Title :  My Materialistic ‘Boyfriend’

Cast : Yunjae , yoosu , dll

Chap: 1/ ?

Genre : Romance/ Humor (?)

Rated : T

Disclimer :Saya Cuma minjem nama-nama pemerannya ajah :D

Warning : BL,Mpreg (may be), MalexMale, , OOC, AU, Typo(s), Bahasa tidak baku, dll.

 

*Author Pov

“Kau sudah 27 tahun jung yunho ! mau sampai kapan kau melajang hah? Kau ingin disebut lajang tua?” ucap wanita ber-Dress merah berumur sekitar 40 tahunan sambil memandang sengit kearah anaknya yang bernama jung yunho .

“umma … umma datang ke kantorku dan menggangu pekerjaanku Cuma untuk hal ini?” protes anaknya yang merasa pekerjaan nya terganggu akan kedatangan ummanya itu

“Cuma untuk hal ini katamu? Coba kau lihat semua teman-temanmu semasa SMA ! semua sudah berkeluarga ! padahal mereka hanya karyawan biasa , jika di bandingkan denganmu yang seorang predir mereka tidak ada apa-apanya! Tapi kenapa sampai sekarang kau tak juga menikah yun?” ucap umma jung stress memikirkan anak semata wayangnya itu

“ck … ne umma . apa umma sudah selesai? Umma bisa meninggalkan ku sendiri untuk menyelesaikan semua pekerjaanku kan? Lebih baik umma ku yang cantik ini mempercantik diri saja  . omoooo umma …. Lihatlah , karena kau marah-marah kerutan lansung muncul di dahimu . ini tidak bisa di biarkan umma ! umma harus ke dokter kecantikan sekarang! “ ucap yunho mendorong-dorong bahu ummanya agar keluar dari kantornya .

“ya!ya! yun! Umma tidak mau keluar sebelum kau kenalkan umma pada kekasihmu ! bukannya kau bilang sudah punya ke kasih eoh? Aku kesini ingin berkenalan “ ucap umma jung keras kepala

“ck .. kenapa umma masih ingat soal itu ? aku kan hanya berbohong . kenapa ingatan ummaku masih bagus? Kenapa saja umma ku ini tidak pikun?ck … sial sekali . aku harus jawab apa?”  batin yunho

“ya!jung yunho! Kenapa melamun” ucap umma jung menyadarkan yunho dari pikirannya

“ck , dia sedang sibuk umma . lain kali saja ne “ucap yunho sambil mendorong pundak ummanya kembali agar keluar dari ruangannya

“ya! Jung yun—“

“ah … mian ahjumma . aku tidak sengaja“ ucap namja cantik berseragam sekolah yang tidak sengaja menabrak punggung umma yunho yang sedari tadi di dorong paksa oleh yunho

“ah … chagya .. kau datang juga . aku sudah menunggumu dari tadi “ ucap yunho sambil memeluk mesra namja cantik yang baru detik itu ditemuinya berkeliaran di kantornya  . sementara namja cantik itu hanya terpelongo tak mengerti

“mwo? Kau mfffh …. Mffhh …. “ ucapan namja cantik itu terpotong karena yunho menutup mulutnya dengan tangan kekarnya

“umma , dia pacarku yang ku ceritakan pada umma “ ucap yunho berbohong pada ummanya .

“aigoooooo … cantik sekali .. “ ucap umma jung mengerjab-kerjabkan matanya melihat namja cantik di depannya

“tapi aku—“

“sudahlah chagya . tidak usah malu-malu seperti itu “ ucap yunho memotong perkataan namja cantik yang sedang berada di pelukannya itu

“jadi dia benar kekasihmu yun?” Tanya umma jung memastikan

“ne , bagaimana umma?” ucap yunho tersenyum sumringah

“ya!—“

“diam atau akan ku pastkan kau tidak bisa berjalan dengan baik sepulang dari sini “ ancam yunho berbisik  tepat di telinga namja cantik itu dan menyubit pinggang namja yang dipeluknya itu

“siapa namamu ?” Tanya umma jung tersenyum ramah pada namja cantik yang sedang berada di samping anaknya itu

“a … aku … kim jaejoong imnida “ ucap namja cantik itu gugup

“nama yang bagus . jadi sudah berapa lama kalian berpacaran?” Tanya umma jung senang

“itu .. aku –“

“baru dua minggu umma “ jawab yunho berbohong

“begitu ya . ah .. kalau begitu umma pergi dulu ne . umma harus ke dokter kecantikan sekarang . benar katamu yun , ada kerutan di dahi umma “ucap umma jung saat melihat pantulan bayangannya di cermin yang berada tepat di depan pintu ruangan yunho .

