Setan kecil-kecilan di dalam dorm!

Midnight Scary

Tenang, damai dan tentram. Begitulah yang mereka semua rasakan hingga pukul sembilan malam. Tak ada satupun dari mereka yang melakukan kegiatan bising di dalam dorm berukuran minimalis dengan arsitektur gaya kuno namun terkesan modern. Hal ini terjadi karena seluruh anggota sibuk dengan aktivitasnya masing-masing. Namun tak kecuali untuk Kyuhyun, maknae alias anggota termuda mereka yang sibuk bergulat dengan psp kesayangannya sembari menyicipi cemilan kecil yang baru saja dibelinya pagi hari tadi. Kyuhyun terus mengomel lalu berteriak sessat setelah lawan mainnya sedang berusaha mengalahkannya.

"Astaga Cho Kyuhyun pelankan suaramu!" sahut Donghae tak suka. Ia lalu merapatkan kembali kertas-kertas yang semula berserakan di meja kayu miliknya dari berbagai macam tinta bolpoin. Sebenarnya ia tengah membuat konsep untuk rangkaian tur Jepangnya bersama Eunhyuk bulan depan yang akan dimulai dari ibukota Jepang, Tokyo. Namun sial konsentrasinya buyar karena ulah sang maknae yang terus menerus membuat kebisingan membuatnya tak fokus dan terpaksa menunda pekerjaannya.

"Sudahlah biarkan dia bermain." sahut Kibum sambil beranjak dari sofanya lalu duduk bersila di ruang tengah "Hey kalian, aku ingin menceritakan sesuatu yang menegangkan."

Refleks, semua pasang mata kini menuju kearah Kibum tepat setelah mendengar kata 'menegangkan' kecuali Kyuhyun yang masih sibuk dengan pasangan hidup sematinya di dalam kamar, Ia sungguh tidak peduli dengan keadaan sekitar dan memilih fokus bermain dengan gamenya yang sudah ketinggalan beberapa point sejak tadi

"Apa itu?" tanya Ryeowook penasaran. Ia lalu menaruh kembali piring bersih setelah selesai mencucinya dari sisa-sisa kotoran. Ya, Ryeowook memang terkenal sebagai pria yang giat di dapur, mungkin suatu saat ia akan menjadi seorang chef handal seperti kompetisi-kompetisi chef di layar televisi

"Kemarilah, sudah lama kita tidak bercerita." Kibum menepuk lantai dorm yang terbuat dari bahan murmer berlapis cokelat kemudaan. Lalu seakan menurut, semua anggota pun menghampiri Kibum layaknya ribuan ekor semut yang berbondong-bondong menuju tempat sarangnya setelah mendapatkan makanan. Semua anggota pun duduk membentuk lingkaran kecil lalu lingkaran besar setelah Shindong menyusul

"Benar juga, sudah lama kita tidak berkumpul seperti ini." celoteh Leeteuk, pemimpin tertua yang berhati malaikat namun tanpa sayap di punggungnya

"Yak! maknae kemarilah! tinggalkan dulu psp mu itu!" Bentak anchovy kecil, Eunhyuk yang merasa risih karena sang maknae belum kunjung datang dari dalam kamar. Sepertinya pancaran pesona PSP yang dimiliknya sudah berhasil membuat Kyuhyun lupa dengan segalanya

"Ah hyung aku tidak bisa diganggu! kalian bercerita saja, aku bisa mendengarnya dari sini!" teriak Kyuhyun dengan volume tinggi khasnya namun terdengar seperti anak kecil. Eunhyuk menggerutu kesal mendengar jawaban maknae yang sama sekali tak sopan meneriakinya seperti itu

"Lupakan saja dia. Kau mau bercerita apa bum?" tanya Heechul sembari mengeluarkan kipas bergambar frozen elsa yang baru saja diberikan fansnya lusa kemarin saat sedang melakukan konser Super Camp di Macau. Terlihat unik dan menarik di mata Heechul.

