24 Hours

Description

Cast : 

Xi Luhan 

Oh Sehun 

Warning! this is story about or boyxboy 

Dont like? dont read!

Foreword

  Seorang laki-laki bertubuh kecil berdiri di ruangan kosong, kedua tangannya menggenggam kuat handphone yang ada di tangannya. Rasa tidak percaya akan semua kenyataan yang sekarang dia hadapi sangat menyakitkan. Bagaimana tidak? Baru saja dia ingin mulai belajar mencintai seseorang tiba-tiba saja dia harus mulai melupakan orang itu. Laki-laki itu sekuat tenaga menahan agar butir-butir kristalnya tidak jatuh membasahi pipinya. 

Cinta datang begitu cepat, dan tiba-tiba saja menghilang bagaikan tertiup angin. 

Flashback 

Seorang laki-laki bertubuh kurus dan tinggi berlari cepat menghampiri laki-laki bertubuh kecil yang sedang melihatnya berlari. "Luhan Hyung!" kata laki-laki bertubuh tinngi itu dengan sambil melambaikan tangan kearah laki-laki kecil itu. Laki-laki kecil berambut pirang itu hanya menatap heran kearah laki-laki yang berlari ke arahnya."Kenapa kau begitu terburu-buru Sehun?" tanya laki-laki itu yang menatap laki-laki yang sekarang berada tepat di hadapannya. "Bisakah nanti malam kita bertemu hyung?"  jawab Sehun dengan nafas yang terengah-engah akibat berlari tadi. "Eh.. bertemu? kau tidak salah mengajak orang Sehun?"  Luhan merasa bingung kenapa tiba-tiba teman dekatnya mengajak bertemu malam-malam? "Aku tidak salah hyung, bagaimana mau atau tidak?" tanya Sehun dengan wajah penuh harapan kepada Luhan. Luhan terdiam sejenak, memikirkan apa dia menerima tawaran Sehun atau menolaknya. "Hm, baiklah Sehun. kita bertemu dimana?" akhirnya Luhan membuka mulutnya dan menjawab tawaran Sehun. "Nanti aku akan menjemput mu di rumah" jawab Sehun. 

Luhan telah bersiap di depan rumahnya menunggu laki-laki tinggi itu datang. Dengan rambutnya yang tersisir rapih dan menggunakan baju panjang dan sebuah jaket yang menutupi tubuhnya itu masih setia menunggu kehadiran laki-laki itu. selang beberapa menit, laki-laki yang Luhan tunggu sedari tadi akhirnya datang. "Ayo, Luhan hyun berangkat" ucap Sehun sambil menggandeng kedua tangan Luhan. Mata Luhan sedikt melebar atas perlakuan Sehun keadanya, dia tidak menyangkan Sehun akan menggandengnya. 

"Sehun, kita akan pergi kemana?" tanya Luhan yang dari tadi masih penasaran Sehun akan membawanya kemana. "Kita akan makan malam Luhan Hyung" ucap Sehun sambil menunjukan deretan giginya yang putih.Tidak terasa sekarang mereka berdua sudah sampai di sebuah cafe kecil yang bernuansa romantis dengan tambahan lilin kecil yang tersebar dimana-mana. lilin-lilin itu juga mengelilingi semua meja. Lilin-lilin itu menambah suasana romantis di cafe itu. Dengan tambahan penyanyi cafe yang membawakan lagu-lagu bernuansa cinta.

"Sehun! Keapa kau mengajak ku kesini?" Luhan menolehkan kepalanya kearah laki-laki tinggi itu. "Sekarang tutup mata mu Hyun" pinta Sehun, dan mulai menutupkan mata Luhan dan menuntun nya agar berjalan ke arah yang benar.

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet