Chapter 4

Remember me. // Yoonmin

" Who are you ? " Suga bersuara sebaik sahaja melihat Jimin bangun , duduk mengosok matanya di atas katil . Jimin memandang sekelilingnya , pelik . Dia kemudiannya memandang muka Suga yang duduk di atas sofa sudah masam mencuka .

" Uh , I'm sorry . Saya tertidur ke ? Kenapa tak bangunkan ja ? " Jimin bersuara . Dia segera turun daripada katil . Badannya terbongkok-bongkok meminta maaf . Marah Suga hampir saja hilang melihat kelakuan Jimin yang mamai itu . Dia tersengih , bahagia sebentar dan mula tersedar semula .

" Eh , kau siapa ? MACAM MANA KAU BOLEH TAHU NAMA AKU ?! " Suga terus berdiri mendekati Jimin . Jimin terkejut dan terus duduk semula memeluk kakinya seperti sebelum ini . Suga panik .

" Oh , oh , janganlah nangis lagi " Jimin mula menangis . Suga terdiam selama 2 minit .

" Okay , okay , aku minta maaf " kata Suga , dia mengeluh . Dia memegang kedua-dua tangan Jimin perlahan memaksa gadis comel dihadapannya itu melihat mukanya . Dia membawa Jimin duduk dia atas katilnya .

" Hyung , I'm Jimin " kata Jimin , mengosok matanya yang kemerahan . Suga terdiam seketika masih memegang tangan Jimin .

" Ya , Jimin . How did you know my name ? " tanya Suga perlahan . Dia mahu tanya siapakah Jimin tetapi dia takut Jimin akan menangis lagi .

" Awak yang bagitau la " balas Jimin dengan ketawa kecil . ' IS SHE AN ANGEL OR SOMETHING ?! Why can her be this cute ?! ' Jantung Suga berdegup kencang .

" Are you an angel or something ? " tanya Suga tanpa sedar . Jimin memberi riak muka terkejut dan kemudiannya dia ketawa lebih kuat . Suga menggelengkan kepala , baru sahaja sedar apa baru dikatanya .

" Hyung , what are you talking about ? Hahahaahahah "

" So you're a demon ? " Jimin tertawa lebih kuat kali ini .

" I'm a human , hyung ! " Jimin melepaskan tangannya daripada terus digenggam lalu merebahkan dirinya ke atas katil , masih ketawa . Suga hanya melihatnya dengan pandangan yang kosong , tidak tahu apa yang sedang belaku sekarang . ' Siapa perempuan ni ?' bisik hati Suga perlahan .

" When did I told you what my real name is ? " tanya Suga memandang Jimin .

" Time first time kita jumpa " kata Jimin tersenyum .

" Huh ? "

" Jangan cakap awak tak ingat " mata Jimin mula berkaca . ' Ah , damn ' . Suga panik , hatinya luluh setiap kali melihat mata Jimin yang mula berair itu . Dia memeluk Jimin . Jimin terkejut dengan tindakan Suga itu . Jimin tahu dia hanya penting diri sendiri , dia tahu mustahil untuk Suga mengingatnya tapi untuk melihat orang yang amat disayanginya itu tidak mengenali dan mengingatnya itu apa pedih bagi Jimin . Jimin membalas pelukan Suga dan mula bersuara .

" Hyung , I know you can't remember me , right ? But you still love me , right ? " kata Jimin perlahan , merapatkan telinganya ke dada Suga . Suga menjauhkan sedikit jarak mereka tetapi masih lagi tidak melepaskan tangannya dari pinggang Jimin .

" Er , sure . I don't know " kata Suga perlahan , pipinya sudah pun merona merah . ' No , I-i don't like him . Aku ca-cakap ni sebab takmau dia nangis ja ' . Jimin hanya tersenyum bahagia , mengeratkan semula pelukkannya . ' U-uh , I'm pretty sure she is an angel '

' Eh , wait a minute '

" Er , Jimin . Are you my younger sister or something ? " Jimin tertawa kecil dan bertanya bagaimana pula Suga boleh terfikirkan soalan mengarut itu .

" Sebab nama kau Min Jimin kan ? Logik je ! " kata Suga , benci pertanyaan itu dijadi hiburan . Jimin melepaskan pelukkan Suga . Ia membuatkan hati Suga retak sedikit .

" Ahahah , but why younger sister ? "

" No , I'm Min Jimin in future " kata Jimin tersengih malu . Dia kembali memeluk Suga .

" What do you mean by that ? " tanya Suga membalas pelukan Jimin . Dia masih buntu siapakah Jimin dan dia masih tidak percaya dia berpelukkan dengan gadis yang dia tidak kenali sama langsung ! . Dia tahu ini pelik tapi hati dan firasatnya berkata semua benda inilah yang dia rindukan selama ini . Ya , dia amat merindukan peluk belai daripada Jimin .

" I'm your lover , hyung "

•-•

" So , what is her name ? " tanya Lisa lalu menyedut jus oren di atas meja cafe yang biasa dia dan Suga lepak bersama .
Mulanya dia tergelak terbahak-bahak apabila tahu Suga diugut oleh seorang perempuan muda yang mengambil video Suga terjatuh tersembam di atas jalan , gadis itu mengugut supaya Suga membenarkan dia tinggal bersama Suga atau tidak dia ingin menviralkan video itu . Itu sahaja yang boleh difikir Suga untuk menipu Lisa buat masa sekarang .

" Jimin . Min Jimin in future dia cakap " kata Suga lagi dengan muka menyampah tapi dia merasakan yang sebaliknya di dalam hati . Hatinya sudah pun dirangut oleh gadis comel yang bernama Jimin itu . Lisa tergelak lagi mendengar jawapan Suga .

" Haha , she's cute ! Bila aku boleh jumpa dia ?! " Suga mengeluh .

" Kau dah jumpa dah pun "

" E~H , BILA ?! "

" Kat cafe petang tadi , budak sebelah yang kau kata comel tu "

" Oh , that girl ! AWWWWWW SHE'S CUTE ! " Suga meraup wajahnya . Menyedut jus strawberi di hadapannya .

" eh , wait a minute ? Bukannya dia lela- " Lisa terdian seketika merenung muka Suga .

" Apa ? " Suga mengerutkan dahinya . Kenapa dengan Jimin ?

" Ugh , nevermind . Esok aku pergi rumah kau jumpa dia " kata Lisa perlahan .

" Eee , tak payah la- "

" Okay ! Jumpa esok ! Byeeee ! " belum sempat Suga menghabiskan ayatnya Lisa sudah terburu-buru mengangkat kaki keluar dari cafe meninggalkan dia berseorangan . Suga memasang muka menyampah melihat belakang Lisa berlalu pergi .

•-tbh-•

Sorry for the late update !

Than you for reading this story .

  

 

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
TeeyaNeox
#1
Chapter 3: Wow...so far not bad... Curious plak bce phal si suga x suka guna nama yoongi...btw update soo