TIME TO REMEMBER

   Jong suk memarkir mercynya di depan gerbang rumah keluarga Park, sebelum keluar diceknya lagi penampilannya,setelan simple warna biru gelap,sweat shir't putih dibenahinya rambutnya...''ok ..sempurna Lee jong suk..'bergumam,mengambil tisu untuk menyeka keringat didahinya...udara di Seol mencapai 8 celsius tapi tak mampu menahan keringat yang mengalir deras dari tubuhnya...''tenanglah...ini bukan pertama kalinya kau bertemu dengan keluarganya..'' menghela nafas dan sekali lagi mengusap keringat yang mengalir di pelipisnya dia meraih buket bunga dan sampanye yang dibawanya, 'tok..tok..tok..ada yang mengetuk kaca mobilnya..diturunkannya kaca...''anyeong..Lee jong suksii.. kenalkan.. ''oh anyeong anda pasti Shin hye oppa ' mereka bersalaman..'' tak usah turun..parkir mobil anda didalam'..''oh okey...'' Shi won memberi isyarat pada guard untuk membuka pintu...setelah memarkir mobilnya disebelah audy putih..Jong suk meraih bawaanya...''mari...ikut jalan sini '' Shin wo berjalan didepan,melewati kebun bunga dan kolam kecil yang penuh ikan mereka menuju rumah yang agak terpisah dari rumah induk yang besar...''oma, appa tamu kita sudah sampai...'' Jong suk masuk ke ruangan yang merupakan ruang tamu tradisional korea yang dihubungkan langsung ke dapur dan ruang makan...ruangan yang mengesankan dan menyiarkan kehangatan...hati Jong suk terasa nyaman...guk...gukk..gukkk...2 bayangan putih melesat ke arahnya ..''bongji..nori...oppa. ini teman unnie ' ada suara perempuan meredakan keriuhan dua mahluk putih itu..kini keduanya duduk memandangnya penuh selidik..Jong suk membungkukkan badannya ke arah ibu Park..'anyeong..omoni...''.ibu park mendekatinya dan menepuk pundaknya...aah..bunga hydrenga dan Rose...ha..ha..pasti bukan untuk ku...memerah muka Jong suk.mendengarnya..dengan tersenyum diulurkannya bawaan itu ..''kau sudah datang anak muda..'' suara ramah yang dikenalinya dari arah dapur ...''ahjussi...apa kabar..?'...dilihatnya ayah Shin hye mengenakan celemek dan ada pisau ditangannya...'ha..ha..jangan takut aku sedang memotong daging,bukan menakuti mu.' melihat wajah Jong suk yang memerah...'ahh tentu saja..' dengan terbata dia menjawab..memicu tawa mereka berempat...''menyenangkan sekali keluarga ini '' batin nya...''ayo duduklah disini' ibu park menarik lengannya ke arah meja nakan...''dan kau tidak memberi tahu Shin jie kalau kami mengundang mu makan malam kan?' 'tentu saja..omoni saya sudah berjanji pada anda'............................     Shin hye memandang kiri kanan jalan yang diselimuti salju...hatinya lebih hampa dari sebelumnya..seharusnya hari ini mereka bertemu...tapi..tiba-tiba saja Jong suk membatalkan janjinya... masih diingatnya jelas ucapannya di telfon..'' Shin aku  rindu pada mu..tapi kita tak bisa pergi bersama malam ini,aku tiba -tiba saja ada panggilan penting...'' 'dari mana..agensi mu...'..'bukan..' 'sutrada atau penulis yang menawari proyek baru..'' ''bukan..''...'keluarga mu..' 'bukan..kalau mereka semua aku lebih memilih pergi dengan mu karena hampir satu bulan kita tak bertemu...'..''lalu siapa yang lebih ingin kau temui sekarang ' Shin hye tak bisa menyembunyikan isak keputus asaan di suaranya..lama Jong suk baru menjawab...'' Shin hye ahh..kau pasti paham..aku lebih memilih mu dari apa pun tapi ini menyangkut kita berdua jadi,aku minta kau mengerti..okey..''.. mendengar suara Jong suk yang serius membuatnya heran..''kita. ada apa dengan kita...apakah ada wartawan yang mulai curiga...?''...'sudahlah...aku harus bersiap...sampai ke....eh maksudku...jangan terlalu dipikirkan ...saranghe...pulang cepat ya hari ini...''...'' hei...Lee jong suk....halo...' sudah di off ..dicobanya mendial...bahkan kini hp nya tidak aktiv...hatinya terasa sakit sekarang...''tak biasanya dia berrahasia..''....'agashie...kita sudah sampai...'..Shin hye terhenyak dari lamunannya...dia sudah di depan rumah rupanya...dengan badan terasa lelah dan hati yang tak nyaman dia turun...pandangannya terpaku kearah rumah taman...tak biasanya perapian menyala disana..terheran dia 'ada tamu...tapi oma   biasanya memberitahu kalau ada tamu ..apalagi tamu istimewa sampai di jamu di rumah kecil mereka...'' ahjushi...terima kasih..hati-hati di jalan...'' Shin hye menapaki jalan taman yang sedikit licin...didengarnya suara percakapan dan tawa ibunya...ada apa ini ?..diciumnya aroma daging panggang istimewa ayahnya...semakin heran dia ..apakah keluarga bibi datang dari Jerman...tidak mungkin...dan dia mendengar suara yang membuatnya hampir menangis...setengah berlari dia menuju pintu utama...kini suara itu makin jelas...''Shin jie...kau sudah datang...suara ibunya terhenti...ruangan jadi sepi seketika...Shin hye  berdiri air matanya berderai dia tidak tahu...apakah harus marah atau gembira,melihat pemandangan didepannya...ibunya dan abangnya duduk menghadap ke arah dua orang pria yang sibuk memasak..dua orang pria yang dicintainya itu ,mengenakan celemek...dipandangnya pria yang mengenakan sweat sir't putih itu..wajahnya yang kemerahan nampak bahagia..senyumnya yang indah masih dibibirnya..ada butir keringat didahi dan ujung hidung nya...jadi.dia mengabaikan ku untuk ini....disekanya air matanya.. setengah sedih setengah trrsenyum 'oma,appa...apakah kalian lupa masih punya putri yang sedang menderita dijalan...?...'Shin jie..ayah mu mengundang Jong suk siang tadi...apakah kalian ber tengkar..? ibunya mengusap pipinya yang basah..memandang Jong suk dan dirinya bergantian....''maaf...aku harus ke toilet sekarang' Shin hye membalikkan badanya dia tidak ingin menangis di muka mereka....'makanan hampir siap.'' suara appa kwatir...''Lee jong suk apa kalian bertengkar.' tuan Park melihat kearahnya sambil mengerutkan alis..membuatnya salah tingkah..''ehm  kami ada kencan malam ini..tapi karena anda mengundang saya,jadi saya batalkan..''...''oh' ketiga Park itu bersamaan mengatakan oh membuat Jong suk nyengir...mereka begitu kompak...'cepatlah..susul dia...' Shin wo menimpali...........        Shin...buka pintunya aku minta maaf karena...pintu terbuka, ..Shin hye cemberut memandangnya...'jadi kau disini sementara sepanjang sore aku memikirkan mu '' dengan sayang diraihnya wajah kemerahan itu..'pian...ibu mu bilang ini kejutan buat mu...tapi kenapa kau menagis tadi..? tak tahan Shin hye  menarik Jong suk ..menutup pintu dan memeluknya...''kau jahat...aku...begitu merindukan mu..'' 'aah...Shin...aku juga..' diangkatnya dagu Shin hye mata mereka bertautan penuh kerinduan...perlahan Jong suk menundukkan wajahnya.mencium mata yang sedikit basah itu....tapi tangan Shin hye sudah menarik lehernya dan menciumnya penuh gelora...bibrnya yang hangat mengecup bibirnya sedikit mengigit gemas,,,membuat Jong suk  lupa...mereka ditunggu untuk makan malam...dan dia di rumah gadis yang sedang pasrah dipelukkanya......

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet