First Sight

My Lovely Doctor

Author Pov

“Dokter Lee,aku punya pasien baru untukmu.”  Kata dokter Park

“Pasien,dokter Park,kenapa ngak tangani sendiri? Tumben?” selidik dokter Lee alias Lee Hyerim.

“Sebenarnya pasien ini punya gangguan jiwa,maka itu kuberikan pasien ini padamu dokter lee. Dan ada satu lagi, jika kamu bisa menangani pasien ini,kamu bisa jadi dokter tetap di rumah sakit ini.” Ujar dokter Park dengan senyum yang sulit diartikan.

“Tapi aku kan dokter magang disini,masa aku langsung menangani pasien yang berat gangguan jiwanya.”kata dokter Lee yang sudah sedikit  S-E-B-A-L

“Iya,tapi ini termasuk penawaran yang bagus loh. Biasa dokter magang harus lebih dari 1 tahun baru bisa jadi dokter tetap di rumah sakit ternama ini. Sebenarnya kau harus berterima kasih padaku karena aku menawarkannya pada dokter kepala di rumah sakit ini.” Ujar dokter Park dengan nada menekankan pada terima kasih.

“Tapi kan,aku baru jadi dokter 1 bulan yang lalu,masa a-a” Kata dokter lee tapi dipotong oleh dokter park.

“ Apa? Tidak ada tapi-tapian….” Kata dokter Park sambilberkacak pinggang.

“Baiklah, Dokter Park sunbaenim. Terima kasih atas bantuan sunbaenim.” Jawab hyerim dengan senyum tapi senyum yang tidak ikhlas.

“Suster,antar dokter Lee ke ruangan pasien yang sering jerit-jerit itu.” Perintah dokter park pada suster privatenya. (ada pake private segala,hhaaa)

“Ne,dokter… Ayo dokter Lee.” Kata suster sambil berjalan dan menunjukkan kamar pasien tersebut.

End Author Pov

 

Lee Hye Rim Pov

“Dokter Lee ini kamarnya pasien itu,saya permisi,ini kunci kamar pasien ini” Suster dokter Park menunjukkan kamarnya ,memberikan kuncinya dan berjalan pergi. aku tak tahu bagaimana jadinya aku setelah masuk ke kandang singa ini, bagaimana ya saat aku keluar apa rambutku akan rontok atau nyawaku melayang,nyawa sih berlebihan.Aku mulai memegang kunci dan memasukkannya ke dalam lubang pintu itu,memutarnya pelan.#cklek .Aku memegang gagang pintu dan memutarnya pelan. Cegluk,aku menelan ludahku. Kalau kudengar dari dokter Park,pasien ini agak aneh dan agak mengerikan . Biasanya aku cuman menangani pasien yang gak parah-parah banget,mungkin cuman stress ringan gitu.

Uwahh ,aku membukanya dan melihat ke ,bisa dibilang kamar rawat yang luas dan aku baru sadar ini kamar VIP. Kulihat ada seseorang yang tidur di ranjang tersebut. Aku mendekati ruangan itu. Sebelum kudekati aku mengunci kamar ini dulu,nanti tiba-tiba dia nerobos pintu lalu keluar maksudnya melarikan diri (author gila ,pintu masa bisa diterobos mudah oleh manusia biasa apalagi yang kurang waras,hha). Kudekati dan aku duduk disebelah kursi tersebut. Kulihat wajahnya ,dari modelnya dia seharusnya ngak gila mala cantik. Hhaa.

Aku kaget setengah mati saat ia tiba-tiba berteriak, “SICA~aaaa,SICA,SICA!!!!”  Tiba-tiba matanya yang tertutup ,terbuka begitu lebar. Menunjukkan matanya yang bening dan bulat itu.

“SICA!!! SICA!!!” teriaknya histeris sambil menjambak-jammbak rambutnya.

“Uljima, tuan tenanglah…”aku berkata dengan volume tenang dan volume 2.

“YAHH,SICA!!!!” Suaranya bertambah histeris.

“TUAN,TENANGLAH!!!!” aku menaikkan volume suaraku dan berteriak padanya.
“Ia,tenang sebentar lalu kupegang arsip yang ada di meja dekat tempat tidur pasien. Aku mengambilnya dan membacanya. Oh,namanya KIM JAEJOONG.

Ia memegang bahuku,aku reflex mundur. “ DIMANA SICA?DIMANA?”  ia memegang bahuku sambil bertanya dengan keras.

TUAN KIM ,TOLONG TENANGLAH….” Kataku dengan kekuatan auman macan,karena aku tidak pernah begitu pada siapapun. Aku berteriak seperti itu karena aku merasa terpojok. Ia tenang,Ia menatapku dalam,aku tidak tahu tatapan itu,padahal aku dokter Psikiater, aneh ya???

“Tuan Kim, sebenarnya apa masalahmu,siapa SICA?” aku bertanya dengan lembut padanya tapi aku menekankan kata sica,yang entah siapa itu.

“Ya,kau dokter apa sih? Mana ada dokter yang berteriak pada pasiennya.” Katanya yang agak membuatku kaget. Habisnya dia berbicara seperti orang yang normal ,aneh..

“Tuan,gila/waras sih? “ tanyaku padanya ia mengerutkan keningnya.

“Ya,aku waras. Siapa yang bilang aku gila.?” Jawabnya dengan tatapan tajam.

“Jadi kenapa Tuan bisa dilarikan ke sini??? “ tanyaku .

“Aku hanya stress …” katanya pelan.

“Stress karena pa?” kataku yang cuman menunjukkan ekspresi datarku.

“YA,bukannya kau dokter Psikiater,kenapa kau tidak peka sih sama sekali.Aku stress karna cewek, kalau ngak kenapa aku bisa meneriakkan nama SICA?”

“Emang dia pacar tuan ya?” kulihat ia mengangguk. “Jadi karna itu ,tuan jadi agak gila seperti itu? Ngak nyangka tuan yang cantik ini bisa dicap gila hanya karna wanita,ckckc..”

“YAH… Kau bukannya menghibur tapi mala mengejekku. Dokter apaan sih kamu.?”

“Mianhae,saya ngak bermaksud begitu tuan Kim….. Tapi tentang fakta Tuan Kim cantik,itu adalah fakta.”


“Yah,aku tampan bukan cantik.” Katanya dengan wajah yang ngambek-ngambek gitu kayak anak kecil lucu sekali. Aku tertawa ,ia menatapku tajam aku menghentikan tawaanku dan tertawa kecil.

“Mianhae, Tuan Kim… Jadi yeoja itu sekarang dimana? Jadi masalah tuan apa dengan yeoja itu?

“Begini,ia selingkuh dan itu sangat menyakitkan,ia meminta putus padaku,aku tidak mau tapi ia mala menunjukkan selingkuhannya padaku.” Ia menceritakan dengan raut wajah yang sedih .

“Jangan sedih,tuan Kim.Masih banyak cewek yang bisa disayangi dan patut dicintai daripada yeoja itu yang menyia-nyiakan cinta anda padanya.”

“Tapi aku tak bisa melupakannya. “ katanya dengan wajah yang sedih lagi. Aku jadi merasa sedih saat melihat wajahnya yang sedih itu.

“Waahh,Tuan wajahmu yang begini jelek sekali.” Ejekku.

“Yaaahhh…” ia menatapku tajam.
“Aku dengar dari dokter yang sebelumnya menangani tuan,tuan begitu mengerikan, sampai aku merasa agak takut karena gambarannya yang mengerikan.” Kataku sambil menunjukkan ancang-ancang seperti monster dangan gaya-gaya tanganku.

“Haha… Benarkah? Apa aku semengerikan itu?” tanyanya dengan sedikit senyuman yang menghiasi wajahnya.

“Ne, kau sedikit menyeramkan . tapi sekarang sudah tidak lagi. Karena kewarasan tuan sudah kembali.”

“Sebenarnya selama ini aku waras,tapi aku merasa depresi dan aku ingin ia kembali padaku.”

“Untuk apa tuan mengharapkan yeoja itu lagi. Ia sudah menyakiti anda. Lupakan dia dan cari yang baru,” Kataku dengan enteng

“Ngomong gampang,lakuinnya sulit tahu. “ katanya dengan nada dan gaya yang kekanakan.

“Sudah,jangan ngomongin yeoja itu, Tuan Kim,aku jadi sebel mendengar ceritamu itu.” Kataku dengan senyum kecut.

“Emang kenapa??? Apa ada yang salah dengan cerita hidupku?”
“Tuan  jadi terlihat bodoh dan culun waktu menceritakannya, hha..” aku tertawa dan setelah tawaku berhenti kondisi jadi diam, entah kenapa dia menatapku dalam,aku tak mengerti apa maksud tatapannya itu. Lalu ia tiba-tiba tersenyum “Benarkah aku seperti itu.?” Jawabnya dengan sedikit senyum tapi tetap ada kesan cool saat ia mengatakannya. Aku terdiam melihatnya dengan ekspresi wajah yang berubah 180 derajat. Aneh,tapi aku menyukai wajahnya yang sekarang ini.

END Lee hyerim POV

Kim Jaejoong POV

“Benarkah seperti itu?” jawabku padanya sambil tersenyum. Sebenarnya aku terpesona dengan tawanyanya yang sungguh neomu-neomu yeoppo.  Kenapa perasaanku jadi aneh, aku tiba-tiba merasa senang setelah melihat tawanya.

“Ehhh… Tuan Kim,wajahmu kok bisa berubah secepat itu?” aku bingung dengan pertanyaannya.

“Apa maksudmu?”

“Wajahmu yang tadinya sedih sekrang tiba-tiba tersenyum,itu maksudku.”

“Oh, jadi aku ngak boleh tersenyum?”

“Bukan begitu… cuman ekspresi tuan cepat berubah. Hanya  itu maksudku.” Katanya dengan ekspresi datar.

“Siapa namamu?” tanyaku padanya. Ia mengulurkan tangannya padaku.

“Namaku Lee hyerim.sebenarnya aku dokter baru di rumah sakit ini.”

“Namaku….”

“Kim Jaejoong.” Ia sudah mengatakan sebelum aku memperkenalkan diriku.

“Hhee…. Pasti kamu sudah tahu karena dokter kan sedang memegang arsip biodataku.” Kataku padanya dengan senyum.Ia terdiam.

“Nnnee… Tuan Kim,istirahatlah. Aku ada jadwal pasien lagi. Aku permisi…” katanya tapi aku menahan tangannya dan ia pun menatapku.

“Ada pa?” tanyanya

“Kapan dokter akan kesini lagi? “ tanyaku membuat dia sedikit berpikir.

“Aku akan kesini lagi 2 jam lagi. Apa ada yang lain?”

“Bisakah,dokter tidak memnggil tuan,panggil namaku saja. Aku tidak suka dipanggil seperti itu.”

“Nee,Jaejoong ~aa…” aku suka saat ia memanggilku seperti itu.

“Umurmu berapa hyerim~aa.?” Saat aku menyebutkan namanya,aku baru sadar namanya begitu indah.

“Umurku 24 tahun…” katanya

“Uwwaaahhh,umur kita terpaut 2 tahun.Umrku 26 tahun…” Kataku, wow dia hebat  ya ,masih muda sudah jadi dokter. Ehhh,tunggu dulu , kenapa aku sekarang jadi terus memujinya. Ada apa denganku? Kenapa perasaanku sekarang jadi aneh….

END KIM JAEJOONG POV

 

Too be continue……

Kamsahamnida reader,sudah membacanya

Dicomment ya, jangan jadi silent reader.

Kalau suka disubscribe ya….

 

 

Author Pov

"Dr. Lee, I have a new patient for you." Said physician Park

"Patients, physicians Park, why ngak handle alone? Tumben? "Inquired the doctor Lee alias Lee Hyerim.

"Actually, this patient has a mental disorder, then it is to you I give the patient the doctor lee. And there is one more, if you can handle this patient, you can be a doctor in this hospital stay. "Said physician Park with a smile that is hard to decipher.

"But I'm a resident here, I directly deal with patients during a severe disorder of his soul." Said Dr. Lee, who is a bit annoyed

"Yeah, but this included a good deal loh. Regular medical resident should be more than 1 year can only be doctors remain in this famous hospital. Actually you should thank me because I offered the chief physician at the hospital. "Said physician Park with emphasis on the thank you note.

"But surely, I've become a doctor one month ago, during aa" The doctor said but was cut by a doctor lee park.

"What? No buts .... "The doctor said Park sambilberkacak waist.

"Well, Doctor Park sunbaenim. Thanks for the help sunbaenim. "Answer hyerim with a smile but a smile is not sincere.

"Sister, between doctors Lee into a patient's room screaming it frequently." Doctor's orders to the nurse privatenya park. (There is any private use, hhaaa)

"Ne, doctor ... Come physician Lee." Said the nurse as she is running and the patient's room.

End Author Pov



Hye Rim Lee Pov

"Dr. Lee's patient room, excuse me, is key to the patient's room" Nurse clinicians Park showed her room, gave the key and walked away. I do not know what will become of me after going into the lion's cage, how ya when I get out what my hair will fall out or drift away my life, life does hyper reaction .I began to hold the key and put it in the hole that door, turning it slowly. # cklek. I held doorknob and turned it slowly. Cegluk, I swallowed. If I hear from the doctor's Park, the patient is a bit strange and a bit unnerving. Usually I deal with patients who do not cuman severe-very severe, mild stress may cuman so. 

Uwahh, I opened it and looked into, arguably the inpatient rooms are spacious and I just realized this VIP room. I saw someone was sleeping in the bed. I approached the room. Before I approached I lock this room first, then he suddenly barge the door and exit point escape (author crazy, period doors can be breached easily by ordinary people especially the less sane, hha). I approached and I was sitting next to the chair. I saw his face, from the model he should ngak mala pretty crazy. Hhaa.

I was startled when he suddenly screamed, "SICA ~ aaaa, SICA, SICA!!" Suddenly his eyes were closed, so wide open. Showed clear eyes and round it.

"SICA!!! SICA! "Cried hysterically as she grabbed her hair-jammbak.

"Uljima, sir calm down ..." I said quietly volume and volume 2.

"Yahh, SICA!!" His voice grew hysterical.

"MASTER, calm down!!" I raise my voice and shout at him.
"He, quiet moment and then I held the records on the table near the patient's bed. I picked it up and read it. Oh, his name is Kim Jaejoong.

He held my shoulders, I recoil reflex. "WHERE SICA? WHERE?" He held my shoulder as he asked aloud.

"MASTER KIM, PLEASE calm down ...." I said to the tiger's roar strength, because I've never been so on anyone. I screamed like that because I feel cornered. He was calm, he looked inside, I do not know look it, but I'm a doctor Psychiatrists, weird huh???

"Mr. Kim, exactly what your problem is, who's SICA" I asked him gently but I emphasize the word Sica, who knows who it is.

"Yeah, what the hell are you a doctor? Where there are doctors who yell at the patient. "He said that rather surprised me. Endless he spoke like a normal person, weird ..

"Sir, crazy / sane anyway? "I asked her she frowned.

"Yes, I am sane. Who said I was crazy.? "He answered with a stare.

"So why can host rushed over here??? "I asked.

"I just stress ..." he said softly.

"Stress due to pa?" I said that cuman datarku expression.

"Yes, are not you a doctor Psychiatry, heck why not insensitive at all.I stress because a girl, if I could shout ngak why SICA name?"

"Really her boyfriend master it?" I saw him nod. "So because it hosts so a bit crazy like that? Ngak nyangka master this beautiful could be labeled crazy just because women, ckckc .. "

"YAH ... You do not make fun of entertaining but mala. What is with your doctor.? "

"Mianhae, I mean it hosts ngak Kim ..... But the facts about Mr. Kim is gorgeous, it is a fact. "


"Well, I was not looking pretty." He said with a cranky-cranky face so childish funny. I laughed, he looked right at me and I stopped tawaanku chuckled.

"Mianhae, Mr. Kim ... So yeoja it now where? So what is the problem sir yeoja it?

"Well, he was cheating and it was very painful, he asked me broke, I do not want to but he showed mala affair to me." He told me with a sad look on his face.

"Cheer up, Mr. Kim. have a lot of girls who can be loved and lovable than girl it a waste of your love to her." 

"But I can not forget. "He said with a sad face. I felt sad when I saw the sad face.

"Waahh, sir your face so ugly." 

"Yaaahhh ..." he looked at me sharply.
"I heard from the doctor before addressing the host, the host is so terrible, until I felt a little scared because the picture was horrible." I said while pointing square off like a monster hand view of the forces.

"Haha ... Really? What I was frightful, "he asked with a slight smile on his face.

"Ne, you're a little creepy. but now it is not anymore. Because sanity master is back. "

"Actually, I've been crazy, but I feel depressed and I want her back to me."

"Why sir expects yeoja again. He has hurt you. Forget him and find a new one, "I said lightly

"And by easy, lakuinnya difficult to know. "He said with a childish tone and style.

"There, do not be talking yeoja, Mr. Kim, I'm so resentful to hear your story." I said with a wry smile.

"Really what??? Is there something wrong with the story of my life? "
"Mr look so stupid and geeky tell time, hha .." I laughed, and after a stop condition so silent laughter, somehow she looked inside, I do not understand what's gaze intent. Then she suddenly smiled "Did I like it.?" He said, with a slight smile but remain cool impression when he said it. I paused to see the facial expressions changed 180 degrees. Strange, but I like his today.

Lee hyerim END POV

Kim Jaejoong POV

"Is it?" I said to her, smiling. Actually, I was fascinated with the real tawanyanya neomu-neomu yeoppo. Why do I feel so weird, I suddenly feel happy after seeing his laughter.

"Ehhh ... Mr. Kim, why your face can change so quickly?" I'm confused by the question.

"What do you mean?"

"You're a sad sekrang was suddenly smiled, it was mean."

"Oh, so I shouldn;t smiling?" 

"Not like that,sir ... your expression changed too fast. Just what I meant. "He said with a flat expression. 

"What's your name," I asked him. He held out his hand to me.

"My name is Lee hyerim.sebenarnya me a new doctor at the hospital."

"My name is ...."

"Kim Jaejoong." He has said before I introduced myself.

"Hhee .... Surely you already know because the doctor was holding biodataku archives. "Senyum.Ia I told him to silence.

"Nnnee ... Mr. Kim, rest. I'm no longer the patient's schedule. Excuse me ... "he said but I held his hand and he looked at me.

"There is a pa?" He asked

"When the doctor would come here again? "I asked, making him a bit of thinking.

"I will come here again 2 hours away. Is there anything else? "

"Can, doctors don;t call master, calling my name. I do not like being called like that. " 

"Nee, Jaejoong ~ aa ..." I like it when he called me that.

"How old are hyerim ~ aa.?" When I mentioned his name, I just realized his name is so beautiful.

"I'm 24 years old ..." he said

"Uwwaaahhh, we are adrift 2 tahun.Umrku age 26 years ..." I said, wow she's great, yes, still young was to be a doctor. Ehhh, wait, why am I now so continue to praise him. What's wrong with me? Why do I feel so weird now ....

END Kim Jaejoong POV



Too be continue ......

Kamsahamnida reader, have read

please comment it, do not be a silent reader. 

If you like disubscribe ya ...

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment