Kamu dan kyuhyun duduk di bangku taman dengan damainya, tidak ada yang berbicara, kamu dan kyuhyun menikmati keadaan taman yang damai. Hari ini kyuhyun sedang tidak ada jadwal, jadi bisa mengajakmu berjalan-jalan ketaman. “ada apaan sih kyu ngajak ke taman? Tumben, ada masalah?” tanyamu. “gak ada. Aku Cuma pengen ngajak temenku jalan-jalan. Lagian aku bosen di dorm” jawabnya. “hyungmu pada kemana?” kamu bertanya lagi tanpa menoleh pada kyuhyun, alias terus melihat pemandangan di depan kamu. “mana ku tau” jawabnya singkat.

Kamu menoleh ke arah kyuhyun, dan dia tersenyum. Tiba-tiba dia memelukmu erat #eaaa cie cie *author perusak suasana -__-* .

 “kenapa memelukku? Apa benar-benar ada masalah?” tanyamu.

 “tidak, hanya ingin memelukmu, apa salah? Apakah kamu tidak ingin di peluk cho kyuhyun, pria idaman seluruh wanita di dunia, hah?” ucap kyuhyun dengan tingkat kePDan yang sangat sangat sangat sangat tinggi.

“kamu PD sekali, di mataku kau tetaplah kyuhyun sahabatku” sanggahmu sambil memutar bolamatamu. Jantungmu berdegup cepat dan wajahmu terasa panas #eaa, kamu memalingkan wajahmu supaya kyuhyun tak dapat melihat mukamu yang mungkin sekarang semerah tomat.

Segerombolan cewek di sudut taman ternyata sejak tadi tengah mengawasimu, sepertinya mereka fansnya kyuhyun. Mereka mendekatimu, semakin mendekat dan mendekat.

“kyaa.... benar itu kyuhyun” teriak salah seorang fans.

 tiba-tiba kyuhyun menggenggam tanganmu dan menarikmu, “larii...” kyuhyun berteriak dan kamu mengikutinya berlari dari kejaran fans yang mengejar.

Lari, lari dan lari hingga akhirnya kyu menarikmu ke dalam gang sempit yang sempit pokonya sempitlah. Kyuhyun menyuruhmu diam dengan menempelkan jari telunjuknya di bibirmu “sst..” #cieeee *lagi-lagi author merusak suasana -_-* kamu merasakan sesuatu yang aneh, lagi-lagi jantungmu berdegup kencang saat bersama kyu. Kamu berusaha mengontrol nafasmu.

Beberapa menit kemudian.....

Fans yang mengejar pun lewat dan kyu semakin mendekapmu erat, jantungmu semakin tak karuan, kamu berusaha menetralkan jantungmu agar tidak terdengar oleh kyu. Setelah dirasa para fans menjauh, kyuhyun melepas dekapannya.

“gwenchana?” tanya kyu, kamu hanya mengangguk.

“haah, beginilah menjadi artis terkenal, selalu penuh dengan konsekuensi” ucapnya. Kamu mendengus.

“kajja. Kita pergi dari sini. Tempat ini sudah tak aman” kyu membawamu keluar dari gang tersebut dan berjalan meninggalkan gang tersebut. Dia tetap menggandeng tanganmu hingga kyuhyun memanggil seseorang yang sepertinya kamu tau.

“hyung.....” teriak kyu dan berjalan menghampirinya.

Orang itu menoleh dan kau sangat, sangat, sangat, sangat yakin kalo itu adalah eunhyuk superjunior. “bagaimana kamu bisa tau kyu?” tanya eunhyuk,

“penyamaranmu sangat buruk hyung” jawab kyu tanpa dosa

 “benarkah? Padahal aku berdandan berjamjam”

kyuhyun mendengus,” bagaimana bisa kau memakai kacamata, topi, dan masker dalam waktu yang bersamaan, setiap orang tau kalau kau itu artis, benarkan?” kyuhyun menyenggol lenganmu.

 “oh n..ne” jwabmu dengan gugup.

“nuguya?” tanya eunhyuk sambil melirikmu, lirikan matamu menarik hati #eaa , “pacarmu?” lanjutnya lagi.

“aniyo.. dia hanya temanku” jawabnya singkat dan itu membuatmu merasan sakit di hatimu, yah meskipun hanya sedikit.

“perkenalkan dia....(menyebutkan namamu)” ucap kyu

“annyeong oppa” sapamu. “kau mau kemana kyu?” tanya eunhyuk.

Belum sempat kyu menjawab, terdengar suara seseorang dari segerembolan manusia.

“kyaa.. itu kyuhyun dan eunhyuk...” kyuhyun yang masih menggenggam tanganmu menarikmu dan berlari.

“hyung lari..” kata kyu dan menyeret eunhyuk yang masih melongo.

Kamu, kyu, dan eunhyuk masih tetap berlari hingga eunhyuk menarikmu dan kyu masuk ke dalam rumah entah rumah siapa, kamu pun tak tau ‘-‘ eunhyuk menutup pintu dan menguncinya.

 “hyung, rumah siapa nih” tanya kyu penasaran.

Kamu mencoba mengatur nafasmu yang terengah-engah.

“entahlah, aku pun tak tau”  jawab eunhyuk santai.

“apa? Bagaimana kau tidak tau ini rumah siapa? Mana gelap lagi” omel kyu.

“aku kan reflek membuka pintu kyu, sudah kau diam saja!!” seru eunhyuk.

 Kamu merasakan tanganmu yang  tak di genggam kyuhyun ada yang menarik. “kyu.. a..ad..ada yang menarik tanganku” katamu takut.

“jangan membuatku takut” kata kyu. “jangan bikin horor ah” sanbung eunhyuk.

Tanganmu semakin di tarik oleh seseorang, “kyu beneran ini” kamu menarik-narik lengan kyuhyun dan kamu semakin takut.

“hyung skalar mana saklar” tanya kyu ke eunhyuk, “saklar kamu dimana? Dimana dimana dima” eunhyuk malah dangdutan -__- sambil meraba-raba tembok untuk menemukan saklar. Tanganmu semakin ditarik dan kamu semakin ketakutan,

“KYUHYUN............!!”teriakmu dan..

KLIK

Akhirnya lampupun menyala dan seorang manusia yang mungkin kamu tau dia siapa sedang menarik tanganmu.

“donghae” teriak eunhyuk.

 “hyukie” jawab dongahe lemah.

“kenapa kau bisa ada disini?” tanya eunhyuk penasaran.

“aku reflek membuka pintu ketika aku di kejar fans” jelas donghae

“kita sehati hae” eunhyuk menatap donghae penuh arti dan akan memeluk donghae.

 “sudah hyung cukup, apa kau tak melihat disini ada orang tampan dengan temannya” kyuhyun menyenggol lenganmu dan membuatmu tersadar dari tontonan eunhae.

“eh..oh.. annyeong” sapamu dan tersenyum pada donghae.

Donghae memperhatikanmu “dia temanmu kyu? Cantik juga” ucap donghae masih sambil memperhatikanmu, kamu menundukkan kepalamu.

 “yak hyung hentikan sifat playboymu itu dan pikirkan caranya bagaimana keluar dari sini” sela kyu.

“sebenarnya kyu, ada pintu belakang” jawab donghae polos dan kamu melihat kyuhyun yang hampir mencekek donghae namun di selamatkan oleh eunhyuk

“kenapa kamu tidak bilang sih hyung!!” sentak kyu, “kamu tidak tanya!!” sentak donghae balik. “aish..” keluh kyu kesal.

Kamu mengerti bagaimana menjadi kyu yang selalu mengahadapi hyung-hyungnya yang sangat kekanakan.

Kalian akhirnya keluar dari pintu belakang. Eunhyuk memastikan semua aman. Kalian berjalan hati-hati hingga kalian sampai di sebuah taman yang tidak besar dan kalian tersadar bahwa dihadapan kalian sudah banyak E.L.F yang hendak mengejar kalian.

“Lari......” teriak donghae.

Kamu berlari sekuat tenaga bersama yang lain dan kyu masih menggenggam tanganmu.

 “kyuhyun... donghae..eunhyuk...” kalian mendengar teriakan-teriakan mereka hingga akhirnya kalian masuk ke dalam sebuah toko, kamu memakai tudung jaketmu, kyu memakai kacamata eunhyuk, donghae memakai masker eunhyuk, sehingga eunhyuk hanya memakai topi. Lenganmu ditarik kyu agar membelakangi pintu toko, sedangkan donghae dan eunhyuk pura pura memilih makanan.

“annyeong haseyo.. selamat datang” suara itu sangat familiar dan kyu langsung menuju meja kasir.

“sungmin hyung, ngapain kamu disini” sontak eunhae langsung menoleh kearah meja kasir.

“diamlah kyu, kami bersembunyi dari fans” jelas sungmin sambil menunjuk seorang cleaning service.

“eh, wookie.. kukira kamu cleaning service sungguhan” ucap eunhyuk. Wookie yang tak jauh berdiri dari eunhyuk segera mengangkat pelnya dan menggetongkkan ke kepalanya eunhyuk.

 “ya! Appo” teriak eunhyuk mengelus elus kepalnya.

 “rasakan itu” ucap wookie ketus.

“apa yang kalian bertiga lakukan disini? Bukannya tadi donghae ijin membeli buku, eunhyuk ijin membeli dubboki dan kau kyu katanya mau bertemu dengan temanmu dan apakah ini temanmu kyu?” cerocos sungmin panjang X lebar X tinggi, lah kenapa jadi matematika -__- sambil bibirnya monyong dan ludahnya udah muncrat kesana kemari(?), sungmin melihat kearahmu.

“annyeong oppa” sapamu sambil tersenyum kepadanya, sungmin balas tersenyum. “

lalu kenapa kalian berdua ada disini?” tanya kyu, “bukannya tadi ada siaran di sukira?” tambah kyu.

“kamu tau” sebelum sungmin menjelaskan semua menjawab dengan kompak “tidak” sehingga membuat sungmin mempoutkan bibirnya

 “dengarkan dulu, kalian tau setalah siaran, van kami mogok di tengah jalan hingga manager hyung menyuruh kami pulang menggunakan taxi, karena kami lelah menunggu taxi yang tak kunjung datang, kita akhirnya nekat pulang ke dorm tanpa penyamaran dan kamu taulah apa kelanjutanya” jelas sungmin panjang lebaaaar. Wookie mengangguk ngangguk mengiyakan yang sungmin katakan, yang lain dengan khusyuk mendengarkan.

 “bagaimana cara kita keluar dari sini?” tanyamu.

 “apa tidak ada pintu belakang?” tanya donghae polos.

“oppa jangan bersikap konyol, ditempat  yang tertutup seperti ini dan hanya ada satu pintu, kau menanyakan tentang pintu belakang?” tanyamu lagi.

 “oh iyaya” donghae menepuk jidatnya lalu manggut manggut. “paboya” dengus kyu.

Wookie tiba tiba menghampirimu yang berada di sebelah kyu dan menepuk pundakmu, “apa kamu mau bergabung dengan kyuline’s, kamu mewarisi sifat evil” tanya wookie, kamu hanya cengo.

“ya wookie, kamu tak menanyakan seperti itu padaku” rengek donghae.

 “kamu bikin saja sendiri, donghae line, dong line, hae line, atau dog line” donghae mengernyitkan dahinya

 “hyukie dogline itu apa?” tanya donghae polos.

“itu kau” jawab eunhyuk sambil menunjuk donghae. Maafkan author untuk yang satu ini *bow*

 “AKU???” ucap donghae sambil menunjuk mukanya, ia tampak berpikir keras dan kamu hanya tertawa kecil, kamu tersadar jika sedari tadi kyuhyun masih menggenggam tanganmu, entah seperti apa rasanya, tapi jantungmu berdegup kencang seperti genderang mau perang, tarik maaang... *cukup thor cukup*

“ayo cepat keluar” ajak sungmin sambil membuka pintu.

“ pakailah penyamaran kalian” kata wookie, kalian mengangguk dan berjalan keluar toko. Posisinya sekarang kamu di tengah tengah member sj dan kyu masih setia menggenggam tangamu #cieeeee

“sepertinya aku kenal orang itu, dari segi badan, segi tinggi, dan dari segi muka, itu... SHINDONG HYUNG!!” teriak eunhyuk hingga semua mata menatap kalian dan fans yang di sekitar kemudian mengejar kalian. Kalian berlari menuju shindong yang masih berdiri terpaku dan shindong pun ikut berlari juga setelah donghae menepuk pundaknya.

“ ya! Kenapa kau berteriak menyebut namaku” bentak shindong.

“aku reflek hyung” ucap eunhyuk di sela larinya

“padahal aku ingin membeli kue itu” ucap shindong dengan wajah sedih.

“sepertinya itu enak juga hyung” sela sungmin yang tak sengaja melihat kue tadi.

Kalian terus berlari hingga menemukan toilet kecil dan memutuskan untuk nersembunyi di sana. Posisimu sekarang kau di dekapan kyuhyun #golok mana golok *author gak santai -__-*, donghae mencium ketiak eunhyuk di sampingmu, shindong merajai ruangan itu hingga sungmin dan wookie terhimpit berpelukan di sebelah kloset yang bau.

“jika kita tak keluar dari sini dalam 5 menit, aku akan mati” ucap doghae sekarat.

Eunhyuk nyengir gaje. “bagaimana bau ketiakku, harum kan hae?” tanya eunhyuk.

Donghae nyengir sekarat(?) dan kau hanya bisa tertawa kecil mendengar pertanyaan konyol eunhyuk. Shindong memastikan sudah tidak ada fans yang berada di luar, ia membungkukan badannya hingga hampir membuat minwook berciuman.

“ya hyung sempit!! Bergeser..!!” teriak wookie yang udah hampir mau pingsan karena nafas sungmin bau gak enak. “entar dulu, aku mau ngintip” ucap shindong dan kau tertawa kecil lagi.

 Tak sengaja kamu menatap kyuhyun yang juga ternyata menatapmu. “waeyo?” tanyamu, “aniyo, aku merasa bersalah mengajak dalam situasi seperti ini” ucapnya meminta maaf.

 “gwenchana kyu, aku sangat senang bisa mengenal hyung hyung mu” ucapmu sembari tersenyum dan terasa kyuhyun semakin mendekapmu #kipas mana kipas

“bau apa ini? Baunya busuk sekali” ucap eunhyuk tiba tiba donghae semakin mau pingsan sedangkan minwook sekarang berpelukan semakin mesra.

“maafkan aku, perutku tidak bisa di aja kompromi” kalian menatap horor ke arah shindong. Kyuhyun cepat cepat membuka pintu dan segera menghirup udara sebanyak banyaknya terutama donghae yang mau pingsan. “ayo lekas pergi dari sini, ini tidak aman” ucap sungmin.

Segera kalian lari pergi meninggalkan toilet jahanam itu. Kalian berjalan santai supaya tak ada yang mencurigai dan dengan masih menyamar tentunya. Kamu mengamit lengan kuhyun, di belakangmu ada eunhae yang mengobrol mendebatkan kaos kai, dibelakang eunhae ada minwook yang berjalan dengan kediaman sambil sesekali menutupi wajahnya, di belakang minwook ada shindong yang mencari toko makanan dan tak sengaja kamu melihat orang yang berdiri di depan toko hewan. Orang itu memakai jaket warna hitam dan memakai tudungnya, tangannya di masukkan ke saku celana dan jangan lupa ia juga memakai kacamata hitam. Ketika kamu akan melewatinya, tiba tiba kamu menghentikan langhakmu tepat di depan orang itu dan yang lain berjalan mendahuluimu dan kyu.

“waeyo?” tanya kyuhyun khawatir.

“kau tak mengenalnya kyu?” kamu bertanya balik dan menunjuk pada orang yang itu yang asik mengamati sesuatu di toko itu.

Kyuhyun memperhatikan orang itu kemudian menepuk pundak orang itu, “yesung hyung” dengan tampang babonya ia menoleh

 “eh kyu, sedang apa ka.....” belum sempat yesung selesai bertanya, yesung menarik tangan kyu yang tak kamu apit(?) dan otomatis kamu itu ketarik.

 “lari...” teriak yesung hingga membuat menber yang lain ikut berlari.

Kalian berlari hingga sampai di tepi sungai han. Kamu segera mengatur nafasmu yang terengah engah.

“adaaahh apaahh hyunghh? Kenapaahh berlarihh?” ucap donghae yang masih terengah engah. Yesung menoleh ke donghae dan menggaruk tengkuknya, “mollayo..” jawabnya enteng.

“MWOOO??” teriak kalian semua.

 “jadi kau mengajak kami berlari tanpa sebuah alasanhh?” tanya sungmin.

 Yesung hanya nyengir badak (?) yesung menatap polos sungmin, sungmin mendengus kesal. Kamu menatap yesung heran.

“bagaimana bisa orang ini bertindak seperti itu? Yak hyung kau membuatku frustasi” kyuhyun berteriak sambil mengacak rambutnya kasar.

“ kalian tau, tadi ada kura kura mirip ddangkoma” ucap yesung antusias dengan mata yang berbinar binar.

“HYUUUUNG!!!” teriak semuanya minus kamu.

Kalian berjalan di tepi sungai han dengan muka masam, sangat masam hingga jeruk kalah masam, ketiak pun juga kalah masam(?) donghae mendengus kesal rasanya ia tak sanggup lagi berjalan, tenaganya sudah habis terkuras.

“bukankah itu leeteuk hyung” ucap wookie sambil menatap seorang namja yang tertidur pulas di bangku. Kalian mendekati orang tersebut.

Kyu mengguncangkan badan leeteuk, “hyug irreona, irreona!!” leeteuk terbangun dan menatap dongsaengnya satu persatu plus kamu.

“dimana aku?? Aku dimana??” ucapnya kebingungan.

