untuk baca selengkapnya di http://roseofsharon22.wordpress.com/2011/12/03/legallyblood2/

 

kyuhyun dan ketiga sesama pengacara muda telah tahu meja kerja mereka masing- masing. Tempatnya berada di lantai 6 gedung itu dan ditaruh dalam satu ruangan. Tujuannya adalah untuk membuat mereka saling berintaeraksi satu sama lain. masing- masing dari mereka akan mendapatkan tutor dari pengacara senior di firma itu. untuk beberapa waktu, mereka akan mendampingi pengacara senior itu menjalankan tugas dari klien.

 

Ruangan mereka tidak besar, namun cukup nyaman untuk mereka. Terdapat 4 meja yang dipisahkan oleh penyekat pendek berwarna biru. Donghae memilih meja paling dekat jendela, sedangkan kyuhyun memilih meja di kiri donghae, Jessica dengan cepat memilih kursi di depan donghae. Tujuannya tentu saja agar bisa melihat donghae dengan lebih leluasa, sepertinya gadis itu menyukai Donghae. Victoria tidak bisa memilih kursinya, dia menempati meja yang kosong, dan tentu saja di depan meha kyuhyun.

Mrs. Park datang memberitahu bahwa 30 menit lagi mereka harus naik ke lantai 7 untuk sebuah acara. Mendengar itu Jessica langsung berlari ke kamar mandi. Victoria yang kwatir terjadi sesuatu pada rekannya itu segera mengikuti.

“kau sakit Jessica shii?” Tanya Victoria.

“ah..ahh..tidak. aku harus bersiap- siap” kata Jessica merapikan dandanannya.

Victoria mengerti mengapa rekannya itu lari terburu- buru karena menata make up nya. Ia pun keluar meninggalkan Jessica.

“dia kenapa?” Tanya donghae

“biasa, perempuan” kata Victoria. donghae tersenyum mengerti makdis Victoria.lalu donghae bertanya pada Victoria tentang latar belakang pendidikan dan ketertarikannya pada dunia hukum. Kyuhyun sejak tadi hanya diam dan memainkan game yang ada di ponselnya.

“kyu, kenapa kau diam. Tidak ingin mengobrol dengan Victoria?” Tanya donghae.

“malas, tidak penting” jawab kyu sinis masih memainkan game.

“dia memang seperti itu” kata donghae. Victoria tersenyum kecut. Victoria sebenarnya juga tidak peduli jika ia tidak pernah bicara dengan kyu. Sejak melihat kyuhyun yang datang terlambat tadi, itu membuat ilfiil Victoria terhadap pemuda tampan itu.

Tepat 30 menit kemudian mereka berempat sudah berada di ruang direktur di lantai 7. Tertanya itu adalah penyambutan bagi keempat pengacara muda itu. semua pengacara senior yang tergabung di firma itu hadir. Bahkan presiden komusaris firma ini Mr. Cho Jong Ki juga datang. Tentu aja karena salah satu dari 4 pengacara muda itu adalah anak bungsunya cho Kyuhyun. Victoria tidak terkejut mendengar itu karena kyuhyun memiliki nama depan yang sama dengan nama firma hukum ini, tentu saja itu mudah di tebak apalagi dengan sikap kyuhyun yang bisa tergolong “semaunya sendiri”. Berbeda dengan Jessica yang sangat terkejut hingga mulutnya menganga lebar sekali. Matanya langsung berseri- seri melihat kyu. Tapi ia lebih berseri- seri saat Lee Dong hae memperkenalkan dirinya. Ada satu lagi orang yang matanya berseri-seri saat melihat kyuhyun. Kwon Yuri, sekretaris yang juga baru bergabung dengan firma hukum ini. Ia langsung memasang wajah manisnya di depan kyuhyun.

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Pukul 5 sore Victoria berdiri di depan lobi gedung untuk menunggu Yan na menjemputnya, 10 menit yang lalu Yan na menelpon dan menyuruh Victoria untuk menunggu dirinya. Dengan santai Victoria menunggu temannya itu, sambil bernyanyi- nyanyi dalam hati ia mondar- mandir di depan lobi. Tiba- tiba ada seseorang dari dalam sebuah mobil membuang sisa minumnya dengan sembarangan sehingga tumpahan itu mengenai baju Victoria. Victoria menjerit marah. Ia menggerutu sendiri. “dasar”… Victoria melihat tangan si pembuang botol itu, tangan laki- laki dan Victoria membaca plat nomor mobil itu 76 NA 1000 4. Saat Victoria masih sibuk mengutuki laki- laki itu, mobil Yan na datang.

