Keesokan harinya mereka pergi kesekolah …. 

     Bel pulang pun berbunyi. J i yong   dan teman-temannya tidak langsung pulang tetapi mereka malah pergi kerestoran untuk mencari makan. Disana tak sengaja bertemu kim bum.J i yong   melihat wajah kim bum yang sedang marah. J i yong   pun menghampiri kim bum.

  “lo kenapa den”sapa J i yong  . Kim bum malah meminta tolong kepada J i yong   bukannya menjawab pertanyaannya.

  “emangnya , lo mau minta tolong apa, apa lo ada masalah”Tanya J i yong 

  “iyaa tadi gua gak sengaja pacar kakak gua sama cewek lain.yang lebih buat gua sakit hati, kakak gua itu udah tunangan sama cowok itu . lo dan temen-temen lo bisa kan bantu gua untuk ngasih pelajaran sama cowok itu”jawab kim bum sambil meminta tolong.

  “iyaa pasti gua tolongin kok”jawab J i yong   sambil memegang pundak kim bum.

   Kim bum pun mengajak J i yong   dan teman-temannya ketempat ia melihat cowok kakanya selingkuh.

  “ itu lo orangnya”kata kim bum sambil menunjuk kearah cowok itu.

   Kim bum dan geng J i yong   mendekati cowok itu, kim bum yang udah gak bisa nahan kemarahannya langsung menghajar cowok itu.

  “rasakan! Ini belum sepadan dari sakit hati yang kakak gua rasa”ucap kim bum .

   Lalu J i yong   dan kawan-kawannya membantu kim bum menghajar cowok itu dan cewek selingkuhannya lari ketakutan.cowok itu pun pergi menjauh dari mereka.

  “dasar lo, gitu aja lari. Awas ya kalau ganggu kakak gua”ucap kim bum dengan nada keras.

  “udah den jangan marah-marah, dia juga udah pergi jauh kok. Percuma lo marah dia gak bakalan denger.”ucap J i yong   menenangkan kim bum.

  “iya Ji, makasih ya kalian udah nyebantu gua untuk member i pelajaran pada bajingan itu”ucap kim bum kepada J i yong   dan teman-temannya.

  “udah biasa aja den,itulah gunanya teman”ucap J i yong   sambil menepuk punggung kim bum.

   Tiba-tiba hp kim bum pun berbunyi dan ternyata yang menelponnya adalah kakanya. Kim bum pun mengangkatnya

  “halloo.. ada apa kak”sahut kim bum

  “kamu lagi dimana?”Tanya kakak kim bum

  “ini lagi direstoran kak, emangnya ada apa kak?”jawab kim bum

  “ada yang mau kakak bicarakan sama kamu sekarang penting!!”dengan suara yang agak keras

  “eh Ji gua pulang dulu ya, ada perlu mendadak, dan untuk yang tadi makasih ya”kata kim bum

  “oh yaudah , hati-hati dijalan ya”jawab J i yong   dan teman-temannya.

   Kim bum pun pulang kerumahnya, tak lama kemudian kim bum sampai dirumahnya. Dia membuka pintu dan langsung kaget melihat pacar kakaknya ada disana.

  “eh lo ngapain dirumah gua, udah sana pergi lo jauh-jauh dari sini”bentak kim bum kepada pacar kakaknya.

  “kim bum lo jangan ngomong apaan sih, kalau ngomong itu hati-hati, kasar banget mulut lo itu”kakak kim bum malah membentaknya.

  “emangnya kenapa sih kak”Tanya kim bum

  “ntar lagi dia kan jadi kakak ipar lo, sopam dikit bisa kan?

  “asal kakak tau ya, dia itu udah ngekhianati kakak , tadi gua liat dia jalan sama cewek lain”

  “emang lo ada buktinya, gak ada kan”ucap kakak kim bum membela pacarnya.

   Karena belum ada bukti, ia pun masuk kekamar dan masih memikirkan hal tadi. Keesokan harinya J i yong   yang sedang berjalan-jalan dengan kim bum dan tema-temanya ,tiba-tiba disebuah caffe kim bum melihat pacar kakaknya bersama seorang cewek. Kim bum pun langsung menyuruh J i yong   menghentikan mobilnya. Kim bum pun keluar dari mobilnya dan langsung memastikan apakah itu pacar kakaknya atau bukan. Teman-teman kim bum pun ikut keluar karena penasaran kecuali jimmy ia tidak keluar karna ketakutan dan hanya didalam mobil saja. Ia mengunci pintu mobil dan menghidupkan music dengan volume yang kuat agar tidak mendengar perkelahian itu.

  “kim bum apa sih yang lo liat”Tanya J i yong 

  “cowok yang lagi duduk disana sama seorang cewek kyaknya itu , pacar kakak gua deh”jawab kim bum sambil menunjukan mereka.

  “iya itu kan orang yang kita hajar kemaren”ucap kwang min

  “yaudah langsung kita hajar aja cowok itu”ucap tae hun memberikan saran.

   Geng J i yong   pun langsung menghajar cowok itu , tak lama kemudian , tiba-tiba sirine mobil polisi terdengar. Mereka langsung pergi kemobil, J i yong   dan teman-temannya mengetuk kaca mobil agar jimmy membuka pintunya. Tetapi sayang jimmy tidak mendengarkan mereka karena suara musik yang sangat kuat sehingga jimmy tidak mendengarnya.

Polisi pun datang dan langsung menangkap geng  J i yong   dan mereka dibawa di kantor polisi sesampainya dikantor polisi, geng J i yong   langsung dimasukan kedalam sel tahanan. Polisi pun menelpon orang tua mereka agar bisa membawa mereka pualng kerumah masing-masing.

  “gak mungkin orangtua gua bisa menjemput gua disini,mereka kan sibuk dengan pekerjaan masing-masing lebih baik gua menelpon ibu nya bom”benak J i yong  .  

     Saat dikantor polisi mereka semua menyalahkan jimmy.

  “gara-gara lo, kita semua jadi masuk penjara”bentak salah satu  temannya kepada jimmy

  Jimmy hanya terdiam karena merasa bersalah.

  “sudah-sudah jangan ribut”bentak pak polisi.

     Satu persatu orang tua mereka datang untuk menjemput anak-anak nya dan ibunya juno pun datang ketika keluar dari sel, ibu juno langsung menampar juno, dan berkata

  “ngapain kamu ikut sama geng berandalan kayak gitu, ayo pulang bikin malu aja!”bentak ibu juno.

   Dan kemudian ibunya bom pun datang dan menjemput J i yong   dan kim bum.

  “makasih ya buk sudah jemput J i yong   dan kim bum disini”ucap J i yong 

  “iya nak sama-sama”jawab ibunya bom

  “oya Ji, gua ikut lo ya gua males pulang kerumah”ucap kim bum

  “yaudah yuk” jawab kim bum

  “ buk J i yong   antar pulang ya”pinta J i yong   

  “gak usah nak, nanati ibu pulang naik taxi aja”jawab ibu bom

  “ini kan udah malam buk, J i yong   gak mau ibu kenapa-napadijalan nanti jadi J i yong   antar pulang ya”pinta J i yong   lagi.

  “yaudah, ya nak”jawab ibu bom.

   Sesampainya J i yong   dirumah bom, ibu bom langsung keluar dari mobil J i yong  , dan berkata

  “makasih ya nak” ucap ibu bom

  “iya buk,sama sama”jawab J i yong 

 J i yong  pun pergi dan ibu bom masuk kedalam rumah,ketika ibu bom membuka pintu ternyata didalam sudah ada bom yang sedang duduk dengan mimik muka yang marah.

 “eomma diantar siapa tadi”Tanya bom

 “tadi eomma naik taxi nak,” jawab eomma bom

 “bohong,eomma tdi dianter J i yong   kan, bom gak suka ya eomma dianter sma dia “ bentak bom.

 “kamu gak boleh seperti itu bom,mungkin udah saatnya eomma ceritain semuanya sama kamu”ucap eomma bom

  “emang ada yang eomma sembunyiin dari bom”

  “sebenarnya J i yong   itu sangat sayang sama kakak kamu, tapi sayang kakak kamu kecanduan narkoba yang berlebihan. Suatu ketika kakakmu ingin membeli narkoba dengan geng lain tapi sayang uang kakakmu tidak cukup. Hingga mereka menghajar kakak mu sampai babakbelur. Dan J i yong   yang tak sengaja melihat kakakmu,dia langsung menghampirinya dan geng  itu pun kabur J i yong   sangat khawatir melihat keadaan kakak mu dan langsung membawa kakakmu kerumah sakit.dan ketika sampai di rumah sakit dokter langsung menangani kakakmu tetapi saat dokter slesai menangani kakakmu dan ketika dokter keluar J i yong   langsung bertanya dengan khawatirnya tentang keadaan kakak mu,tapi dokter berkata kakak mu sudah tidak bisa tertolong lagi”.ucap eomma bom.

   Bom pun kaget dan merasa sangat bersalah kepada J i yong  .

  “kenapa eomma baru cerita sekarang”Tanya bom dengan  rasa bersalah.

  “eomma takut kamu kecewa sama kakak kamu karena kakak kamu adalah seorang  pencandu narkoba “jawab eomma bom.

  “ternyata selama ini aku salah  menganggap J i yong   adalah pembunuh kakakku, tapi malahan J i yong   yang menolong kakakku”ucap kaysa dengan meneteskan air mata.

  “terus aku harus gimana ma?”

  “ya ,kamu harus minta maaf sama J i yong  ”jawab eomma bom lagi

  “ya besok bom mintak maaf sama J i yong   ma” .Keesokan harinya bom menghampiri J i yong   yang sedang berkumpul dengan  teman-temanya

  “Ji ada yang mau gua omongin sama lo”ucap bom.

  “emangnya ada apa key?”jawab J i yong 

  “selama ini gua salah sama lo,gua kira lo yang udah ngebunuh kakak gua,tapi ternyata malahan lo yang udah nolong  kakak gua,gua mintak maaf ya Ji”

  “oh ternyata lo udah tau cerita yang sebenarnya,ya emang udah gua maafin kok”.

    J i yong   dan bom pun sudah mulai berteman lagi.