001; soojung

Soojung punya segalanya.

Segalanya sesuatu berada didalam genggaman tangannya, baik apa yang dikenal dengan tahta, harta dan juga kejayaan. Tidak ada sesuatupun yang berada diluar kekuasaannya, sekali lagi tidak ada. Bahkan tanpa Ia sadari sekalipun, wanita yang ia sebut sebut dengan ‘ibu mertua’ yang kurang menyukainya pun lambat laun mulai berada dibawah bayang-bayangnya. Soojung – wanita yang dikenal dengan kedudukannya sebagai permaisuri Joseon, sepeninggal suaminya tersebut benar benar mampu menakluk segalanya.

“Soojung!”

Teriakan familiar tersebut membuat wanita ini mengalihkan pandangannya pada gadis sebaya dengannya yang merupakan adik tunggal dari almarhum suaminya, Jinri. Seraya mengulumkan senyum tipis, wanita ini memberikan signal kepada para dayangnya untuk meninggalkan mereka berdua. “Apa kabar, Nyonya Lee?” Dan hanya dibalas dengan kerutan yang kini semakin jelas terlihat di wajah teman baiknnya itu. “Kapan kau akan berhenti menggodaku seperti itu, Soojun."  Keduanya tertawa, sembari melangkah ke arah Pavillion utama Kerajaan.

“Tak terasa sudah setahun berlalu, waktu benar-benar berlalu dengan cepat ya.”

Soojung menghela napas singkat, sinar wajahnya kembali menjadi muram – begitu pula dengan Jinri. “Aku tidak menyangka dia akan meninggalkan kita begitu saja seperti ini.” Soojung menjawab dengan perlahan, tanpa menyembunyikan kekecewaannya yang begitu mendalam. Meskipun awalnya ia sama sekali tidak menyetujui pernikahannya dengan Minho, lambat laun Soojung dapat menerima kenyataan tersebut. Bahkan bisa dikatakan kata ‘cinta’ itu pun mulai berakar didalam hatinya.

Namun tidak sebesar ‘cinta’ yang ia pernah rasakan sebelumnya.

“Seharusnya aku tidak memperbolehkannya perg