

" mwo?! "

" hitungan ke tiga "

" noona, "

" berhenti mengeluh dan lakukan "

" baiklah "

" satu "

Taeyeon yang diluar kereta melihat pria berjas hitam ingin menghampiri para adik nya

" dua "

Taeyeon kini melihat adik adik nya yang bersiap siap untuk melompat

Saat pria berjas hitam lima langkah dari adik adik nya,

" tiga, sekarang keluar "

Adik adik taeyeon pun keluar kereta. Dan saat mereka semua sudah keluar. Pintu kereta tertutup

Ke 7 pria itu tersenyum lalu minho memberikan jari tengah nya pada pria berjas hitam

" kerja bagus " Ucap taeyeon yang kini ada didepan adik adik nya.

Taeyeon menatap pria berjas, mencoba mengenali siapa mereka

Kereta pergi, taeyeon hanya diam

" Noona " Ucap ke 7 adik taeyeon sambil menghampiri taeyeon

Mereka memeluk taeyeon

" Ya lepaskan " Ucap taeyeon

" ah kau tau betapa takut nya kami Noona " Ucap jonghyun

" baiklah, kita harus pergi sekarang " Ucap taeyeon

" kemana? " Ucap key

Mereka melepas kan pelukan.

" noona ada darah di kepala mu " Ucap minho sambil menunjuk kepala kiri taeyeon

Semua mengikuti apa yang minho tunjuk

" oh benar " Ucap jimin

Taeyeon memegang kepalanya sebelah kiri dan saat taeyeon melihat tangan kiri nya tangan nya penuh darah , ternyata dari tadi taeyeon tidak menyadari kalau darah segar mengalir dari kepalanya

" pertama kita kerumah sakit noona " Ucap taemin

" benar, baru kita pikirkan kita akan ke mana selanjutnya " Ucap jungkuk

" baiklah, tapi kita tidak kerumah sakit ada seseorang yang lebih dapat ku percaya dari pada dokter rumah sakit " Ucap taeyeon

 


#

 

Taeng gangster Kini berada di sebuah apartemen

Adik adik taeyeon hanya duduk di ruang tamu dan tidak melakukan apapun, mereka hanya menunggu taeyeon yang berada di kamar dengan seseorang

" aw sakit " Ucap taeyeon

Bukan nya mengobati dengan lembut kini orang itu malah menekan luka taeyeon

" oh Damn! Sunny! " desis taeyeon sambil menjauh kan kepala nya dari sepupu nya itu

Taeyeon entah kenapa ke pikiran oleh Sunny, berhubung sunny mengambil sekolah kedokteran saat di LA jadi taeyeon yakin luka nya bisa di sembuh kan oleh sepupu nya itu

Taeyeon menghubungi sunny dan mengajak adik adik nya ke apartemen Sunny, taeyeon sangat yakin Sunny tidak akan memberitahukan keberadaan nya pada siapapun

" sakit? Kalah begitu berhenti melukai diri sendiri " Ucap Sunny

" oh Ayolah, aku sudah bilang ini kecelakaan " Ucap taeyeon

" lalu siapa ke tujuh pria di depan? " Ucap sunny

" Teman ku " Ucap taeyeon

" kau tidak berbohong pada ku bukan? " Ucap sunny

" aniya " Ucap taeyeon

Sunny melanjutkan mengobati luka taeyeon. Dan kini hening kembali

Saat sunny menutupi luka taeyeon dengan perban, sunny memecahkan keheningan

" aku dengar kau sudah bertunangan " Ucap Sunny

" benar " Ucap taeyeon

" siapa gadis Malang itu? " Ucap sunny

" Tiffany hwang " Ucap taeyeon

" hmm, kau menyukai nya? " Ucap sunny

" tidak, " Ucap taeyeon. Membuat Sunny menghentikan memperban kepala taeyeon

" aku mencintai nya " Ucap taeyeon

" oh kau masih dork! Menjijikan " Ucap sunny, lalu menyelesaikan tugas nya pada luka taeyeon

