I’m Your Secret Admirer, PARK CHANYEOL!!

Description

Tittle : I’m Your Secret Admirer, PARK CHANYEOL!!

Author : AuliaKim ( @Aoleea96 )

Cast : Shin Dong Soon(OC), Park Chanyeol, etc.

Rating : T

Genre : Tentukan sendiri*lah?*

Length : Oneshoot

Disclaimer : This FF Is Mine *Nae Kkeoya!!*

Warning : Typo(s), GJ, apadehh(?)

 

oKai dehh.. langsung aja yaa...

Chendol...

 

 

~Happy Reading~

 

 

Summary :

 

Aku tidak cukup kuat.

Untuk menyatakan isi hatiku.

Cukuplah sekedar menyimpan wajahu,

Di dalam kotak memoriku.

Izinkan aku, terus melihatmu dari jauh.

Walaupun engkau tidak tau kehadiranku ini.

 

 

-Shin Dong Soon POV-

 

Apakah kalian pernah menyukai seseorang? Bagaimana rasanya? Rasanya begitu menyenangkan, bukan??

Tapi, bagaimana jika kalian menyukai seorang namja, tapi kalian tidak berani untuk mengungkapkan perasaanmu padanya?

Apakah kalian akan memendam perasaanmu sendiri? Rasanya? Pasti tidak begitu menyenangkan, bukan?

Hatimu pasti akan terasa sakit, apabila melihat namja yang kau sukai bersama dengan seorang yeoja.

 

 

-Flash Back-

 

“Selamat pagi anak-anak. Hari ini, kalian akan mendapatkan teman baru,” ucap Seonsaengnim yang berada di sampingku. “Silahkan perkenalkan dirimu,” lanjut Seonsaengnim padaku.

 

“Ne,” jawabku. “Annyeong haseyo. Shin Dong Soon Imnida. Senang bertemu dengan kalian. Kuharap, kita semua bisa berteman baik,” kenalku lalu membungkuk 90derajat.

 

“Baiklah, kau silahkan duduk di bangku itu,” tunjuk Seonsaengnim ke arah bangku kosong yang berada di deretan depan nomor dua.

Di sana sudah ada seorang yeoja, yang akan menjadi teman bangkuku nanti.

 

“Ne, kamshahamnida,” ucapku lalu menuju ke arah bangku yang ditunjuk Seonsaengnim tadi.

 

 

“Annyeong, Kim Seon Ri Imnida,” sapa teman bangkuku setelah aku menduduki kursiku.

 

“Shin Dong Soon Imnida~” ucapku memperkenalkan diriku(lagi) sambil tersenyum dan menunjukkan eye smile-ku.

 

“Ayo kita berteman baik!” ajaknya sambil menjulurkan tangannya ke arahku.

 

“Ne~ Hehe,” lalu aku membalas uluran tangannya. Kami berdua saling berjabat tangan.

 

 

 

Oh ya! Aku belum memberi tahu kenapa aku pindah sekolah, ‘kan?

Itu karena aku harus mengikuti Appaku.

Dulunya aku bersekolah di Busan Senior High School.

Kalian pasti tau letaknya, kan? Benar sekali! Di Busan!

Setelah 1 semester saat kelas sepuluh aku bersekolah di Busan Senior High School, tanpa kuketahui, Appaku telah dipindah tugaskan ke Incheon. Mau tak mau aku harus mengikuti Appaku untuk pindah ke Incheon. Begitu juga dengan sekolahku.

Walaupun aku sedikit berat hati untuk pindah sekolah, tapi mau bagaimana lagi?

Karena, di BSHS aku sudah memiliki cukup banyak teman.

Artinya, kalau aku pindah sekolah, aku harus bersosialisai dengan lingkungan baru juga, ‘kan?

Itulah yang tidak cukup kusukai. Aku adalah orang yang bertipe ‘tidak’ mudah untuk bersosialisasi dengan hal baru. Akan membutuhkan cukup waktu untuk itu.

Tapi, aku akan tetap selalu berusaha untuk bisa bersosialisasi dengan lingkungan baru nantinya.

---------

Tak terasa, sudah 4 bulan aku pindah sekolah. Sekarang sekolahku bernama Seonrim Senior High School.

