°finally moment°
.
.
.
.
Cast: cho Kyuhyun & Choi Siwon
Genre: Angst, sad, romance.
Disclaimer: Siwon dan kyuhyun milik orang tua mereke masing-masing dan Allah saya hanya meminjam sebentar.
Warning: Anggaplah typo itu baggian dari hidup kita biar nggak pusing. Angst gatot (gagal total) hehe
.
.
.
.
.
Hari sudah sore udara dingin pantai mulai berhembus, serta langit yg mulai menggelap tidak membuat kedua namja yg duduk dibangku berwarna putih yg sengaja diletakan dibibir pantai beranjak dari sana untuk sekedar menghangatkan diri. tidak ada percakapan diantara dua namja itu hanya suara debur ombak yg mengisi keheningan sore di sekitar panti.
Namja yg lebih tampan diantara mereka mengeratkan rangkulannya di bahu ringkih namja manis di sebelahnya, dan namja manis itu membalas rangkulan namja tampan dengan memeluk pinggangnya sambil menyandarkan kepalanya kebahu kuat itu.
Sesekali namja tampan yg bernama Siwon itu mengecup kepala namja manis yg tertutup topi rajut berwarna putih yang di depannya tercetak sebuah huruf hangul yang artinya "Kyuhyun", nama si pemilik sekaligus pemakai topi
"siwon hyung, bisakah kita tetap seperti ini selamanya?" tanya kyuhyun memulai percakapan diantara mereka
"Hemm tentu saja sayang, kita akan tetap seperti ini sampai rambut kita memutih, kulit kita keriput, mata kita tak lagi melihat dg jelas, telinga tak lagi mendengar, tulang tak lagi mampu menopang kita dan sampai berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus tahun nanti kita tetap akan seperti ini" jawab siwon lirih. dalam hati ia berdoa kepada tuhan agar jawabannya benar-benar terjadi.
"Benarkah?" tanya Kyuhyun lagi. dia bukannya tidak meyakini jawaban siwon. tapi mengingat kondisinya yang semakin memburuk membuatnya takut.
Siwon tidak menjawab ia hanya tersenyum. tersenyum miris. setetes air mata jatuh dari pelupuk matanya. Siwon tengah berusaha menguatkan hatinya dan mempercayai apa yg menjadi jawabannya tadi akan benar2 terjadi. Ya benar-benar terjadi, meski itu dirasa tidaklah mungkin.
 Lelaki berparas tampan itu mengarahkan telapak tangannya ke wajah kyuhyun, mengelus pipi yang tulangnya menyembul, mengeratkan pelukannya ketubuh yang teramat kurus itu. Kondisi kyuhyun yang memburuk membuatnya hanya seperti tulang berbungkus kulit. ia ingat dulu ia sering menyakiti tubuh ini..
.
.
.
Plak...Bruk
Suara mengerikan itu terdengar dari kamar sempit yangg terdapat di rumah besar bak istana itu.
Entah apa yg terjadi, sedetik setelah siwon turun dari mobil ia langsung menuju ke kamar sempit istrinya, Kyuhyun. Kyuhyun istrinya??, ya Kyuhyun adalah istri siwon sejak 2 tahun lalu. mereka menikah tanpa ada cinta -lebih tepatnya hanya siwon yg tidak mencintai Kyuhyun- itu karena mereka menikah atas perjodohan. perjodohan antara anak pemilik Choi corp salah satu perusahaan terbesar di Asia dengan seorang anak lelaki yatim piatu yang sedang beruntung. tapi kenapa saya menyebut kamar Kyuhyun sempit?? itu karena siwon memperlakukan kyuhyun takubahnya hanya seperti seorang maid. miris.
"Kau tau bodoh gara2 kau aku putus dengan Ara. kau harus menerima akibatnya !!" Bentak siwon kalap, lalu melayangkan sebuah pukulan kewajah kyuhyun. Kyuhyun hanya bisa pasrah, tubuhnya sudah tidak sanggup berbuat apa-apa bahkan mulutnya suda tidak bisa melontarkan 1 huruf pun. hanya matanya yg menatap siwon dengan pandangan sendu dan memohon. Lalu namja cantik itu memegangi kepalanya yang tiba-tiba terasa sangat sakit, di susul dengan cairan merah kental berbau amis yang keluar dari lubang hidungnya. Kyuhyun tertegun ia tidak lagi mendengar makian dan umpata yang siwon layangkan kepadanya. Satu lagi fakta miris yang harus diterima kyuhyun
.
.
Penyakitnya semakin parah
.
.
"Hyung, Siwon hyung!!" Kyuhyun terus menepuk ringan wajah Siwon dengan tangan kurusnya, mencoba menyadarkan siwon dari lamunannya.
"Ah ne baby waeyo? kau ingin kembali ke vila?" tanya siwon setelah tersadar dari kilasan masalalunya

"Ck! apa yg hyung pikirkan sehingga hyung mengacuhkan pertanyaanku eoh?" Kyuhyun kyuhyun tidak menjawab pertanyaan siwon, dia balik bertanya d