" kau akan jatuh hati pada ku jika kau bukan sepupu ku. " Ucap taeyeon

" kalau begitu, aku sangat beruntung bukan? " Ucap sunny

Taeyeon hanya tersenyum. Sunny menatap sepupu nya yang sudah lama tidak ia temui

" Kim taeyeon " Ucap sunny, taeyeon menatap sepupu nya

Sunny langsung memeluk taeyeon. Taeyeon memeluk sunny kembali

" aku sangat merindukanmu sepupu ku " Ucap Sunny, taeyeon tersenyum

" aku juga " Ucap taeyeon

" oh sunnya " Ucap taeyeon sambil melepaskan pelukan

" bisakah kau tidak memberi tahu siapapun kalau aku kesini terlebih aku kesini bersama  teman teman ku? " Ucap taeyeon

" kenapa? Kau kabur dari rumah? " Ucap Sunny

" tidak, hanya jangan beritahu siapapun. Aku percaya pada mu kelinci " Ucap taeyeon

" kenapa kau bahkan harus mempercayai ku? " Ucap sunny

" karna saat ini hanya kau yang aku percaya " Ucap taeyeon serius

Sunny melihat sepupu nya.

" (menghela napas) baiklah. " Ucap Sunny

Taeyeon menatap sepupu nya dengan senyum tulus

" aku tidak tahu apa yang sedang terjadi dan apa yang telah kau lakukan hanya saja jaga dirimu kalau bisa jangan membuat dirimu dalam bahaya. Kau mengerti " Ucap Sunny, taeyeon mengangguk

 


#

 

Taeng gangster Kini sedang berjalan untuk mencari tempat tinggal,

Dengan angin malam yang membuat mereka merasa tertusuk hingga tulang belakang mereka.

Ponsel taeyeon berdering saat taeyeon melihat yang menghubungi nya adalah kakek nya taeyeon memilih mematikan ponsel nya.

" noona kita kemana sekarang? " Ucap onew berdiri disamping taeyeon

" Bar seolhyun " Ucap taeyeon

Semua menatap taeyeon.

" kajja " Ucap taeyeon

 


#

 

Tiffany terlihat gelisah di kamar nya. Tiffany mempunyai firasat buruk, saat Tiffany ingin menghubungi taeyeon tapi ia urungkan niat nya

Tiffany menggigit bibir bawah nya.

" ah, kenapa aku gelisah " Ucap tiffany sambil Mondar mandir di kamar nya

 


#

 

Untuk sementara ini taeyeon dan adik adik nya tinggal di bar seolhyun.

Seolhyun adalah teman taeyeon, entah bagaimana cara berkenalan tapi mereka dekat karna urusan bisnis, kebanyakan para gangster berkumpul  di bar seolhyun krna tidak hanya tempat yang bagus, tapi tempat itu bebas dan nyaman, penjagaan ketat.

Seolhyun mempunyai banyak kenalan gangster, maka dari itu kadang taeyeon meminta tolong bantuan seolhyun untuk mendapat tanah yang perusahaan nya ingin miliki

Bukan hanya gangster, polisi, jaksa bahkan detektif seolhyun juga dekat dengan beberapa orang dari profesi seperti itu.

Taeyeon dan adik nya sedang berada di salah satu kamar vvip bar. Taeyeon sedang bermain rubik

Minho dan onew sedang bermain game di ponsel mereka.

Key sedang mendengar kan music sambil mencoba tidur

Taemin dan jonghyun sedang membersihkan pistol, entah sejak kapan mereka membawa pistol

Jungkuk dan jimin sedang makan

Tiba tiba ada yang mengetuk pintu, semua menghentikan kegiatan mereka kecuali taeyeon yang masih asik dengan rubik nya

Onew membuka headset key Lalu menyuruh nya membuka pintu

Taemin dan jonghyun memasukan peluru pada pistol lalu menaruh nya di belakang punggung mereka

Jimin dan Jungkuk sudah siap memegang pisau makan mereka,

Key menatap onew, onew mengangguk

Pintu terbuka, onew Terlihat menghela napas, Lalu memberi kan jalan untuk  seseorang  masuk

Taemin dan jonghyun menggenggam erat gagang pistol

" kenapa kalian terlihat tegang? " Ucap seorang gadis cantik

Dia cantik, tinggi dan y.

" ah, kami hanya terkejut " Ucap onew

" kenapa terkejut? " Ucap gadis itu

" noona ada apa kesni? " Ucap Minho

Bukan nya menjawab gadis itu malah duduk di samping taeyeon

" seolhyuna lain kali jangan datang seperti itu hanya katakan itu diri mu dari luar, " Ucap taeyeon

Taemin dan jonghyun Menghela napas Lalu membiarkan pistol berada di punggung dan ditaruh di sela, celana belakang Mereka

Taeyeon menatap gadis disamping nya, gadis itu sedang memainkan ponsel nya lalu menatap taeyeon

" tae, ikut aku. Ada yang ingin ku bicarakan " Ucap seolhyun

" aku tidak bisa pergi dari sini " Ucap taeyeon

" tenang saja, adik mu akan baik baik saja " Ucap seolhyun

" noona, Gwenchana. Kita akan baik baik saja. Lagi pula aku akan menghubungi noona jika terjadi sesuatu " Ucap onew

" noona percaya pada kami. " Ucap jungkuk sambil tersenyum pada taeyeon

Taeyeon yang ragu pun mengangguk

" hubungi aku jika ada hal aneh atau terjadi sesuatu " Ucap taeyeon

Adik adik nya mengangguk.

Taeyeon berdiri lalu menatap seolhyun, seolhyun pun berdiri dan berjalan lebih dulu.

Taeyeon menatap adik adik nya sebentar lalu pergi keluar mengikuti seolhyun

 


#

 

Taeyeon mengaktifkan ponsel nya.

Kini dia berada di kamar seolhyun.

 

Taeyeon Pov

 

Aku langsung duduk di sofa setelah memasuki kamar seolhyun

Aku melihat seolhyun mengunci pintu lalu dia membuka laptop di meja kerja nya dan membawa nya sambil menghampiri aku.

" kenapa kau bisa terluka? Apa benar memang kecelakaan kecil ? " Ucap seolhyun sambil duduk disamping taeyeon

" hmm, seolhyun ada apa kau meminta ku kesini? " Ucap taeyeon

Aku melihat seolhyun  menaruh laptop nya di meja didepan kami,

" cctv? " Ucap taeyeon

Aku hanya menatap laptop seolhyun yang Kini sedang menampilkan cctv setiap bagian bar nya. Bahkan kamar yang adik ku tempati pun ada cctv nya.

" aku tidak melihat ada cctv di kamar tadi " Ucap taeyeon

" aku sengaja menyembunyikan, sewaktu waktu pasti akan ada yang terjadi bukan? " Ucap seolhyun

" lalu kenapa kau menunjukkan ini pada ku? " Ucap taeyeon

" lihat ini " Ucap seolhyun sambil memperbesar salah satu cctv yang menampilkan sekumpulan gangster?

" kau melihat mereka? " Ucap seolhyun

" Hmm , mereka seperti bukan orang korea. Siapa mereka? " Ucap taeyeon

Mereka terlihat seperti orang China.

" kau tidak mengenal mereka? " Ucap seolhyun, taeyeon hanya menggelng lalu bersandar pada kursi

" siapa mereka? " Ucap taeyeon masih menatap laptop

" mereka mafia tiongkok " Ucap seolhyun

Aku hanya mengangguk tidak terlalu tertarik dengan pembicaraan ini.

" lalu? " Ucap taeyeon

" mereka mafia besar dunia. Kau tahu? " Ucap seolhyun

" seolhyun. Jujur saja pada ku. Apa maksud tujuan kau menunjukkan ini? " Ucap taeyeon

Seolhyun kini menatap ku dengan serius. Apa yang sebenar nya dia ingin katakan pada ku.

" dekati dia, dan itu akan mempermudah bisnis mu " Ucap seolhyun

" kau ingin aku mendekati mafia ini? Kau sudah gila? " Ucap taeyeon

Aku tidak habis fikir apa maksud seolhyun! Kenapa dia meminta ku mendati mafia ! Aku sedang berusaha menahan amarah ku bagaimana pun dia adalah teman ku

" tae , jika kau mendekati mereka. Bisnis mu untuk mendapat kan tanah para gangster kejam itu pun lebih mudah dan juga JSJ bisa kau lumpuhkan dengan mudah. Bukan kah itu yang kau ingin kan tae? " Ucap seolhyun

Gadis gila! Kau membuat ku dalam banyak masalah jika seperti ini.

" aku sedang dalam banyak masalah  bahkan aku meminta untuk bermalam disini, setidaknya untuk memikirkan bagaimana menyelesaikan masalah ku. Tapi, kenapa kau malah membuat ku ingin masuk dalam masalah lagi? " Ucap taeyeon

" aku tidak bermaksud seperti itu " Ucap seolhyun

" jika aku mendekati  mereka kemungkinan pertama aku bisa mati  kemungkinan kedua aku akan di jadikan budak mereka dan kemungkinan ketiga aku akan seperti mereka. Kau ingin aku seperti itu? " Ucap taeyeon

" aniya tae. Miane tae. Aku memang bodoh. Tapi aku tidak bermaksud seperti itu. Aku hanya ingin membantu mu. Miane " Ucap seolhyun sambil menunduk kan kepalanya

Aku hanya bisa menghela napas, maksud dia baik tapi rencana nya gila ! Aku hanya bisa tersenyum sedih

Dia memang selalu punya rencana gila, wajah cantik nya hanya tambahan dari kegilaan yang dia miliki

" aku akan melupakan kalau kita pernah membicarakan hal ini. Kau juga harus melupakan nya. " Ucap taeyeon

Aku lebih baik pergi, aku tidak mood berbicara dengan gadis gila itu tepat nya teman gila ku.

End Pov

 

Saat taeyeon sudah keluar kamar, seolhyun mendengar ponsel berdering, tapi itu bukan bunyi suara ponsel nya.

Seolhyun melihat ponsel di sofa tempat dimana tadi taeyeon duduk.

Seolhyun mengangkat panggilan tanpa melihat siapa yang menghubungi

" yobseo? "

" yobseo? "

" halo? Apa ada orang disana? "

Seolhyun menatap ponsel taeyeon, mata nya membulat saat melihat nama orang yang menghubungi taeyeon

' my girl '

" aku akan memanggil taeyeon, dia belum lama ini keluar kamar ku "

Lalu seolhyun bergegas keluar kamar.  
Tanpa seolhyun sadari perkataan nya membuat seorang gadis di jalur sana sedang mencengkram ponsel nya dengan sangat kencang

 


#

 

Taeyeon yang baru keluar kamar seolhyun mendengus kesal, taeyeon berjalan kearah kamar vvip Yang ditempati adik adik nya namun seseorang menabrak nya dari belakangan.

Mood taeyeon benar benar dalam Mood yang buruk, taeyeon menatap lantai dengan mata merah nya.

Kini taeyeon benar benar ingin meluapkan amarah nya pada orang yang menabrak nya.

Saat taeyeon berbalik dia melihat seorang gadis yang menurut nya sangat menyebalkan.

Pakaiannya seksi bisa menggiur kan siapapun yang melihat nya tapi tidak untuk seorang kim taeyeon

" mood ku sedang buruk! " Ucap taeyeon sambil menatap gadis itu tepat di mata nya.

Gadis yang di tatap taeyeon terdiam, dia setengah mabuk tapi dia masih dalam keadaan sadar.

Dia melihat mata merah taeyeon, dia hanya diam di tempat nya.

Taeyeon menghampiri nya lalu saat taeyeon memegang kedua pundak gadis itu dengan sangat kencang hingga membuat gadis itu mendesis kesakitan

" aaaw " desis gadis itu

Taeyeon tidak mempedulikan kesakitan gadis didepan nya malah dia mencengkram nya lebih kencang.

Seolhyun yang baru keluar melihat itu langsung menghampiri taeyeon dan melepas kan cengkraman taeyeon.

"  kau gila? Kau bisa dalam bahaya jika melukai gadis itu " Ucap seolhyun

" aku tidak peduli! Minggir.! " Ucap taeyeon

" kekasih mu sedang menghubungi mu " Ucap seolhyun cepat

Taeyeon langsung diam, taeyeon menatap ponsel nya lalu melihat panggilan dari Tiffany sudah berakhir

Taeyeon mengambil ponsel nya lalu menatap gadis  yang tadi menabrak nya

" kau selamat karna tunangan ku! Lain kali jika bertemu lagi, aku tidak akan membiarkan mu! " Ucap taeyeon

Mata kiri nya masih berwarna merah tapi kanan nya sudah normal

" bahkan aku berharap tidak bertemu dengan mu lagi " Ucap taeyeon lalu pergi

Seolhyun membungkuk pada gadis yang masih diam di tempat nya bagaimana pun gadis itu adalah pelanggan nya

" maafkan dia, dia tidak pernah seperti itu sebelum nya. " Ucap seolhyun

Seorang pria menghampiri gadis itu.

" kau tidak apa apa? " Ucap pria itu menggunakan bahasa mandarin

" siapa nama gadis itu? " Ucap gadis didepan seolhyun dengan bahasa inggris

Seolhyun terdiam. Gadis itu menghampiri seolhyun dan berbisik

" jika kau tidak ingin teman mu dalam bahaya, katakan siapa nama nya " bisik gadis itu masih dalam bahasa Inggris

Entah seolhyun memberikan nama taeyeon atau tidak tapi gadis asing itu pergi dengan senyum di wajah nya atau lebih tepat nya seringai

" dia bilang tidak mau mencari masalah tapi dia kini sudah membuat masalah " gumam seolhyun sambil melihat punggung gadis asing

 


#

 

Tiffany membanting ponsel nya ke kasur!

" dia bersama wanita lain? Siapa wanita itu?! " Ucap tiffany kesal

" dia bersenang senang dengan gadis lain saat aku gila mengkhawatirkan nya! " Ucap tiffany

" keluar dari kamar? Kenapa taeyeon memasuki kamar wanita itu? Dimana dia?! Bilang ingin membantu adik nya tapi dia kini sedang bersama dengan gadis lain! Kim taeyeon menyebalkan " Ucap tiffany sambil memukul guling nya

Tiffany berteriak dalam bantal nya, sehingga teriakan nya tidak terdengar

Tiffany melempar bantal

" aku kurang untuk nya? Apa dengan ku saja tidak cukup untuk nya?! Aku akan membuat nya menyesal membuat ku seperti ini!! Ahkh!! Menyebalkan menyebalkan!! " Ucap tiffany sambil memukul bantal

(Tiffany langsung mematikan telepon nya saat mendengar gadis di jalur telepon bilang kalau taeyeon baru saja keluar kamar.)

 


#

 

Taeyeon belum juga pulang kerumah, itu selalu taeyeon lakukan setiap dia marah pada kakek atau keluarga nya.

Meninggalkan rumah adalah solusi untuk meringankan masalah nya dengan keluarga nya

Setidaknya taeyeon tidak perlu menatap wajah orang yang membuat nya kesal untuk beberapa saat 
Karna sebenarnya amarah nya pun sesaat. Taeyeon tidak akan pernah bisa marah dengan jangka waktu yang  lama pada keluarga nya

Taeyeon sangat menyayangi keluarga nya. Prioritas taeyeon nomor satu adalah keluarga,kedua adalah ketentraman dan Kenyamanan keluarga nya lalu terakhir kebahagiaan keluarga nya.

Taeyeon sangat bersyukur mempunyai keluarga nya saat ini dia bahkan tidak tau bagaimana kalau dia di lahir kan bukan di keluarga kim junsu Pasti dia sudah dibuang oleh orang tua nya dan di juluki monster Karna kelainan pada mata nya

 


#

 

Taeyeon yang sedang tidur mendengar ponsel nya berdering, tidak ingin menjawab nya taeyeon mengabaikan nya.

Ponsel taeyeon tidak ada henti henti nya berdering

" Noona ponsel mu " rengek minho yang tidur di sofa

" akh " keluh beberapa adik taeyeon yang lain.

Taeyeon yang tidur di sofa pun meraba raba meja. Dia dengan malas melihat ponsel nya dan ternyata 10 panggilan tak terjawab dan ada satu pesan

Taeyeon membuka pesan dengan mata menyipit

 

Dari : sunny
Kau ada dimana? Cepat ke apartemen ku! Kalau tidak aku akan memberitahu kalau kau pernah ke apartemen ku dengan ketujuh teman mu itu

 

Taeyeon langsung berdiri dan tidak sengaja menginjak tangan minho

Minho menjerit. Taeyeon tanpa merasa bersalah berjalan mencari hoodie nya. Lalu memakai sepatu nya

Minho melihat taeyeon dengan bingung.

" seharusnya aku tidak terlalu mempercayai nya! "

" dia adalah setan kecil! Bagaimana bisa dia mengancam ku! "

" menyebalkan boncel itu "

Taeyeon terus Bergumam sambil memakai hoodie dan sepatu nya

(Taeyeon dan adik adik nya masih tinggal di bar seolhyun)

" Noona kau ingin kemana? " Ucap Minho

" aku ingin menemui sepupu ku " Ucap taeyeon

Taeyeon menoleh kearah minho,

" jangan pernah keluar. Jika perlu sesuatu hubungi aku dan ingat saat menghubungi ku jangan pernah berkata sebelum aku menyapa kalian Arraso? " Ucap taeyeon

Minho mengangguk. Taeyeon keluar kamar dengan terburu

 


#

 

Taeyeon kini hanya mengikuti sepupu nya pergi. Entah kemana dia hanya mengikuti nya.

Taeyeon memakai tuxedo ala boneka jack  (boneka tengkorak kesukaan taeyeon )

Taeyeon berjalan di samping sepupu nya dengan santai. Bahkan Sunny menggandeng lengan kanan taeyeon

Taeyeon hanya bisa menghela napas saat memasuki sebuah hotel. 
Sunny mengajak taeyeon untuk ke pesta Haecul. Sunny Tau Kalau taeyeon dan kim bersaudara sedang sedikit ada konflik tapi dia tidak mau ambil pusing,

Sunny tau sepupu nya akan saling memaafkan dengan cepat. Mereka tidak pernah bertengkar lama2 salah satu dari mereka akan mengalah lalu mereka berbaikan, Itulah kim bersaudara.

Saat taeyeon dan sunny sampai di aula atau tempat berlangsung nya pesta Haecul. Semua mata tertuju pada taeyeon dan Sunny.

Taeyeon hanya berjalan santai tanpa mempedulikan tatapan atau ocehan orang orang.

Kim bersaudara yang melihat kedatangan taeyeon dan Sunny terdiam. Mereka mengira taeyeon tak akan datang. Tapi betapa senang nya mereka saat sepupu nya dan taeyeon datang.

Kim bersaudara hanya melihat taeyeon dari jauh, mereka masih ragu mendekati saudara nya itu.

Taeyeon meminum wine, tangan kiri nya memegang gelas cantik dan lengan kanan nya masih Sunny genggam.

Tak lama ada seorang gadis cantik memasuki pesta berkelas dan elegan itu, gadis itu mengenakan dress merah memamerkan pundak halus nya tapi sayang nya pundak nya tertutupi oleh jaket merah nya yang menggantung di kedua bahu nya.

Dress gadis itu sepaha, memamerkan kaki nya yang mulus, dan ia pun mengenakan sepatu hills  merah senada dengan dress nya.

Gadis itu menjadi pusat perhatian setiap pria melihat nya dengan kagum, namun gadis itu mengabaikan nya dan terus berjalan ke arah seseorang yang dia cari beberapa saat waktu lalu

Saat gadis itu sudah didepan orang yang ia cari, dia tersenyum.

" hai baby, kau merindukan ku? " Ucap gadis itu.

Gadis itu menyapa seseorang yang mengenakan texudo blaster hitam putih dan ada seorang gadis di samping nya yang mengenakan dress putih yang memperlihatkan lekuk tubuh nya bahkan belahan dada payudara pun terlihat

Gadis texudo hitam putih menatap gadis yang baru saja menyapa nya.

" sangat. Tidak pernah merindukan mu " Ucap gadis texudo hitam putih yang tak lain adalah taeyeon.

Taeyeon mendapatkan tatapan tajam dari gadis ber dress merah, Sunny baru menyadari siapa gadis di hadapan nya

" ah, kau datang juga kupikir tidak. Perkenalkan nama ku  Lee Sunny " Ucap Gadis disamping taeyeon sambil mengulurkan tangan kanan nya

" kau pasti Tiffany hwang bukan? Tunangan sepupu ku " Ucap Sunny

Gadis ber dress merah menjabat uluran Sunny. Mereka saling bertukar senyum

Taeyeon hanya mengalihkan pandangan sambil minum wine

" kau harus menjaga mata Byuntae ini. Aku pergi dulu nanti kita berbicara lagi oke " Ucap Sunny meninggalkan dua sejoli

Setelah Sunny sudah pergi  Tiffany menatap tunangan nya. Untung saja luka pada kepala taeyeon sudah sembuh.

Tiffany bernapas lega melihat tunangan nya baik baik saja.

" aku disini tapi mata mu pada gadis gadis lain? " Ucap tiffany

Taeyeon menghela napas Lalu menatap tunangan nya. Taeyeon meminum wine nya sambil melihat tiffany dari kepala hingga kaki

" kau sedang apa sekarang? " Ucap tiffany saat melihat tunangan nya menatap nya

" hanya menatap mu. Aku tidak bisa menatap gadis gadis lain bukan? " Ucap taeyeon

" kau tahu aku punya 100 pertanyaan untuk mu bukan? " Ucap tiffany

Taeyeon hanya menatap Tiffany. Tiffany menatap tunangan nya juga

Akuilah dari mata mereka terlihat kerinduan, sudah terbiasa bersama dengan kemesraan lalu tidak bertemu beberapa hari, itu membuat mereka sangat terlihat jika mereka sangat saling merindukan satu sama lain

" Kim taeyeon? " Ucap seseorang

Tatapan mereka harus terhenti karna seseorang, Taeny menoleh dan hanya untuk melihat siapa yang memanggil taeyeon dan ternyata itu adalah seorang gadis cantik

Tiffany merangkul lengan kanan taeyeon, taeyeon menatap tunangan nya.

Tiffany menatap Gadis didepan nya , mereka seperti bertarung dengan tatapan mereka.

" hai , aku mengganggu kalian? " Ucap gadis itu

Diam tak ada jawaban. Terlihat taeyeon mengabaikan gadis itu dan hanya menatap tunangan nya sedangkan Tiffany hanya menatap gadis itu dengan tatapan tak bersahabat.

Gadis itu yang sadar pun tersenyum, dia melihat tiffany yang menggenggam erat lengan taeyeon. 














 

" perkenalkan aku Juniel. " Ucap gadis itu pada Tiffany sambil mengulurkan tangan nya 

 

" aku tahu " batin Tiffany 
 

Tiffany menjabat uluran Tangan Juniel.

" aku Tiffany. Tunangan kim taeyeon " Ucap tiffany sambil menatap langsung di mata Juniel 

Taeyeon tersenyum mendengar nya. 

Kini kedua gadis itu saling menatap dengan tatapan saling tidak bersahabat 





 

Bersambung 













 

Hai readers,

Aku tahu di Chapter ini pasti kalian pusing kan?

Aku cuma mau kasih tau, ada 2 gadis yang enggak di ketahui dalam Chapter ini

Pertama gadis yang memberikan tumpang pada taeyeon 

Kedua gadis yang di bar seolhyun

Aku sengaja buat ada mereka untuk Chapter selanjutnya. Mereka akan jadi Pemeran baru dalam chapter yang akan datang.

Sengaja aku buat seperti pertemuan klise gituh. Hehehe

Aku berusaha buat ff ini menarik dan aku juga mau ff ini lebih panjang Chapter nya jika Readers menyukai nya itu juga. 

Aku mau buat Taeny mesra, soal nya di Chapter selanjutnya aku mau buat dimana ada cobaan antara hubungan mereka dan itu pasti membuat kisah mereka dalam ff ini semakin kuat. 

Semoga kalian menyukai nya.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
kidleader_tae #1
Chapter 35: TaeNy 😍😍
Imconanian
#2
Chapter 10: Next
aqilanaf
#3
Chapter 6: nice storyy ❤
Kim_shaela05 #4
Chapter 39: Loh \0/ ..udah abis.. ::>_<::Nggak cukup la author.. Ditambah lagi dong.. Kekekeke.. Bercanda aja kok tapi klau bener juga nggak apa2 kan. Hahahaha.. Terima kasih banget ya untuk cerita yg awesome nih.. Aku harap kamu nggak akan delete cerita ini dan moga ditulis cerita yg lain pula ya.. Ditungguin sentiasa. Akhirnya bisa tenang juga aku udah selesai ceritanya meski nggak cukup (menurut aku lah) wkwkwk.. Tapi aku happy. Yeayy.. Happy ending sama taeyeon dgan fany bukan taeyeon dgan 3 istri. Hahahaha. (Wlaupun aku suka aja taeyeon dgan 3 istri) ..<3
Kim_shaela05 #5
Chapter 33: Aku coba ngebayangin taeyeon punya 3 istri.. Wahh cool banget deh, tapi nggak mungkin kan karna taeyeon cuma milik fany ..
Author shi, bisa nggak klau kamu update 1 chapter bonus.. Aku penasaran banget nih, tapi yaa aku cuma bertanya aja, nggak memaksa kok. Jangan marah aku ya.
Kim_shaela05 #6
Chapter 33: Arghhh author shiiii.. Where is the next button?? ::>_<::aduhh buset nih, aku benar2 gila sama cerita kamu.. Kamu letak apa sih dlam cerita kamu.. Lengkap semuanya.. Cuma sayangnya nggak cukup buat aku.. Aku mau lagi dan lagi. Btw, nt akan aku cek ya link video fmv nya. Aku nggak bisa ninggalin cerita ini walau sebentar. XD thanks banget ya. (# bisa diupdate cepet nggak.. Kepanasan cerita kamu nih sebenarnye) <3
Kim_shaela05 #7
Chapter 29: I'm sorry author, but i cant get enough of ur story, ditungguin terus nih updatenya.. Kekekeke.. Aku mabuk sama cerita kamu. OTTOKE????
Kim_shaela05 #8
Chapter 29: What?? !! Author-shi.. I want more.. >< nggak cukup lah.aku ketagihan cerita kamu. Ottoke?? XD
Kim_shaela05 #9
Chapter 25: Sedih amat sih, yah! Author kamu udah bikin aku nangis nih. Updatenya sgt mnyedihkan.. Btw, terima kasih utk updatenya yg cepat ini, ditungguin chapter selanjutnya. <3
parkage
#10
Chapter 13: Bagus tauk ceritanya.. Lanjut besok lg. Mau tidur dlu hehehe