If (INA)
PiperGrace08 Onehots CollectionIf I were to go
If I were to get close to you
What would you think?
Pemuda bersurai hitam itu berjalan menyusuri koridor. Ekspresinya datar seperti biasa. Namun jika kau perhatikan lebih dekat, kau mungkin akan menemukan sesuatu yang berbeda.
Berita itu kerap dia dengar dari murid-murid yang ia lalui. Maklum, berita hangat itu baru diketahui kemarin. Dan setiap Oh Sehun mendengar seorang murid membicarakan tentang berita itu, hatinya teriris oleh rasa menyesal. Penyesalan yang mendalam.
I don’t have the courage
Seandainya. Seandainya Sehun tidak menjadi pengecut saat itu. Hatinya mungkin tidak akan sesakit ini. Tapi- ah, layaknya nasi yang sudah menjadi bubur. Tidak ada yang bisa dilakukannya lagi.
If you were to go
If you were to leave
I don’t know how to send you away
It keeps hanging on my mind
Benar, sosok itu tidak henti-hentinya menghantui pikirannya. Matanya yang berkilau, hidung kecil yang terlihat sangat manis bagi Sehun, dan senyumnya. Senyum yang selalu membuat harinya menyenangkan tidak peduli betapa sial Sehun pada hari itu. Sehun berandai-andai apakah ia akan merasakan hal yang sama jika gadis itu tersenyum lagi.
Seakan takdir sudah menentukan, Langkahnya terhenti begitu saja. Melihat mereka dikelilingi oleh beberapa murid.
"Woah.. seperti yang kukira! Kalian memang pasangan yang cocok!"
"Selamat ya, Jongin dan Soojung sunbae! Semoga kalian langgeng ya!"
Deg. Rasanya seperti dihantam batu besar. Jangankan bergerak, bernafas saja sudah terasa sakit bagi Sehun.
Because I’m like a fool
I can’t even say that I love you because
We’re afraid of the waits that come upon us
After we meet…
I’ll be painful and sad
Pengecut, bodoh. Selama ini, Sehun tidak berusaha sedikitpun untuk memberitahu Krystal betapa Sehun mencintainya. Tiga tahun dia memendam perasaannya karena takut akan dijauhi jika ia memberitahu Soojung. Dan sekarang dia baru sadar itu adalah tindakan bodoh.
Diam-diam, pemuda bersurai hitam itu memandang pasangan tersebut. Jongin dan Soojung tampak senang mendengar pujian murid-murid. Mereka mempererat genggaman tangan mereka, sesekali mereka menatap satu sama lain dan tersenyum. Ah, mereka terlihat sangat bahagia.
Sebuah air mata jatuh ke pipi Sehun.
Sakit. Rasanya sakit sekali. Mengetahui Soojung tidak akan pernah menatapnya seperti gadis itu menatap Jongin. Mengetahui senyum manis itu bukan lagi untuknya. Mengetahui bahwa gadis yang dicintai nya tidak akan membalas perasaannya. Namun senyumnya merekah.
Because I’m like a fool
And can only watch you from afar
Your heart may look away from me
And so
We could even become strangers
Asalkan Soojung bahagia. Maka ia juga bahagia. Sesederhana itu.
FIN
i did announce you guys that i will not make SeStal's fics since Kaistal confirmed. but since this was made before the news came out, so this one doesn't count kkkk
untuk sestal shipper, baper dikit gapapa lah ya....
makasih banyak yg udh baca~~
Comments