Kalian tau? Setelah 2 bulan aku pindah sekolah, aku mulai tertarik dengan seorang namja, Sunbae di kelas 11-3.

 

Aku bertanya teman bangkuku-Kim Seon Ri- siapa nama Sunbae tersebut. Kebetulan juga, Kim Seon Ri itu adalah seorang OSIS. Dan Sunbae itu juga seorang OSIS.

Akhirnya aku mengetahui nama Sunbae tersebut. Dia bernama Park Chanyeol.

Apakah ini yang dinamakan ‘Cinta’?

Ah.. Aku juga masih bingung dengan perasaanku sendiri. Entah ini hanya perasaan kagum, suka atau apa.

Yang jelas, aku memiliki perasaan tersendiri terhadap Sunbae yang satu itu. Kkk~

-------------

Setiap pagi, setibanya aku di kelas, aku duduk di bangku depan kelasku. Hanya untuk menunggu ‘lewatnya’ seorang Park Chanyeol.

Entahlah, hanya dengan melihatnya saja, hatiku sudah merasa senang.

Jadi, aku tidak sia-sia untuk pindah hanya untuk mengikuti Appaku, kalau akhirnya aku bisa bertemu dengan seseorang yang bisa membuat hatiku berdegup kencang setiap kali melihatnya.

Tapi, walaupun begitu. Aku tidak melupakan teman-temanku di BSHS dulu. Kami masih berkomunikasi dengan baik.

--------------

Kini, sudah 5 bulan aku pindah sekolah.

Saat ini, aku sedang bersama temanku-Kim Seon Ri-, mengerjakan tugas bersama. Berada di dalam kelas, hanya berdua!

Huh, benar-benar keterlaluan Seonsaengnim itu. Inikan sudah waktunya pulang sekolah.

Jam sekolah berakhir sekitar 1 jam yang lalu.

Tugas itu harus dikumpulkan besok siang pula! Issshhh~

 

 

Sudah cukup lama kami berdua berkutat dengan tugas itu. Kim Seon Ri sudah merasa bosan dengan tugas ini. Akhirnya, dia beranjak dari kursinya dan memutuskan untuk menggoreskan tinta-tinta spidol ke papan tulis.

Kini, aku yang mengerjakan tugas ini. Seon Ri sibuk dengan acara ‘coret-menyoretnya’.

 

 

“Hey! Kenapa kalian belum pulang?” tanya seorang Sunbae ‘yeoja’ yang tiba-tiba masuk ke dalam kelas yang aku dan Seon Ri tempati saat ini.

 

“Eoh, Eonni!” seru Seon Ri. “Kami sedang mengerjakan tugas!” lanjut Seon Ri.

 

 

Aku merasa aneh dengan Sunbae ini. Aku memperhatikannya terus.

Sunbae tersebut merasa aneh dengan tatapan mataku yang terus memperhatikannya. Lalu, Sunbae itu menghampiriku.

“Kenapa kau memperhatikanku, eoh? Apa ada yang aneh denganku?” tanya Sunbae tersebut dengan suara yang lembut dan mengerlingkan matanya beberapa kali.

 

Namun suaranya terdengar cukup aneh di telingaku. Apakah itu pantas dimiliki oleh seorang ‘yeoja’ yang memiliki wajah cantik sepertinya? Sepertinya tidak!

 

Aku memperhatikan Sunbae itu dari atas sampai bawah.

Wajah oke! Rambut oke! Memakai jaket. Tapi...

 

Heh? Kenapa Sunbae itu memakai celana? Apa Seon Ri tidak menyadari itu?

 

“Oh! Sunbae! Kau namja, eoh!?” ujarku lalu berdiri dari tempat dudukku dan menarik rambut Sunbae tersebut. “Ya!! Baekhyun Sunbae! Apa yang kau lakukan dengan rambut palsu ini?” tanyaku kaget.

 

“Eh? Baekhyun Sunbae? Benarkah itu?” tanya Seon Ri lalu menghampiriku dan Baekhyun Sunbae. “Ya!! Ternyata benar!” seru Seon Ri.

 

“Hah!” aku membuang nafas cukup kasar.

