Christmas Special:: White Love

Description

tumblr_mbm3aqtreL1rfmlnko1_500

Christmas Series:: White Love.

by melslm

Cast:

Kwon Jiyong (BIGBANG’s G-Dragon) — Lee Chaerin (2NE1′s CL)

Im Jaebum (JJ Project’s JB) — Baek Yerin (15&’s Yerin)

Cho Kyuhyun (Super Junior’s Kyuhyun) — Seo Joohyun (SNSD’s Seohyun)

Kim Myungsoo (Infinite’s L) — Jung Soojung (f(x)’s Krystal)

Nichkhun Horvejkul (2PM’s Nichkhun) — Hwang Tiffany (SNSD’s Tiffany

Genre: Life, Romance.
Rating: PG15

***

“..Because of White Christmas. I’m fallin’ Love with You…”

***

Foreword

One Time.

“Jiyong-ya.. kau ini bodoh atau apa sih?” Dara menggerutu kepada Jiyong karena Jiyong menghilangkan Lipstick Dara yang baru saja dibeli.

“Maaf, nun. Aku tak sengaja..” Jiyong memajukan bibirnya. Sungguh, sebenarnya ia sudah terbiasa dengan celotehan Dara yang seperti ini.

“Aku tidak mau tau, pokoknya kau harus belikan yang baru!!!” Dara berteriak frustasi. “Malam ini kan malam natal, aku ingin berkencan dengan kekasihku.” lanjut Dara.

Jiyong berdecak sebal. “Aku tidak tahu harus membeli dimana, nun..”

“Minta temani Chaerin saja.. Aku tak mau menemanimu. Kau yang salah.” deg. Mendengar kata nama Chaerin disebut, seakan mengisi lagi energy Jiyong yang tadi sempat menurun karena Dara.

“Chaerin yaa.. tolong temani Jiyong..” Dara berteriak memanggil Chaerin.

“Kemana?” Chaerin berjalan menuruni tangga sambil merapatkan Sweaternya.

“Sudah, antarkan saja.”

“Baiklah.”

“Ayo, Jiyong. Jangan menghabiskan waktu.” Chaerin berjalan mendahului Jiyong.

“Mau kemana? Memangnya kau tau, Dara nuna menyuruhmu menemaniku untuk apa?” tanya Jiyong memecah keheningan. Sadar, bahwa sedaritadi Chaerin berjalan didepannya. Chaerin menghentikan langkahnya dan menatap Jiyong yang berada dibelakangnya. “Tidak,” jawabnya. “Memangnya kemana?”

“Tapi kau harus menjawab pertanyaanku dulu,” Jiyong meraih jemari Chaerin dan kemudian menyelusupkan jari nya. “Bagaimana?”

“Terserah.”

“Aku mencintaimu. Apa kau mencintaiku?” kini tangan Jiyong menggenggam tangan Chaerin erat. Sangat Erat.

Chaerin mendesah berat. “Dengarkan aku. Aku hanya akan mengatakan hal ini satu kali.”

“AKU JUGA MENCINTAIMU!” Chaerin berteriak kemudian memeluk Jiyong yang spontan dibalas oleh Jiyong. “Apa? Aku tidak dengar. Bisa ulangi?”

***

First Kiss.

“Yerin! Tunggu!” Jaebum terus mengejar Yerin yang berlari sambil menangis. Sampai akhirnya Jaebum dapat menangkap lengan Yerin.

Jaebum memeluk Yerin yang tertunduk.
“Yerin, sungguh. Maafkan aku. Aku tidak bermaksud mesum tadi..”

“Kau tau? Itu first kiss ku!” Yerin memukuli bahu Jaebum sambil terus menangis.

“Ap-apa? Maafkan aku. Sungguh. Aku hanya menjalankan Dare dari Taecyeon hyung tadi..” Jaebum mengeratkan pelukkannya kepada Yerin.

Yerin melonggarkan pelukkannya. “Dare?”
Jaebum mengangguk pasti. “Iya, jika tidak. Aku akan dijadikan pohon natal diluar rumah nanti malam. Kau tau kan, sekarang sedang turun salju.”

“Aku tidak peduli. Kau jahat, Jaebum. Jahat!” Yerin hendak berlari pergi meninggalkan Jaebum.
Namun dengan cepat Jaebum menangkap pergelangan tangan Yerin.
“Jahat kenapa?”

“Aku tidak sudi memberikan First Kiss ku kepada orang yang menjalani Dare. Bukan karena Cinta!” tangis Yerin lagi-lagi pecah.

Jaebum Memegangi bahu Yerin dan menatap Yerin.

“Jadi kau tidak sudi memberikan first kissmu kepada orang yang sangat sangat mencintaimu ini?” Jaebum tersenyum licik.

Yerin memincingkan matanya. “Ma-maksudmu?”

Jaebum memeluk Yerin—lagi.”Sebenarnya, tadi aku hanya berpura-pura menjalani dare..” kata Jaebum terkekeh pelan. “Aku mencintaimu, Baek Yerin. Sangat. Anggap saja Ciumanmu tadi adalah kado natal untukku. Percayalah. Itu adalah kado yang paling special yang pernah kudapatkan.”

***

Teddy Bear.