“ne umma . hati-hati ne “ ucap yunho tersenyum senang , akhirnya ummanya yang cerewet itu pergi juga . setelah umma jung menghilang barulah namja cantik bernama kim jaejoong itu melemparkan protes pada yunho yang dengan seenaknya menyebut jaejoong sebagai kekasihnya

“YA! NAMJA GILA! SEENAKNYA SAJA KAU! SIAPA YANG KEKASIHMU EOH?”teriak jaejoong penuh amarah

“ck! Kau berisik sekali! Ini di kantor! Bukan di hutan ! jadi jangan berteriak-teriak . Mengeri?” ucap yunho memandang sinis kearah jaejoong

“siapa yang bilang ini hutan eoh?orang sudah mau mati juga tau ini kantor ! bukan hutan  “ ucap jaejoong tak mau kalah

“jae … “ ucap namja tampan yang baru keluar dari ruangan yang sama dengan yunho

“siwon hyung … “ ucap jaejoong mengalihkan pandangannya dari yunho

“presdir “ sapa namja bernama siwon itu hormat sambil menundukkan kepalanya

“ne , kau kenal anak ini siwon-shi?” Tanya yunho sambil memasukkan kedua tangannya kedalam saku celananya

“dia adikku presdir “ jawab siwon bernada formal

“hyung ! namja ini sudah kurang ajar padaku tau ! kenapa kau bersikap hormat padanya! “ protes jaejoong pada siwon yang notabene adalah hyung kandungnya

“jae! Sopanlah sedikit! Tuan jung Yunho ini bossku “ ucap siwon membungkam mulut jaejoong . dia tak menyangka kalau namja yang dianggapnya gila ini adalah boss dari hyungnya .

“jangan seperti itu siwon-shi . jadi?kenapa kau menyuruh adikmu ini ke kantor ku?” ucap yunho menyeringai kearah jaejoong yang diam membatu

“mianhae presdir . saya memintanya untuk mengantarkan file kantor yang tertinggal di meja nakas kamar saya . mian kalau saya lancang “ ucap siwon menundukkan kepalanya di depan yunho

“gwaenchana “ ucap yunho masih menyeringai

“mana filenya jae?” Tanya  siwon pada adiknya yang masih membatu di tempat

“I … ini hyung “ ucap jaejoong menyerahkan file yang ada di tangannya pada siwon

“segeralah pulang dan jangan membuat masalah “ ucap siwon memberi perintah pada adiknya itu

“n … ne hyung “ ucap jaejoong terbata

“kita bicarakan masalah ini dirumah “ ucap siwon sambil berlalu memasuki ruangannya lagi , tak lupa dia menunduk hormat pada yunho

“matilah kau kim jaejoong , bersiaplah menerima ceramah dari pendeta gagal itu lagi” batin jaejoong miris . dia tau betul sifat hyungnya yang alim luar biasa itu . dia akan menceramahi jaejoong dari A-Z dan ceramahnya itu jika di buku-kan bisa membuat sebuah novel sangkin panjangnya ceramah yang di keluarkan siwon

Saat jaejoong ingin meninggalkan tempat itu tangannya di tarik kembali oleh yunho , jaejoong mendelik marah kearah yunho yang Cuma dibalas dengan senyum yang menurut jaejoong sangat menjengkelkan

“wae?”Tanya jaejoong ketus

“kau manis juga “ ucap yunho

“kau orang ke seribu yang bilang akau manis “ ucap jaejoong narsis

“hahaha kau pede sekali . em .. aku ada penawaran menarik untukmu “

“penawaran apa?”

“jika kau menjadi kekasihku aku akan memberikan apapun kemauan mu? Bagaimana? “ ucap yunho menaikkan sebelah alisnya .

“semua yang aku minta?” Tanya jaejoong memastikan

“ne , SEMUANYA! “ ucap yunho menekankan kata ‘semua’ di akhir kalimatnya . jika yang diminta jaejoong adalah materi itu bukan masalah besar buat seorang jung yunho

“jika aku meminta rumah bagaimana?” ucap jaejoong meremehkan

“hanya rumah?” Tanya yunho tak kalah meremehkan

“bagaimana kalau kapal pesiar?”

“hanya rumah dan kapal pesiar? “ Tanya yunho semakin meremehkan gertakan jaejoog , sontak hal itu membungkam mulut jaejoong . siapa yang tidak akan langsung terdiam mendengar jawaban namja yang terdengar meremehkan permintaan jaejoong . seolah permintaan itu hanya sebuah permen dan kembang gula .

“kenapa harus aku?” Tanya jaejoong lagi

“jadi kau mau tidak?”

“bagaimana  ini?  Kalau aku menjadi kekasihnya aku tak perlu berhemat-hemat lagi seperti sekarang , aku juga tak perlu mendengar ceramah siwon-hyung jika aku ingin membeli sesuatu . aku tinggal minta padanya kan kalau aku jadi kekasihnya?” batin jaejoong

“so?” Tanya yunho mengembalikan jaejoong dari pikirannya

“ maaf-maaf saja! Kau pikir aku bisa kau beli dengan uangmu?” ucap jaejoong jual mahal padahal dalam hati dia sangat tergiur penawaran yunho

“baiklah kalau kau tak mau “ ucap yunho ingin segera berbalik memasuki ruangannya lagi dan membuat jaejoong panic sendiri

“tunggu … “ panggil jaejoong . tanpa jaejoong sadari yunho sudah tersenyum evil di balik punggungnya

“ne?” jawab yunho terkesan cool

“kau akan memenuhi semua keinginanku kan jika aku menjadi pacarmu?” Tanya jaejoong sedikit gugup

“ne”

“itu—“

“bagaimana?” Tanya yunho cuek

“ba… baiklah .. “ ucap jaejoong akhirnya

“jung yunho! Ingat namaku baik-baik , besok aku akan kesekolahmu “ ucap yunho berjalan masuk keruangannya meninggalkan jaejoong yang terpelongo

 

 

TBC

mw di sambung ga?