 

“Kenapa, eoh? Kalian hampir tertipu denganku ‘kan tadi?” tanya Baekhyun Sunbae.

 

“Aniya~ aku sudah merasa aneh denganmu tadi. Masa’ iya seorang yeoja memiliki bahu yang lebar dan badan yang cukup tinggi sepertimu. Mana bisa itu dikatakan seorang yeoja? Aiisshh! Jinjja!” Gerutuku kesal.

 

“Tapi aku cantik, kan?”

 

“Ya! Sunbae! Kau ke-PD-an sekali! Wajahmu tidak cantik sama sekali! Wajahmu menakutkan tadi!” giliran Seon Ri yang kesal.

 

“Tapi, kenapa kau tadi memanggilku dengan sebutan ‘Eonni’?” tanya Baekhyun Sunbae.

Skakmat! Seon Ri tidak bisa menjawab pertanyaan dari seorang ‘yeoja’ jadi-jadian itu.

 

“Kenapa Sunbae memakai rambut palsu seperti itu?” tanyaku.

 

“Aku tadi latihan drama. Dan aku harus memerankan seorang yeoja. Aku harus memakai eye-liner, bedak, bla..bla..bla..” Sunbae itu menjelaskan.

 

Aku hanya bisa membentuk huruf ‘O’ di mulutku. Pertanda aku mengerti.

 

“Yasudah! Aku akan melanjutkan latihan dramaku! Annyeong~” ucap Baekhyun lalu pergi setelah sebelumnya mengambil rambut palsunya dari tanganku.

 

 

Aku dan Seon Ri cukup dekat dengan Baek Hyun Sunbae. Karena Sunbae itu memiliki sifat yang  friendly terhadap semua orang.

 

 

‘Eh? Baekhyun Sunbae ‘kan satu kelas dengan Chanyeol Sunbae! Apakah dia juga latihan drama seperti Baekhyun Sunbae?’ pikirku.

 

Kulihat, Baekhyun Sunbae sudah kembali ke dalam kelasnya.

 

“Seon Ri-ah, aku ke toilet dulu, ya?” pamitku.

 

“Ne~”

 

Lalu aku berjalan menuju kelas Baekhyun Sunbae. Kebetulan juga kelasnya tidak jauh dari toilet. Jadi aku ada alasan untuk melihat ke arah kelas Chanyeol Sunbae, walaupun aku berbohong ingin ke toilet.

Mianhae Seon Ri-ah~~

 

 

Aku melihat isi kelas itu lewat jendela. Ada cukup banyak murid di dalamnya. Tapi sayangnya, tidak ada Chanyeol Sunbae di sana.

Ah~ padahal aku ingin sekali melihat peran apa yang akan diperankan oleh Chanyeol Sunbae.

 

 

Lalu, aku kembali ke kelas.

“Ayo kita pulang Seon Ri-ah. Kita lanjutkan besok pagi saja tugasnya! Sudah hampir gelap!” ajakku pada Seon Ri.

 

“Eoh? N-Ne~” jawabnya.

 

Aku merapikan buku-buku yang aku kerjakan tadi. Lalu pulang.

----------

Ujian akhir semester telah usai.

Seperti yang diadakan di sekolah ini, sekarang diadakan Class Meeting. Ada beberapa pertandingan sekarang.

Sekarang ada lomba futsal kelas 11. Semua murid ada di lapangan untuk melihat pertandingan futsal yang akan diadakan.

 

“Baiklah, sekarang pertandingan futsal antara kelas 11-1 melawan 11-3!! Disilahkan untuk para pemainnya menuju lapangan!!” Seru seseorang dengan mic-nya

 

‘Eh? 11-3?’ tanyaku dalam hati. Langsung kuarahkan pandanganku menuju lapangan. Karena, dari tadi aku sibuk dengan hp-ku-SosMed-.

 

Kulihat Chanyeol Sunbae sudah siap dengan anggota tim futsalnya. Di sana ada Jong In, Sehun, Jong Dae, Baekhyun dan juga Chanyeol Sunbae.

Kalian tau kenapa aku bisa tau nama pemain dari kelas 11-3-kecualiChanBaek- tersebut? Karena aku tanya pada temanku tadi. Kkk~

 

Pertandingan sudah dimulai. Chanyeol Sunbae menggiring bola itu dengan lihainya.

 

Biar kujelaskan. Chanyeol Sunbae tidak hanya bisa bermain futsal saja. Dia juga bisa bermain basket.

Selain 2 permainan olahraga tersebut, dia juga bisa memainkan beberapa alat musik. Seperti gitar, keyboard, dan juga drum. Bahkan, dia juga bisa menyanyi. Mungkin karena dia ahli memainkan alat musik tersebut, Chanyeol Sunbae bisa memiliki Sebuah Band di sekolah.

Itulah, informasi yang kudapat tentang Chanyeol Sunbae.

 

 

‘Huh! Pasti yang menjadi Yeoja Chingu seorang Park Chanyeol akan sangat beruntung.’ Pikirku. “Eh, mikir apa aku tadi?!” tanyaku pada diriku sendiri.

Aku segera sadar dari lamunanku tadi, dan segera memfokuskan pandanganku pada Chanyeol Sunbae yang sekarang sedang menggiring bola menuju gawang lawan.

“Eh, itu yang menjadi kiper dari 11-1 siapa?” tanyaku pada Min Seul-temanku-.

 

“Heh? Masa’ kau tidak tau nama kiper dari 11-1 itu? Aisshh kau ini!”

 

“Aku ‘kan baru di sekolah ini!” ujarku beralasan sambil menunjukkan aegyoku.

 

“Ishh! Kau menyeramkan kalau ber-aegyo seperti itu!” ujar Min Seul.

 

“Huh!” aku membuang nafasku kasar lalu memalingkan wajahku dari Min Seul.

 

“Eh? Jangan marah Dong Soon-ah, aku bercanda tadi~ kkk~” ucap Min Seul sambil menepuk pundakku. “Kiper 11-1 itu namanya Kris. Mungkin karena badannya yang tinggi itu dia dijadikan kiper,” Min Seul mulai menjelaskan. “Sedangkan, Sunbae yang memakai kaos bernomor punggung 1 itu Joon Myun, yang bernomor 5 yang wajahnya bulat itu Min Seok, yang bernomor 12 yang matanya bulat itu Kyung Soo, emm.. kalau yang benomor 99 itu Tao.” jelas Min Seul.

 

Aku hanya mengangguk-anggukkan kepala menanggapi penjelasan dari Min Seul.

-----------

Aku sudah kelas 11 sekarang. Dan statusku sekarang berubah, menjadi seorang ‘Sunbae’ bagi para Hoobaeku di kelas 10. Aku masuk di kelas 11-3. Generasi penerus Chanyeol Sunbae. Kkk~

 

Hari ini ada pemilihan OSIS. Baik dari kelas 10 dan 11 bisa mengikuti seleksi ini. Hanya yang berminat sebagai OSIS saja.

Kalian tau? Chanyeol Sunbae juga ikut menyeleksi para pendaftar. Jadi aku tidak akan bosan kalau menunggu Seon Ri, karena aku bisa memperhatikan wajah Chanyeol Sunbae.

Walaupun dari jauh~

 

Aku menunggu Seon Ri, karena dia juga ikut menyeleksi murid yang akan mendaftarkan dirinya sebagai OSIS. Mengingat Seon Ri sekarang statusnya sebagai ‘Sunbae’ seorang OSIS di SSHS.

Aku dan Seon Ri sudah terbiasa pulang bersama, karena rumah baruku dengan rumahnya yang searah.

Bahkan, banyak yang mengira kalau kami adalah anak kembar. Karena dari tinggi badan yang hampir sama, dan juga sekarang kami juga berada dalam 1 kelas lagi. Di 11-3.

 

Aku menunggu Seon Ri di bangku depan ruang guru. Karena acara seleksi tersebut berada di lapangan yang letaknya depan ruang guru.

Aku melihat-lihat kegiatan para OSIS yang menyeleksi para ‘pendaftar’ OSIS.

 

“Sunbae! Belum pulang?” tanya seorang yeoja lalu duduk di sampingku.

 

“Eoh? Belum. Aku menunggu temanku~” jawabku. Ternyata dia Hoobaeku. Terlihat dari Badge yang dikenakannya berbeda denganku. “Kau juga kenapa belum pulang?” lanjutku.

 

“Aku menunggu Sunbaeku yang sedang menyeleksi pendaftar OSIS,”

 

“Eh? Sunbae atau Sunbae?” tanyaku menggodanya.

 

“Eh..emm..S-Sunbae~” jawabnya tergagap.

 

“Pasti kau menunggu Namja Chingumu, ‘kan?” aku terus saja menggodanya.

Haha.. Aku suka sekali menggoda orang.

 

“Ah, Sunbae~ kau terus menggodaku~ Ishh!” ucapnya. Kulihat ada rona merah di pipinya.

 

“Haha~ Benarkan, kalau kau menunggu Namja Chingumu? Kkk~” ujarku lantas tertawa.

 

 

Kami berbincang-bincang cukup lama. Walaupun ada sedikit rasa canggung dalam diriku saat berbicara dengan Hoobaeku ini. Tapi, aku harus selalu bisa bersosialisai. Aku akan selalu mencoba bersosialisasi dengan hal baru. Begitupun juga saat aku berbicara dengan Hoobaeku ini.

 

 

Kulihat, acara penyeleksian OSIS sekarang sudah selesai. Peserta seleksi sudah berhamburan keluar sekolah untuk pulang.

Kulihat Chanyeol Sunbae berjalan ke arah kami-aku dan Hoobae di sampingku-. Dia membentuk senyuman di bibirnya.

Aigoo~ bisa-bisa aku kehabisan nafas saat aku melihat senyumannya yang seperti itu.

 

“Chagi-ah, ayo pulang!” ujarnya setibanya didepan kami berdua.

 

“Ne~ Oppa!” ujar Hoobae di sampingku.

 

‘Eh? Chagi?! Berarti... Namja Chingu Hoobae di sampingku ini...... Chanyeol Sunbae?’ tanyaku dalam hati.

 

“Sunbae~ Aku pulang dulu, ya!?” pamit Hoobae tadi.

 

“Ah? Eh.. emm.. Ne~” jawabku.

Sepasang kekasih itu tersenyum ke arahku lalu berjalan pergi dari depan ruang guru-tempat yang kududuki tadi-.

Mau tak mau akupun membalas senyuman mereka, walaupun hatiku terasa sakit.

 

-Hatiku bagaikan tersayat oleh pedang yang sangat tajam, lalu ditabur oleh segenggam garam. Perih sekali rasanya, mengetahui orang yang kukagumi, ah tidak, kusukai adalah Namja Chingu dari Hoobae yang mengobrol denganku tadi-.

 

 

“Dong Soon-ah. Kajja pulang!” ajak Seon Ri.

 

“Ah? N-Ne~” jawabku. Lalu kami berdua pulang menuju rumah.

 

-Flash Back End-

 

 

Kalian tau? Bahkan rasa itu masih ada. Aku masih menyukai Chanyeol Sunbae. Terhitung dari kelas 10 hingga kelas 11 saat ini. Itu sudah 1 tahun lebih.

Dia sekarang sudah kelas 12. Artinya, Chanyeol Sunbae akan bersekolah hanya beberapa bulan lagi.

Aku begitu pengecut, tidak bisa mengatakan perasaanku pada Chanyeol Sunbae.

Tapi, hanya dengan melihat wajahnya saja sudah membuatku senang. Itu sudah cukup bagiku.

Chanyeol Sunbae~ Saranghae~~

 

---

Siapapun kita, pasti punya seseorang

yang kita suka secara diam-diam.

Saat kita ingat orang itu,

kita merasa seperti sesak di dada.

Tapi, kita terus menyukainya. – ‘A Little Thing Called Love’ Quotes(?) ._.

---

 

-END-

 

Foreword

Author abal muncul :D

Masih baru Authornya. Kkk~

Author buat cerita yang entah genrenya apa ini. Romance enggak, NC enggak, enggak, Sad enggak, Happy enggak, Angst juga enggak. Apa coba?? *KenapeAneMalahCurcol?* Hehehh..

Ini entah FF, Drabble atau apalah. I don’t know too

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet