Starter by 6112doyeol

Song for U

Chanyeol dan Jihoon duduk bersebelahan mengingat proyek musik yang sedang mereka kerjakan bersama. Produser grup Exo dan Seventeen itu bertemu setelah berbincang sebentar di acara olahraga tahunan beberapa hari yang lalu.

"Jadi Jihoon," buka Chanyeol dan pria mungil itu melihat seniornya itu.

"Lagu ini untuk siapa?" tanya Chanyeol dan Jihoon menjawabnya, "Aku tidak tau."

"Bukankah itu akan bagus jika Chanyeol hyung dan temanmu melakukan duet dengan lagu ini?"

"Maksudmu?"

Jihoon memutar kedua bola matanya, "Kyungsoo sunbae…"

Chanyeol menggelengkan kepalanya, "Dia pasti akan menolaknya. Dia terlalu sibuk dengan dunia aktingnya."

"Lalu bagaimana dengan reaksi netizen yang menyukai duet kalian? Bukankah bagus jika kalian melakukan unit?" dan Chanyeol menggelengkan kepalanya lagi.

"Aku takut dia menolakku. Menyukai sabahatmu sendiri adalah hal yang paling sulit di dalam hidupmu," Chanyeol mungkin sedikit hiperbola namun memang itu kenyataannya.

Jihoon membaca pesan di smartphone miliknya, leader grupnya menjemputnya dan sudah sampai.

"Seungcheol hyung sudah menjemputku…" dan pria tinggi itu tersenyum melihat Jihoon.

"Kapan kau menjadi kekasih S. Coups?"

"Hyung, jaga kata-katamu atau aku akan menghajarmu dengan gitar seperti Mingyu." ancamnya dan nyali Chanyeol sedikit menciut.

"Kau sama menyeramkannya seperti Kyungsoo…"

"Dan kau sama saja seperti Seungcheol."

Jihoon beranjak dari kursinya dan meninggalkan studio itu. Chanyeol mengikuti sosok mungil itu dari belakang dan saat Jihoon membuka pintu, seseorang langsung memeluknya.

"Ah! Seungcheol hyung! Lepaskan!"

"Woozi-ya."

Suara itu berbeda dari yang setiap hari dia dengar dan dia melihat seniornya yang satu lagi, Jimin dari Bangtan Boys. Seungcheol sendiri memijit pelipisnya pelan, antara ingin menyingkirkan teman seumurannya dari Jihoon atau menyesal sudah membawanya kesana.

"Jimin?"

"Oh! Chanyeol hyung!"

"Seungcheol hyung, kenapa Jimin hyung berada disini?"

"Aku ingin kalian membuatkan lagu untukku!" seru Jimin dan kedua produser itu menatap sosok itu tidak percaya. Seungcheol sendiri juga sudah menghela napas pendek saat mendengarnya.

Chanyeol dan Jihoon saling pandang melempar tanya dalam pandangan mereka. Chanyeol menarik nafas panjangnya kemudian menatap jimin sambil tersenyum kaku

“uh.. Jimin-sshi- “ perkataan Chanyeol terpotong saat Jimin berjalan mendekat dan memeluknya

“yah Hyung! Ku pikir kita dekat sejak acara kemarin.. bagaimana kabarmu Hyung” 

Jimin tersenyum membuat matanya menyipit dan bibirnya terbuka lebar menampakan jajaran gigi putihnya menampakan kesan ceria seorang Park Jimin

“ oh, aku baik tentu saja.. bagaimana denganmu Jimin ah, duduklah dulu”

Chanyeol mempersilakan Jimin untuk duduk di salah satu sofa yang berada di ruang rekaman mereka

“begini, kebetulan aku dan Jihoon sedang- 

Chanyeol menatap Jihoon dan mengangkat alisnya mengisyaratkan kata apalagi yang harus ia keluarkan

“kita bisa membicarakanya lain waktu? Aku sedang terburu-buru saat ini”

Jihoon menatap jam tangan yang melingkar di pergelangan tanganya, namja mungil itu tersenyum pada Jimin meninggalkan kesan yang sopan

“huft, apa artinya aku tidak mendapat kesempatan?”

Jimin mempoutkan bibirnya dan menunduk menampakan rasa kecewanya

“bukan begitu Jimin-ah , aku dan Jihoon memang sedang menjalankan proyek bersama.. mungkin aku akan menghubungimu lagi nanti. Eotteyo?”

Chanyeol berusaha membujuk Jimin dan Benar saja mata Jimin langsung berbinar dan ia mengangguk beberapa kali.

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
shionham #1
Chapter 2: Seungcheol kenapa ╮(╯▽╰)╭
Exquisitely #2
Great Looking Plot~
sseundalkhom
#3
Chapter 1: Wohooooo next next ku tunggu update nya