"Sesuatu yang membuat bulu kuduk kalian semua berdiri." Tanpa ada suara petir ataupun efek suara yang menyeramkan, kini nada bicara Kibum berubah terkesan mistik dan berat. Membuat semua member semakin penasaran walaupun ada sedikit perasaan takut akan sesuatu apalagi suasana malam yang semakin mencekam di sekitaran dorm yang mereka tempati sekarang

"Ah aku tidak takut dengan cerita seram seperti itu." Kangin melahap keripik singkong rasa originalnya hingga terdengar suara krauk krauk yang begitu renyah. Namun dalam diam Kangin bisa merasakan semua mata hyung maupun dongsaengnya kini tertuju kepadanya

"Aish ampun hyung."

"Haha kau kalau makan cemilan bolehlah beri ke kami sedikit." Shindong merampas keripik milik Kangin yang sedari tadi terlihat menggiurkan dan mampu membuat air liurnya mengalir deras

"Aku jadi lapar." gumam Shindong

"Yak! Cepat burcerita!" celetuk Hangeng yang duduk disamping Heechul, "Maksudmu bercerita?"

"Kau harus belajar lebih banyak lagi hyung." sahut Siwon yang sukses mengundang tawa khas dari masing-masing anggota. Hangeng yang menyadari itu hanya tersenyum tanpa dosa meruntuki kebodohan pengucapan lafal bahasanya yang belum terlalu fasih walaupun sudah bergelora di dalam entartainment bersama Super Junior selama sepuluh tahun lamanya ini

Kibum sedikit merapatkan shafnya, bukan untuk menunaikan sholat terawih atau apa namun ia mencoba mencari jarak terdekat agar semua hyungnya mendengar ceritanya dengan jelas tanpa ada pengulangan. Kibum maklumi karena semua hyungnya sudah memasuki usia kepala dua bahkan tiga, jadi mungkin indra pendengaran mereka perlahan menurun diikuti usia mereka yang berkurang

"Baiklah, kalian tahu jalanan sempit di sebelah dorm kita?" Kibum menatap satu persatu mata hyungnya, mencoba menghipnotis lagi agar terbawa oleh suasana ceritanya

Semua member mengagguk yakin, karena jika tidak mengangguk berarti mereka bukanlah anggota Super Junior. Begitulah yang ada di pikiran Donghae

"Konon disana adalah tempat keluar masuknya alam kehidupan ghaib."

Yesung menggigit jari kecilnya, "Benarkah?"

Kibum membuang nafasnya pelan, "Tapi hanyalah orang tertentu yang bisa melihatnya." Member pun sedikit kecewa karena mereka bukan termasuk bagian orang tertentu yang dikategorikan oleh Kibum tadi(?)

"Konon lagi, saat tengah malam. Disana pasti ada sebuah lubang hitam dimana para makhluk ghaib keluar dari alamnya dan memasuki alam kita."

Donghae mengambil bantal penguin milik Kyuhyun yang tergelatak sembarang dibawah kakinya lalu merapatkannya ke dalam pangkalan paha besarnya "Aish aku jadi takut."

"Penakut kau." Eunhyuk yang berada disamping kanannya melayangkan jitakan yang cukup keras dan tepat mengenai kening Donghae yang menurutnya sama seperti lapangan bola bisbol yang baru saja dibangun di daerah Daegu beberapa bulan yang lalu "Yak!"

"Aish kalian berdua diamlah!" Sungmin melempar kacang pilus garudanya bertubi-tubi kearah ikan dan teri yang terus membuat kerusuhan namun dengan cekatan Shindong melahapnya layaknya seorang kipper yang menerima service bola jauh dari lawan mainnya

"Lanjutkan bum!" sergah Sungmin

"Perlahan makhluk ghaib itu mulai memasuki rumah orang-orang yang berusaha menganggunya atau membicarakannya." Semua member pun kembali terdiam. Sialan, sepertinya bulu kulit mereka kini sudah bersiap-siap untuk berdiri

Serrrrrtttt

Hembusan angin dingin yang tiba-tiba saja menyentuh permukaan kulit sontak membuat mereka terkejut dan cemas bukan main, sama halnya dengan Kibum. Pasalnya saat awal bercerita, suasana tampak hening dan hanya ada suara Kibum yang terdengar. Mereka semua memandang sekitar dengan perasaan takut

"Yak? Kalian kenapa? itu angin dari kipas frozenku!"