“unnie, apa yang kau lakukan ayo masuk?” Yan na menyadarkan Victoria dari keuring- uringannya.

“ada orang yang membuang botol minumannya dan mengenaiku” Victoria masih sibuk membersihkan bajunya dengan tisu walaupun ia tahu itu tidak akan menghilangkan noda yang menempel.

“kau tahu siapa yang melempar?” Tanya Yan na

“yang aku tahu dia laki- laki dan aku tahu nomor mobilnya. Tidak akan ku maafkan”

Yan na tertawa mendengarnya.

,,,,,,

esok siang di kantor

Victoria datang ke kantor di antar Yan na lagi. Hari ini ia datang siang karena ia ijin ke kantornya untuk mengurus surat ijin mengemudi. Setelah menurunkan Victoria di depan lobi seperti biasanya, Yan na langsung menuju kantor ayahnya. Victoria masuk ke ruangannya, di sana ia melihat kyuhyun sendirian. Victoria tidak melihat dua rekannya yang lain.

“kemana Donghae shii dan Jessica shii?” Tanya Victoria duduk di kursinya dan memandang kyuhyun yang duduk di seberangnya.

“kau bicara pada ku?” Tanya kyuhyun agak lama

(sign)’” tidak ada orang lain disinikan?” jawabku mulai sinis.

“tidak tahu, tidak penting bagi ku” jawab kyu sekenanya.

Victoria semakin ilfiil pada laki- laki ini. Apakah semua anak orang kaya sesombong dia, batin Victoria.

di saat yang sama masuklah gadis cantik dengan pakaian kantor yang sangat ketat dan “menggoda”. Itu Yuri sekretaris baru di sini. Ia segera menghampiri kyuhyun yang duduk bersandar pada punggung kursinya tanpa menghiraukan kehadiran victoria. sepertinya mereka saling kenal. Yuri langsung memeluk kyuhyun begitu saja. Tentu saja laki- laki itu dengan kasar melepaskannya.

“jangan mengganggu ku!” kyuhyun marah pada Yuri.

“kenapa oppa begitu, aku merindukannmu, sudah 4 tahun aku tidak melihat mu” kata Yuri menandakan bahwa mereka memang sudah saling menganal.

Yuri lalu duduk di meja kyuhyun menghadap kyuhyun, membelakangi Victoria dan mulai melancarkan rayuan pada laki- laki itu. Victoria tidak nyaman berada di sana, ia segera pergi ke toilet.

Victoria pov

Apa mereka tidak sadar aku juga ada di tempat itu? membuatku ingin muntah. Lebih baik aku di toilet dari pada duduk dan melihat “kejijikan itu”

Kyuhyun pov

Apa sih yang dilakukan gadis ini, tiba- tiba memelukku seperti ini. Sok dekat dengan ku. Jika bukan anak teman papa sudah ku tonjok muka gadis itu. dan lagi, gadis berambut cepol yang duduk didepan ku pergi dengan wajah seakan aku ini melakukan hal yang jijik. Ya… itu yang ku baca dari sorot mata gadis yang aku lupa namanya. Dengan sedikit memaksa aku meminta Yuri untuk kembali bekerja. Awalnya ia menolak dengan alasan masih kangen pada ku, padahal aku sendiri lupa teman papa yang mana yang punya anak gadis seperti ini. Yuri akhirnya mau beranjak setelah Mrs. Park membutuhkannya sekarang. Lega…. Sangat lega….

Beberapa menit kemudian Victoria kembali ke meja kerjanya, tanpa bicara, tanpa melihat pada kyuhyun. Kyuhyun sama sekali tidak nyaman dengan suasana seperti itu.

“kenapa kau?”Tanya kyuhyun

Melihat kyuhyun “apanya?” jawab Victoria. kyuhyun diam.

“oh maksudmu yang tadi dengan Yuri shii? Aku tidak peduli” kataku yang memang tidak peduli.

“kau jangan melihatku dengan pandangan menjijikkan seperti itu!” ucapan kyuhyun agak keras.

“ada apa dengan tatapan ku?aku sudah bilang aku tidak peduli pada dirimu dan pacar mu” Victoria kesal.

