Scenario 2 : 내 노래 한번 들어줘

Kumpulan Fanfic/ One-shot/ Scenario : VIXX

Aku, VIXX, dan Musik.
---
N/학연

"별빛 왔어?" N langsung menarikku duduk di sofa sambil menyerahkan selembar kertas untukku. "이거 한번 읽어봐... 오빠 만든 가사..."
Aku menatapnya sedikit bingung, “오빠 노래 만들었어? 신기해…” Kataku sambil membaca beberapa lirik yang sudah dibuatnya. “신기하긴… 왜 신기해?” tanya N sambil duduk disebelahku memperhatikan aku yang terlihat serius membaca setiap lirik lagu yang ditulisnya. “오빠가 이런 사람 이구나… 믿고 싶지가 않다 ㅎㅎㅎ” kataku sambil tertawa. “에이… 별빛 매니저님… 저 못 믿어요?”
“오… 매니저란 말 처음 들었어…”
“빅스 매니저라니까… 그럼 오빠 만든 가사는 어때?좋아???”
“멜로디는 없어??”
“ㅎㅎㅎ;; 아직…”
Aku menatap lelaki berumur 26 tahun ini dengan tatapan ‘apa kau bercanda? Ini bukan lagu kalau kau belum punya melodi’ sambil menggelengkan kepalaku tak percaya.
“아…알았어… 알았어… 멜로디 생기면 너한테 들려줄게…”
“됐거든… 지금 오빠가 드라마 촬영이나 집중해… 가자! 다른 스케줄 있잖아…” kataku sambil melihat kearah jam dinding yang ada didepanku.
“그…그래? 그럴까?”


Leo/ 택운

Aku duduk disofa sambil terus menggerakkan kepalaku kedepan dan kebelakang, mendengarkan lagu ciptaan Leo yang katanya baru pertama diperdengarkan keorang lain. “너 첨이야…” katanya tadi sebelum memperdengarkan lagunya kepadaku. 3 menit telah berlalu begitu juga lagu yang diperdengarkan oleh Leo.
“어때 별빛아?” Leo bangkit dari kursi kerjanya dan pindah duduk disebelahku.
“좋다… 난 발라드 좋아… 그리고 영어 가사 있지? It’s like your going to disappear oneday…”
“응…왜?”
“Your가 아니라… You’re 이지… 오빠가 다시 녹음 해야 할 것 같아…”
“아 진짜? 하…다시 녹음해야겠다…” Leo bangkit dan kembali duduk di kursi kerjanya sambil mengutak atik computer miliknya.
“너 노래 잘하다며? 이노래 니가 데모로 녹음 하자!”
“으잉? 누가 말했어? 아냐 오빠…난 노래 못해…”
“라비…”
“헐…그인간…”
“한번 해… 괜찮다… 그냥 데모니깐…”
“그럴까? 제가 영어파트만 할래…”
“응…”
Hari ini aku berasa jadi idol yang akan segera debut;;

Ken/재환

Hari ini semua member VIXX berkumpul untuk rapat mengenai rencana pembuatan album baru mereka, Aku ikut bergabung duduk disebelah Ken sambil beberapa kali diberi pertanyaan tentang progress yang aku buat selama bekerja sebagai manager mereka selama 4 bulan ini.
“우리 별빛매니저랑 편해요, 대표님…” jawab Ken sambil merangkul pundakku dengan seenaknya. Aku menatapnya sambil berusaha melepas rangkulan tangannya. “별빛 매니저도 노래 취향이 최고요…” tambahnya lagi tanpa berhenti tersenyum bangga. “저랑 잘 맞아요”
Direktur Jellyfish tersenyum sambil mengangguk, “그래? 잘 됐다… 별빛 고생많았어…“ pujinya membuat pipiku terasa panas. “감사합니다…” jawabku.
“재환이가 널 공갈 하지 않았죠?” Aku bingung kenapa direktur bertanya seperti itu kepadaku? Ken tak pernah memerasku. “예?? 전혀 아닙니다…” jawabku sekenanya.
“이번 앨범은 재환이 만든 노래가 있을거야… 별빛매니저가 좋아하다고 허락 줄거야… 나도 별빛매니저 믿는다…”
Begitu direktur menjelaskan semuanya aku langsung mengingat kejadian 3 minggu yang lalu, dimana Ken mengajakku keruangan rekaman secara paksa untuk mendengarkan lagu yang dibuatnya. Ken bilang kalau lagu ini akan dia gunakan untuk keperluan pribadinya, jadi aku tutup mulut dan tak pernah membahasnya dengan manager lain. “날 이용했어?” aku menatap Ken yang terus tersenyum kearahku sambil mengedipkan matanya. “애기야... 삐쳤어?”
“아… 재환오빠… 윙크 좀!!! 하지마…징그러워…” kalimat jujur dari mulutku tadi membuat seluruh ruangan tertawa keras.


Ravi/원식

“무슨 일이 있어?”Aku bergegas ke ruang kerja Ravi begitu dia mengirimku pesan untuk segera datang menemuinya. Begitu sampai aku tak melihat Ravi sedang menangis atau melihat ruang kerjanya yang berantakan seperti yang aku bayangkan. “오?! 왔어? 잠깐 일이와봐…” katanya sambil melepas headphone miliknya dan menarik sebuah kursi disebelahnya. “여기 앉아… 날 좀 도와주라…”
Aku yang masih tak mengerti hanya menurut dan duduk disebelahnya. Ravi tersenyum lalu mengelus kepalaku.

“착해…우리 별빛…”

"날 왜 급해서 불러??? 너 자살인 줄알아...”
“내가 그런 인간 아니잖아~ 나빠!!!ㅡ3ㅡ;; 내가 노래를 만들고 싶은데…요즘 감이 없어…”
“헐…그거 큰일이다…”
“그치? 큰일이라서 널 필요해… 여기만 있어줘…”
“에? 그냥 여기만 있으라고? 아무것도 안하고?”
“응! 니가 나의 inspiration이니까…”
“푸하하하ㅏ하하하하…. 라비야…널 여자 만나야겠다…” kataku terus tertawa sementara Ravi hanya diam menanggapi omonganku. “야?! 너 나 좋아해? 아니… 라비야… 나 못해… 흑연오빠가 촬영 있어… 그리고 재환이오빠도 뮤지컬 있어… 난 할 일이 많다…그래서 여기만 앉아 있으라고 못해…”
“내 저작권 20% 너한테 줄거야…어때??"

“오?! 저작권…음…그래! 좋아… 난 2시간만 있으니까… 집중 합시다!고고!”

“헐…여우야 여우….1분1초라도 생각해야지...바로 콜이면 내가 널 고백할걸...”Ravi menggelengkan kepalanya lalu kembali menatap layar computer dan mulai membuat lagu.

Hongbin/홍빈

 


“홍빈아….너 다른 맴버처럼 노래 안 만들거야??” Aku bertanya kepada Hongbin yang tengah sibuk membaca buku yang dibawanya sambil beberapa kali menatap langit-langit kamar dan mengulangi kalimat-kalimat seperti “너 나한테 왜 그랬어?! 난 널 얼마나 사랑하는지 알아? 하늘 만큼 난 널 좋아해…”


“응? 아니…난 가사 못 써… 그리고 관심 없거든… 별빛아~ 지금 할일이 없지? 날 좀 도와줘… 연기 연습 하자…”
Akhirnya aku membantu Hongbin berakting…

"한.번.만.안.아.보.자"
“니 표정… 너무 어색해… 워밍업 했어??? 얼굴 이렇게 이렇게 해..” Aku menggoyangkan bibirku ke kanan dan ke kiri, lalu tersenyum lebar dan membuat bibirku membentuk seperti mulut ikan. Hongbin sempat tertawa, namun melihat aku yang tetap serius melakukan pemanasan akhirnya Hongbin mengikuti apa yang aku lakukan. Setelah pemanasan kami mengulang lagi adegan yang ada dibuku miliknya.
“그래! 더 나았어…” pujiku setelah melihat aktingnya yang jauh lebih baik.
“응! 나도 느꼈어… 고마워 별빛아…”


Hyuk/ 혁

 


Akhir-akhir ini aku dan Hyuk punya hobi yang sama. ‘Rap Battle’, setiap bertemu yang kami lakukan adalah beradu rap. Seperti siang ini, Hyuk dan aku duduk di cafeteria kantor sambil makan siang bersama.
“별빛누나Yo!”
“A-yo! 혁이!!”
“ 누난 너무 예뻐~ 그런 노래 알지?ho!! yeah… 그노래 누나랑 얼마나 어울리는지 알아 흥?! 누나가 너무 ‘미쳐~미쳐’ 그래서 ‘Reply Reply’ 계속 할래요Ah~~~~”
“헐… This rap specially made for my little brother Hyuk…” aku meneguk air putih lalu kembali melanjutkan Rapku. “내 잘난 스펙 좀 봐~~167에 55kg!! 이래도 내가 여자로 안 보여?? 내 특기는 변신술이야! 누나나 동생 친구 뭐 원하면 엄마까지도 아 솔직히 나 같은 여자가 어딨어~~”
Seseorang memukul kepalaku dari belakang “그거 내 노래 잖아… 표절하니?” Ravi datang sambil membawa makan siangnya dan duduk disebelahku. “혁이 너보다 더 잘해… 나두 이길 수 없어…”
“하하하하하… 별빛 누나 들었어?? 나는 최고야….” Hyuk tertawa senang.
“아이C… 표절하다니? 그냥 빌렸어…내가…” kataku sebal sambil terus menghabiskan makan siangku. Sepertinya rap battle kami akan berakhir sampai disini saja.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
hayan_cheonsa
#1
Chapter 1: Wahh, good story. Pas bnget buat q yg lagi blajar hangul... makasih ya, fighting..!!