PLAAAAKK

Heechul mengaduh kesakitan saat Hangeng menampar pipi mulus bagian kanannya "Yak kenapa kau berperilaku tak sopan dengan hyungmu ini?" bentak Heechul masih sambil mengusap pipi limited edition miliknya

Hangeng kembali mengeluarkan cengiran lebar tanpa dosa "Ani, tadi ada nyamuk demam berdarah di pipimu hyung."

"Apa wujud makhluk ghaib itu bum?" Siwon pun yang sedari tadi diam dan tak percaya dengan hal mistik namun kini merasa tertantang karena jalan cerita yang didengarnya sama persis dalam alur film horror

"Kudengar mereka tinggi, hitam, dan besar. Mata mereka menyala di dalam kegalapan hyung." Kibum mencoba menjelaskan, namun sesaat setelah itu..


Tek


"AAAAAAAAAAAAA" Semua member berteriak kencang saat seluruh lampu dorm tiba-tiba saja padam, mereka semua meringkuk ketakutan dan saling memeluk satu sama lain. Jantung mereka berdegub kencang karena sama sekali tidak ada pencahayaan yang tersisa. Mungkin harus membuka lemari kecil dapur untuk mengambil lilin atau korek api, ponsel mereka pun sedang dalam keadaan mengisi di stop kontak. Otomatis mereka hanya melihat kegelapan malam yang begitu mencekam

"Ah kau pasti lupa membayar tagihan listrik hyung!" sahut Kangin kepada Leeteuk yang sekarang juga tengah memeluknya "Tidak mungkin, aku baru saja mengisinya kemarin."

"Yak kalian semua aku mendengar sesuatu! coba pasang telinga kalian tajam." ujar Sungmin pelan. Semua member pun kembali mengheningkan suara dan mencoba memasang indra pedengeran mereka tajam, sebisa mungkin tak bersuara atau tak bernafas


Tutttttttt pessshhhhhh


"Bau hyung!!" teriak Ryeowook saat menyadari suara yang begitu menyesatkan ternyata berada disebelahnya yang bukan lagi adalah Shindong sendiri "Maaf aku ingin buang angin."


BLETAAAKKK


"DEMI DEWA NEPTUNUS HUAAAA!!!" Sang leader Leeteuk pun berteriak kencang setelah mendengar suara dentuman yang begitu keras dari arah dapur. Semuanya kembali merapatkan pelukan "Sesuatu pasti jatuh disana. Tapi siapa yang menjatuhkannya?" tanya Siwon

"Mungkin saja angin Won." sergah Yesung cepat memastikan, di dalam suasana mengerikan seperti ini ia harus berpikir positif agar tidak menurunkan nyalinya di hadapan dongsaeng ataupun hyungnya

Suara Siwon kembali terdengar, "Kenapa angin bisa menjatuhkan barang berat itu?"

"Entahlah."

Member kembali terdiam. Mereka terlalu takut untuk melakukan pergerakan karena entah mengapa suasana sekitar bertambah ganjil, tidak seperti biasanya. Tak berapa lama, samar-sama mereka semua mendengar suara langkah kaki ringan menuju mendekat kearah mereka

"Apakah itu hantu yang kita bicarakan tadi?" Ryeowook memberanikan diri membuka mulut namun nadanya masih pelan setengah berbisik

"Aish kita minta maaf kalau menggangu kalian." Eunhyuk yang sudah tak kuat lagi menahan rasa rakutnya terus memeluk erat Donghae begitupun juga sebaliknya. Sepertinya nyali mereka kali ini benar-benar menciut setelah mendengar cerita singkat dari Kibum ditambah berbagai hal mistik yang tiba-tiba saja terjadi di tengah mereka

"Kita janji gak bakal bicarakan kalian lagi. Tapi kalau kalian terlanjur marah kita akan melakukan apapun yang kalian inginkan." Leeteuk sebagai pemimpin terus meminta maaf dan memohon, ia merasa kalau masa tuanya kembali hadir saat merasakan sesuatu yang menyeramkan. Namun semakin lama semakin suara langkah kaki itu mendekat, semua member hanya pasrah dan memejam mata mereka sambil memanjat doa dalam hati agar sesuatu yang menakutkan itu segera pergi dari sini

"Teuk hyung lihat! Ada sinar merah di dinding dekatmu. Berarti itu pancaran mata dari hantu itu dong? Hihh aku takut." ujar Hangeng membuat bulu kuduk Leeteuk berdiri setengah mati

Tek

"Hyung pasokan ramen kita habis kah? Aku lapar."

Seluruh member mengangkat kepalanya saat lampu kembali nyala dan terkejut melihat sesosok berawakan tinggi dengan rambut acak-acakan ditambah sinar laser yang dijadikan ikat kepala "Kalian semua kenapa hyung?"

"Cho Kyuhyun?"

"Ayolah hyung aku ingin memasak ramen. Aku tidak bisa fokus memainkan game starcaftku karena perutku terus mendesak makanan. Lihatlah sinar powerku di leser ini semakin merah, tandanya aku butuh energi."


PLAAAAKKK


"Appo hyung!" gerutu Kyuhyun setelah mendapat tamparan keras dari kipas frozen milik Heechul dibagian pipi sebelah kirinya "Maksudmu apa menakuti semua hyungmu ini huh sampai mematikan lampu?"

"Siapa juga yang menakuti kalian? Aku pikir kalian semua sudah tertidur jadi daripada memboros pasokan listrik lebih baik kumatikan saja."


PLAAAAKKK


"Aish jinjja hyung!" Kali ini Leeteuk menampar pipi sebelah kanan sang maknae "Akan ku beri pelajaran nantinya kau Kyu!"

"Yak kalian para ahjussi tua tidurlah! Lihatlah betapa menyedihkannya keriput tua yang ada di pipi kalian semua setelah mendengar cerita seram dari Kibum!"

"CHO KYUHYUN!!!!!"


Tek


Hening. Semuanya kembali terdiam saat lampu kembali padam "Siapa yang mematikan lampu sekarang?" tanya Donghae pelan

"Aku masih disini hyung." sahut Kyuhyun

 

Satu

 

Dua

 

Tiga


"HUAAA GAMEKUUUUUUUUUU!!!"

Tek
Lampu kembali menyala namun saat Kyuhyun tengah berlari menuju pintu kamarnya, ia menabrak seseorang berkain putih yang tingginya hampir menyamai dirinya "HUAAAA ADA HANTUUU!!!" Kyuhyun melesat masuk kedalam kamarnya dan mengunci pintunya rapat

"Rasakan kau maknae!" pinta Kibum sembari membuka kain putih yang ditemukannya di laci lemari tempat penyimpanan baju kotor. Seluruh member tertawa melihat sikap Kyuhyun yang kekanakan dan tingkah konyol Kibum yang berhasil menakuti sang maknae


TREKK
Lampu kembali padam dengan sendirinya


"YAK JANGAN MEMAINKAN LISTRIK!" bentak Leeteuk tak tahu kepada siapa


TREKK
Lampu menyala kembali namun hanya ada sedikit pancaran cahaya yang keluar dari bohlam lampu, namun member tidak memperdulikannya


"Aman hyung!" sahut Eunhyuk gembira. Semua member pun bangkit dan segera bergegas menuju kamarnya masing-masing untuk menghindarkan hal yang tidak diinginkan, akan tetapi ternyata...



DORRRR



"KEBAKARAAANNN!!"

 

 


End

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Poo_Chan
#1
Ini pertama kali nulis d aff kah!?
Kog nulis d foreword ceritanya.

Tapi Lucu sie