Kyuhyun semakin kesal.. dia beranjak dari duduknya dan keluar ruangan. Di pintu ia berpapasan dengan Donghae yang Jessica yang baru datang dari tugas pertama mereka.

“ada apa?” Tanya dongahe pada kyuhyun.

“dia gadis aneh” jawab kyuhyun pergi.

Donghae ganti melihat kea rah Victoria, tampaknya mereka baru saja bertengkar. Donghae tersenyum simpul di bibirnya.

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Café lantai 1

Kyuhyun pov

Gadis itu benar- benar aneh. Kenapa ia bersikap seakan akan aku ini menjijikkan sekali. Ia membuatku semakin emosi saja. Aku tidak akan membiarkannya senang kerja di sini (sifat evil kyuhyun keluar untuk mengerjai victoria). gadis itu berbeda dengan gadis lain yang selalu memujaku. Bahkan ia enggan melirik ku. Mengganggku tidak ada di hadapannya.

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Victoria mengemasi barangnya dan bersiap akan pulang. ia melihat Jessica juga bersiap sama seperti dirinya. Sedangkan masih sibuk mengetik sesuatu di layar laptopnya.

“aku pulang dulu ya,, Jessica shii.. kau ingin bareng denganku?” tawar ku.

“eh… tidak Victoria, aku masih agak lama.kau duluan saja” Jessica gelagapan menjawab.

Victoria tahu alasan apa sebenarnya Jessica menolak untuk pulang sekarang. Karena ia menunggu donghae untuk menawarinya pulang bersama.

“baiklah aku pulang dulu, sampai jumpa besok Jessica shii, Donghae shii…” pamit Victoria.

“kau mau ku antar vic?”tawar donghae yang langsung membuat Jessica terkejut bukan kepalang.

“tidak usah, temanku sudah menunggu ku di tempat parker” aku tahu jika sekarang Jessica akan mengutukiku di dalam hatinya.

“aku mau pulang oppa, kau tidak mau mengantar ku?”Tanya Jessica pada Donghae.

“ku rasa aku masih lama mengerjakan ini. Maaf ya Jessica shii…, lain kali saja aku akan mengantar mu” ucap Donghae halus. Tentu saja jawaban itu membuat Jessica mengumpat dalam hati pada Victoria. bagaimana tidak, Donghae tadi menawari Victoria untuk mengantar Victoria, lalu bagaimana sekarang donghae mengatakan ia tidak ada waktu untuk mengantar Jessica.

Victoria mencari mobil Yan na di tempat parker lantai 5. Kata Yan na ia akan menunggu Victoria di sana. Saat ia mencari- cari dimana mobil temannya itu, mata nya menangkap sesuatu yang pernah dilihatnya. Mobil mewah hitam dengan nomor mobil  76 NA 1000 4. Itu adalah mobil orang yang membuat baju Victoria jadi kotor. Lalu muncul ide balas dendam Victoria. ia masih belum rela baju kerjanya yang baru dikotori seperti itu. ia kembali ke dalamgedung kemudian kembali dengan membaw seember air kotor bekas kain pel. Lalu ia mendekat pada mobil itu dan menyiramkan air kotor itu pada mobil yang sangat mewah itu. Ia tersenyum menang setelah misi nya selesai.

“heh,, apa yang kau lakukan pada mobilku?” teriak seseorang yang mengagetkan Victoria. ia baru ingat jika ia bisa dituduh ingin melakukan pencurian atau pengerusakan terhadap property orang lain. dan ia bisa di hukum 6 bulan hingga 2 tahun penjara. Victoria membalikkan badan melihat orang yang memangilnya.

“Cho kyuhyun” kataku keras. Ia terkejut sama seperti ku.

“apa yang kau lakukan pada mobilku hah nona aneh?” Tanya nya memanggil Victoria nona aneh.

Victoria berusaha menguasai dirinya dan menjawab. “Aku mengotorimu mobilmu sama seperti kau mengotori baku ku kemarin”

“apa?kapan aku mengotori bajumu yang memang sudah kotor itu?” sindir kyuhyun.

“kemarin kau membuang botol minum sembarangan dan botol itu mengenaiku bodoh” aku teriak marah padanya.

“dan sekarang kita impas” aku pergi begitu saja sambil berdoa dia tidak melaporkanku pada polisi karena mengotori mobilnya.

“dasar gadis aneh,, awas saja kau, aku tidak akan membiarkannu tenang…kau memulai perang melawanku victoria…, dank au tak akan menang” dendam kyuhyun.