Trio Leader Line

Ip-deok Fairy
Please Subscribe to read the full chapter

 

~0~

 

             Member Seventeen baru saja tiba di dorm, wajah mereka tampak begitu lelah. Setelah tampil disalah satu acara musik tadi, siangnya mereka langsung menuju sebuah pusat perbelanjaan untuk menghadiri fanmeet, dan baru pulang beberapa menit yang lalu.

 

               Meski menyenangkan bertemu dan berinteraksi langsung dengan penggemar, tetap saja pada akhirnya hanya rasa lelah yang tersisa.

 

               Hyung line tampaknya sudah terlelap di kasur masing-masing, saat sampai di dorm tadi ketiga tertua itu langsung bergegas masuk ke dalam kamar masing-masing. Faktor U memang tidak bisa dipungkiri. Wkwkwk...

           

            Sedangkan maknae line masih tampak asik bercengkrama di ruang tengah, entah apa yang sedang mereka tertawakan, Dino tampak terpingkal-pingkal karena guyonan Seungkwan, begitupun dengan Vernon yang terus menepuk-nepuk pundak The8 sembari menahan tawanya.

 

            Pemandangan berbeda justru terlihat di sudut lain, seorang Lee Jihoon sedari tadi tak melepas pandangannya pada sebotol minuman di depannya. Beberapa kali ia memiringkan kepalanya ke kiri dan ke kanan, masih tak melepas pandangannya dari botol minuman itu. Entah apa yang sedang dipikirkannya.

 

            Setelah cukup lama diam, Jihoon mengambil botol minuman itu. Memperhatikannya sekilas, lalu melempar botol itu. Raut kecewa tergambar diwajah putihnya saat dilihatnya botol itu jatuh tak berdaya di lantai.

 

            Sekali lagi, dilemparnya botol itu. Hasilnya pun tetap sama.

 

            “Ashh menyebalkan sekali!!” Jihoon mengumpat kesal.

 

            Seungkwan yang masih asik dengan guyonannya sontak kaget saat mendengar suara umpatan Jihoon. Semua yang ada di ruang tengah menoleh hati-hati pada sang producer mungil itu.

 

            “Woozi Hyung kenapa?” Bisik Dino pada The8, yang ditanya hanya mengerdikkan bahu.

 

            Mereka hanya saling berpandangan, seolah saling mengisyaratkan agar salah seorang dari mereka ada yang menghampiri sosok yang kini sedang berjongkok memain-mainkan botol minuman itu.

 

            Tepat, saat tidak ada satupun diantara mereka yang berani untuk menghampiri sang producer yang terkenal ‘ganas’ kalau sedang tidak mood, Wonwoo dengan polosnya ikut bergabung dengan mereka.

 

            “Kalian sedang apa?” Tanyanya.

 

            “Asshh hyung ini mengagetkan saja!” Ucap Seungkwan meng-elus-elus dada.

 

            Wonwoo yang tidak tahu apa-apa hanya menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal. “Kalian kaya lagi nonton film horor aja” Ucapnya polos.

 

            “Ini bahkan lebih seram dari film horor, hyung” Ucap The8

 

            “Live action malahan hyung” Vernon ikut

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
noerinayah #1
Chapter 1: lanjut pokok.ny..
i like this..
EUNtoHAE
#2
Chapter 1: Hingg lucu bangettt~~ seokhoon next!! ^^