Orang-orang sedang berlalu lalang di Mall. Hendak membeli barang berharga sebagai kado istimewa untuk pasangannya dimalam natal nanti. Namun berbeda dengan Seohyun yang berniat ke mall hanya untuk membeli boneka.

Seohyun sudah mengelilingi Mall ini. Hampir setiap sudut telah ia kunjungi, namun. Ia Tak juga menemukan boneka yang ia incar.

Tiba-tiba pandangan Seohyun terhenti pada sebuah toko. Toko dimana banyak boneka-boneka. Dan, ditoko itu terdapat boneka yang Seo cari sejak tadi. Teddy Bear ukuran besar berwarna Pink.
Tapi sayang. Boneka itu tidak dijual. Boneka itu hanya bisa didapatkan jika Seohyun berhasil melemparkan kalung ke leher boneka tersebut.
Seketika wajah Seohyun berubah menjadi cemberut.

Seo sangat ingin sekali boneka itu. Tetapi ia yakin, pasti ia tak bisa mendapatkannya.

Mata Seohyun tertuju kepada seorang Pria yang sedang membidik kalung ke arah boneka yang ia incar. Tak sadar, langkahnya sudah mulai mendekati Pria itu. Dan.. hap! Pria tadi berhasil mendapatkan boneka itu.

Wajah Seohyun berubah semakin muram. Karena, di Mall ini hanya ada satu boneka. Dengan perasaan kecewa, Seohyun membalikkan badannya dan hendak pergi pulang. Tetapi sesuatu menahannya. Menahannya agar tidak pulang. Ada tangan seseorang menggapai pundaknya.

Ketika Seo berbalik, Seo menemukan si pembidik boneka tadi. “Aku tau kau menginginkan boneka ini. Ini, ambil saja untuk mu. Anggap ini adalah kado natal dariku untukmu. Selamat natal.” Pria tadi tersenyum kepada Seohyun dan memberikan Boneka tadi kepada Seohyun. Belum sempat Seohyun mengucapkan terimakasih kepada Pria itu, pria itu sudah berjalan pergi.

“Tunggu! Siapa namamu?”

“Cho Kyuhyun…..”

***

Ice Cream.

“Kau mau Ice Cream?” tanya Myungsoo kepada kekasihnya, Soojung.

“Tidak. Ini sedang musim dingin. Aku tak mau lebih dingin lagi.” jawab Soojung sambil mengeratkan sweaternya.

“Kalau kau tidak mau, aku tak akan memberikanmu kado natal.” ancam Myungsoo yang mampu membuat Soojung skakmat.

Soojung berdecak pelan. “Ah, baiklah. Tapi, jangan lupa kadonya.” Soojung hendak mengambil Ice Cream yang berada ditangan Myungsoo.

“Tutup matamu. Biar aku yang suapi.” kata Myungsoo. Soojung pun langsung memejamkan matanya.

Suapan pertama, ia suapkan kepada dirinya sendiri. Sedangkan suapan kedua, barulah ia suapi untuk Soojung.

Ternyata, ada maksud lain yang direncanakan Myungsoo.

Cup.

Myungsoo mencium lembut bibir Soojung sampai Ice Cream yang berada dimulut mereka berdua habis.

***

Flashback.

Kau tau? Aku sangat mencintaimu? Sangat. Sungguh. Bahkan, lebih dari yang kau tau.

Malam itu, aku dan kekasihku, Tiffany namanya. Merayakan malam natal ditengah salju yang sedang menyelimuti dengan kebahagiaan yang penuh.

Aku dan Tiffany berbagi cerita bersama, termasuk menceritakan kesan-kesan yang ada didalam benak kami saat pertama kali bertemu di malam natal sebelumnya.

Terpancar jelas wajah ceria dan kebahagiaan Tiffany disitu. Akupun juga merasakan kesenangan yang luar biasa dikala mengingat apa yang dikatakan Tiffany malam itu. “Selamat natal. Love you, Nichkhun Buck Horvejkul.” kemudian ia memelukku dan aku balas memeluknya serta mencium keningnya.

Apalagi saat melihat rekaman video saat ia susah payah membuat gravitty di kertas gambar bertuliskan. “Tiffany Hwang <3 Nichkhun Horvejkul” sungguh. Air mataku tak dapat lagi kubendung.

Tiffany Hwang, dapatkah kau kembali? Kembali kedalam pelukkanku?
Jika aku tau, malam itu adalah malam natal terakhir kita bertemu, sungguh. Aku tak akan melepasmu.
Tapi, akurasa. Kau tidak akan pernah kembali kedalam pelukanku ataupun hanya untuk sekedar merayakan malam natal bersamaku. Karna aku yakin, kau telah bahagia disana.

Selamat natal, Tiffany Hwang.

***

Huaaaa kelar jugaaa………

Selamat natal yaaa buat yang merayakannya ^^

Ayo dipilih-dipilih yang mana yang paling disuka? kkk ;p

Comments

You must be logged in to comment
AmoonleMighty #1
Please write it in English ;-;
I really want to read about 15& Yerin :3
MarianaCPenteado
#2
Hey.. i would love to read the stories.. main the storie about yerin and jb.. but can you write it in english? :) pleaaasee..