“ kau di sungai han dan kau tidur disini hyung” jelas eunhyuk.

“mwooo???” teriak leeteuk, “bukannya aku tadi tidur di mobilku” tambah leetuk masih bingung.

“hyung berjalan sambil tidur lagi? Dan hyung tidak membawa mobil, dan itu artinya hyung berjalan dari dorm kemari” kata wookie,

“ dan hebat sekali hyung tak tertabrak kendaraan yang berlalu lalang” tambah yesung pada omongan wookie.

Namun sedetik kemudia leeteuk berdiri dan nyengir kuda. “ aku bari ingat kalau aku di kejar fans hingga kesini dan... mereka ada...... di.. disana..” tunjuk leeteuk pada segerombolan fans yang tengah mendekat.

“lari...” teriak kyu dan kalian pun berlari.

Kalian berlari menuju sebuah tenda di dekat pinggir sungai han. Kalian masuk dan bersembuyi disana dan kamu terperangah ketika di sana ada seorang choi siwon.

“kalian sedang apa disini?” tanya siwon heran.

“memangnya kamu sedang apa disini?” tanya leeteuk.

 “sedang mecari makanan?” tanya shindong.

“atau menyamar menjadi tukang kasir?” kali ini sungmin bertanya.

“ atau cleaning service?” lanjut wookie.

 “atau kau mencari kura kura?” tanya yesung menyelidik.

“ atau kau bersembunyi karena ingin menonton yadong?” oke ini pasti eunhyuk.

“dan itu yadong terbaru?” tambah donghae, ternyata donghae telah tertular virus eunhyuk.

“apa kau di kejar fans hyung?” tanya kyuhyun teliti. Kamu hanya diam melihat mereka.

“aku jelaskan, aku disini tidak mencari makan, tidak menyamar menjadi kasir ataupun cleaning service, aku juga tak pernah tertarik dengan hewan bertempurung ataupun film yadong terbaru dan satu lagi aku tidak sedang lari dari fans. Aku disini karena ada syuting dan kalian masuk ke ruang gantiku” jelas siwon panjang lebar pake banget.

“jadi maksud oppa, ini ruang ganti oppa?” ucapmu bingung namun senang.

Siwon mengangguk lantas semua member SJ memeluk siwon senang.

 “akhirnya..” ucap leeteuk dengan mata berbinar.

“ ya ya ya kalian jelaskan dulu padaku” sela siwon.

 “ kami di kejar kejar oleh fans hyung dan akhirnya bertemu denganmu disini dan sekarang hyung antarkan kami pulang ke dorm kami sudah lelah” cerocos kyu.

“gyaahahahahahahaha” siwon tertawa terbahak bahak kemudian berhenti dan tersenyum manis, “baiklah, ayo pulang, lagian syutingku juga udah selesai” siwon menggiring kalian keluar tenda menuju van.

Setelah sampai dorm semua pada langsung masuk ke dorm, sedangkan kamu dan kyuhyun masih berdiri di luar dorm.

“aku pulang kyu, terimakasih untuk hari ini” kamu tersenyum dan membalikkan badanmu, belum sempat melangkah kyuhyun menahan tanganmu.

“yayaya kau mau kemana heoh? Enak saja kau mau pulang, kau masih punya urusan denganku” ucapnya

“urusan apa lagi?” katamu bingung.

“ saranghae” kyu berbisik padamu, kamu kaget mendengar itu

“apa aku tak salah dengar kyu” tanyamu

“ya, bagaimana mungkin seorang cho kyuhyun salah ucap. Itu tak mungkin, apa kau tak mau menjadi pacar seorang cho kyuhyun, huh?” oke ini tingkat kePDan kyuhyun sudah mencapai puncak.

Kamu mendengus, “ apa kau tak bisa lebih romantis kyu?” tanyamu

“ aish.. tinggal jawab ‘ya’ atau ‘tidak’ apa susahnya?” kyuhyun  mulai kesal

Kamu pura-pura berpikir dan tersenyum, “iya kyu. Nado saranghae”

“cie.. kyuhyun cie..” eunhyuk menghancurkan suasana

“kyu ternyata udah besar ya hyung, sekarang udah punya pacar lagi, padahal kita belum. Ya gak hyung” sungmin menyenggol lengan leeteuk dan di angguki leetuk

“ya..!! sejak kapan kalian di situ?” kyuhyun terlonjak kaget

“sejak...... tadi” jawab wookie polos.

Dan kemudian terjadilah aksi kejar kejaran antara cho kyuhyun dan hyung hyungnya.

 

 

-END-